"Baiklah ayo kita menikah", itulah kata yang membuat diriku ini bingung sekaligus senang. Di malam hari saat perjalanan pulang motor yang kukendarai tiba-tiba mati entah bagaimana, namun aku mencoba untuk menghidupkannya, disaat aku sedang fokus untuk memperbaikinya aku mendengar suara wanita yang meminta tolong. Dia menghampiriku dan berkata "Mas tolongin saya, saya janji akan menuruti semua keiingan masnya". Aku yang tidak tahu tentu bingung apa yang dikatakannya. Aku bertanya "Emang kenapa mbak?, dan kenapa saya harus bantuin mbaknya?!", jawab aku ketus. Wanita itupun diam seperti tidak tahu harus bagaimana cara menjelaskannya. Karena lama tidak di jawab aku pun berkata lagi dengan ketus "Mbak pliss ya, kalo mau minta tolong itu kasik tau dong mbaknya kenapa, minimal kasik tau mau minta tolong apa ke saya, eh ini baru dateng bilang minta tolong abistu bilang 'siyi jinji akin menuyuti simua keinginan misnyi', mbak kira saya orang bego yang bisa dibohongin abis mbak bilang minta tolong langsung di bantuin, pas mau ditolongin mbak teriak pura pura minta tolong ke orang lain yang aslinya komplotanbaknya dan bilang mbak mau di p*rko*a oleh saya dan akan mengancam saya dengan melaporkan ke polisi kalau tidak menerima tebusan uang dengan dalih itu adalah uang untuk menggugurkan kandungan mbaknya". Mendengar itu wanita itu pun dengan cepat berkata "Bukan mas saya cuma mau minta tolong, cepat bawa saya pergi dari sini mas". Dan aku jawab "Ohh mohon maaf ya mbak, ini motor saya tadi mati DAN TADI SUDAH MAU MENYALA SEBELUM ADA SESEORANG YANG BERTERIAK MEMINTA TOLONG KE SAYA DAN MENGATAKAN HAL ENGGA MASUK AKAL SEPERTI PENIPU LAINNYA". Yah aku bukannya orang yang ga mau bantuin orang lain cuma, aku nih lagi ga mood jirr, tadi pagi aku injek tai kucing, di tempat kerja aku di marahin bos cuma gara - gara ga sengaja ngejatuhin vas bungannya yang katanya dari Prancis, belum lagi aku ga makan dari pagi sampai siang gegara aku ga sengaja tinggalin dompet aku di rumah lalu aku di kasik banyak kerjaan sampai lembur, dan sekarang motorku mati lalu tiba tiba ada orang gila yang ngomong gitu ke aku aku tuh kudu piye toh?. Lanjut ke ceritanya, disini aku berkata ke mbaknya lagi "Mbak kalo bener mbak bakal menuruti semua keinginan saya, boleh ga saya minta mbaknya jadi istri saya?", wanita tersebut terdiam tak tau harus berkata apa, tapi aku ga peduli sih karena ya emang rencana ku mau nolak dia, cuma ya aku ngomong gitu ke dia iseng aja sih. Tetapi tidak selang 2 menit wanita itu menjawab "Baiklah ayo kita menikah", aku yang mendengar jawabannya pun terkejut, bingung, dan senang. Kenapa aku senang soalnya dia cantik dan bodynya itu seperti gitar spanyol. Aku yang ragu balik lagi bertanya "Mbak beneran mau jadi istr-" belum selesai aku bertanya dan dia dengan cepat berkata "Iya mas aku mau, jadi bisa tolong bantu aku ga mas", belum selesai mencerna semua perkataannya, aku tiba-tiba terkejut dengan ucapan seseorang berteriak memanggil kata "NONA", dengan cepat aku menyalakan motor ku dan membawanya pergi dari tempat itu, sempat aku melihat dari spion kaca motorku kalau ada sekitaran 10 orang yang berlari dari kejauhan, menggunakan pakaian serba hitam yang meneriakkan kata "NONA" tersebut.