Dilain tempat gadis cantik baru saja memasuki pekarangan rumah mewah.
"Welcome tuan putri." Ucap sang pria tersebut sambil tersenyum lebar.
"Hmmm." Jawab wanita tersebut sambil memutar bola mata jengah.
"Gimana kabar lu ?" Tanya pria tersebut setelah masuk ke rumah dengan nada yang sedikit datar.
"Baik." Jawab wanita tersebut dengan ketusnya.
"Ha ha ha , ayolah gadis cakep gak bole galak - galak." Ledek lelaki tersebut sambut tersenyum jahil.
"Brisik." Ketus wanita yang ternyata bernama Clowy.
"Iya, iya." Jawab lelaki yang bernama Charlie.
"Hmmm , terus dimana yang lain ?" Tanya Clowy yang tak melihat kedua sahabatnya.
"Mungkin entaran lagi sampe ." Jawab Charlie sambil memainkan handphone.
"Btw , lu jadi pindah sekolah kan ?" Tanya Clowy pada sahabatnya.
"Gw sih yes , gw udah minta ijin juga sama orang tua ." Jawab Charlie tanpa menatap Clowy yang tetap memperhatikannya.
"Okay baguslah ." Jawab Clowy sambil memejamkan mata.
Clowy adalah gadis cantik yang dingin serta cuek, dulu Clowy tidak pernah bersikap dingin dan cuek terhadap siapa pun, Clowy yang dulu adalah anak yang manja, periang dan selalu tertawa serta hangat terhadap siapa pun, sampai Clowy melihat jelas penghianatan sang ayah dari situlah Clowy berubah menjadi anak yang dingin tak tersentuh, kecuali oleh mama dan kakeknya serta ketiga sahabat yang selalu ada untuknya, Clowy memang dingin tapi terhadap orang tua dia masih memiliki rasa hormat.
Charlie adalah salah satu sahabat Clowy, Charlie adalah anak yang dingin dan kaku, dia hanya akan mengeluarkan candaannya pada Clowy, agar bisa menghibur sahabatnya dan Charlie sudah berjanji pada dirinya sendiri kalau akan selalu berada di samping Clowy apa pun yang terjadi.
Beberapa saat kemudian terdengar suara mobil memasuki pekarangan rumah Charlie.
Brumm ,, brummm ...
"Kayaknya itu mereka." Ucap Charlie sambil menyimpan hp di saku celana.
"Yah." Jawab Clowy singkat.
Tiba - tiba terdengar suara teriakan dari luar .
"Clowy , Charliee." Teriak kedua lelaki yang baru memasuki rumah Charlie dengan senyum yang mengembang.
"Charlie, Clowyy." Teriak keduanya kembali karena tak mendapat respon dari orang yang di panggil - panggil.
"Chris, Car, kalian bisa gak sih kalau masuk rumah orang itu gak usah teriak - teriak." Ucap Chris yang tiba - tiba muncul di depan mereka dengan tangan yang di lipat di depan dada.
"Dimana Clowy." Tanya Chris tanpa memperdulikan ucapan Charles.
"Brisik." Ucap Clowy yang tiba - tiba muncul dari belakang Charles dengan muka yang tampak kesal karena merasa terganggu dengan teriakan dua tamu tersebut.
"Clowy." Teriak keduanya sambil berlari dan memeluk Clowy bersamaan.
"Hei, nanti adik gw gak bisa nafas." Ucap Charlie sambil menarik baju Chris dan Carlos.
"Hehehe maaf." Ucap keduanya dengan cengir kuda.
"Lu berdua mau bunuh gw yah." Bentak Clowy menahan tawa dengan kelakuan ketiga sahabatnya yang tidak bisa akur.
"Tidak." Jawab kedua nya tampak tak suka dengan ucapan Clowy.
"Kalian itu yah kalau mau masuk rumah orang jangan teriak - teriak, tau gak sih kalian berdua itu berisik banget." Ucap Clowy sambil berkacak pinggang karena kesal.
"Maaf." Ucap kedua nya tanpa rasa bersalah karena sudah terbiasa di ceramahi oleh kedua sahabatnya.
"Udah ayo duduk , mau sampe kapan kalian berdiri." Ucap Charlie sambil geleng - geleng kepala.
Akhirnya mereka duduk, Clowy di apit oleh Christian dan Carlos sambil di peluk dari sisi kiri dan kanan, Clowy tampak membuang nafas pasrah sedangkan Charlie sedikit mengembangkan senyum melihat tingkah dua sahabat lelaki nya dan melihat ekspresi kesal sahabat wanitanya.
"Supermarket yuk." Ucap Clowy merasa bosan.
"Yuk." Jawab ketiga nya bertanda setuju.
"Bawa mobil masing - masing." Ucap Clowy kembali .
"Okay." Jawab ketiganya pasrah, tadinya mereka ingin semobil berempat tapi pupus sudah harapan mereka.
Akhirya mereka menuju ke supermarket untuk membeli, buah - buahan seperti jeruk, apel, dan anggur, serta beberapa cemilan atau ciki untuk di cemilin di rumah dan tak lupa juga susu UHT dan Dancow putih favorite Clowy.
"Udah semua ?" Tanya Carlos pada sahabatnya.
"Udah kok." Jawab Clowy sambil mendorong trolly belanjaannya.
"Yauda ayo ke kasir." Jawab Carlos sambil berjalan mendahului Clowy.
"Hmmm." Jawab Clowy datar.
Stelah selesai dengan belanjaannya, akhirnya Clowy dan ketiga sahabatnya berada di tempat parkir.
"Temeni gw dulu yuk." Ucap Clowy pada sahabatnya.
"Kemana ?" Tanya Chris sambil menatap bola mata sahabatnya Clowy.
"Gw pengen ke makam oma gw ." Ucap Clowy sedikit ada nada sedih tapi di tutupi oleh wajah datarnya.
"Yauda ayo , tapi lu janji yah lu gak bole nangis." Ucap Charlie yang tau persis sahabatnya.
Akhirnya mereka melanjutkan perjalanan ke tempat pemakaman sang Oma dengan menggunakan mobil masing - masing.
"Hallo oma, maaf Clowy baru sempat datang. " Ucap Clowy pelan.
"Maafin Clowy yang belum bisa buat oma bahagia, Clowy kangen omaa." Ucap Clowy dengan nada yang sangat pilu menyayat hati.
"Ohiya, oma Clowy hampir saja lupa, nih sekarang Clowy datang bareng sama sahabat - sahabat Clowy loh." Ucap Clowy sambil memaksakan senyum.
Ketiga sahabatnya hanya bisa mendengar dan tak berniat untuk menyela , hanya bisa memandang dengan tatapan sedih melihat sahabat yang menahan sakit di dada , mereka seolah menjadi yang paling bodo karena tak bisa berbuat apa - apa .
"Nah yang ini Charlie oma dia dingin banget , terus yang ini Chris oma dia sok dewasa nah yang terakhir sih Carlos anak nya pecicilan oma, hehehe." Ucap Clowy sambil menunjuk satu persatu sahabatnya dan sedikit tertawa kecil.
"Udah clow, lu gak usah nangis terus menerus, mau sampe kapan lu kayak gini terus Clow." Ucap Christian dengan nada yang tampak sedih.
"Oma lu pasti bakalan sedih Clowy kalau sampe ngelihat cucunya menderita, Oma pasti mau lu bahagia Clowyy, lu gak bole menderita kayak gini." Ucap Charlie merasa sedih dengan keadaan sahabatnya.
"Lu gak bole nangis terus Clowyy, air mata lu gak bakalan buat oma lu bangun, lu harus jadi cewe yang kuat lu gak bole lemah lu harus tunjukin kedunia kalau lu bukan cewe lemah." Ucap Carlos dengan kata - kata bijak entah dia dapat dari mana.
"Terima kasih kalian selalu ada buat gw , maaf kalau gw banyak salah sama kalian , makasi udah mau jadi pelengkap hidup gw , makasi ." ucap Clowy dengan mata yang tampak berkaca - kaca , karena terharu dengam sahabat - sahabatnya yang selalu ada .
"Sekarang lu harus janji sama diri lu sendir kalau ini adalah terakhir kali buat lu nangis, pasti oma lu bakalan bahagia kalau lihat cucunya bahagia." Ucap Chris sambil mengacak - acak rambut Clowy, sehingga membuat pemiliknya menarasa kesal .
******Hai semua.
Ini adalah kisah tentang kebahagiaan dan kehancuran, kisah seorang gadis cantik yang dulunya periang yang kini menjadi gadis yang cuek serta dingin, ini adalah awalnya semoga kalian tidak akan merasa bosan dengan novel ini, salam hangat untuk kalian semua.
Jangan lupa untuk vote, like serta berikan dukungan melalui komen, mohon bantuannya teman - teman untuk memberikan vote, karena dukungan vote kalian adalah semangat dan candu ku saat menulis, thank'u all.
Jangan lupa juga buat tetap ikutin novelku.
>Anak orang kaya
>Menikah
Kalian bisa cek di profile ku yah , mee lovee u all, semangat buat menjalani kehidupan di dunia nyata dan jangan bosen - bosen buat baca novelku.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 47 Episodes
Comments
lalalisa
Keren kak ceritanya. Semangat up terus ya kakak, sudah aku like .
Mampir juga yuk kak ke karya ku
judulnya: TERJEBAK CINTA SAHABAT
2020-06-07
0