Nama karakter
Perempuan:Sofia(21)
Laki-laki:kian(24)
Sofia adalah seorang mahasiswi dari jurusan seni,Sofia memiliki sesuatu yg tdak semua orang punya yaitu Sofia bisa melihat hantu yah hantu yg gentayangan mereka sering menghampiri dan mengganggu Sofia.
Sofia memiliki seorang yg dia sukai kak kian dia sangat baik, lembut,dan perhatian,kak kian seorang pengusaha muda yg membantu ayahnya di perusahaan yg cukup besar.
********
Di suatu hari Sofia sedang duduk di cafe(criso)dia melihat kian yg baru masuk ke cafe
"Kak kian"teriaknya sambil melambaikan tangan
Kian yg melihat Sofia menghampiri Sofia
"Apa kabar Sofia"Katanya
"Baik kak,mau duduk bareng"tawarnya
Kian tersenyum dan mengangguk dia duduk di berhadapan dengan Sofia mereka mengobrol
"Akhir akhir ini kak kian sibuk ya"berkata sambil tersenyum
"Hm memangnya kenapa"matanya menatap Sofia dan tersenyum
"Aku kan kangen kak kian gak ketemu lama banget"katanya dengan nada manja
Kian tersenyum"kamu kan bisa telpon saya"
"Aku lupa buat nelpon"katanya sambil mengusap rambutnya
****
Mereka sudah mengobrol sangat lama kian membayar makanan dan minuman dia dan Sofia saat hendak keluar dari cafe tiba-tiba Sofia yg bisa melihat hantu,dia melihat hantu yg berdiri di luar cafe hantu itu memakai baju yg sudah berantakan dan sesuatu bajunya memiliki noda darah.
Sofia merasa ketakutan di memegang baju kian"kak...kak kian"suaranya penuh ketakutan
Kian yg melihat Sofia seperti ketakutan"ada apa,kamu kenapa"dia menatap Sofia dengan penuh khawatir
"Aku gak mau keluar dari cafe"katanya sambil memegang lengan baju kian
Kian merasa ada yg aneh dengan Sofia"apa yg terjadi kenapa tidak mau keluar"menatap Sofia dengan penuh perhatian
"Sesuatu ada sesuatu di sana"sambil menunjuk kecil ke arah hantu itu
Kian menatap keluar cafe"baiklah Sofia sekarang lihat Saya"kian memegang wajah Sofia agar menatapnya"tidak apa-apa Sofia kamu harus tenang sekarang kita keluar dulu oke"mereka keluar sambil kian merangkul Sofia
Mereka masuk ke mobil kian
"Apa itu Sofia,aku memang tidak bisa melihat yg kamu lihat,tapi aku bisa merasakan ada sesuatu di sana"suaranya lembut dan tenang
"Aku...aku melihat hantu kak dia berdiri di luar cafe"katanya sedikit ketakutan
"Hantu? apa yg dia lakukan di Depan cafe"tanyanya penasaran
"Aku tidak tau,mungkin dia mencari pertolongan untuk menyelesaikan masalah nya tapi aku takut untuk bicara dengan mereka"sambil menatap kian
"Jika dia membutuhkan pertolongan bukankah lebih baik kamu menolongnya"ktanya Denga Suara yg lembut
"Tapi kak kian aku takut aku gak berani bicara sama mereka"katanya Denga mata yg ketakutan
"Tidak perlu di takutkan mereka hanya ingin bicara dan meminta tolong pada mu"katanya dengan Suara yg tenang
"Mudah bagi Kak kian untuk mengatakannya tapi tidak bagiku"katanya dengan sedikit meninggikan suaranya
Kian menatap Sofia dengan penuh perhatian"aku tau itu,tapi Sofia coba bayangkan jika kamu membutuhkan bantuan tapi tidak ada orang yg ingin membantu mu"kian menjelaskan dengan sabar"aku memang tidak bisa melihat mereka tapi aku bisa merasakan mereka"
Sofia menunduk memikirkan apa yg akan terjadi jika dia di posisi hantu itu"baiklah aku akan coba untuk membantu nya"katanya sambil menatap kian"tapi kak kian harus menemaniku"
Kian tersenyum"baiklah aku akan menemanimu"sambil mengusap puncak kepala Sofia"kita tunggu sampai sepi"
Jantung Sofia berdebar kencang"oke"dia sangat senang kian menemninya
*****
Ini sudah malam cafenya sudah tutup jalanan kota juga sunyi
Kian dan Sofia datang kembali ke cafe itu
"Kak kamu tetap di sampingku yaa"menatap kian dengan harapan
"Aku tau,aku akan tetap di ssmpingmu"suaranya tenang
Mereka sampai di depan hantu
"Tolong aku,kau bisa melihat ku kan"kata si hantu
"I..iya ak..aku bisa melihatmu ap..a yg kamu mau"kata Sofia sambil bersembunyi di belakang tubuh kian suaranya bergetar
"Bantu aku bertemu seseorang"Kata si hantu
Sofia"kak kian dia bilang bantu dia menemui seseorang"katanya kepada kian
"Siapa ingin kamu temui dan di mana dia"kata kian bertanya pada si hantu
"Kekasih ku dia berada di apartemen(kias loss)"kata si hantu sambil menatap Sofia
Sofia ketakutan dan memegang erat pakaian kian dia tetap bersembunyi di belakang kian"d.. dia bilang di apartemen(kias loss)"kata Sofia kepada kian
"Kalo begitu kita harus ke apartemen itu"kata kian Denga suara yg tenang
"Tapi aku tidak bisa pergi ke sana"kata hantu dengan Sura yg menyerah"aku sudah berkali-kali mencoba pergi dari teman ini tapi aku tidak bisa"katanya
"Katanya dia gak bisa pergi meninggal tempat ini"kata Sofia kepada kian
"Kenapa"kian menatap Sofia
"Mereka yg mati dan bergentayangan tidak akan mudah untuk meninggalkan tempat nya"kata Sofia menjelaskan kepada kian
"Ada caranya"kata si hantu sambil menatap Sofia
"A..apa itu"kata Sofia
"Kamu, pinjam kan aku tubuh mu biarkan aku merasuki mu"kata si hantu sambil menatap dan menunjuk Sofia
"Tidak mau"tegas Sofia
Kian yg tidak bisa melihat dan mendengar apa yg hantu katakan menjadi bingung
"Kenapa apa yg terjadi"tanyanya pada Sofia
"Dia bilang aku harus membiarkan tubuh di rasukinya agar dia bisa pergi dari tempat ini"katanya kepada kian
"Apa hanya itu caranya"tanya kian kepada si hantu
"Ya,tidak ada cara lain"kata hantu mempertegas
"Katanya iyaa"kata Sofia kepada kian
"Kalo begitu Sofia pinjamkan tubuhmu kepadanya"kata kian sambil menatap Sofia
"Tidak aku tidak mau,kak kian aku tidak mau"kata Sofia sambil memegang lengan baju kian dan menatap kian
"Hanya sebentar, hanya sampai urusannya selesai kita sudah memutuskan untuk membantu nya kita tidak bisa mengabaikannya sofia"kata kian mencoba membuat Sofia mengerti
Si hantu hanya menunggu keputusan mereka berdua
"Aku takut kak aku tidak suka berurusan dengan para hantu"katanya bergetar
"Kenapa tidak suka"tanya kian dengan wajah tenang
"Karna mereka orang tua ku..."wajah Sofia menunduk"orang tua ku meninggal karena ulah para hantu kak"katanya dengan suara bergetar dan air matanya mengalir
Kian yg melihat itu mengangkat wajah Sofia dan mengusap air matanya"itu sudah berlalu Sofia"kian memeluk Sofia"tidak semua hantu seperti itu"
"Bukankah kak kian juga dulu bisa melihat hantu tapi karna para hantu juga kak kian jadi kehilangan kemampuan itu"Kata Sofia sambil menatap kian
"Itu sudah berlalu,sekarang kamu harus membantu dia dulu"kata kian membujuk Sofia
"Tapi kak"Sofia Masi tidak ingin membantu
"Tidak ada tapi,aku akan menemanimu sofia"kata kian lembut
"Baiklah"Sofia tersenyum"kamu bisa menggunakan tubuhku"katanya kepada si hantu
"Baiklah aku akan mulai"hantu mengulurkan tangan kepada Sofia
Sofia menjangkau lengan hantu dan memegangnya"akh.... sakit"Sofia merintis kesakitan
Kian memegang tubuh Sofia agar tidak terjatuh
"Sudah aku sudah masuk"kata hantu di dalam tubuh Sofia
"Kalo begitu cepat"kata kian
Mereka mengendarai mobil menuju apartemen kekasih si hantu
"Bagaimana dengan jiwa sofia"kata kian kepada hantu yg merasuki tubuh Sofia
"Dia hanya tertidur tidak perlu khawatir"kata si hantu"apa kamu kekasih gadis ini"
Kian menatap si hantu yg ada di dalam tubuh Sofia"bukan"katanya tenang
"Kamu yakin, kelihatannya kalian memiliki hubungan yg spesial"kata si hantu
Kian hanya diam mengendarai mobil dengan cepat
Mereka Sampai di apartemen (kias loss) si kekasih hantu itu
Mereka langsung menujub ke lantai atas ke tempat kekasih hantu berada mereka menekan bek
Orang itu membuka pintunya"ada apa ya,siapa anda"kata kekasihnya hantu
"Aku ingin berbicara dengan mu,boleh aku masuk"kata kian
"Ada urusan apa"tanyanya
"Ini tentang kekasih anda"kata kian
"Apa..apa maksudmu"kata si kekasih
"Ka..kami ingin berbicara denganmu ijinkan kami masuk"kata si hantu di dalam tubuh Sofia
"Baiklah"katanya
Mereka masuk dan duduk di ruang tamu
"Apa ingin kalian bicarakan"kata si kekasih
"Cepatlah bicara padanya"kata kian ke pada si hantu
Si hantu mengangguk dan berdinmendekati kekasihnya dengan tubuh Sofia
"Ini aku sayang"kata si hantu
"Ap..apa yg kamu katakan, kenapa kamu memanggil ku sayang aku bahkan tidak mengenal mu"kata si kekasih
"Ini aku Emma"kata si hantu
"Apa yg kau katakan,Emma itu sudah meninggal dan lihat kamu aku bahkan tidak mengenal mu"dia menunjuk pada si hantu dan merasuki tubuh Sofia
"Aku Emma,aku merasuki tubuh gadis ini aku ingin bertemu denganmu sayang"katanya memperjelas
"Jangan berbohong"dia berteriak
"Dia tidak berbohong dia memang kekasihmu"kata kian
"Tidak tidak mungkin Emma sudah tidak ada bagaimana mungkin kenapa bisa terjadi"katanya sambil memegang kepalanya
Si hantu menghampiri kekasih nya"ini memang aku aku tidak bisa pergi ada sesuatu yg belum aku sampaikan padamu"kata si hantu
Kekasih nya menatap nya"apa ini sungguh kamu"
"Iya ini aku emma"kata si hantu
Kekasihnya ingin memeluk si hantu tapi di hentikan oleh kian"ini memang kekasih mu tapi tubuh ini bukan miliknya,kamu tidak bisa memeluknya"kata kian memberi tahu di kekasih hantu
Kekasihnya mengangguk mengerti"jadi apa yg ingin kamu katakan padaku emma"katanya dengan suara sedih
Emma mendekati kekasih nya"aku ingin mengatakan Terimakasih sudah mencintai ku,terimakasih sudah mau menerima ku,dan maafkan aku sudah meninggal mu lebih dulu aku berharap kamu bisa bahagia dengan hidup mu"suaranya bergetar dia menatap kian meminta ijin ingin memeluk kekasihnya untuk terakhir kalinya kian mengangguk mengerti
Si hantu Emma memeluk kekasihnya"aku juga ingin mengatakan aku menerima lamaranmu maaf aku tidak bisa mengatakannya lebih awal"kata Emma si hantu
Kekasih hantu memeluk Emma erat"tidak tidak perlu minta maaf"suaranya bergetar
Kian hanya menyaksikan mereka dari samping
"Seperti aku harus pergi sekarang,aku senang bisa bertemu kamu untuk terakhir kalinya aku mencintaimu rio"kata Emma
"Aku juga aku mencintai mu emma"mereka berpelukan dan emma menghilang dari tubuh Sofia
Sofia pingsan dan langsung di ambil dan di gendong oleh kian
"Tugas kami sudah selesai kami pergi dulu"kian berpamitan kepada kekasih hantu
*****
Kian duduk di dalam mobil di memarkir kan mobil di depan taman sambil menunggu Sofia Bagun
"Ugh.. kepalaku"kata Sofia yg mulai sadar
"Kau tidak apa-apa"kata kian mengkhawatirkan Sofia
"Aku tidak apa-apa"kata Sofia sambil tersenyum"dia sudah pergi"katanya
Kian memandang sofia"ya..kamu berhasil Sofia"kata kian
Sofia mengangguk lalu mengajak kian berjalan jalan di taman
"Kak kian aku tau apa yg mereka katakan"kata Sofia suaranya pelan
"Hm...lalu Kenapa"kata kian Dengan suara lembut
"Aku tidak ingin menjadi seperti mereka"katanya menata kian
"Apa maksudmu"kian tersenyum mencoba memahami
"Aku tidak ingin menjadi seperti si hantu yg menyesal karna tidak bisa mengatakan perasaannya kepada kekasihnya"kata Sofia"si hantu tidak langsung menerima lamaran kekasihnya dan alhasil dia meninggal dalam penyesalan seharusnya dia mengatakan nya langsung jadi aku...."dia menatap kian dengan mata berkilau
"Apa, kenapa katakan apa yg ingin kamu katakan"Suara kian tenang
"Aku...aku menyukai mu kak kian,aku mencintaimu"kata Sofia menatap kian Denga harapan
"Kamu mencintai ku"kata kian
"Hm..aku mencintaimu"kata Sofia
"Apa kak kian mencintai ku juga"katanya dengan harapan
Kian tersenyum"ya aku mencintaimu juha"kata kian Denga senyum di wajahnya
Sofia terkejut dengan yg di katakan kian dia langsung memeluk kian
"Sungguh kamu sungguh mencintaiku"kata Sofia dengan suara bergetar
"Ya..Sofia aku mencintaimu apa ingin melindungi dan selalu berada di samping mu,apa itu cukup menjawab semua oertanyaanmu"kata kian sambil memeluk Sofia
Sofia mengangguk,dia menatap kian dan menciumnya
Kian nembalan ciuman Sofia dengan lembut
"Aku bahagia kak kian"
Kata Sofia
Kian tersenyum"aku juga,ayo duduk di sini"mereka duduk di kursi taman
****
Mereka mengobrol sambil bersandar satu sama lain
"Bagaimana kamu tidak takutkan sekarang,tidak semua hantu jahat percaya padaku kan"kata kian
"Aku tau sekarang dan aku percaya kamu"kata Sofia memandang kian
"Apa sekarang kamu akan sering membantu mereka"kian menatap Sofia dengan tatapan lembut
"Ya.. selama ada kamu"kata Sofia
Mereka bahagia bersama dan menjadi satu menyelesaikan masalah berdua tidak terpisahkan selalu bersama melengkapi satu sama lain tidak takut pada apapun lagi.
Selama ada kamu
Tamat
