ketua kedisiplinan

Di pagi yang cerah, bukan pagi sih, matahari sudah muncul dengan terangnya, terlihat aktivitas belajar mengajar yang dilakukan oleh guru dan murid-muridnya. ya iya dong, masa guru ngajar kuyang.

"pagi anak-anak"

"pagi bu"

"eh iya, Layla mana ya??" tanya Bu Ratna sembari berjalan ke bangkunya Layla

"mengurus anak yang sedang berantem bu, kenapa Bu, kangen ya?"jawab Windy teman sebangkunya

"loh siapa?"

"Juan dan anak baru bu"jawab Rian dari bangku pojok kiri yang dikenal akan ke mistisnya

"oh... Azril ya kan" Bu ratna memastikan

"hah"kaget Sinta

"Jadi si muka mirip dilan itu namanya Azril, wah gila"tanya Sinta

"ngaku aja lo suka ma dia" ledek Pandu yang dibalas tendangan Sinta ke kursinya

"ih ogah ya cukup Rakha Ipsa aja pujaan gua"

Kelas IPS B 11 ricuh dengan suara ledekan khas anak anak remaja.

"udah udah, sekarang kerjakan soal halaman 66 buku paket kalian masing masing ya, ibu mau ke-bk,mau ngurusin mereka, kalo ada yang susah jangan dikerjain"

"gausah dikerjain gimana bu"

"ibu timpuk beton"

Bu ratna pun keluar kelas menuju keruang pak Anto ( guru bk )

"assalamualaikum, Pak anto bagaimana?"

"waalaikum salam Bu ratna, mereka sudah saya peringatkan dan masih saya kasih toleran"Pak Anto malu malu

"Pak anto saya selaku walikelas nya Juan dan Azril.. anak baru itu mau minta maaf ya pak, kalau mereka sudah buat onar tadi pagi"

"iya bu selagi masih ada ketua kedisiplinan dan saya sendiri, mereka aman kok" Pak Anton lagi lagi memasang milik muka malu malu

Di kebun

"hanjir sial bet gue"gerutu Juan yang harus menyapu taman

"ehem"Lay mengawasi mereka dengan tatapan tajam

"gue disuruh ke gini ? OGAH"Azril melempar sapunya dan berjalan,belum lima langkah baju belakangnya sudah ditarik oleh gadis yang tak lain dan tak bukan adalah Lay, ketua kedisiplinan

"selesaikan sekarang atau gue, tambah hukuman lo"bentak Lay dengan tegas dan dingin

"Sat girls"cibir Azril menatapnya malas

________

"woy salam"Azril menggedor pintu kelas dan membuat seisi kelas terkejut

"lu bisa selow gak sih, jantung gue ngilang k*plok" teriak Rian

"apa lo"

"loh apa"

"woy kalian, ngulah lagi!" teriak Farrel yang baru keluar dari arah toilet sambil menarik kerah Azril ke belakangnya.

"Gelud yuk"sindir Rian

"nj*r ngagetin orang aja lu"kesal Aldi yang terbangun dari pulau mimi perinya

"lu gak malu baru masuk udah bikin onar" tanya Farrel dgn raut menantang ke Azril

"gak usah narik baju gua gobl*k"

"makanya gak usah bikin onar di kelas gue"

Farrel duduk ke bangkunya disusul Layla dan Azril, Azril duduk di bangku kosong dibelakang Lay. Sebangku dengan Tama.

"win, bu ratna nyuruh apa"

"ngerjain hal 66"

"oh,lu udah kelar"

"belum, banyak beut soalnya"

"punten a"Tama menyapa Azril yang masih memasang muka marah

"apa?"

"aa kenapa, kok kayak marah gitu'?"

"cewek depan gue siapa sih"Azril menarik kursinya mendekat kearah Tama, Tama melirik Lay sekilas dan tersenyum lebar

"itu Layla, ketua kedisiplinan disini"

"oh"

"cuman oh a?"

"serah"Azril menjauhkan dirinya dari Tama dan mulai bermain game kesayangannya

"aa pro player?"

"hm"

"pulang sekolah mabar yuk" Tama;teman sebangku azril berbisik padanya

"dimana"tanya Azril

"warung ijo, elah, ntar, pokoknya aa ikut gue"

"gak bisa"

____________

LAY POV

"La, sayang" Farrel yang depan bangku milikku terus terusan menggangguku yang sedang mengerjakan tugas

"diem bisa nggak"

"yaelah jutek amat"

"gua lagi ngerjain, anda diam diam saja"

"buku tuh harusnya gak boleh dikerjain kan dia udah ngasih ilmu"

"serahlu"

Sekarang penderitaan ku semakin bertambah, bukan hanya Farrel yang menggangguku dengan panggilan sayangnya yang tidak jelas bin jijik tapi di belakangku lebih parah sejak hari ini si syaiton (Azril) sering menendang kursiku tanpa sebab.

"woy pulang sekolah lu nebeng gua mau gak?"bisik Azril sambil nendang kursi gw

Aku hanya bisa berdecak dan memutar bola mata.

"ih rel Erik narik rok gua"teriak Sinta yang kemudian jambak jambakan dengan Erik

"Lay Pandu nyuri bolpen gua" teriak Vika

"dih nuduh"jawab Pandu memukul lengan Vika

"emang lu, yang nyuri, syaiton"

" waras diam"

"udah diem bisa gak sih"teriak Zerlin dari bangunya yang tak tahan dengan teriakan temannya

"idih JUSTRU IPS HARUS RUSUH, KAGAK RUSUH KAGAK NIKMAT"ledek Rian yang kemudian berjoget ria dgn Bima yang diiringi dgn gitar legend punya Affan.

"oke, ketua, gua ke kantin"izin Alfin ke Farrel

"serah" Farrel hanya memutar bolamatanya jengah

"dih rel gimana sih, lu kan ketua"Zerlin memperingatkan Farrel

"biarin si monyet kelas pada seneng KAGAK RUSUH KAGAK NIKMAT"jawabnya enteng

Kelas IPS kami memang rusuh bukan main dipojok kiri ada grupnya Rian yang beranggotakan Rian, Affan, Bima, Adel dan Evi yang sering bermain gitar dan alat musik lainnya dengan abstrak.

Dipojok kanan ada Rendi, Zidan, Afi, Tama dan personel tambahan Azril...mereka asik bermain game dan berdebat masalah tawuran

Aku, dan Windi hanya diam dan beristigfar

Zerlin dan Farrel sibuk dengan urusan mereka masing masing, Erik, Sinta dan Vika yang selalu adu argumen tentang hot isue.

Juan dan Pandu selalu bergelut masing-masing dan yang terakhir ialah Aldi, Alfin, Aldo dan Serly yang selalu makan dan tidur dikelas tanpa mengenal waktu.

Aku yang bertugas sebagai ketua kedisiplinan gak mau ikut campur dgn mereka karna kelas IPS kami masih wajar dibanding kelas IPA B yang sepi karna banyak siswa&siswi kabur dan IPS C di samping kelas kami yang selalu ramai.

next ok, jangan lupa like dan vote.. jadikan karyaku favoritmu teman, ilya

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***