Nara, seorang wanita introvert berusia 26 tahun, memutuskan melakukan perjalanan solo ke Ubud, Bali. Dunia rutinnya di kantor terlalu bising, penuh tatapan dan kata-kata yang tak selalu perlu dijawab. Ia ingin bernafas di antara hening.
Hari pertama, ia duduk di kafe kecil menghadap sawah. Tak ada suara selain angin dan denting sendok di cangkirnya. Tak seorang pun mengganggunya, dan itu terasa seperti hadiah.
Hari kedua, ia bersepeda menyusuri jalan setapak, hanya dirinya, aroma tanah basah, dan langit yang biru tak berujung.
Di malam terakhir, Nara menulis di buku catatannya yang sentiasa ada untuk dia..
"Sendiri tak pernah berarti kesepian. Sendiri memberiku ruang untuk mengenal suara hatiku."
Ia pulang dengan hati ringan, menyadari bahwa perjalanan ini bukan sekadar menjauh, tapi menemukan dirinya kembali—tanpa kebisingan, tanpa penonton, hanya dia dan kedamaian yang ia cari.
**
Jika ada tersalah bahasa, tempat atau suasana.. mohon maaf ya🙏🏻
⚠︎ ini hanya cerita fiksi semata-mata
