Hari ini Izzi berangkat ke kantor memakai mobilnya, karena menurutnya hari ini akan turun hujan. Izzi memarkirkan mobilnya di depan kantornya. Dengan warna merah kombinasi hitam.
"Selamat pagi mbak Izzi. " Sapa pak satpam itu.
"Eh? Pak Bagus? pagi juga. "
"Ini mbak. " Bagus menyodorkan sebuah kotak.... lagi?????
"Dari siapa pak? "
"Gak tahu juga ya Mbak. Soalnya dia make helm terus make msker lagi, jadi gak kelihatan deh, hehe. "
Izzi tersenyum. " Ya udah, makasih ya pak ya, maaf udah ngerepotin. "
"Gak pa-pa kok, kalau untuk Mbak Izzi mah, apa yang gak. "
"Ah! Pak Bagus bisa aja. Ya sudah saya permisi ya. "
"Iya mbak hati-hati. "
☕☕☕☕
"Napa mata lo? Sakit ya? " Ranti dan Galang menatap Izzi horor. Meminta penjelasan apa yang telah terjadi krmarin.
"Yang katanya ogah dempet sama di Bos, terus semalem tuh apa duduk bareng satu mobil?! " Ranti menyindir keras. Siapa lagi kalau bukan Galang biang keladinya. Padahal semalam Zain sudah mengancamnya agar tidak memberitahu kesiapa-siapa.
"Gue minta penjelasan ke lo! "
"Penjelasan apa sih?! " Galang sudah siap-siap untuk kabur, namun Ranti mencegahnya.
"Mau kemana lo nyet?! Lo lari, gue tendang selangkangan lo! " Galang meneguk salivanya.
"Em Ran? Lo bisa pelanin sedikit suara lo? yang lain bisa kedengeran. "
"BODO AMAT!!!! " Izzi dan Galang tersentak.
"Jawab kenapa lo bisa ada satu mobil sama si Bos? "
"Iseng. "
"Bohong. "
"Ya udah! Katanya lo butuh jawaban?! "
"Bukan itu jawabannya kamfrettt!!! "
"Galang! "
"I-iya Zii? " Galang menjawab kaku.
"Lo di sogok apa'an sama dia, sampe lo umbar tuh gosip?! "
"Hehe, ini. " Galang menunjukkan sebuah CD k-pop. Izzi membelalakan kedua matanya.
"Ini?! cuma ini?! Dan lo umbar tuh gosip?! " Lagi-lagi Galang tersenyum kaku.
"Gue pecat lo jadi temen gue! "
"Tenang aja Ga, ada gue!"
"Gak mau ah!! Gue maunya sama si Izzi aja! "
"Asyem ya tetep asyem!!!! "
"Zii? Ayo dong Zii, kasi tahu gue, masa lo tega sih sama temen lo sendiri?"
"Ya ampun Ran!!! Gue gak ada apa-apa sama si pak Bos, lagian lo tuh denger gosip dari mana sih?! " Sudah cukup lelah dengan tingkah Ranti yang ingin sekali tahu.
"Dari si monkey. "
"Kalo ngomong sekate-kate! "
"Habis muka lo kayak monyet sih. "
"Bully aja gue terus!! "
"Gue gak ada apa-apa sama dia sumpah!! " Izzi mengacungkan jarinya membentuk V. "Dia ngajak gue pulang bareng tuh soalnya dia mau minta maaf ke gue. "
"Minta maaf? demi apa si Bos minta maaf ke lo?! "
"Gak tahu. Yang pasti dia minta maaf gara-gara masalah dia marahin gue kemaren, ya meskipun bukan salah gue sepenuhnya. "
"Tuh kan bener? "
"Diem lo nyet! " Galang langsung bungkam.
" Ya udah gitu aja. "
"Udah? gitu aja?! "
"Lah terus?! maunya gimana? "
"Ya gue kira, lo di grepe-grepe sama tuh Zainn iprittt. "
"Sialan lo!!!! "
"Lo gak tahu Zii, sediem-diem dan sedingin-dinginnya si Bos, kalo udah pernah nonton bokep, pasti ya pernah ngalamin. "
"Gak usah asal ngomong. " Izzi membuka kotak itu dan memakannya.
"Zii? "
"Apaan?! " Sambil ngunyah nasi yang ada di mulutnya.
"Tumben lo makan nasinya? "
"Denger lo ngomong terus, gue jadi laper. "
"Kamfrettttt!!!! "
"Emang enak di kacangin?!! "
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 46 Episodes
Comments
lestari saja💕
harus konsen nih baca nya...biar mudeng
2022-06-29
1
Szee
Butuh konsentrasi buat baca novelnya, soalnya kadang bingung pas mereka ngobrol, yang lagi ngomong siapa
Kalau ngobrolnya berdua sih masih gampang dimengerti, tapi kalau udah bertiga/berempat mesti dibaca pelan-pelan
2022-01-24
22
Qqom Koko
hiburan d rumah saja😅😆
2020-04-22
6