Dari pagi bertemu pagi lagi hanya di habiskan di rumah. Keluar rumah hanya untuk mengantar jemput sekolah atau sekedar berbelanja kebutuhan dapur. Lalu selebihnya?
Dia hanya menghabiskan waktunya di dalam rumah dengan kegiatan yang mungkin di mata kebanyakan orang adalah hal yang membosankan.
Namun ada sebagian dari mereka yang justru tak nyaman jika bertemu banyak orang. Apalagi berkumpul ke sana kemari dengan squad atau teman arisan atau juga ibu-ibu yang menunggu anak-anaknya di sekolah.
Sebenarnya orang seperti dia itu justru menganggap kesendirian adalah dunianya. Dia bukan tak mau bergabung bersama mereka.
Atau bisa saja karena ia memang tak bisa sepemikiran dengan mereka. Bukan pendiam, tapi lebih pada bersikap menempatkan diri dalam situasi yang mungkin membuatnya lebih nyaman.
Menghindari konflik atau bisa juga meminimalisir ghibah 😌
Karena bagi manusia-manusia yang betah di dalam rumah di banding bergabung dengan mereka, setidaknya mereka bisa mengurangi sedikit dosa yang di perbuat oleh mulut.
Percaya atau tidak ,sudah jadi rahasia umum. Tidak ada hubungan antara sekelompok orang yang benar-benar bersih.
Saat dia tak ada, kamu dan mereka membicarakannya. Dan bisa jadi, saat kamu yang tak ada kamulah yang menjadi topik ghibahan mereka.
Tapi...tidak semua kelompok seperti itu. Ada juga kelompok yang mengajak dalam kebaikan, misal majlis ta'lim.
Yang di ajarkan baik, tapi siapa yang menjamin personalnya???
Kadang ada yang merasa lebih berilmu di banding yang lain. Lalu dengan mudahnya merendahkan orang lain.
Tapi tanpa kita tahu, bagaimana kalo ternyata dia punya kemampuan lebih di bandingkan kita.
Lalu apa yang akan kita sombongkan?
Bukankah langit tak perlu mengatakan jika tinggi?
Begitu juga dengan kita yang memilih untuk melakukan di jalur kita yang mungkin di anggap berbeda oleh sebagian orang lain.
Menjadi diri sendiri tanpa ada kepura-puraan itu lebih menyenangkan bukan?
Saatnya berkumpul akan berkumpul, saatnya memang tak terlalu penting berada di rumah pun bukan sebuah kesalahan kan???
Jadi, jika memang ada yang lebih nyaman dengan dunianya yang menyendiri bukan berati ia tak mau bersosialisasi.
Menilai orang lain tidak salah, namun menghakimi orang lain tanpa kita tahu yang sebenarnya itu adalah kesalahan.
Mari mewaraskan jiwa kita dengan berpikir bahwa tidak semua harus mengikuti apa kata dunia pada umumnya 😊
