terlihatlah kamar sederhana yang didesain modern yang membuat orang-orang saat masuk kedalamnya sedikit terkesan , apalagi dengan pemandangan dari luar jendela yang disuguhkan
Hwang Ye-ji
*melihat sekeliling kamarnya
Hwang Ye-ji
*berjalan kearah kursi kerja yang sudah disediakan disebelah meja bundar kecil dekat jendela kamar yang tertutup gorden panjang karena sudah malam
.
Hwang Ye-ji
*bersandar sambil menutup mata dengan lengannya
Hwang Ye-ji
gue harus ngapain*lirihnya dengan posisi tadi
Hwang Ye-ji
gue gak tau harus gimana!?!
Hwang Ye-ji
huft....
Hwang Ye-ji
kalau gue gak terima penawaran manager pasti karir grup mereka bakal ancur
Hwang Ye-ji
apalagi ini lagi masa' mereka terkenal
Hwang Ye-ji
tapi gue udh ngajuin kerjasama dengan *** untuk nerbitin novel
Hwang Ye-ji
dan lusa itu waktu gue buat ketemu sama mereka
Hwang Ye-ji
huft...gue harus gimana*menurunkan tangannya dan menatap sebuah foto keluarga yg terpajang disana
.
Hwang Ye-ji
*menatap langit-langit kamar
Hwang Ye-ji
gue tidur dulu kali ya?
Hwang Ye-ji
besok baru gue pikirin lagi , sekarang gue harus tidur
Hwang Ye-ji
karena otak gue gak bisa diajak buat mikir
Hwang Ye-ji
apalagi ego gue yg bertentangan
Hwang Ye-ji
pokoknya gue harus mikir jalan keluarnya dengan kepala dingin
Hwang Ye-ji
*sambil mengepalkan tangannya yang terangkat keatas
lalu setelah itu ia menurunkan tangannya dan mematikan semua lampu , termasuk lampu belajar yang ada disampingnya . Dan menarik selimutnya agar ia tak kedinginan saat menjemput mimpinya nanti
Comments
メHw✿ng╬Lu↝⊂y˚✓❄️
lnjt smgt
2021-11-19
0