bab#16

Keesokan harinya...

Seperti biasa,Rafa menjemput Cindi dirumah gadis itu. sudah lima belas menit gadis itu menunggu diruang tamu. Namun tidak lama kemudian Cindi keluar karna mendengar suara motor yang berhenti didepan rumahnya.

"Kenapa wajahmu pucat?" Tanya Rafa saat Cindi mendekatinya

"Tidak...hanya tidak enak badan" jawab Cindi yang berdiri disamping Rafa yang masih duduk diatas motornya.

"Istirahat saja...tidah usah kesekolah" Rafa masih memegangi helm Cindi yang hendak gadis itu ambil.

"Tidak...ayo nanti telat" Cindi mengabaikan kata rafa dan langsung naik dibelakang Rafa tanpa memakai helmnya terlebih dahulu.

selalu tidak mau menurut gumam rafa dalam hati. Kemudian menyerahkan helm pada Cindi yang sudah ada dibelakangnya.

 

Sesampainya disekolah, Cindi hanya diam karna dia merasa sakit pada perutnya.

Rafa merasa cemas saat memperhatikan wajah cindi yang semakin pucat.

"Cinn...wajahmu pucat...ku antar keUKS ya?"ucap Rafa khawatir.

Cindi hanya menggeleng, dan Rafapun tidak bisa nemaksanya.

Pelajaran telah usai dan bel istirahat berbunyi.Tapi rasa keram dalam perut Cindi terasa sangat sakit. Diapun langsung berlari menuju toilet sekolahnya.

Rafa berniat mengejar Cindi,tapi tiba-tiba saja ponselnya berbunyi.

"Iya Ham...ada apa?" Rafa mengangkat panggilan itu,dan ternyata Ilham yang menghubunginya.

"Ada masalah diperusahaan tuan..." Jawab sang asisten diseberang sana.

Selama Rafa pindah dan ikut sekolah lagi memang urusan perusahaan dia serahkan pada Ilham asisten kepercayaannya.

"Ok...aku ambil laptop sebentar kita meeting lewat video call 10 menit lagi" Rafa menutup telfonnya,memandang pada arah lari Cindi, kemudian berbalik mengambil laptopnya yang berada dikelasnya dan menuju rooftop sekolahnya untuk mengurus pekerjaannya.

 

Cindi yang ada didalam toilet sekolah merasa sangat nyeri pada perutnya. bagai mana aku bisa lupa...?! Cindi hanya duduk diam diatas closet.

Setelah rapatnya selesai Rafa langsung berlari kekelasnya ternyata pelajaran terakhir sudah selesai dan murid-murid sudah bersiap untuk meninggalkan ruangan.

Rafa melihat bangku Cindi,tapi gadis itu tidak ditempat,*kemana Cindi?*gumamnya dalam hati.

"Kamu lihat Cindi?" Tanya Rafa kepAda salah satu siswi yang hendak keluar ruangan.

"Terakhir sih...aku lihat dia di toilet... tapi itu 2 jam yang lalu" Jawab gadis itu.

Mendengar itu rafa langsung berlari menuju toilet.

Dia melihat tanda wanita pada pintu toilet dan membuatnya agak ragu untuk masuk kedalam. Tapi kekhawatirannya pada Cindi yang lebih besar membuatnya mengacuhkan tanda itu.

Rafa takut jika Cindi mungkin pingsan ditoilet atau ada yang membullynya lalu mengurungnya didalam toilet. Semua pikirang tak masuk akal hinggap di kepalannya, dan membuatnya semakin khawatir.

"Cindi...Cindi...kamu didalam?!" Teriak Rafa sambil membuka pintu toilet satu persatu.

Cindi yang mendengar suara Rafa langsung memanggilnya dari dalam toilet

"Rafa?Rafa ya?"

"Iya...Cindi...kamu kenapa? ada yang menguncimu didalam? kamu menjauh dari pintu ya biarku dobrak?!" ucapnya panik.

"Tidak...jangan Raf...sebenarnya aku..."

"Kenapa?" Tanyanya tidak sabar.

"Bisakah kamu kekoprasi sekolah?"

"Koprasi sekolah??" tanya Rafa heran.

Rafa keluar dengan wajah yang memerah,dia tidak habis fikir dengan gadis yang dia sukai itu. Ternyata Cindi lagi datang bulan dan dia lupa tidak membawa perlengkapan yang ia butuhkan dan yang lebih parah lagi, gadis itu meminta tolong pada Rafa untuk pergi koperasi sekolah untuk membelikan nya pembalut, celana dalam, dan seragam sekolah yang baru. Bisa tamat riwayatnya bila beli itu dikoperasi bisa-bisa dia jadi bahan tertawaan satu sekolah.

Karna tidak ingin jadi bahan lelucon, Rafa memutuskan untuk mencari kebutuhan Cindi dimini market yang dekat dengan sekolahnya.

Dia melajukan motornya dengan sangat cepat agar Cindi tidak menunggu terlalu lama.

Sesampainya dimini market,dia langsung menuju kasir untuk meminta tolong pada kasir itu untuk mencarikan apa yang dipesan oleh Cindi.

Dengan senyum-senyum gemas si mbak kasir itupun mencari kan pesanan Rafa.

anak muda zaman sekarang masih ada yang setia pada pacarnya. kata mbak kasir itu dalam hati.

Sejurus kemudian, Rafa sudah ada ditoilet dan menyerahkan pesanan Cindi,tapi dia tidak mendapat seragam karna dimini market tidak menjual seragam sekolah. malah si mbak kasir memberikan rok yang super mini untuk Cindi.

Cindi heran melihat ada rok mini dalam kantong yang diberikan Rafa.

"Kok malah rok mini yang kurang bahan sih...?! bukannya aku pesennya seragam?"

"Rok mini??ya tadi aku belinya dimini market,jadi nggak ada baju seragam. ya udah pake itu aja dulu"

"Tapi nantikan pulangnya naik motor? aku gimana naiknya"

Baru kali ini Rafa merasa Cindi banyak bicara. Dia langsung mengambil ponselnya yang ada di saku celananya.

"Ilham...dalam 5 menit suruh orang kantor mengantar mobil kesekolah".Titah Rafa,Ilham belum sampai menjawabnya,Rafa langsung menutup telfonnya.

Dalam lima menit? bahkan, seorang pembalap pun,paling tidak membutuhkan lebih dari sepuluh menit untuk sampai di sekolah Cindi.

happy reading semua...

mohon kritik dan sarannya ya

jangan lupa dilike

terimakasih♡♡♡

Terpopuler

Comments

Ruben Ruben

Ruben Ruben

sama pacar aku juga suka beliin aku roti kering🥰🥰

2021-11-01

1

Sumiati Sangkar

Sumiati Sangkar

seruuu lanjut thor

2021-10-03

1

💚

💚

anak sultan maa bebas 😌😌😌

2021-04-26

2

lihat semua
Episodes
1 bab#1
2 bab#2
3 bab#3
4 bab#4
5 bab#5
6 bab#6
7 bab#7
8 bab#8
9 bab#9
10 bab#10
11 bab#11
12 bab#12
13 bab#13
14 bab#14
15 bab#15
16 bab#16
17 bab#17
18 bab#18
19 bab#19
20 bab#20
21 bab#21
22 bab#22
23 bab#23
24 bab#24
25 bab#25
26 bab#26
27 bab#27
28 bab#28
29 bab#29
30 bab#30
31 bab#31
32 bab#32
33 bab#33
34 bab#34
35 bab#35
36 bab#36
37 bab#37
38 bab#38
39 bab#39
40 bab#40
41 bab#41
42 bab#42
43 bab#43
44 bab#44
45 bab#45
46 bab#46
47 bab#47
48 bab#48
49 bab#49
50 bab#50
51 cast pemain
52 bab#51
53 bab#52
54 bab#53
55 bab#54
56 bab#55
57 bab#56
58 bab#57
59 bab#58
60 bab#59
61 bab#60
62 extra part1
63 extra part2
64 extra part3
65 extra part4
66 extra part5
67 extra part6
68 extrapart7
69 extrapart8
70 extrapart9
71 extrapart10
72 extrapart11
73 extrapart12
74 extrapart13
75 spesialpart
76 dari para pemain
77 pengumuman
78 S2 eps 1
79 S2 eps 2
80 S2 eps 3
81 S2 eps 4
82 S2 eps 5
83 S2 eps 6
84 S2 eps 7
85 S2 eps 8
86 S2 eps 9
87 S2 eps 10
88 S2 eps 11
89 S2 eps 12
90 S2 eps 13
91 S2 eps 14
92 S2 eps 15
93 S2 eps 16
94 S2 eps 17
95 S2 eps 18
96 S2 eps 19
97 S2 eps 20
98 S2 eps 21
99 S2 eps 22
100 S2 eps 23
101 S2 eps 24
102 S2 eps 25
103 S2 eps 26
104 S2 eps 27
105 S2 eps 28
106 S2 eps 29
107 S2 eps 30
108 S2 eps 31
109 S2 eps 32
110 S2 eps 33
111 S2 eps 34
112 S2 eps 35
113 S2 eps 36
114 S2 eps 37
115 S2 eps 38
116 S2 eps 39
117 S2 eps 40
118 S2 eps 41
119 S2 eps 42
120 S2 eps 43
121 S2 eps 44
122 S2 eps 45
123 S2 eps 46
124 S2 eps 47
125 S2 eps 48
126 S2 eps 49
127 S2 eps 50
128 S2 eps 51
129 S2 eps 52
130 S2 eps 53
131 S2 eps 54
132 S2 eps 55
133 S2 eps 56
134 S2 eps 57
135 S2 eps 58
136 S2 eps 59
137 S2 eps 60
138 S2 eps 61
139 S2 eps 62
140 S2 eps 63
141 S2 eps 64
142 S2 eps 65
143 S2 eps 66
144 S2 eps 67
145 S2 eps 68
146 S2 eps 69
147 S2 eps 70
148 S2 eps 71
149 S2 eps 72
150 S2 eps 73
Episodes

Updated 150 Episodes

1
bab#1
2
bab#2
3
bab#3
4
bab#4
5
bab#5
6
bab#6
7
bab#7
8
bab#8
9
bab#9
10
bab#10
11
bab#11
12
bab#12
13
bab#13
14
bab#14
15
bab#15
16
bab#16
17
bab#17
18
bab#18
19
bab#19
20
bab#20
21
bab#21
22
bab#22
23
bab#23
24
bab#24
25
bab#25
26
bab#26
27
bab#27
28
bab#28
29
bab#29
30
bab#30
31
bab#31
32
bab#32
33
bab#33
34
bab#34
35
bab#35
36
bab#36
37
bab#37
38
bab#38
39
bab#39
40
bab#40
41
bab#41
42
bab#42
43
bab#43
44
bab#44
45
bab#45
46
bab#46
47
bab#47
48
bab#48
49
bab#49
50
bab#50
51
cast pemain
52
bab#51
53
bab#52
54
bab#53
55
bab#54
56
bab#55
57
bab#56
58
bab#57
59
bab#58
60
bab#59
61
bab#60
62
extra part1
63
extra part2
64
extra part3
65
extra part4
66
extra part5
67
extra part6
68
extrapart7
69
extrapart8
70
extrapart9
71
extrapart10
72
extrapart11
73
extrapart12
74
extrapart13
75
spesialpart
76
dari para pemain
77
pengumuman
78
S2 eps 1
79
S2 eps 2
80
S2 eps 3
81
S2 eps 4
82
S2 eps 5
83
S2 eps 6
84
S2 eps 7
85
S2 eps 8
86
S2 eps 9
87
S2 eps 10
88
S2 eps 11
89
S2 eps 12
90
S2 eps 13
91
S2 eps 14
92
S2 eps 15
93
S2 eps 16
94
S2 eps 17
95
S2 eps 18
96
S2 eps 19
97
S2 eps 20
98
S2 eps 21
99
S2 eps 22
100
S2 eps 23
101
S2 eps 24
102
S2 eps 25
103
S2 eps 26
104
S2 eps 27
105
S2 eps 28
106
S2 eps 29
107
S2 eps 30
108
S2 eps 31
109
S2 eps 32
110
S2 eps 33
111
S2 eps 34
112
S2 eps 35
113
S2 eps 36
114
S2 eps 37
115
S2 eps 38
116
S2 eps 39
117
S2 eps 40
118
S2 eps 41
119
S2 eps 42
120
S2 eps 43
121
S2 eps 44
122
S2 eps 45
123
S2 eps 46
124
S2 eps 47
125
S2 eps 48
126
S2 eps 49
127
S2 eps 50
128
S2 eps 51
129
S2 eps 52
130
S2 eps 53
131
S2 eps 54
132
S2 eps 55
133
S2 eps 56
134
S2 eps 57
135
S2 eps 58
136
S2 eps 59
137
S2 eps 60
138
S2 eps 61
139
S2 eps 62
140
S2 eps 63
141
S2 eps 64
142
S2 eps 65
143
S2 eps 66
144
S2 eps 67
145
S2 eps 68
146
S2 eps 69
147
S2 eps 70
148
S2 eps 71
149
S2 eps 72
150
S2 eps 73

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!