Kabar buruk untuk Bulan

Tiba disebuah rumah makan Reno turun dari mobil bersamaan dengan Bulan. Mereka mencari tempat duduk kosong karena kebetulan tempat itu sangat ramai pada jam makan siang. Reno memegang tangan Bulan untuk pertama kalinya dan menariknya menuju meja makan yang ada disudut ruangan itu. Reno menarik kursi dan mempersilahkan Bulan duduk terlebih dahulu dan setelah Bulan duduk barulah Reno ikut duduk saling berhadapan dengannya.

"Silahkan duduk nona muda." Ucap Reno sambil tersenyum.

Ya ampun apa dia seromantis ini kepada orang lain juga..? Semoga saja dia masih jomblo.

"Terima kasih pak."

"Reno." Ucap Reno kembali mengingatkan Bulan untuk tidak memanggil namanya.

"Maaf, aku belum terbiasa." Jawab Bulan malu.

"Mau pesan makanan apa?"

"Aku mau lihat daftar menunya dulu pak, Reno maksudku." Ucap Bulan dan mengambil daftar menu makanan yang ada diatas meja. Tapi Bulan tidak konsentrasi kerena sejak tadi Reno terus menatap matanya.

"Yang ini saja pak, nasi goreng dan jus sirsak." Ucap Bulan.

"Hanya itu?"

"Iya pak."

"Berikan aku 2 porsi nasi goreng dan dua gelas jus sirsak." Ucap Reno kepada pelayan yang sedang berdiri disamping mereka.

"Kamu memesan makanan yang sama sepertiku?" Ucap Bulan.

"Apa yang kamu sukai maka aku akan menyukainya juga." Ucap Reno dan tanpa terasa tangan Bulan sudah dipegang oleh Reno.

"Bulan.?" Panggil Reno dengan lembut dan terdengar sangat syahdu ditelinga Bulan.

"Iya Ren.?" Jawab Bulan sambil tersenyum manis menunggu kelanjutannya.

"Bulan, Handphonemu berdering."

"Ha..? Oh iya." Bulan kembali salah tingkah didepan Reno.

Bulan berjalan sedikit menjauh dari Reno.

"Halo ma." Ucap Bulan dipanggilan telponnya.

"Kamu pulangnya agak cepat yah, karena pertunangan kalian akan dilangsungkan nanti malam."

"Kok kesannya terburu-buru ma, bukannya nanti 2 minggu lagi acara pertunangannya?"

"Lebih cepatkan lebih baik. Tanggal 20 Januari adalah tanggal yang baik untuk melangsungkan pernikahan kalian."

"Ma.. itukan minggu depan? katanya pernikahannya bulan depan?" Bulan langsung terlihat lesu mendengar kabar dari mamanya.

"Pokoknya cepat pulang..! Kita akan membicarakan dirumah acara pertunangan kalian akan yang dilangsungkan malam ini..!"

"Ma? Aku mau memilih calonku sesuai dengan keinginanku. Bukan pernikahan seperti ini yang aku inginkan."

Tut..tut..tut.. mamanya langsung memutuskan panggilan telponnya.

Rasa-rasanya Bulan ingin berteriak ditempat itu dan mengeluarkan semua rasa kecewanya kepada orang tuanya.

"Are you okay?" Reno berdiri disampingnya sambil melingkarkan tangannya dipinggang Bulan.

"Yes i'm Okey." Jawab Bulan dan kembali berjalan ditempat duduknya.

Makanan sudah berada diatas meja tapi Bulan tidak kelihatan berselera padahal tadi dia sangat bahagia tapi sekarang dadanya terasa panas menahan amarah.

"Bulan, kamu sakit?" Reno meletakkan punggung tangannya dijidat Bulan memastikan suhu tubuhnya meningkat atau tidak.

"Aku baik-baik saja. Ayo makan." Bulan berusaha tersenyum kembali sambil menyantap makanan yang sudah terasa tawar baginya.

"Kamu tidak suka jalan denganku?" Ucap Reno karena melihat wajah Bulan yang tidak bersemangat sejak menerima telpon tadi."

"Oh tidak pak, aku menyukainya bahkan sejak lama aku menantikan kesempatan bisa jalan bersama anda."

Oh astaga apa yang telah aku ucapkan? bodoh bodoh kenapa kamu begitu polos Bulan.

"Hehehe kamu lucu juga yah, lain kali aku boleh jalan bersamamu lagi? Nge date ditempat yang lebih romantis sepertinya lebih bagus."

"Nge date pak?"

Aku tidak yakin dengan hal itu Reno. Andai kamu lebih awal datang kerumah orang tuaku pasti aku akan bahagia karena akan menikah denganmu.

"Oh ya nge date, maukan?" Ucap Reno.

"Iya pak, mau." Bulan menjawab sambil menelan salivahnya bahkan dia belum tahu nasibnya seperti apa selanjutnya.

Terpopuler

Comments

Alea Wahyudi

Alea Wahyudi

bulan kenapa gampang nanget si di deketin Reno , cw tu jual mahal dikit gitu jangan langsung mau di ajak takut nya Reno buaya lg cari mangsa

2021-08-20

0

Kanza Syakila

Kanza Syakila

kayaknya Reno cuma manfaatin bulan,karena dia tau bulan suka ma dia🤭

2020-09-09

2

Dewi Resmi Lestari

Dewi Resmi Lestari

nyimak dulu adj

2020-08-21

0

lihat semua
Episodes
1 Awal mula
2 Tentang Reno
3 Kabar buruk untuk Bulan
4 Pertunangan
5 Fitting baju
6 Wanita penggoda
7 Kecupan pertama
8 Hari penikahan
9 Hari pernikahan (2)
10 Hari pernikahan (3)
11 Insiden di Malam Pertama
12 Sandiwara di depan papa
13 Sisi lain Reno dan Bumi
14 Penolakan
15 Permintaan Bumi
16 Kepergian Bulan
17 Pindah Rumah
18 Ciuman dari Reno
19 Amarah Bumi
20 Hatiku Hancur
21 Permintaan Maaf Bumi
22 Tidur Bersama
23 Kata-katamu itu menyakitkan, Bulan
24 Mama Lina minta cucu
25 Kekesalan Sarah
26 Apa yang harus aku lakukan?
27 Ancaman Bumi
28 Pengunduran Diri Bulan
29 Perpisahan
30 Ungkapan Hati Bumi
31 Belajar untuk mencintai
32 Kejutan untuk Bulan
33 Cemburu
34 Kegilaan Sarah
35 Jebakan untuk Sarah
36 Diam
37 Merindukan pelukan Bulan
38 Aku Cinta Kamu
39 Bertemu Reno
40 Bulan tidak ada di kamar?
41 Kekhawatiran yang tak terjadi
42 Mama Lina
43 Masa lalu yang penuh tanda tanya
44 Sepenggal cerita masa lalu Bulan
45 Misteri tentang Bara
46 Bara Aditia Pramudya
47 Panggilan kesayangan
48 Maaf, aku membohongimu Bulan....
49 Masih tentang masa lalu bersama Bara.
50 Keluar kota
51 Keluar kota (2)
52 Hadiah dari Luna
53 Kepanikan
54 Bertemu
55 Penyesalan
56 Maaf....
57 Ada apa dengan Valen?
58 Hamil..?
59 Kerena aku lupa caranya bahagia sejak kepergiaanmu..
60 Tumben....
61 Adik ipar dan kakak ipar
62 Anak pengusaha yang genit
63 Hei calon papa?
64 Curhatan dokter kandungan
65 Menikmati makanan di kaki lima
66 Pernikahan Reno dan Valen
67 Pertengkaran
68 Mie instan
69 Mama.. aku rindu
70 Morning Sickness
71 Rumah
72 Salah paham
73 Diana
74 Diana lagi
75 Berusaha tegar
76 Biarkan aku belajar menjadi ayah yang baik
77 Melepas rindu
78 Calon mantu
79 Masa depanmu adalah aku
80 'Muslihat' Bara
81 Pertengkaran
82 Pertengkaran berlanjut
83 Pilihan macam apa ini?
84 Aku lelah tersakiti olehmu
85 Tidak ingin mengecewakan siapapun
86 Berendam di air es
87 Kembali seperti semula
88 Malam yang panjang
89 Belum bisa move on
90 Keluarga harmonis
91 Kelahiran Aldo Sebastian
92 Visual mereka
93 Kepanikan
94 Alula Syarom
95 Penutup
96 Bonus 1
97 Bonus 2
98 Bonus 3
99 Bonus 4
100 Bonus 5
Episodes

Updated 100 Episodes

1
Awal mula
2
Tentang Reno
3
Kabar buruk untuk Bulan
4
Pertunangan
5
Fitting baju
6
Wanita penggoda
7
Kecupan pertama
8
Hari penikahan
9
Hari pernikahan (2)
10
Hari pernikahan (3)
11
Insiden di Malam Pertama
12
Sandiwara di depan papa
13
Sisi lain Reno dan Bumi
14
Penolakan
15
Permintaan Bumi
16
Kepergian Bulan
17
Pindah Rumah
18
Ciuman dari Reno
19
Amarah Bumi
20
Hatiku Hancur
21
Permintaan Maaf Bumi
22
Tidur Bersama
23
Kata-katamu itu menyakitkan, Bulan
24
Mama Lina minta cucu
25
Kekesalan Sarah
26
Apa yang harus aku lakukan?
27
Ancaman Bumi
28
Pengunduran Diri Bulan
29
Perpisahan
30
Ungkapan Hati Bumi
31
Belajar untuk mencintai
32
Kejutan untuk Bulan
33
Cemburu
34
Kegilaan Sarah
35
Jebakan untuk Sarah
36
Diam
37
Merindukan pelukan Bulan
38
Aku Cinta Kamu
39
Bertemu Reno
40
Bulan tidak ada di kamar?
41
Kekhawatiran yang tak terjadi
42
Mama Lina
43
Masa lalu yang penuh tanda tanya
44
Sepenggal cerita masa lalu Bulan
45
Misteri tentang Bara
46
Bara Aditia Pramudya
47
Panggilan kesayangan
48
Maaf, aku membohongimu Bulan....
49
Masih tentang masa lalu bersama Bara.
50
Keluar kota
51
Keluar kota (2)
52
Hadiah dari Luna
53
Kepanikan
54
Bertemu
55
Penyesalan
56
Maaf....
57
Ada apa dengan Valen?
58
Hamil..?
59
Kerena aku lupa caranya bahagia sejak kepergiaanmu..
60
Tumben....
61
Adik ipar dan kakak ipar
62
Anak pengusaha yang genit
63
Hei calon papa?
64
Curhatan dokter kandungan
65
Menikmati makanan di kaki lima
66
Pernikahan Reno dan Valen
67
Pertengkaran
68
Mie instan
69
Mama.. aku rindu
70
Morning Sickness
71
Rumah
72
Salah paham
73
Diana
74
Diana lagi
75
Berusaha tegar
76
Biarkan aku belajar menjadi ayah yang baik
77
Melepas rindu
78
Calon mantu
79
Masa depanmu adalah aku
80
'Muslihat' Bara
81
Pertengkaran
82
Pertengkaran berlanjut
83
Pilihan macam apa ini?
84
Aku lelah tersakiti olehmu
85
Tidak ingin mengecewakan siapapun
86
Berendam di air es
87
Kembali seperti semula
88
Malam yang panjang
89
Belum bisa move on
90
Keluarga harmonis
91
Kelahiran Aldo Sebastian
92
Visual mereka
93
Kepanikan
94
Alula Syarom
95
Penutup
96
Bonus 1
97
Bonus 2
98
Bonus 3
99
Bonus 4
100
Bonus 5

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!