Episode 9. Batugychang Battlefield

Kami harusnya bergerak ke kota Sheffield hari ini, tapi tiba-tiba datang perintah penarikan ke London siang ini. Semua tim dibawah Daniel dan Mitsuki ditarik ke London melalui vortex siang ini.

Begitu sampai kami langsung dipisahkan ke dua group, penyihir penyerang dan pertahanan. Penyihir penyerang di pimpin oleh tiga penyihir jiwa, Mae Osweli, Ourinko Dluein dan Rune Ultar penyihir kepala asrama Pelatihan Cahaya yang memimpin regu pertahanan.

Briefing awal penyerangan langsung diadakan, kami akan melakukan penyerangan terhadap satu tempat di Rusia bernama Batugychag. Sebuah bekas tambang uranium tua di sebuah daerah terpencil di utara Rusia, foto-foto dari drone menunjukkan sebuah gedung bangunan tua bertingkat empat yang sudah tak terpakai dan pohon pohon tua yang diselimuti salju tebal disekelilingnya.

Di dalamnya ada ratusan orang dengan kekuatan gelap berkumpul. Ini mungkin yang dibicarakan Sofia kemarin. Ratusan orang terlibat dalam penyerangan kali ini. Regu penyerang dibagi ke dalam empat kelompok mengelilingi target sasaran kami. Sementara para penyihir pertahanan akan membentuk konfigurasi kubah pertahanan rapat dengan diameter hampir 3 mil untuk mencegah agar tidak ada yang lolos.

Aku melihat di baris depan ada seorang penyihir muda yang memimpin legiun penyerangan kami. Dia sedang berbicara dengan Mitsuki dan Daniel.

"Tiga orang pemuda itu, penguasa klan kita dimasa depan..." seorang teman satu timku berbicara.

"Benarkah..."

"Mereka sahabat dekat, penyihir Utama Ourin, pewaris klan Hamada dan pewaris klan Aegis. Tiga orang itu adalah bujangan paling diinginkan di klan ini. Kau tak tahu?"

"Aku murid semester satu, baru sekarang bergabung dengan kegiatan klan di luar Pelatihan..." Ourinko Dluein, entah mengapa aku punya perasaan tak asing dengannya. Sosoknya mencolok dengan rambut pirang panjang lurus dan mata birunya. Jika dia memakai semacam sayap aku rasa dia akan cocok menjadi semacam pemeran malaikat.

"Tim penyerang semuanya berkumpul bentuk dua barisan 3 memanjang ke belakang. Kalian masing-masing barisan akan menjadi tim mandiri yang membantu satu sama lain. Kenali tim kalian." Mae Osweli dan Ourinko Dluein memberi perintah didampingi oleh masing-masing tiga komandan kepala. Kami membentuk barisan kami, dan aku langsung berkenalan dengan Martha dan Jessie yang otomatis menjadi rekan timku.

"Para legiun penyerang, tugas kita adalah menyelesaikan pertarungan ini secepatnya, gunakan bola serangan aura kalian untuk melumpuhkan sebelum memusnahkan, kontak jarak dekat akan kurang menguntungkan karena medan bersalju, kita akan maju berkelompok setiap kelompok berisi 50 orang dipimpin oleh empat penyihir utama." Rune Ultar sekarang berbicara. "Maria Pollux dari Rusia akan memimpin tim pertama, Alviso Pollux di tim kedua, Martin Wang di tim ke 3 , Ourinko Dluein di tim ke 4 dan saya sendiri di tim pertahanan."

"Kita akan menghancurkan empat titik bangunan dengan mortir untuk memaksa mereka keluar, sementara dinding segel akan dipasang mantra pelindung tingkat tertinggi untuk melemahkan kekuatan lawan. Para penyerang cuma punya maksimal tiga puluh menit untuk menyelesaikan semua, ingat itu. Jadi saling bantu untuk dapat menyelesaikan semuanya tepat waktu." Ourinko Dluein mengambil alih fokus tim penyerang.

Kami semua mengambil peralatan kami dan bersiap masuk ke vortex menuju pusat Operasi Klan Pollux Rusia untuk menunggu transport vortex selanjutnya. Ourinko dan Mae Osweli masing-masing membuka dua vortex besar. Aku selalu kagum pada kemampuan penyihir-penyihir jiwa ini. Mereka adalah penyihir yang diberkahi dengan kekuatan sangat besar, mungkin hanya ada kurang dari lima puluh orang penyihir jiwa di klan dan Ourinko Dluein adalah yang paling muda dan salah satu penyihir terkuat yang menduduki jabatan Penyihir Utama.

"Ara, dari tadi aku mencarimu." Sofia menepuk bahuku saat aku dan teman timku duduk menunggu waktu penyerangan.

"Sofia,... kau pulang untuk ini."

"Iya, aku mendengar tim elite diterjunkan. Aku dari tadi mencarimu. Aku bertemu Daniel dan Mitsuki disana tadi."

"Kalian tim elite?! Aku belum pernah melihat wanita semuda kalian masuk tim utama." Martha menatapku dan Sofia dengan tak percaya.

"Iya, dan yang ini.... "Sofia menunjukku "...adalah lawan tanding Komandan Daniel dan Mitsuki."

"Woow, kau pasti hebat Aurora ..." sekarang giliran Jessie yang melonggo, aku hanya meringis melihat kekaguman mereka.

"Kemarilah.. aku ingin bicara." Sofia langsung menarikku.

"Apa?!"

"Kau pergi dengan Daniel kemarin?" Sofia langsung menginterogasiku.

"Darimana kau tahu... "

"Agusto melihatmu pergi bersama Daniel." Aku tertawa. "Sesuatu terjadi?" Sofia sekarang berbisik. Panas langsung naik ke wajahku. "Katakan padaku..." Dia menguncang bahuku dan aku tersenyum lebar melihat bagaimana Sofia penasaran.

"Well,.... " aku sengaja mengantung kalimatku. Sofia bertambah penasaran.

"Aurora, kau baik-baik saja. Perlengkapanmu semua sudah diambil?" Tiba-tiba Daniel muncul disampingku.

"Iya, semuanya baik."

"Berhati-hatilah, bekerjasamalah dengan rekan satu timmu.Sebentar lagi kita akan ke lokasi penyerangan." Aku mengangguk. "Baiklah, masih ada yang harus kuurus. Jaga dirimu. Kau juga Sofia." Daniel pergi dengan cepat, sementara Sofia memicingkan matanya padaku.

"Kau akan membiarkan aku berdiri penasaran disini semalaman?" Aku tergelak.

"Baiklah, kemarin dia bilang suka padaku, itu saja... "

"What!? Kau menerimanya?"

"Noooo.... aku tak menjawab apa-apa, dan tidak, dia bahkan berlaku gentle, dia tidak menciumku. Bukankah itu sangat manis... Kau benar ternyata dia menyukaiku." aku tersenyum lebar.

"Wow, ... lihat dirimu. Kau pasti sedang berada di awan sekarang." Aku tersipu. Sebenarnya aku masih berbunga-bunga saat ini, semalam aku hampir tak bisa tidur, tapi anehnya saat ini aku bahkan tidak mengantuk. Kurasa ini yang namanya jatuh cinta.

Sebuah pengumuman untuk berkumpul di intercom dengan segera memutus pembicaraan kami. Aku segera kembali ke timku dan Sofia harus kembali ke timnya juga. Kami semua 4 tim penyihir penyerang berkekuatan 320 orang dan 250 pertahanan berkumpul di aula utama gedung.

"Udara minus 3°C, kabar baiknya formasi salju cukup solid dan bisa mendukung pertempuran jarak dekat. Tapi fokus utama kalian adalah tetap pertempuran jarak jauh, selesaikan secepatnya, lumpuhkan dan musnahkan." Daniel berdiri memberikan pengarahan. Udara dingin, aku belum pernah bekerja di salju, semoga ini tidak menyulitkan nantinya.

"Tim Maria Pollux di muka utara, Tim Alviso Barat, Martin Wang Timur, Ourinko Selatan. Perhatikan keselamatan unit tim kerja kalian. Kita akan mulai bergerak dalam lima menit kedepan." Di layar tampil gambar live drone kondisi lokasi target operasi kami.

"Guru Rune, kalian bisa memulai kubah segel."

"Baik, siapkan diri kalian." Guru Rune merapal mantra vortex dan membuka sebuah vortex besar di bagian atas bangunan. Para penyihir penyerang merapal mantra penghilang dan menghilang dalam vortex. Tak lama kemudian kubah segel besar telah sepenuhnya terbentuk mengelilingi bangunan tua itu.

"Masing-masing pimpinan tim penyerang, tempati posisi kalian. Sang Pencipta bersama kalian." Daniel yang bertugas sebagai pengawas operasi memberi perintah. Empat vortex besar terbentuk dan kami bergegas masuk ke posisi kami.

Udara dingin mengigit langsung menyambut kami saat kami masuk ke median vortex, kacamata gelap memberikan pandangan di daerah minim cahaya itu. Kami semua membentuk barisan memanjang untuk persiapan pembukaan serangan bola energi.

"Meluncurkan serangan. " Suara peluncuran empat warhead RPG membelah langit malam. Dalam kurang dari satu detik suara ledakan mengguncang. Kami semua bersiap. Pintu-pintu belakang bangunan itu terbuka, manusia-manusia berhamburan keluar dari tubuh mereka yang terjatuh ke tanah.

Puluhan mahluk-mahluk gelap hitam dengan mata merah itu melihat ke kekuatan menyilaukan dari segel raksasa yang mengelilingi mereka. Mereka meraung mengerikan, dan dengan cepat menyerbu ke arah kami . Ourinko melemparkan serangan sangat cepat berbentuk panah aura ke 30 mahluk itu. Hebat sekali bisa menebas 30 kekuatan dengan sekali lempar. Mahluk mahluk yang terkena serangan itu terlempar tak bergerak di tanah , tapi itu belum selesai kami harus menempelkan rune pemusnah sebelum mereka pulih, 7 tim di sebelah kanan diperintahkan maju bersamaan melakukan mantra pemusnahan, sementara 8 tim masih dibelakang.

Sambil maju tim melempar bola bola energi untuk menghantam mahluk yang masih ada, namun kali ini mereka lebih siap mengelak, sebagian lemparan energi mengenai tempat kosong , ada belasan mahluk merangsek kedepan membalas mengirimkan bola energi gelap mereka.

Dua puluh orang lagi mahluk keluar dari pintu belakang , Aurinko memerintahkan semua tim bergabung .

Sebagian tim legiun yang maju pertama mencapai posisi mahluk mahluk yang terkapar dan melakukan mantra pemusnahan , satu orang fokus pada mantra sementara lainnya akan berjaga terhadap kemungkinan serangan. Mahluk-mahluk yang menghindar merangsek maju mengancam tim pertama yang maju .

Kami dibelakang berlari membantu mereka.

"Aurora Jessie , kita ambil tiga sebelah kanan, fokus kan serangan kalian ke mereka!" tim tiga orang kami bergerak ke arah kanan , dua mahluk besar meloncat ke arah kami , aku mengirimkan dua lemparan energi menyasar dua mahluk didepanku. Satu mengenai sasaran satu lagi lolos, tapi Martha tidak tinggal diam, dengan cepat dia melempar bola energi untuk mengincar yang lolos, dua mahluk itu jatuh berdebam, aku dan Jessie langsung melompat dan berkonsentrasi mengambar rune pemusnah pada kedua mahluk itu. Dalam kurang dari tiga puluh detik kemudian kami berhasil memusnahkan tiga mahluk itu.

Kami berlari maju ke depan, 10 meter didepan kami ada dua mahluk yang masih terkapar setelah terkena lemparan energi Aurinko, Martha dengan cepat mengambar rune pemusnah di salah satu mahluk. Sementara tanpa disangka , satu mahluk dibelakang bangun dan menghantam dengan cepat ke arah Martha, aku maju kedepan menahan serangan nya dengan perisai energi. Hantaman energi besar kurasakan pada perisaiku. Namun posisi pertahanan ku sempurna, energi itu mendorongku selangkah kebelakang. Sementara Martin melemparkan bola energi, dan mahluk itu kembali berdebam ke tanah. Dan dengan cepat rune pemusnah mengerjakan tugasnya.

Lima mahluk sudah mati ditangan kami , sementara tim yang lain juga sedang menyelesaikan tugasnya. Tiba tiba ada 6 mahluk gelap sangat besar tingginya hampir 3 meter melemparkan bola energi menyerang ke arah kami dengan jarak 20 meter, entah dari mana datangnya, menakutkan melihat tingginya dan besarnya. Serangan pertama kami blok dengan sempurna

"Serangan bola energi ..." teriak Jessie

"Baik!" kami bergerak melemparkan serangan kami di dua tangan, kami mengenai 4 mahluk itu, namun nampak nya mereka cuma terhenti sebentar, mahluk-mahluk ini punya kekuatan sangat besar, 2 masih menerjang ke depan kecepatan penuh.

"Kami butuh bantuan!" teriak Martha di alat komunikasi kami . Sementara perisai kami sudah dalam posisi siap kontak menerima hantaman. Kami berkonsentrasi memompa aura pertahanan di seluruh tubuh kami. Sedetik kemudian 3 mahluk besar itu dengan kecepatan tinggi menghantam kami, kekuatan energi mereka melempar kami 10meter kebelakang. Namun mahluk mahluk itu tetap menerjang memburu kami. Kami memompa aura penahan untuk hantaman berikutnya.

Namun enam panah energi menyelamatkan kami sesaat sebelum benturan energi selanjutnya. Enam mahluk itu terdorong kebelakang , namun masih tetap berdiri. Ourinko berdiri 10 meter di belakang kami.

" Mahluk jahanam , rupanya kalian kuat juga."

"Penyihir bangsat! kalian akan kami kuasai seluruhnya , dasar mahluk lemah, kau takkan bisa menyentuh kami." satu mahluk dasar neraka itu mengeluarkan suara mengikik yang mengerikan.

"Kembalilah ke dasar neraka. Legiun! Posisi Penyerangan Segitiga Infinity! Sekarang!"

Kami melompat ke arah penyihir Utama Ourinko. Aku memgambil posisi kanan , Jessie kiri , Martha dibelakang. Ourinko mengulurkan tangannya kekiri dan kekanan berpegangan dengan aku dan Alice. Sementara Alice dan aku juga berpegangan dengan Martin , kami membentuk posisi segitiga sempurna.

"Baca mantra penyatuan!"

" infinitis orbem totum uno animo, uno et lumen." bersama sama kami membaca mantra sambil menutup mata , benang aura kami telah terhubung, kami mundur 2 meter dan duduk bersila.

Kami masuk ke tahap meditasi dengan konsentrasi penuh. Mengerahkan semua energi kami kedalam lingkaran mantra yang kami bentuk. Aura ku yang berwarna putih kebiruan bergabung dengan aura kemerahan Martin dan Aura hijau Alice sementara Aurinko berdiri ditengah dengan sinar keemasan. Itu adalah posisi kubah penyerangan Infinity Olei . Pengabungan empat aura, lingkaran penyerangan dan kubah pertahanan. Namun kubah penyerangan seperti ini hanya bisa dibentuk oleh penyihir jiwa dengan kemampuan aura besar. Yang mengendalikan tenaga para pemilik aura yang mendukung lingkaran kekuatannya .

Ourinko membuka matanya , ditangannya terbentuk 7 bola aura dengan warna warni dengan rune lambang mantra infinity berkilauan gabungan warna aura kami.

Namun mahluk mahluk itu tidak tinggal diam , mereka semua mengirimkan lemparan bola energi hitam besar ke arah kami.

"Matilah kalian!" bola bola itu dilemparkan serentak ke arah kami

"Hahaha ... serangan kalian tidak berguna." Ourinko menarik energi kami lebih besar, memfokuskannya dalam kubah pelindung, kami semua bisa merasakan ada energi gelap mendekat, namun begitu menyentuh lingkaran kubah mantra kami energi tersebut dinetralisir dengan sempurna.

"Giliran ku, menghabisi kalian." Enam bola aura dengan rune Infinity meluncur dari tangannya menyasar kening ketujuh mahluk hitam besar itu. Begitu terkena mereka berteriak mengerikan, seakan semua energi mereka tersedot dalam teriakan panjang itu. Dalam empat detik rune sihir itu berkerja sempurna. Meninggalkan asap kehitaman bekas mahluk itu.

"Lepas mantra kalian ..." Ourinko memberi perintah penarikan. Kami menarik energi kami dari lingkaran mantra, membuka mata kami. Pertarungan disekeliling kami selesai dengan cepat. Para legiun penyerang di barisan depan masuk dan memeriksa ke dalam gedung.

Sementara aku membuka mata, Ourinko sedang memandangku, kami bertatapan seakan sudah mengenal satu sama lain. Jantungku langsung berdetak aneh.

"Auramu bulan teratai perak."

"Iya, guru matahari emas... " entah kenapa aku menyebutkan penampakan auranya padahal aku belum pernah melihatnya langsung, tapi aku tahu begitu saja, mungkin karena tadi aura kami terhubung.

"Siapa namamu..." Ourinko mendekatiku, sosok tingginya membuatku harus sedikit mendongak memandangnya.

"Aurora Magnus..."

"Aurora ..." Ada sesuatu yang ingin dia ucapkan namun disimpan dalam pikirannya, matanya menatapku tak berkedip, sementara aku juga tak bisa mengalihkan pandanganku. Sedetik kemudian dia melepas tatapannya. Aku merasa kontak batin kami terputus, sampai aku harus menghela napas.

Pertempuran di sekeliling kami masih berlangsung, legiun penyerang di bagian depan sudah merangsek masuk ke gedung. Kami menunggu di bagian belakang dan tak ada lagi yang nampak keluar. Dan tak lama kemudian area dinyatakan bersih.

"Kemarilah ... ikut denganku." Guru Ourinko memanggilku, tak lama setelah area dinyatakan bersih, aku menurut mendatanginya. Ada seorang korban yang masih dirasuki mahluk gelap yang telah disegel wanita terbaring di salju yang dialasi terpal.

"Masuki jiwanya, cobalah berkomunikasi dengan jiwa manusianya, kau hanya harus menyalurkan auramu padanya, lalu merasakan suara pikirannya "

"Aku belum pernah melakukan sihir jiwa guru, aku tak tau bagaimana cara melakukannya..." aku menjawabnya dengan ragu.

"Perhatikan rune ini dan mantra yang kuucapkan, duduk bersila didepanku." Aku duduk bersila didepan korban, seorang wanita berusia 60an. Kuperhatikan Ourinko mengambar suatu pola rune, dia mengucapkan mantra pendek

"Prehenderar animan meam ego sum tui." kemudian mengalirkan auranya ke gambar rune diatas tubuh wanita itu. "Lakukan seperti yang aku lakukan."

"Baik guru." Aku bersila, memusatkan pikiranku, mengucapkan mantranya dan mengambar rune. Saat aku menyalurkan auraku, kekuatan gelap di dalam wanita itu memblok pandanganku.

"Jika ada kekuatan menghalangimu, salurkan auramu lebih besar." Ourinko memanduku, aku mengalirkan lebih banyak aura untuk masuk ke lingkaran rune, kemudian aku melihat dan merasakan jiwa wanita itu, meminta tolong dan menangis minta dilepaskan. Seakan akulah diri wanita itu. Aku membuka mataku memandang ke arah Ourinko yang menatapku.

"Kau penyihir jiwa sepertiku, tak diragukan lagi... kita akan bertemu lagi, secepatnya..." dia menepuk bahuku dan kemudian pergi ke arah para ketua. Sementara aku masih berlutut shock karena merasakan jiwa wanita itu meminta tolong dengan begitu menyedihkan. Namun aku tak bisa melakukan sesuatu untuk menolongnya.

Daniel tiba disampingku. "Aurora , kau kenapa? "

"Aku merasakan wanita ini meminta tolong padaku , aku tak bisa menolongnya."

"Kau bisa merasakan jiwanya? Kau bisa sihir pikiran?" Daniel bingung dengan perkataanku karena hanya penyihir pikiran yang bisa masuk kejiwa seseorang.

"Tadi Guru Ourinko mengajariku mantra dan runenya, dia bilang aku seorang penyihir jiwa, aku bisa masuk melihat jiwa wanita ini."

"Benarkah , berarti nanti bantuanmu akan banyak diperlukan disini , kurasa dia akan segera melatihmu lebih banyak, tak apa kita semua berusaha menolong mereka sekarang, pasti ada cara kita bisa membebaskan jiwa jiwa mereka." Daniel menepuk bahuku. Sementara aku masih duduk dan terpaku pada wanita di depanku.

Tim menemukan 150 korban jatuh malam itu dan kami membawa satu korban yang disegel bersama kami. Udara semangkin gelap, malam ini sekali lagi ratusan korban manusia jatuh. Kami masih belum menemukan cara membebaskan mereka, entah sampai kapan ini berlanjut.

Terpopuler

Comments

💜Ilalang Senja💜

💜Ilalang Senja💜

/Heart//Heart//Heart//Heart//Heart//Heart//Heart/

2025-03-04

1

Eny Agustina

Eny Agustina

Ou ou ou.. keren syekaliii

2022-05-10

1

❤ $he ¥ ❤

❤ $he ¥ ❤

👍👍👍👍👍

2021-10-01

2

lihat semua
Episodes
1 BOOK 2 AURORA. Episode 1. Aurora Magnus.
2 BOOK 2 AURORA. Episode 2. Pyrenees Fortress Aliance
3 BOOK 2 AURORA Episode 3. Daniel Aegis
4 BOOK 2 AURORA Episode 4. Norwood Lake , First Sign of Seth Darkness
5 BOOK 2 AURORA Episode 5. Emergency, London Screened
6 Episode 6. Sweet Gestures
7 Episode 7. Don't Start Fight My Dear
8 Episode 8. I Like You
9 Episode 9. Batugychang Battlefield
10 Episode 10. The Opening of Time Destiny Rune
11 Episode 11. Time and Destiny, Past and Future
12 Episode 12. Takdir yang Terhubung (2)
13 Episode 13. Percobaan Penculikan Aurora.
14 Episode 14. Serangan Kedua
15 Episode 15. Biarkan aku Pergi.
16 Episode 16
17 Episode 17. Kebangkitan Penyihir Bulan Perak.
18 Episode 18. Saat Dua Menjadi Satu
19 Episode 19. Stonehenge
20 Episode 20. Menyusun Strategi.
21 Episode 21. Zaragoza
22 Episode 22. Mine!
23 Episode 23. Meminta Bantuan
24 Episode 24. Vampire dan Pimpinan Pertama yang Misterius.
25 Episode 25. Marry Me, Luna
26 Episode 26. Austria
27 Episode 27. Perjanjian Suci
28 Episode 28. Kau akan baik baik saja
29 Episode 29. BLOOD MOON 1
30 Episode 30. BLOOD MOON 2
31 Episode 31. Permintaan Terakhir
32 Episode 32. Kumohon Berbahagialah Untukku Luna.
33 Episode 33. Kembali ke London.
34 Episode 34. Kau Bodoh Daniel!
35 Episode 35. Anastasia Pollux
36 Episode 36
37 Episode 37. Aku tak Berhak Cemburu
38 Episode 38
39 Episode 39. Aku Mencintaimu Aurora Magnus
40 Book 3 Sofia Released 20 Sept yaaa , don't miss it!
41 BOOK 3• SOFIA Part 1. New Case PLX Security International
42 BOOK 3• SOFIA Part 2. Rockles Diamond
43 BOOK 3• SOFIA Part 3. Shibuya Spy
44 BOOK 3• SOFIA Part 4. You Never Forgive Me
45 BOOK 3• SOFIA Part 5. Annabelle Alexin
46 BOOK 3• SOFIA Part 6. Colourful Rose Bouquet
47 BOOK 3• SOFIA Part 7. Pure Narcissism
48 BOOK 3• SOFIA Part 8. Antwerp
49 BOOK 3• SOFIA Part 9. Pink Diamond Robbery
50 BOOK 3• SOFIA Part 10. Night at London Eyes.
51 BOOK 3• SOFIA Part 11. Distraction
52 BOOK 3• SOFIA Part 12. Member of Legion
53 BOOK 3• SOFIA Part 13. William Alexander Jesper
54 BOOK 3• SOFIA Part 14. Absalon International Fund
55 BOOK 3• SOFIA Part 15. Founded
56 BOOK 3• SOFIA Part 16. Troiskoye Base
57 BOOK 3• SOFIA Part 17. Tracking Down The Tail
58 BOOK 3• SOFIA Part 18. Global Treats
59 BOOK 3• SOFIA Part 19. First Man On Jail.
60 BOOK 3• SOFIA Part 20. Mysterious Spell
61 BOOK 3• SOFIA Part 21. Alexa and Her Strength
62 BOOK 3• SOFIA Part 22. I Will Hunt You Down
63 BOOK 3• SOFIA Part 23. New Strain H1N1
64 BOOK 3• SOFIA Part 24. Needy Sofia
65 BOOK 3• SOFIA Part 25. Trapped
66 BOOK 3• SOFIA Part 26. The Real Andreas Maximo
67 BOOK 3• SOFIA Part 27. Cardiff
68 BOOK 3• SOFIA Part 28. The Osiris.
69 BOOK 3• SOFIA Part 29. Alter Ego of Anna
70 BOOK 3• SOFIA Part 30. Seductive Plan of Anna
71 BOOK 3• SOFIA Part 31. Aurora Spell
72 BOOK 3• SOFIA Part 32. The Agent.
73 BOOK 3• SOFIA Part 33. Another Test From Bernard
74 BOOK 3• SOFIA Part 34. Matteo Esposito
75 BOOK 3• SOFIA Part 35. Next Step
76 BOOK 3• SOFIA Part 36. Playing Drama
77 BOOK 3• SOFIA Part 37. The Four Deity (1)
78 BOOK 3• SOFIA Part 38. The Four Deity (2)
79 BOOK 3• SOFIA Part 39. String of Heart
80 BOOK 3• SOFIA Part 40. Bio Safety Level 4
81 BOOK 3• SOFIA Part 41. The Beginning of War
82 BOOK 3• SOFIA Part 42. The War Plan.
83 BOOK 3• SOFIA Part 43. The Attack!
84 BOOK 3• SOFIA Part 44. Come Back Home
85 BOOK 3• SOFIA Part 45. Get Well Soon Will.
86 BOOK 3• SOFIA Part 46. The Leaders of the Legiun.
87 BOOK 4 APOCALYPSE Part 1. Alexander, Alexa and Cara
88 BOOK 4 APOCALYPSE Part 2. The Other Source
89 BOOK 4 APOCALYPSE Part 3. Nephthys Spell
90 APOCALYPSE Part 4. Vulnerable Time.
91 APOCALYPSE Part 5. The Rise of Satan
92 APOCALYPSE Part 6. We're Protector of the World.
93 APOCALYPSE Part 7. First Encounter.
94 APOCALYPSE Part 8. Greene Betrayal
95 APOCALYPSE Part 9. The Traitor
96 APOCALYPSE Part 10. The Connection
97 APOCALYPSE Part 11. Keep Lower Your Head
98 APOCALYPSE Part 12. London Apocalypse
99 APOCALYPSE Part 13. The Destruction Result
100 APOCALYPSE Part 14. The Horus Team.
101 APOCALYPSE Part 15. The Path of Nephthys.
102 APOCALYPSE Part 16. Long Way to Go.
103 APOCALYPSE Part 17. When You Call Me Luna Again.
104 APOCALYPSE Part 18. Edfu Temple.
105 APOCALYPSE Part 19. The Martyr
106 APOCALYPSE Part 20. The Blasphemy of Martyrs
107 APOCALYPSE Part 21. New Mission
108 APOCALYPSE Part 22. Sealed Soul
109 APOCALYPSE Part 23. Te quiero con todo mi corazón.
110 APOCALYPSE Part 24. Giza Mission
111 APOCALYPSE Part 25. When The Sunrise Come.
112 APOCALYPSE Part 26. Revenge Plan
113 APOCALYPSE Part 27. Haugen Norway's
114 APOCALYPSE Part 28. Rudolph and Catherine Aegis
115 APOCALYPSE Part 29. No More Hiding!
116 APOCALYPSE Part 30. Pyrenees Wipe Out.
117 APOCALYPSE Part 31. The Next Step.
118 APOCALYPSE Part 32. William Mission
119 APOCALYPSE Part 33. The Genius General Evan Pollux
120 APOCALYPSE Part 34. The Field of Slavery
121 APOCALYPSE Part 35. The Result of Intimidation
122 APOCALYPSE Part 36. The Art of War.
123 APOCALYPSE Part 37. Need a Baby Sitting?
124 APOCALYPSE Part 38. Tristan da Cunha (1)
125 APOCALYPSE Part 39. Tristan da Cunha (2)
126 APOCALYPSE Part 40. New Spy Recruits
127 APOCALYPSE Part 41. Motuo (1)
128 APOCALYPSE Part 42. Mutuo (2)
129 APOCALYPSE Part 43. Motuo (3)
130 APOCALYPSE Part 44. Sayan Mountains
131 APOCALYPSE Part 45. Stay Strong With Me.
132 APOCALYPSE Part 46. Ittoqortoormiit
133 APOCALYPSE Part 47. When the Moon Shines in the Amazon.
134 APOCALYPSE Part 48. The Queen of Anaconda.
135 APOCALYPSE Part 49. Go Back To Wales.
136 APOCALYPSE Part 50. Big Volcano of Cook Island.
137 APOCALYPSE Part 51. The Legiun of Martyr
138 APOCALYPSE Part 52. Amoury Chamber Moscow
139 APOCALYPSE Part 53. The Last Battle of Ancient Deity.
140 APOCALYPSE Part 54. The Last Battle of Ancient Deity (2)
141 APOCALYPSE Part 55. The Last Battle of The Ancient Deity (3)
142 APOCALYPSE Part 56. When I Could Kiss You Again
143 APOCALYPSE Part 57. Seeking The Seth Mummy
144 APOCALYPSE Part 58. The Ending of Seth
Episodes

Updated 144 Episodes

1
BOOK 2 AURORA. Episode 1. Aurora Magnus.
2
BOOK 2 AURORA. Episode 2. Pyrenees Fortress Aliance
3
BOOK 2 AURORA Episode 3. Daniel Aegis
4
BOOK 2 AURORA Episode 4. Norwood Lake , First Sign of Seth Darkness
5
BOOK 2 AURORA Episode 5. Emergency, London Screened
6
Episode 6. Sweet Gestures
7
Episode 7. Don't Start Fight My Dear
8
Episode 8. I Like You
9
Episode 9. Batugychang Battlefield
10
Episode 10. The Opening of Time Destiny Rune
11
Episode 11. Time and Destiny, Past and Future
12
Episode 12. Takdir yang Terhubung (2)
13
Episode 13. Percobaan Penculikan Aurora.
14
Episode 14. Serangan Kedua
15
Episode 15. Biarkan aku Pergi.
16
Episode 16
17
Episode 17. Kebangkitan Penyihir Bulan Perak.
18
Episode 18. Saat Dua Menjadi Satu
19
Episode 19. Stonehenge
20
Episode 20. Menyusun Strategi.
21
Episode 21. Zaragoza
22
Episode 22. Mine!
23
Episode 23. Meminta Bantuan
24
Episode 24. Vampire dan Pimpinan Pertama yang Misterius.
25
Episode 25. Marry Me, Luna
26
Episode 26. Austria
27
Episode 27. Perjanjian Suci
28
Episode 28. Kau akan baik baik saja
29
Episode 29. BLOOD MOON 1
30
Episode 30. BLOOD MOON 2
31
Episode 31. Permintaan Terakhir
32
Episode 32. Kumohon Berbahagialah Untukku Luna.
33
Episode 33. Kembali ke London.
34
Episode 34. Kau Bodoh Daniel!
35
Episode 35. Anastasia Pollux
36
Episode 36
37
Episode 37. Aku tak Berhak Cemburu
38
Episode 38
39
Episode 39. Aku Mencintaimu Aurora Magnus
40
Book 3 Sofia Released 20 Sept yaaa , don't miss it!
41
BOOK 3• SOFIA Part 1. New Case PLX Security International
42
BOOK 3• SOFIA Part 2. Rockles Diamond
43
BOOK 3• SOFIA Part 3. Shibuya Spy
44
BOOK 3• SOFIA Part 4. You Never Forgive Me
45
BOOK 3• SOFIA Part 5. Annabelle Alexin
46
BOOK 3• SOFIA Part 6. Colourful Rose Bouquet
47
BOOK 3• SOFIA Part 7. Pure Narcissism
48
BOOK 3• SOFIA Part 8. Antwerp
49
BOOK 3• SOFIA Part 9. Pink Diamond Robbery
50
BOOK 3• SOFIA Part 10. Night at London Eyes.
51
BOOK 3• SOFIA Part 11. Distraction
52
BOOK 3• SOFIA Part 12. Member of Legion
53
BOOK 3• SOFIA Part 13. William Alexander Jesper
54
BOOK 3• SOFIA Part 14. Absalon International Fund
55
BOOK 3• SOFIA Part 15. Founded
56
BOOK 3• SOFIA Part 16. Troiskoye Base
57
BOOK 3• SOFIA Part 17. Tracking Down The Tail
58
BOOK 3• SOFIA Part 18. Global Treats
59
BOOK 3• SOFIA Part 19. First Man On Jail.
60
BOOK 3• SOFIA Part 20. Mysterious Spell
61
BOOK 3• SOFIA Part 21. Alexa and Her Strength
62
BOOK 3• SOFIA Part 22. I Will Hunt You Down
63
BOOK 3• SOFIA Part 23. New Strain H1N1
64
BOOK 3• SOFIA Part 24. Needy Sofia
65
BOOK 3• SOFIA Part 25. Trapped
66
BOOK 3• SOFIA Part 26. The Real Andreas Maximo
67
BOOK 3• SOFIA Part 27. Cardiff
68
BOOK 3• SOFIA Part 28. The Osiris.
69
BOOK 3• SOFIA Part 29. Alter Ego of Anna
70
BOOK 3• SOFIA Part 30. Seductive Plan of Anna
71
BOOK 3• SOFIA Part 31. Aurora Spell
72
BOOK 3• SOFIA Part 32. The Agent.
73
BOOK 3• SOFIA Part 33. Another Test From Bernard
74
BOOK 3• SOFIA Part 34. Matteo Esposito
75
BOOK 3• SOFIA Part 35. Next Step
76
BOOK 3• SOFIA Part 36. Playing Drama
77
BOOK 3• SOFIA Part 37. The Four Deity (1)
78
BOOK 3• SOFIA Part 38. The Four Deity (2)
79
BOOK 3• SOFIA Part 39. String of Heart
80
BOOK 3• SOFIA Part 40. Bio Safety Level 4
81
BOOK 3• SOFIA Part 41. The Beginning of War
82
BOOK 3• SOFIA Part 42. The War Plan.
83
BOOK 3• SOFIA Part 43. The Attack!
84
BOOK 3• SOFIA Part 44. Come Back Home
85
BOOK 3• SOFIA Part 45. Get Well Soon Will.
86
BOOK 3• SOFIA Part 46. The Leaders of the Legiun.
87
BOOK 4 APOCALYPSE Part 1. Alexander, Alexa and Cara
88
BOOK 4 APOCALYPSE Part 2. The Other Source
89
BOOK 4 APOCALYPSE Part 3. Nephthys Spell
90
APOCALYPSE Part 4. Vulnerable Time.
91
APOCALYPSE Part 5. The Rise of Satan
92
APOCALYPSE Part 6. We're Protector of the World.
93
APOCALYPSE Part 7. First Encounter.
94
APOCALYPSE Part 8. Greene Betrayal
95
APOCALYPSE Part 9. The Traitor
96
APOCALYPSE Part 10. The Connection
97
APOCALYPSE Part 11. Keep Lower Your Head
98
APOCALYPSE Part 12. London Apocalypse
99
APOCALYPSE Part 13. The Destruction Result
100
APOCALYPSE Part 14. The Horus Team.
101
APOCALYPSE Part 15. The Path of Nephthys.
102
APOCALYPSE Part 16. Long Way to Go.
103
APOCALYPSE Part 17. When You Call Me Luna Again.
104
APOCALYPSE Part 18. Edfu Temple.
105
APOCALYPSE Part 19. The Martyr
106
APOCALYPSE Part 20. The Blasphemy of Martyrs
107
APOCALYPSE Part 21. New Mission
108
APOCALYPSE Part 22. Sealed Soul
109
APOCALYPSE Part 23. Te quiero con todo mi corazón.
110
APOCALYPSE Part 24. Giza Mission
111
APOCALYPSE Part 25. When The Sunrise Come.
112
APOCALYPSE Part 26. Revenge Plan
113
APOCALYPSE Part 27. Haugen Norway's
114
APOCALYPSE Part 28. Rudolph and Catherine Aegis
115
APOCALYPSE Part 29. No More Hiding!
116
APOCALYPSE Part 30. Pyrenees Wipe Out.
117
APOCALYPSE Part 31. The Next Step.
118
APOCALYPSE Part 32. William Mission
119
APOCALYPSE Part 33. The Genius General Evan Pollux
120
APOCALYPSE Part 34. The Field of Slavery
121
APOCALYPSE Part 35. The Result of Intimidation
122
APOCALYPSE Part 36. The Art of War.
123
APOCALYPSE Part 37. Need a Baby Sitting?
124
APOCALYPSE Part 38. Tristan da Cunha (1)
125
APOCALYPSE Part 39. Tristan da Cunha (2)
126
APOCALYPSE Part 40. New Spy Recruits
127
APOCALYPSE Part 41. Motuo (1)
128
APOCALYPSE Part 42. Mutuo (2)
129
APOCALYPSE Part 43. Motuo (3)
130
APOCALYPSE Part 44. Sayan Mountains
131
APOCALYPSE Part 45. Stay Strong With Me.
132
APOCALYPSE Part 46. Ittoqortoormiit
133
APOCALYPSE Part 47. When the Moon Shines in the Amazon.
134
APOCALYPSE Part 48. The Queen of Anaconda.
135
APOCALYPSE Part 49. Go Back To Wales.
136
APOCALYPSE Part 50. Big Volcano of Cook Island.
137
APOCALYPSE Part 51. The Legiun of Martyr
138
APOCALYPSE Part 52. Amoury Chamber Moscow
139
APOCALYPSE Part 53. The Last Battle of Ancient Deity.
140
APOCALYPSE Part 54. The Last Battle of Ancient Deity (2)
141
APOCALYPSE Part 55. The Last Battle of The Ancient Deity (3)
142
APOCALYPSE Part 56. When I Could Kiss You Again
143
APOCALYPSE Part 57. Seeking The Seth Mummy
144
APOCALYPSE Part 58. The Ending of Seth

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!