Episode 12. Takdir yang Terhubung (2)

Ourinko mengemudi dengan hati-hati di medan bersalju dari Lovon menuju pusat kota Stockholm. Perjalanan yang harusnya bisa ditempuh 30 menit itu menjadi lebih panjang karena jalanan licin. Seumur hidupku aku belum pernah berada di daerah yang sepenuhnya bersalju seperti ini. Jalanan licin karena matahari mencairkan es di jalanan. Kadang aku berteriak cemas merasakan mobil SUV kami tergelincir. Ourinko mencoba menenangkanku, tetap saja aku tak bisa menahan teriakanku saat mobil kami terasa sedikit tergelincir apalagi jika berbelok.

 

 

"Aurora! Aku puluhan tahun hidup disini. Dan belasan tahun mengendalikan mobil di jalanan bersalju. Duduklah dan nikmati saja perjalanannya." Dia tertawa melihat muka khawatirku sepanjang perjalanan.

"Kau tahu aku merasa mobil ini hanya tergelincir sepanjang jalan... "

 

 

"Tenanglah... kita tidak bisa lewat vortex. Kau anak daerah tropis, ini belum apa-apa. Jika jalanan lebih berair lagi kau akan menemukan mobil tergelincir lebih banyak, bertabrakan seperti mainan. Sebentar lagi jalanannya akan lebih bersih." Mendekati pusat kota jalanan terlihat lebih bersih, aku menghela napas lega.

 

 

Kami mengelilingi Stockholm sampai malam. kota yang penuh warna dan cahaya kebiruan. Ourinko membawaku ke sebuah restoran Italian di dekat Meideval Old city yang berwarna warni, singgah ke Old City tempat para turis berjalan jalan dan melihat Stockholm dimalam hari , bergandeng tangan seperti pasangan kekasih , mencoba Cinnamon Rolls , dan coklat panas khas Swedia.

 

Melihat toko toko jeans unik di Soldermalm, dan mencoba meatball khas Swedia yang disajikan dengan kaldu sapi kental dan Lingonberry Jam, kentang dan toast panas. Sambil bercerita tentang diri kami masing-masing.

Dia ternyata seorang psikolog. Aku sedikit takut melihatnya, para penyihir jiwa ini mampu mengambil alih jiwamu dengan kekuatan mantra dan pikirannya. Dan dia adalah psikolog, dia mungkin tahu apa yang ada dipikiranku lebih baik daripada aku mengenal diriku sendiri.

 

"Kenapa, apa yang kau pikirkan. Katakan saja apa yang kau pikirkan, aku tak akan marah... " Kami sedang duduk dan bicara disebuah restoran indah di Sondermalm menikmati makan malam kami.

 

"Kau menakutkan dengan gelar psikolog mu. Kau penyihir jiwa yang bisa mengendalikan jiwa orang lain dan bisa membaca perilaku orang lain. Mungkin pikiran manusia adalah area bermain bagimu..."

 

 

"Kau tak perlu takut padaku. Aku hanya manusia biasa. Dan kekuatan yang kupunya adalah untuk kebaikan, kita klan penyihir punya tanggungjawab dengan kekuatan yang kita punya... Bukankah kau juga merasa begitu. Dan tidak, aku tidak akan berusaha memanipulasi perasaanmu padaku....Aku dan kau adalah sebuah takdir yang kuterima dalam hidupku, saat aku tahu takdirku, aku sudah belajar mencintaimu, walaupun aku hanya bisa merasakan aura bulan perakmu. Kau tahu betapa aku merindukan untuk bisa bertemu denganmu dalam enam belas tahun ini... " Ourinko menatapku dan aku terkunci dalam mata birunya. Seluruh tubuhku merinding mendengar kata-katanya. Dia meraih tanganku.

 

 

"Jika aku bisa menyentuh tanganmu sekarang itu adalah sebuah hadiah dari penantianku. Aku tak akan merusaknya dengan memaksamu menerimaku. Aku bahkan tak tahu takdir apa yang akan menanti kita didepan nanti, tapi yang kutahu takdir waktu yang mempertemukan kita. Hari ini adalah hari terbaik selama hidupku. Bisa melihatmu dengan mataku sendiri dan mendapatkan ciuman pertamamu. Kau tak tahu betapa bahagianya aku saat ini ..." Harus kukatakan dia membuatku terharu. Itu kata-kata yang indah. Dan aku merasa dicintai begitu banyak selama ini.

 

 

"Terima kasih, itu sangat indah... " sebutir air mataku tanpa sadar menetes mendengarnya bicara.

 

 

"My God, kumohon jangan menangis Aurora , kau akan membuatku tampak jahat. Orang-orang akan menyangka aku melakukan sesuatu yang jahat padamu." Aku meringis dan tertawa kecil.

 

 

"Kau membuatku terharu, aku tak tahu ada yang menungguku begitu lama." Aku tersenyum dan membalas remasan tangannya. "Terima kasih sudah mengatakannya padaku."

 

 

"Kau mau melihat aurora... ini sudah gelap, kita akan mengunakan vortex dari tempat tersembunyi di restoran ini..."

 

 

"Bagaimana dengan mobilmu... "

 

 

"Nanti orangku akan mengurusnya."

 

 

"Baiklah. Kita menghilang di toiletnya saja. Aku membayar billnya dulu." Kami bersama-sama menuju toilet, dan Ourinko membuka vortex dengan cepat. Aku langsung mengikik begitu dia menutup vortex. Sebuah lapangan salju luas dan gelap terbentang. Di kakiku salju terasa lembut. Aku menegadah ke atas, sebuah lukisan cahaya kehijauan berpendar diatasku.

 

"Ini indah sekali, menakjubkan... Aku belum pernah melihatnya... Dimana ini... "

 

 

"Daerah ini bernama Abisko, bagian utara Swedia, aku sering kesini untuk meditasi. Energi alam ditempat ini sangat besar."

 

 

"Disini dingin sekali... "

 

 

"Ini... pakai syalku untuk menutupi kepalamu." Dia melilitkan syal hangat itu menutupi kepala dan telingaku, rasanya jauh lebih baik. Padahal aku sudah memakai lagi sarung tanganku, tetap udara dingin bukan sahabat anak tropis sepertiku.

 

 

"Terima kasih..."

 

 

"Mau kurangkul... Dan iya aku memang mencari kesempatan memelukmu... " Ourinko tergelak. Dia mengakuinya sendiri. Aku meninju lengannya.

 

 

"Nikmati saja pemandangannya... bukankah ini sangat indah." Dia mengamit tanganku sambil menengadah ke atas langit. Kami berdua hanya diam melihat ke atas langit dengan tangan berpegangan. Alam sangat sunyi, hanya desiran angin dingin yang menemani kami. Aku melihat ke arahnya, pria angelic ini, apakah dia jalan takdirku, dia membuktikan dia adalah takdirku. Dia sangat baik, walau saat pertama tindakannya kami bertemu sangat mengejutkan, karena dia menunggu pertemuan ini belasan tahun?

"Apa yang ada dipikiranmu menatapku seperti itu?"

 

 

"Entahlah... bertanya apa kau adalah takdirku."

 

 

"Kau tidak percaya pada mantra yang kutunjukkan padamu?"

 

 

"Aku percaya, aku cuma sedang mencoba menerima ini dalam pikiranku... "

 

 

"Kau tahu kenapa aku memanggilmu Luna."

 

 

"Kenapa?"

 

 

 

"Karena selama enam belas tahun aku hanya bisa melihat aura perakmu yang berpendar. Jika aku merindukanmu, aku kadang membaca mantra penghubung itu dan hanya duduk diam merasakan aura bulanmu perakmu berpendar , aku membayangkanmu sebagai dewi bulan jadi kupanggil kau Luna... Sudah enam belas tahun aku menamaimu Luna." Aku tersenyum mendengar ceritanya.

 

 

"Aku kadang bisa merasakan seseorang memelukku dalam mimpiku. Suara mantra itu, walaupun tak jelas aku bisa mendengarnya. Selama ini aku memang bertanya kenapa aku mendengar mantra itu. Hanya aku sebagai Aurora punya kehidupan sebelumnya, punya mimpi seorang gadis yang ingin mengenal dunia. Dan hari ini kau memintaku menikah denganmu, rasanya semua impianku akan masa depanku menjadi hilang... dan berubah arah."

 

 

"Aurora, aku berjanji satu hal padamu... Kau tetap akan meneruskan mimpimu, apapun takdir kita kedepan. Kau masih muda, kau harus melihat dunia, setelah semua kekacauan ini selesai, dan kita melaksanakan takdir kita. Kau tetap bisa melakukan apapun yang kau mau, tidak aku akan mengikatmu dalam sebuah istana atau membebanimu dengan kehidupan pernikahan yang rumit. Aku adalah pelindungmu, dan kebahagiaanmu adalah segalanya bagiku... Aku akan menjadi sahabat dan kekasih terbaik seumur hidupmu." Dia mengatakan dihadapanku itu dibawah sinar Aurora dilangit, dan aku tersenyum akan janjinya, dia benar-benar baik dan semua perkataannya menghapus semua rasa kuatir yang kurasakan.

 

 

"Terimakasih, aku percaya kau akan menjagaku... Aku harus berlatih menguasai sihir pikiran?"

 

 

"Aku akan mengajarkanmu menguasai sihir pikiran dasar secepatnya, kau harus menemukan buku sihir Yue Lian yang dipegang oleh Klan Wang, itu akan membuka gerbang energi utamamu. Penyihir Bulan punya kekuatan menyerap energi alam sangat besar, bahkan aku tak mampu melakukan mantra penyerapan energi semassive mantramu, kekuatanku ada di mantra penyerangan, aku mampu membuka ribuan titik serangan dari kekuatanmu. Blood Moon punya dua sisi, Blood Moon dan Blue Moon, energi terbesarmu saat bersatu denganku adalah Blue Moon, tapi jika kekuatan gelap mendapatkanmu maka kau akan menyerap Blood Moon sebagai puncak kekuatanmu. Kau ada dalam bahaya sebelum kita melakukan mantra penyatuan..."

 

 

"Maksudmu saat ini pemimpin kekuatan gelap sedang mencariku dan bisa memaksaku menjadi miliknya?"

 

 

"Iya, menurut catatan yang kubaca akan ada dua kekuatan yang memperebutkanmu. Kau masih berada dalam bahaya sebelum kita melakukan mantra penyatuan. Aku akan melindungimu, sampai kau siap melakukannya. Tapi secepatnya aku akan bicara pada Ketua Aegis, keluargaku dan keluargamu." Jadi aku adalah semacam gerbang energi untuk dua kekuatan, siapapun yang mendapatkanku, dunia akan jatuh ketangannya.

 

 

"Kedepannya keadaan akan semangkin berbahaya, kau harus belajar secepatnya untuk bisa melindungi dirimu sendiri. Terlepas aku akan berusaha melindungimu. Aku tahu kau punya ilmu beladiri cukup mumpuni, karena kau adalah legiun utama dibawah Daniel, tapi yang kau hadapi adalah kekuatan aura gelap yang besar. Kau mengerti sekarang ... " Aku mengganguk. Ourinko menghela napas panjang. Sebuah beban tampaknya terangkat setelah dia menjelaskan posisiku.

 

 

"Kita kembali, disini sangat dingin... " Udara dingin ini membuatku tak nyaman.

 

 

"Kau bisa membuka vortexmu sendiri, auramu cukup besar untuk melakukannya, biarpun kau belum membuka gerbang energi utamamu."

 

 

"Aku bisa membuka vortexku?" Ourinko dengan cepat mengajari cara menfokuskan pikiranku, mantra dan rune yang harus dipakai. Aku mencoba membuka dengan pindah ke jarak pendek. Dan berhasil, ternyata itu tidak sulit, aku meloncat kegirangan karena bisa melakukannya.

 

 

"Hahaha ... jika kau membuatku kesal, aku bisa pergi darimu." Aku menyeringai lebar.

 

 

"Tidak! Apa yang kau katakan! Jangan berlaku seperti anak kecil, kau tahu apa pertaruhan yang kau buat dengan pergi sembarangan. Jangan bermain api Aurora!" Nadanya langsung tinggi, aku terkejut dengan caranya berbicara.

 

 

"Aurora... Maaf aku bicara terlalu keras. Berjanjilah jika ada masalah apapun kita akan membicarakannya, kita tidak saling menghindar satu sama lain, atau kau tiba-tiba menghilang dariku. Kau tahu resiko jika mereka mendapatkanmu... Aku berbicara serius tentang ini. Jangan mencoba pergi dariku atau tanpa perlindunganku." Dia menghadapkan aku ke depannya. Berbicara sambil memegang bahuku.

 

 

"Ourin, baiklah ... tadi aku hanya spontan."

 

 

"Berjanjilah, kau tidak akan mencoba pergi dariku atau menghilang dari perlindunganku. Kau bukan anak kecil lagi dan kau tahu betapa bahayanya posisimu jika pihak lain mendapatkanmu."

 

 

"Iya aku tahu, aku berjanji aku tak akan pergi tanpa pengawasan ..." Dia memelukku dengan erat. Aku mengerti kekhawatirannya. Bagaimanapun kami harus tetap bersama untuk membebaskan manusia-manusia itu.

 

 

"Kita kembali sekarang, ini sudah jam sembilan malam ...." Kami kembali ke kamarku di Loven.

 

 

"Istirahatlah, kita akan memulai latihan pagi-pagi sekali besok, sebelum kita masuk ke latihan formasi mantra aura. Kau akan belajar memegang kendali atas aura orang lain besok. Jika kau perlu sesuatu kau bisa mencariku di kamar depanmu. Kau lapar, selalu ada makanan di ruang makan. Anggap ini rumahmu karena ini memang adalah rumahmu." Ini rumahku, dia mengatakannya seperti aku dan dia sudah terikat Perjanjian Suci sebagai suami istri. Mukaku langsung panas membayangkan kata "suami istri". Otak mesumku menampilkan gambaran panas tentang apa yang terjadi. Ciuman tadi siang sudah merengut kepolosanku.

 

 

"Iya... " Aku hanya menjawab singkat.

 

 

"Kenapa kau memerah begitu. Apa ada kata-kataku yang membuatmu merona...?" Ourinko menatapku lekat. Aku mengutuk diriku sendiri karena begitu mudah merona.

 

 

"Tidak! Kau bisa pergi sekarang!" Aku mendorong dadanya keluar ke pintu, karena merasa yakin aku telah mempermalukan diriku sendiri. Tapi dia memegang tanganku yang menyentuh dada. Jantungku langsung berdebar kencang saat dia membawa tanganku ke belakang pinggangnya dan aku terdorong ke depan dalam posisi memeluknya. Aku panik. Tapi tidak bisa melepaskan diri karena dia memeluk pinggangku.

 

 

"Apa aku membuatmu berdebar-debar atau membayangkan sesuatu yang panas. Karena aku juga merasakannya Aurora. Aku rasa aku tak akan bisa tidur malam ini... " Dia tertawa kecil. Kami berpandangan dan sekali lagi aku tak berdaya untuk lolos dari tatapan mata birunya. "Aku harus pergi Luna.Terima kasih atas hari ini, sangat menyenangkan. Istrirahatlah." Dia melepasku dengan ciuman kecil dikeningku dan menghilang di balik pintu. Saat dia menutup pintu kakiku lemas. Aku harus menghela napas panjang menenangkan diriku sendiri.

 

 

Sebuah takdir mengejutkan tentang siapa diriku telah disingkap hari ini. Aku bukan lagi seorang gadis biasa tapi seorang penyihir terkuat yang berdiri diantara hitam dan putih sebelum aku memilih salah satunya. Dan kemudian sebuah pesan yang menanyakan keadaanku dari Daniel masuk. Aku menghela napas panjang. Kemarin aku merasa Daniel dan aku mungkin bisa berjalan. Tapi saat ini, aku harus minta maaf padanya, karena ini tak mungkin terjadi. Aku harus menolakmu karena kewajiban yang ada padaku. Maafkan aku Daniel.

Terpopuler

Comments

💜Ilalang Senja💜

💜Ilalang Senja💜

💪💪💪💪💪

2025-03-04

1

Dede Dahlia

Dede Dahlia

Ourin betapa swetnya kamu 😘😜

2023-03-26

1

Eny Agustina

Eny Agustina

Love u babang Ourinko...😄😄

2022-05-10

1

lihat semua
Episodes
1 BOOK 2 AURORA. Episode 1. Aurora Magnus.
2 BOOK 2 AURORA. Episode 2. Pyrenees Fortress Aliance
3 BOOK 2 AURORA Episode 3. Daniel Aegis
4 BOOK 2 AURORA Episode 4. Norwood Lake , First Sign of Seth Darkness
5 BOOK 2 AURORA Episode 5. Emergency, London Screened
6 Episode 6. Sweet Gestures
7 Episode 7. Don't Start Fight My Dear
8 Episode 8. I Like You
9 Episode 9. Batugychang Battlefield
10 Episode 10. The Opening of Time Destiny Rune
11 Episode 11. Time and Destiny, Past and Future
12 Episode 12. Takdir yang Terhubung (2)
13 Episode 13. Percobaan Penculikan Aurora.
14 Episode 14. Serangan Kedua
15 Episode 15. Biarkan aku Pergi.
16 Episode 16
17 Episode 17. Kebangkitan Penyihir Bulan Perak.
18 Episode 18. Saat Dua Menjadi Satu
19 Episode 19. Stonehenge
20 Episode 20. Menyusun Strategi.
21 Episode 21. Zaragoza
22 Episode 22. Mine!
23 Episode 23. Meminta Bantuan
24 Episode 24. Vampire dan Pimpinan Pertama yang Misterius.
25 Episode 25. Marry Me, Luna
26 Episode 26. Austria
27 Episode 27. Perjanjian Suci
28 Episode 28. Kau akan baik baik saja
29 Episode 29. BLOOD MOON 1
30 Episode 30. BLOOD MOON 2
31 Episode 31. Permintaan Terakhir
32 Episode 32. Kumohon Berbahagialah Untukku Luna.
33 Episode 33. Kembali ke London.
34 Episode 34. Kau Bodoh Daniel!
35 Episode 35. Anastasia Pollux
36 Episode 36
37 Episode 37. Aku tak Berhak Cemburu
38 Episode 38
39 Episode 39. Aku Mencintaimu Aurora Magnus
40 Book 3 Sofia Released 20 Sept yaaa , don't miss it!
41 BOOK 3• SOFIA Part 1. New Case PLX Security International
42 BOOK 3• SOFIA Part 2. Rockles Diamond
43 BOOK 3• SOFIA Part 3. Shibuya Spy
44 BOOK 3• SOFIA Part 4. You Never Forgive Me
45 BOOK 3• SOFIA Part 5. Annabelle Alexin
46 BOOK 3• SOFIA Part 6. Colourful Rose Bouquet
47 BOOK 3• SOFIA Part 7. Pure Narcissism
48 BOOK 3• SOFIA Part 8. Antwerp
49 BOOK 3• SOFIA Part 9. Pink Diamond Robbery
50 BOOK 3• SOFIA Part 10. Night at London Eyes.
51 BOOK 3• SOFIA Part 11. Distraction
52 BOOK 3• SOFIA Part 12. Member of Legion
53 BOOK 3• SOFIA Part 13. William Alexander Jesper
54 BOOK 3• SOFIA Part 14. Absalon International Fund
55 BOOK 3• SOFIA Part 15. Founded
56 BOOK 3• SOFIA Part 16. Troiskoye Base
57 BOOK 3• SOFIA Part 17. Tracking Down The Tail
58 BOOK 3• SOFIA Part 18. Global Treats
59 BOOK 3• SOFIA Part 19. First Man On Jail.
60 BOOK 3• SOFIA Part 20. Mysterious Spell
61 BOOK 3• SOFIA Part 21. Alexa and Her Strength
62 BOOK 3• SOFIA Part 22. I Will Hunt You Down
63 BOOK 3• SOFIA Part 23. New Strain H1N1
64 BOOK 3• SOFIA Part 24. Needy Sofia
65 BOOK 3• SOFIA Part 25. Trapped
66 BOOK 3• SOFIA Part 26. The Real Andreas Maximo
67 BOOK 3• SOFIA Part 27. Cardiff
68 BOOK 3• SOFIA Part 28. The Osiris.
69 BOOK 3• SOFIA Part 29. Alter Ego of Anna
70 BOOK 3• SOFIA Part 30. Seductive Plan of Anna
71 BOOK 3• SOFIA Part 31. Aurora Spell
72 BOOK 3• SOFIA Part 32. The Agent.
73 BOOK 3• SOFIA Part 33. Another Test From Bernard
74 BOOK 3• SOFIA Part 34. Matteo Esposito
75 BOOK 3• SOFIA Part 35. Next Step
76 BOOK 3• SOFIA Part 36. Playing Drama
77 BOOK 3• SOFIA Part 37. The Four Deity (1)
78 BOOK 3• SOFIA Part 38. The Four Deity (2)
79 BOOK 3• SOFIA Part 39. String of Heart
80 BOOK 3• SOFIA Part 40. Bio Safety Level 4
81 BOOK 3• SOFIA Part 41. The Beginning of War
82 BOOK 3• SOFIA Part 42. The War Plan.
83 BOOK 3• SOFIA Part 43. The Attack!
84 BOOK 3• SOFIA Part 44. Come Back Home
85 BOOK 3• SOFIA Part 45. Get Well Soon Will.
86 BOOK 3• SOFIA Part 46. The Leaders of the Legiun.
87 BOOK 4 APOCALYPSE Part 1. Alexander, Alexa and Cara
88 BOOK 4 APOCALYPSE Part 2. The Other Source
89 BOOK 4 APOCALYPSE Part 3. Nephthys Spell
90 APOCALYPSE Part 4. Vulnerable Time.
91 APOCALYPSE Part 5. The Rise of Satan
92 APOCALYPSE Part 6. We're Protector of the World.
93 APOCALYPSE Part 7. First Encounter.
94 APOCALYPSE Part 8. Greene Betrayal
95 APOCALYPSE Part 9. The Traitor
96 APOCALYPSE Part 10. The Connection
97 APOCALYPSE Part 11. Keep Lower Your Head
98 APOCALYPSE Part 12. London Apocalypse
99 APOCALYPSE Part 13. The Destruction Result
100 APOCALYPSE Part 14. The Horus Team.
101 APOCALYPSE Part 15. The Path of Nephthys.
102 APOCALYPSE Part 16. Long Way to Go.
103 APOCALYPSE Part 17. When You Call Me Luna Again.
104 APOCALYPSE Part 18. Edfu Temple.
105 APOCALYPSE Part 19. The Martyr
106 APOCALYPSE Part 20. The Blasphemy of Martyrs
107 APOCALYPSE Part 21. New Mission
108 APOCALYPSE Part 22. Sealed Soul
109 APOCALYPSE Part 23. Te quiero con todo mi corazón.
110 APOCALYPSE Part 24. Giza Mission
111 APOCALYPSE Part 25. When The Sunrise Come.
112 APOCALYPSE Part 26. Revenge Plan
113 APOCALYPSE Part 27. Haugen Norway's
114 APOCALYPSE Part 28. Rudolph and Catherine Aegis
115 APOCALYPSE Part 29. No More Hiding!
116 APOCALYPSE Part 30. Pyrenees Wipe Out.
117 APOCALYPSE Part 31. The Next Step.
118 APOCALYPSE Part 32. William Mission
119 APOCALYPSE Part 33. The Genius General Evan Pollux
120 APOCALYPSE Part 34. The Field of Slavery
121 APOCALYPSE Part 35. The Result of Intimidation
122 APOCALYPSE Part 36. The Art of War.
123 APOCALYPSE Part 37. Need a Baby Sitting?
124 APOCALYPSE Part 38. Tristan da Cunha (1)
125 APOCALYPSE Part 39. Tristan da Cunha (2)
126 APOCALYPSE Part 40. New Spy Recruits
127 APOCALYPSE Part 41. Motuo (1)
128 APOCALYPSE Part 42. Mutuo (2)
129 APOCALYPSE Part 43. Motuo (3)
130 APOCALYPSE Part 44. Sayan Mountains
131 APOCALYPSE Part 45. Stay Strong With Me.
132 APOCALYPSE Part 46. Ittoqortoormiit
133 APOCALYPSE Part 47. When the Moon Shines in the Amazon.
134 APOCALYPSE Part 48. The Queen of Anaconda.
135 APOCALYPSE Part 49. Go Back To Wales.
136 APOCALYPSE Part 50. Big Volcano of Cook Island.
137 APOCALYPSE Part 51. The Legiun of Martyr
138 APOCALYPSE Part 52. Amoury Chamber Moscow
139 APOCALYPSE Part 53. The Last Battle of Ancient Deity.
140 APOCALYPSE Part 54. The Last Battle of Ancient Deity (2)
141 APOCALYPSE Part 55. The Last Battle of The Ancient Deity (3)
142 APOCALYPSE Part 56. When I Could Kiss You Again
143 APOCALYPSE Part 57. Seeking The Seth Mummy
144 APOCALYPSE Part 58. The Ending of Seth
Episodes

Updated 144 Episodes

1
BOOK 2 AURORA. Episode 1. Aurora Magnus.
2
BOOK 2 AURORA. Episode 2. Pyrenees Fortress Aliance
3
BOOK 2 AURORA Episode 3. Daniel Aegis
4
BOOK 2 AURORA Episode 4. Norwood Lake , First Sign of Seth Darkness
5
BOOK 2 AURORA Episode 5. Emergency, London Screened
6
Episode 6. Sweet Gestures
7
Episode 7. Don't Start Fight My Dear
8
Episode 8. I Like You
9
Episode 9. Batugychang Battlefield
10
Episode 10. The Opening of Time Destiny Rune
11
Episode 11. Time and Destiny, Past and Future
12
Episode 12. Takdir yang Terhubung (2)
13
Episode 13. Percobaan Penculikan Aurora.
14
Episode 14. Serangan Kedua
15
Episode 15. Biarkan aku Pergi.
16
Episode 16
17
Episode 17. Kebangkitan Penyihir Bulan Perak.
18
Episode 18. Saat Dua Menjadi Satu
19
Episode 19. Stonehenge
20
Episode 20. Menyusun Strategi.
21
Episode 21. Zaragoza
22
Episode 22. Mine!
23
Episode 23. Meminta Bantuan
24
Episode 24. Vampire dan Pimpinan Pertama yang Misterius.
25
Episode 25. Marry Me, Luna
26
Episode 26. Austria
27
Episode 27. Perjanjian Suci
28
Episode 28. Kau akan baik baik saja
29
Episode 29. BLOOD MOON 1
30
Episode 30. BLOOD MOON 2
31
Episode 31. Permintaan Terakhir
32
Episode 32. Kumohon Berbahagialah Untukku Luna.
33
Episode 33. Kembali ke London.
34
Episode 34. Kau Bodoh Daniel!
35
Episode 35. Anastasia Pollux
36
Episode 36
37
Episode 37. Aku tak Berhak Cemburu
38
Episode 38
39
Episode 39. Aku Mencintaimu Aurora Magnus
40
Book 3 Sofia Released 20 Sept yaaa , don't miss it!
41
BOOK 3• SOFIA Part 1. New Case PLX Security International
42
BOOK 3• SOFIA Part 2. Rockles Diamond
43
BOOK 3• SOFIA Part 3. Shibuya Spy
44
BOOK 3• SOFIA Part 4. You Never Forgive Me
45
BOOK 3• SOFIA Part 5. Annabelle Alexin
46
BOOK 3• SOFIA Part 6. Colourful Rose Bouquet
47
BOOK 3• SOFIA Part 7. Pure Narcissism
48
BOOK 3• SOFIA Part 8. Antwerp
49
BOOK 3• SOFIA Part 9. Pink Diamond Robbery
50
BOOK 3• SOFIA Part 10. Night at London Eyes.
51
BOOK 3• SOFIA Part 11. Distraction
52
BOOK 3• SOFIA Part 12. Member of Legion
53
BOOK 3• SOFIA Part 13. William Alexander Jesper
54
BOOK 3• SOFIA Part 14. Absalon International Fund
55
BOOK 3• SOFIA Part 15. Founded
56
BOOK 3• SOFIA Part 16. Troiskoye Base
57
BOOK 3• SOFIA Part 17. Tracking Down The Tail
58
BOOK 3• SOFIA Part 18. Global Treats
59
BOOK 3• SOFIA Part 19. First Man On Jail.
60
BOOK 3• SOFIA Part 20. Mysterious Spell
61
BOOK 3• SOFIA Part 21. Alexa and Her Strength
62
BOOK 3• SOFIA Part 22. I Will Hunt You Down
63
BOOK 3• SOFIA Part 23. New Strain H1N1
64
BOOK 3• SOFIA Part 24. Needy Sofia
65
BOOK 3• SOFIA Part 25. Trapped
66
BOOK 3• SOFIA Part 26. The Real Andreas Maximo
67
BOOK 3• SOFIA Part 27. Cardiff
68
BOOK 3• SOFIA Part 28. The Osiris.
69
BOOK 3• SOFIA Part 29. Alter Ego of Anna
70
BOOK 3• SOFIA Part 30. Seductive Plan of Anna
71
BOOK 3• SOFIA Part 31. Aurora Spell
72
BOOK 3• SOFIA Part 32. The Agent.
73
BOOK 3• SOFIA Part 33. Another Test From Bernard
74
BOOK 3• SOFIA Part 34. Matteo Esposito
75
BOOK 3• SOFIA Part 35. Next Step
76
BOOK 3• SOFIA Part 36. Playing Drama
77
BOOK 3• SOFIA Part 37. The Four Deity (1)
78
BOOK 3• SOFIA Part 38. The Four Deity (2)
79
BOOK 3• SOFIA Part 39. String of Heart
80
BOOK 3• SOFIA Part 40. Bio Safety Level 4
81
BOOK 3• SOFIA Part 41. The Beginning of War
82
BOOK 3• SOFIA Part 42. The War Plan.
83
BOOK 3• SOFIA Part 43. The Attack!
84
BOOK 3• SOFIA Part 44. Come Back Home
85
BOOK 3• SOFIA Part 45. Get Well Soon Will.
86
BOOK 3• SOFIA Part 46. The Leaders of the Legiun.
87
BOOK 4 APOCALYPSE Part 1. Alexander, Alexa and Cara
88
BOOK 4 APOCALYPSE Part 2. The Other Source
89
BOOK 4 APOCALYPSE Part 3. Nephthys Spell
90
APOCALYPSE Part 4. Vulnerable Time.
91
APOCALYPSE Part 5. The Rise of Satan
92
APOCALYPSE Part 6. We're Protector of the World.
93
APOCALYPSE Part 7. First Encounter.
94
APOCALYPSE Part 8. Greene Betrayal
95
APOCALYPSE Part 9. The Traitor
96
APOCALYPSE Part 10. The Connection
97
APOCALYPSE Part 11. Keep Lower Your Head
98
APOCALYPSE Part 12. London Apocalypse
99
APOCALYPSE Part 13. The Destruction Result
100
APOCALYPSE Part 14. The Horus Team.
101
APOCALYPSE Part 15. The Path of Nephthys.
102
APOCALYPSE Part 16. Long Way to Go.
103
APOCALYPSE Part 17. When You Call Me Luna Again.
104
APOCALYPSE Part 18. Edfu Temple.
105
APOCALYPSE Part 19. The Martyr
106
APOCALYPSE Part 20. The Blasphemy of Martyrs
107
APOCALYPSE Part 21. New Mission
108
APOCALYPSE Part 22. Sealed Soul
109
APOCALYPSE Part 23. Te quiero con todo mi corazón.
110
APOCALYPSE Part 24. Giza Mission
111
APOCALYPSE Part 25. When The Sunrise Come.
112
APOCALYPSE Part 26. Revenge Plan
113
APOCALYPSE Part 27. Haugen Norway's
114
APOCALYPSE Part 28. Rudolph and Catherine Aegis
115
APOCALYPSE Part 29. No More Hiding!
116
APOCALYPSE Part 30. Pyrenees Wipe Out.
117
APOCALYPSE Part 31. The Next Step.
118
APOCALYPSE Part 32. William Mission
119
APOCALYPSE Part 33. The Genius General Evan Pollux
120
APOCALYPSE Part 34. The Field of Slavery
121
APOCALYPSE Part 35. The Result of Intimidation
122
APOCALYPSE Part 36. The Art of War.
123
APOCALYPSE Part 37. Need a Baby Sitting?
124
APOCALYPSE Part 38. Tristan da Cunha (1)
125
APOCALYPSE Part 39. Tristan da Cunha (2)
126
APOCALYPSE Part 40. New Spy Recruits
127
APOCALYPSE Part 41. Motuo (1)
128
APOCALYPSE Part 42. Mutuo (2)
129
APOCALYPSE Part 43. Motuo (3)
130
APOCALYPSE Part 44. Sayan Mountains
131
APOCALYPSE Part 45. Stay Strong With Me.
132
APOCALYPSE Part 46. Ittoqortoormiit
133
APOCALYPSE Part 47. When the Moon Shines in the Amazon.
134
APOCALYPSE Part 48. The Queen of Anaconda.
135
APOCALYPSE Part 49. Go Back To Wales.
136
APOCALYPSE Part 50. Big Volcano of Cook Island.
137
APOCALYPSE Part 51. The Legiun of Martyr
138
APOCALYPSE Part 52. Amoury Chamber Moscow
139
APOCALYPSE Part 53. The Last Battle of Ancient Deity.
140
APOCALYPSE Part 54. The Last Battle of Ancient Deity (2)
141
APOCALYPSE Part 55. The Last Battle of The Ancient Deity (3)
142
APOCALYPSE Part 56. When I Could Kiss You Again
143
APOCALYPSE Part 57. Seeking The Seth Mummy
144
APOCALYPSE Part 58. The Ending of Seth

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!