ard thaljiat wabarida
Pengenalan
Ard thalijat wabarida atau dikenal wabarida adalah sebuah negara yang terletak di laut Utara. Negara ini memiliki iklim bersalju, negara ini juga sangatlah kaya karena memiliki gas, emas, minyak, dan lain sebagainya. Negara ini pun netral hingga pada tahun 1944.
Awal mula
Hari itu di ibu kota wabarida yang bernama Al Kabir. Warga melakukan aktivitas seperti biasanya, yaitu bertani, berkebun, dan lain sebagainya. Namun tiba tiba 9 pesawat dari Jerman datang dan langsung menjatuhkan 8 bom ke arah ibu kota, warga wabarida pun panik bahkan ada yang meninggal karena jatuh dan diinjak injak. Akibat raja Rasyid memerintahkan untuk mengevakuasi warga yang selamat untuk pergi ke sebuah desa yang kosong namun dijaga untuk evakuasi, sementara itu pihak militer wabada melakukan penyerangan terhadap 8 pesawat Jerman. Namun hanya 3 pesawat jerman saja yang meledak. Akhirnya raja Abdurahman yaitu raja negara wabarida menyuruh para pasukan untuk menciptakan sebuah strategi agar memukul mundur Jerman.
Komandan
Di barak militer komandan pun memberikan intruksi kepada para prajurit bahwa mereka harus menyerang Jerman dari 4 arah di ibu kota yaitu timur, barat, selatan, dan Utara. Semua prajurit langsung bersiap dan keesokan paginya mereka semua langsung menuju ibu kota menggunakan tank. Namun saat mereka mau pertengahan ibu kota tiba tiba terdengar berita bahwa jerman telah menguasai dua kota penting yaitu Rashid dan Al Akbar. Akhirnya pasukan hanya disuruh mengambil ibu kota Al Kabir. Akhirnya pasukan Al wabarida dikelompokkan dan ditaruh di sisi barat, timur, Utara, dan selatan kota. Akhirnya perang pun dimulai.
Perang
Serangan dimulai pasukan wabarida langsung maju seperti singa yang lapar. Para pasukan Jerman yang ada di kota Al Kabir kaget mereka pun mencoba menembaki namun gagal karena pasukan wabarida yang banyak, akibat itu kota Al Kabir pun dikuasai dan para pasukan Jerman yang nyerah menjadi tawanan, namun berbeda dari pasukan lain pasukan Jerman yang ditawan malah dimanusiakan oleh pasukan wabarida. Akhirnya 9 sniper wabarida pun ditugaskan ke arah barat Al Kabir karena arah barat Al Kabir menuju dua kota yaitu Rashid dan Al Akbar. Keesokan paginya 9 sniper wabarida tewas hanya tinggal satu yaitu Umar, rupanya pasukan Jerman menggunakan blitzkrieg untuk mengambil kembali kota Al Kabir. Sementara itu Umar langsung masuk ke dalam sebuah bangunan dia pun naik ke lantai dua. Di lantai dua Umar membidik jendral von rundstedt dan dieter. Umar pun menembak dan rupanya peluru mengenai salah satu pasukan, pasukan Jerman pun langsung mengejar Umar. Namun Umar memasang ranjau di depan pintu dia langsung masuk ke dalam bunker. Saat pintu di buka salah satu pasukan Jerman tewas meledak, akhirnya Dieter pun masuk dalam bangunan. Di dalam bangunan itu Dieter berteriak
"Hei keluarlah atau kau akan mati!!".
Umar yang ada di dalam bunker hanya diam saja dia membersihkan senjata nya dan mengisi peluru. Saat dia asyik membersihkan senjata nya Umar melihat sebuah tangga, dia pun menaiki tangga itu rupanya tangga tersebut mengarah ke ruangan dua di bangunan tersebut. Umar pun langsung menaiki dan menuju ke sebuah lubang kecil, dia pun mengintip Dieter di dapur akhirnya Umar menggunakan lubang itu untuk membidik, Umar pun menembak dan akhirnya Dieter tewas. Setelah Dieter tewas dia keluar dari bangunan itu. Namun siapa sangka banyak dari prajurit mabarida yang menjadi tawanan dan dilakukan tidak manusiawi. Umar pun murka dia langsung memakai topeng dan menembaki 10 pasukan Jerman. Akibat teror Umar itu pasukan Jerman yang ketakutan bahkan ada yang bunuh diri, von rundstedt yang melihat fenomena tersebut kaget dan mulai menyuruh semua prajurit Jerman mundur. Akhirnya mereka pun mundur ke pelabuhan. Akhirnya keesokan pagi prajurit wabarida diharuskan untuk merebut pelabuhan.
Pelabuhan
sementara itu di pelabuan pasukan Jerman kedinginan karena musim dingin yang ekstrim di wabarida. Pasukan Jerman diharuskan untuk memakai baju tebal dan hati hati dengan kabut, kesempatan ini lah dipakai oleh pasukan wabarida. Pasukan wabarida Melakukan taktik taktik nya ialah masing masing pasukan harus menyerang secepat mungkin untuk merebut pelabuhan. Akhirnya pada pukul 10.00 pasukan wabarida siap, mereka pun langsung menyerang ke arah pasukan Jerman yang ada di pelabuhan. Pasukan Jerman yang tidak siap mereka mulai cemas dan ada yang minum pil sianida. Akhirnya Jerman pun mundur secara paksa dan kini wabarida kembali merdeka. Singkat cerita pada tahun 1945 wabarida ikut menyerang Jerman bersama sekutu.
1945
Raja Rasyid pun terbang ke UK dia bertemu Winston Churchill. Raja Rasyid meminta Winston Churchill untuk ikut menyerang Jerman.
"Tuan Churchill bolehkah saya mengikuti sekutu untuk menyerang Jerman??."
Churchill menjawab
"Boleh saja tapi habis perang kau harus netral."
Akhirnya wabarida pun ikut serta dalam penyerangan ke Jerman. Keesokan paginya pasukan wabarida menaiki 19 pesawat ababil 98 dan terbang menuju Berlin. Sesampainya di langit Berlin pesawat pun mengelilingi kota itu. Para pasukan Jerman yang ada di kota tersebut kaget bahkan ada yang kencing celana saking ketakutannya. Akhirnya pesawat menjatuhkan beberapa bom dan akibat serangan itu 90 pasukan jerman tewas, 35 luka luka, dan 1 selamat. Bahkan akibat serangan itu juga Adolf Hitler ketakutan sampai sampai dia ingin menyerahkan diri namun dia pilih bunuh diri. Singkat cerita WW2 pun telah usai dan dimenangkan oleh sekutu. Saat pembagian wilayah wabarida tidak mau dan akhirnya wabarida pun netral.
Tamat
Wabarida (2)
Pengenalan
Setelah perang dunia 2 usai wabarida kembali membangun kota Rasyid, Al Akbar, dan Al Kabir. Pembangunan ini usai selama 3 tahun akhirnya pembangunan pun selesai pada tahun 1947, namun di tahun 1947 terdapat sebuah partai yang sangat dingin dan kejam partai ini bernama "stalin-lenin-marxisme-engelisme." Atau yang disingkat (SLME), partai ini dibangun oleh seseorang bernama raziq.
Gelap
Akhirnya raziq yang menganggap bahwa sistem raja Rasyid kuno dia pun langsung mengumpulkan banyak pasukan dan menebar teror. Akibat itu warga yang ada di kota Al Kabir ketakutan saat mau keluar rumah, akhirnya tahun 1948 raja Rasyid ditendang keluar dan banyak yang pahlawan kemerdekaan di asingkan serta negara itu terbelah menjadi dua. Ada yang pro partai SLME, ada yang pro raja Rasyid. Sementara itu nasib dia kota Rasyid dan Al Akbar sangatlah kasihan karena dua kota itu dijadikan tempat pembuangan pro pemerintah.
Raziq
Hari itu raziq mendengar berita dari seseorang polisi. Prajurit itu berkata
"Pak ada laporan bahwa di rumah kosong itu, terdapat yang pro pemerintah."
Raziq yang kesal pun langsung menyuruh prajurit itu
"Tangkap dia atau kau ku bunuh."
Akhirnya polisi pun langsung menuju ke rumah yang berwarna cokelat. Polisi pun mengetuk pintu
"Halo ada kiriman."
Salah satu pria pun buka pintu dan berkata
"Ada apa ya pak."
Polisi pun langsung memukul kepala orang itu dengan besi dan orang tersebut mengalami pendarahan. Selanjutnya orang itu pun ditusuk besi dari bawah sampai ke otak dan jasadnya di tancap di tengah kota. Warga yang melihat pun ketakutan bahkan anak anak banyak yang trauma dan ptsd, sementara itu raziq naik ke atas podium
"Kamerad lihatlah orang itu, dia adalah seseorang yang sangat menentang ideologi. Ikutilah stalin dan Soviet akan berada di pihak kita."
Warga yang mendengar berita itu tepuk tangan secara terpaksa. Sementara itu di camp pembuangan Umar memberitakan kejadian ini raja Rasyid, raja rasyid pun murka dan akan melakukan perlawanan besok.
Muak
Akhirnya raja Rasyid mulai melakukan demo di camp. Petugas Rafiq menembaki sekitar 3 orang, namun karena demo yang sangat panas itu petugas pun takut dan pergi. Akhirnya raja Rasyid dan semua orang langsung ke ibu kota. Warga yang ada di ibu kota sontak mendukung Rasyid, mereka pun langsung berteriak.
"Keluarlah hai setan."
Rafiq yang ada di dalam kamar nya dia mengintip di jendela mulai ketakutan. Rafiq pun menyuruh polisi bayaran untuk menembaki mereka semua namun gagal karena ternyata militer berada di pihak masyarakat dan raja Rasyid, akhrinya raja Rasyid berhasil menurunkan Rafiq dan Rasyid kembali menjadi pemimpin. Sementara itu nasib Rafiq sangat tragis dia kepalanya langsung di pukul pakai kapak dan jasad nya di kubur secara tidak layak. Serta makam nya tertulis
"Pengikut stalin yang tolol."
Singkat cerita negara pun kembali aman dan pagar yang memisahkan dihancurkan. Kini negara wabarida kembali menjadi negara syari'at Islam. Dan partai SLME dibubarkan secara tidak terhormat dan tidak ada sistem partai lagi.
Panas
Sementara itu Soviet yang mendengar bahwa Rafiq telah dibunuh mereka ketakutan. Stalin mengira bahwa boneka Nya Rafiq bisa membuat negara wabarida jadi komunis rupa nya tidak. Akhirnya dia pun memutuskan kerja sama nya dengan wabarda. Hingga akhir hayatnya tahun 1953.
1953
Raja Rasyid yang mendengar bahwa stalin meninggal mereka semua langsung bersorak karena telah menang dari komunis. Raja Rasyid pun sujud syukur, sementara itu warga menendang patung yang berbentuk Rafiq akhirnya komunis pun hilang dari wabarida selama nya.
Tamat