Zena Asadela Farela seorang mahasiswi di kota Jakarta di kampus yang bernama "Kampus Merdeka" dia bisa dibilang cukup cantik dan juga menarik.
Namun,ada 1 kebiasaan yang tidak mungkin bisa dimaafkan kelak di akhirat yaitu DURHAKA.
Yap,Zena anak DURHAKA kepada ibu dan ayahnya.
"Zen,makan dulu yuk ibu masak sayur bayam nih uhuk uhuk...." ucap ibu zena sambil batuk
Zena langsung datang ke dapur bukan untuk makan melainkan mengacaukan
Ia membawa ember yang berisi air dan ia langsung melempar air itu ke sayur buatan sang ibu.
"Astagfirullah Zena kamu ini kenapa nak" air mata ibu zena mulai menetes
"gw gak suka sayur maaf aja nih ya gw gak suka sayur"ucap zena dengan nada membentak
Seketika ibu zena menangis,Zena disana malah mengambil selang dan menyiram ibunya yang sedang menangis dilantai
"Rasain lo wkwkwk..."ucap zena sambil tertawa gembira
Zena pergi ke kampusnya dan pulang jam 14.00
"kok dirumah banyak orang kenapa sih"ucap zena yang heran
Zena melihat disana ada BENDERA KUNING yang menandakan KEMATIAN.
Zena langsung kaget dan langsung menerobos masuk kerumahnya.Ia kaget melihat ibunya yang meninggal.
Zena kaget dan langsung memeluk ibunya dengan Penyesalan.