episode 7

sesampainya di rumah pak Herman, Bryan pun memberhentikan mobil nya dan melihat ke jok belakang,melihat syasa yang masih tertidur dan membangun kan syasa dengan cara memanggilnya

" nona.. nona.. nona syasa.. ck.. tidur nya sudah seperti kuda Nil " ucap Bryan lalu turun dari mobil, tiba tiba pak Herman menghampiri Bryan

" kamu asisten pribadi cucu ku.. " tanya pak herman

" tampangnya boleh juga " ucap pak herman dalam hati memperhatikan bryan

" i.. iya tuan.. "jawab bryan sedikit gugup

" mana cucu ku "

" masih tertidur di dalam mobil tuan.. " jawab bryan sopan

" anak itu pasti kelelahan.. buka pintu mobil nya " perintah pak herman lalu Bryan membuka pintu mobil lalu pak Herman mencoba membangunkan syasa

" syasa.. Bangun nak.. sya.. anak ini susah di bangunkan jika sudah kelelahan " ucap pak herman sambil memandang Bryan

" tolong kamu gendong dan antarkan ke kamar nya " ucap pak Herman

" baik tuan.. "

" mimpi apa aku semalam ck " ucap bryan dalam hati lalu membopong syasa menuju kedalam rumah diikuti pak Herman

" kamar nya ada di lantai atas ,pintu nya ada tulisan nama nya, dari tangga sebelah kanan" ucap pak herman memberitahu letak kamar syasa

" baik tuan.. " jawab bryan yang masih berjalan lalu menaiki tangga dan mencari kamar syasa.setelah menemukan kamar syasa, ia pun membuka pintu nya dan menidurkan syasa di tempat tidur dengan sangat hati hati, dan menyelimuti kaki syasa, setelah ia melepaskan sepatu nya, syasa pun langsung mencari kenyamanan di tempat tidur nya, dan nampak guratan lelah di wajah cantik nya

" seperti nya kamu memang kelelahan " ucap bryan dalam hati dan memandang syasa, lalu ia pun keluar dari kamar syasa, saat Bryan menuruni anak tangga, pak Herman pun memanggilnya.

" kemari ..." panggil pak herman pada Bryan lalu bryan menghampiri pak Herman

" iya tuan.. bisa saya bantu? " tanya bryan sopan

" ikut dengan ku " ucap pak Herman lalu melangkah ke taman belakang rumah di ikuti Bryan

" duduk lah .. " ucap pak herman lalu mereka berdua duduk di bangku taman

" siapa nama mu " tanya pak herman menatap bryan sekilas

" akbar tuan.. " jawab bryan menunduk

" nama lengkap mu "

" Bryan ahmad Akbar " jawab bryan tegas

" nama yang bagus.. " ucap herman lalu tersenyum

" Terima kasih tuan.. " jawab bryan sedikit malu

" berapa usia mu "

" 23 tahun tuan.. "

" sudah menikah "

" belum tuan saya masih lajang " jawabannya sambil tersenyum

" sebelum nya apa pekerjaan mu " tanya pak herman

" pengangguran tuan "

" kamu terlalu jujur Bryan " ucap pak herman lalu tertawa

" maksud tuan ?"

" tidak.. tidak ada maksud apa apa dan apa pendidikan terakhir mu "

" em.. sarjana ekonomi tuan "bohong Bryan

" ok.. kenapa kamu bisa menjadi asisten pribadi cucu ku " tanya herman

" tadi nya saya ingin melamar menjadi bagian marketing tapi saya terlambat dan nona syasa menawarkan menjadi asisten pribadinya, jadi saya bersedia karena saya butuh pekerjaan " jelas bryan jujur

" ok.. semoga kamu bertahan lama, sebab yang sebelum sebelum nya paling lama hanya seminggu " jelas pak herman lalu tersenyum dan menepuk pundak bryan

" syasa itu orang nya disiplin waktu, ia bangun sebelum subuh, dan sebagai asisten nya kamu harus bangun terlebih dahulu, kamu sanggup " jelas pak herman memberitahu

" sanggup tuan " jawab bryan antusias memandang pak Herman

" mbok titin..!! mbok.. !!" panggil pak herman pada asisten rumah tangga nya

" iya tuan.. " jawab mbok Titin menghampiri

" berikan agenda syasa di rumah pada asisten nya " ucap pak herman menunjuk Bryan

" oh.. jadi aden tampan ini asisten non syasa, saya pikir tadi kekasih non syasa " jawab mbok titin lalu tersenyum

"anak seperti syasa belum terpikir untuk mempunyai kekasih mbok Titin, anak itu gila kerja seperti mama nya waktu muda sebelum mengenal putra ku " jelas pak herman lalu tertawa

" ini den jadwal non syasa saat di rumah setelah bangun tidur, dan sebisa mungkin aden nya harus bangun terlebih dahulu " ucap mbok titin memberikan catatan agenda syasa saat di rumah

" akan saya usahakan mbok.. " jawab bryan menerima buku catatan dari mbok titin lalu mbok titin pamit untuk ke dapur.

"artinya aku dari kos kosan jam 3 pagi.. ah.. sial " ucap bryan sembari membaca buku agenda syasa . tiba tiba syasa menghampiri pak herman dan herman

" opa.. " ucap syasa lalu memeluk pak herman dari belakang dan mencium sekilas pipi pak herman

" kamu kalau di rumah mulai manja " kata pak herman lalu menarik lengan syasa agar duduk di samping nya

" syasa kan cucu opa.. " ucap syasa lalu tersenyum. Bryan yang melihat kehangatan cucu dan kakek tersebut pun hanya tersenyum

" akbar.. kamar kamu ada di sebelah kamar ku jadi jika aku membutuhkan mu, kamu harus siap sedia " ucap syasa pada bryan

" maksud nona saya tinggal disini " tanya bryan heran

" iya.. kamu keberatan " tanya syasa balik dan menatap bryan

" eum.. tapi motor saya masih di kantor dan baju baju saya masih di kos kosan "

" kamu tinggal di kos kosan ? " tanya pak herman

" iya tuan.. "

" sebaik nya kamu tinggal di sini, agar mempermudah pekerjaan mu dan tidak membuat cucu ku ini mengaum seperti singa "jelas pak herman di iringi gelak tawa

" opa..! " jawab syasa sedikit malu lalu mengerucutkan bibir nya

" mana kunci motor kamu, dan kunci kos kosan mu, serta alamat kos kosan mu, biar pak juned yang mengurus nya " ucap syasa pada bryan meminta kunci motor milik bryan lalu bryan memberikan apa yang di minta syasa, lalu syasa memanggil pak juned dan memberikan kunci motor dan kunci kos kosan serta alamatnya

" Bryan.. " panggil pak herman syasa pun heran

" Bryan..? " ucap syasa heran

" nama lengkap nya Bryan ahmad akbar, dan opa lebih suka memanggilnya Bryan cocok dengan wajah tampan nya " jelas pak herman melihat syasa

" ck.. opa bisa saja " ucap syasa sambil melirik Bryan

" memang tampan sih.. ck " batin syasa lalu membuang pandangnya

" Bryan.. kamu ingat jangan pernah macam macam dengan cucu ku, jika itu terjadi kamu siap di jadikan bubur oleh nya, syasa ini jago bela diri dan pemegang sabuk hitam seperti papa nya " jelas pak herman

" tidak tuan.. saya masih mempunyai batasan " jawab bryan lalu tersenyum

" bagus.. dan jangan panggil aku tuan ,aku bukan tuan mu,panggil aku opa saja tuan mu itu syasa " jelas pak herman lalu menepuk lengan bryan dan tersenyum

" akbar ikut dengan ku, aku akan menunjukkan kamar mu " ucap syasa lalu berdiri dari duduk nya begitu juga bryan

" baik nona " jawab bryan lalu mereka berdua masuk kedalam dan menuju lantai atas.

" ini kamar mu, dan sebelah itu kamar ku, dan kamu harus tau semua jadwal ku dan keperluan ku, kamu bisa menanyakan pada mbok titin " ucap syasa saat sudah sampai di depan kamar bryan

" baik nona dan terima kasih " ucap bryan lalu tersenyum

" tunggu sebentar " ucap syasa lalu meninggalkan bryan dan menuju kamar Wina dan mengambil beberapa baju dan celana santai milik Alfin papa kandung syasa lalu ia keluar dan memberikan kepada Bryan

" akbar.. ini baju almarhum papa ku, maaf bukan maksud memberikan mu barang bekas tapi ini bisa sementara untuk menganti baju mu itu " ucap syasa sambil memberikan baju nya

" terima kasih.. tidak apa apa nona, ini juga masih bagus " jawab bryan lalu tersenyum

" ya sudah.. kamu mandi lah aku juga akan mandi " nanti selesai mandi kita shalat berjamaah di bawah bersama opa dan oma " jelas syasa

" baik lah.. " jawab bryan lalu tersenyum lalu syasa dan bryan masuk ke dalam kamar mereka masing-masing

🔹🔹🔹🔹🔹🔹🔹🔹

vote, like, komen

Terima kasih 🤗🤗

Terpopuler

Comments

Al_nindra

Al_nindra

lumayan ngirit ongkos,. kgak jd ngeKos 😂😂😂😂

2021-03-27

2

Sa

Sa

Gmn sih apa aku salah inget awal pas ditanya sasya umur akbar 25 skr herman tanya 23..aturrrr thorrr semaunya ajaaaa

2020-09-28

1

Nurfanya Rudie Ajalah

Nurfanya Rudie Ajalah

😍😍

2020-09-09

0

lihat semua
Episodes
1 episode 1
2 episode 2
3 episode 3
4 episode 4
5 episode 5
6 episode 6
7 episode 7
8 episode 8
9 episode 9
10 episode 10
11 episode 11
12 episode 12
13 episode 13
14 episode 14
15 episode 15
16 episode 16
17 episode 17
18 episode 18
19 episode 19
20 episode 20
21 episode 21
22 episode 22
23 episode 23
24 episode 24
25 episode 25
26 episode 26
27 episode 27
28 episode 28
29 episode 29
30 episode 30
31 episode 31
32 episode 32
33 episode 33
34 episode 34
35 episode 35
36 episode 36
37 episode 37
38 episode 38
39 episode 39
40 episode 40
41 episode 41
42 episode 42
43 episode 43
44 episode 44
45 episode 45
46 episode 46
47 episode 47
48 episode 48
49 episode 49
50 episode 50
51 episode 51
52 episode 52
53 episode 53
54 episode 54
55 episode 55
56 episode 56
57 episode 57
58 episode 58
59 episode 59
60 episode 60
61 episode 61
62 episode 62
63 episode 63
64 episode 64
65 episode 65
66 episode 66
67 episode 67
68 episode 68
69 episode 69
70 episode 70
71 episode 71
72 episode 72
73 episode 73
74 episode 74
75 episode 75
76 episode 76
77 episode 77
78 episode 78
79 episode 79
80 episode 80
81 episode 81
82 episode 82
83 episode 83
84 episode 84
85 episode 85
86 episode 86
87 episode 87
88 episode 88
89 episode 89
90 episode 90
91 episode 91
92 episode 92
93 episode 93
94 episode 94
95 episode 95
96 episode 96
97 episode 97
98 episode 98
99 episode 99
100 episode 100
101 pengumuman
102 info
Episodes

Updated 102 Episodes

1
episode 1
2
episode 2
3
episode 3
4
episode 4
5
episode 5
6
episode 6
7
episode 7
8
episode 8
9
episode 9
10
episode 10
11
episode 11
12
episode 12
13
episode 13
14
episode 14
15
episode 15
16
episode 16
17
episode 17
18
episode 18
19
episode 19
20
episode 20
21
episode 21
22
episode 22
23
episode 23
24
episode 24
25
episode 25
26
episode 26
27
episode 27
28
episode 28
29
episode 29
30
episode 30
31
episode 31
32
episode 32
33
episode 33
34
episode 34
35
episode 35
36
episode 36
37
episode 37
38
episode 38
39
episode 39
40
episode 40
41
episode 41
42
episode 42
43
episode 43
44
episode 44
45
episode 45
46
episode 46
47
episode 47
48
episode 48
49
episode 49
50
episode 50
51
episode 51
52
episode 52
53
episode 53
54
episode 54
55
episode 55
56
episode 56
57
episode 57
58
episode 58
59
episode 59
60
episode 60
61
episode 61
62
episode 62
63
episode 63
64
episode 64
65
episode 65
66
episode 66
67
episode 67
68
episode 68
69
episode 69
70
episode 70
71
episode 71
72
episode 72
73
episode 73
74
episode 74
75
episode 75
76
episode 76
77
episode 77
78
episode 78
79
episode 79
80
episode 80
81
episode 81
82
episode 82
83
episode 83
84
episode 84
85
episode 85
86
episode 86
87
episode 87
88
episode 88
89
episode 89
90
episode 90
91
episode 91
92
episode 92
93
episode 93
94
episode 94
95
episode 95
96
episode 96
97
episode 97
98
episode 98
99
episode 99
100
episode 100
101
pengumuman
102
info

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!