"syela ..." panggil Simbah
"Dalem mbah..." Sahut ku mendekat ke arah Simbah atau kakek buyut ku yang kini sedang sakit terbaring lemah di atas kasur tua nya.
"Rene ndo ..."Lanjut panggil Simbah dengan lambaian lemah tangannya.
"Njih Mbah ... "Sahutku lagi sembari mendekat ke arahnya menyambut sang tangan keriput yang terulur di depanku.
Simbah meniup tanganku seraya berkomat Kamit entah doa apa yang ia panjatkan,namun aku bisa merasakan energi yang kuat masuk dalam tubuhku.
"Ndo ... Ilmu Simbah Tek turunke teng syela, gunaken kangge sing becik Yo ndo." Ucap Simbah.
Aku terkejut mendengar Simbah mengatakan kalau dia menurunkan ilmunya pada ku ,dan memberi wejangan agar di gunakan untuk hal yang baik.
Ke esokan harinya Simbah meninggalkan sang raga kembali pada yang maha kuasa.
Sejak saat itulah aku dapat merasakan dan dapat melihat sosok astral di sekitarku.
Pada suatu hari ....
Aku diajak menginap tidur di rumah temanku,di tengah malam gelap yang hening tanpa suara karna sang penghuni sudah terlelap,aku pun sudah terlelap tidur di samping teman Perempuanku.
"GEBRAG....!" GEBRAG ....!"
Aku terkejut membuka mata,seketika duduk mengecek situasi,Alangkah terkejutnya aku melihat sang teman di samping ku yang kini posisinya masih berbaring dengan mata yang melotot lebar lurus ke depan dengan mulut yang seakan terkunci hanya satu kakinya yang bergerak menggebrak tempat tidur.
Aku penasaran apa yang membuatnya sampai seperti itu, aku pun menoleh ke arah apa yang ia tatap.
"DEG!"
POCONG BERMUKA HITAM PEKAT DENGAN MATA MERAH HIDUNG TENGKORAK MENATAP TAJAM KE ARAH TEMANKU."
Melihatku yang menatapnya si pocong pun menatapku,jantung adrenalinku berdegup cepat pastinya,tapi rasa khawatirku melebihi rasa takutku .
Tiba tiba di telingaku ku terdengar bisikan,pakailah ini.
Lalu terlihat benda gaib berwujud pecut yang bernama cambuk geludug.
"Dengan menyebut nama Allah dan bertawasul Aku pun kemudian mencambuk si pocong yang sesaat kemudian terbakar dan menghilang.
"Setelah itu pun cambuk menghilang,badanku pun gemetar dan panas karna kekuatan dahsyat sang cambuk Aku pun bersyukur pada Allah atas pertolongannya melalui sang cambuk.
Setelah pocong itu hilang,teman ku pun tersadar dari tidur mengerikannya,Aku pun menyarankan dia berdoa dan berdzikir sebelum tidur.
Pengalaman yang sama tapi tak serupa juga aku alami saat berkemah dengan teman teman ku,Di malam api unggun yang memeriahkan per kemahan aku duduk di bawah pohon besar yang terlihat sangat tua. Diatas pohon terlihat sang penghuni berbaju putih mungkin itulah yang di bilang kuntilanak,tapi wajahnya sama sekali tak seperti di film film.
Wajah kuntilanak ini hancur wajah sebelahnya melorot kebawah dengan muka bernanah dan berdarah sedangkan rambutnya panjang menjuntai ke bawah. Dia bertengger di dahan pohon dengan mengayunkan kakinya,Aku pura pura tak melihatnya karna dia pun tak menggangu para orang di sekitarku.walaupun tak ku pungkiri aku rasakan ngeri melihat penampakannya.
Suasana pengalaman lain pun aku dapatkan saat pergi mmenemani temanku menjenguk Tante nya yang sedang sekarat.
Sesampainya disana,yang terlihat mataku adalah susuk inten yang bersemayam dalam dagu si Tante yang terbaring sekarat dengan mata melotot dan mulut terbuka lebar itu.
Terlihat sosok astral yang merupakan isi sang inten,wajahnya amat mengerikan hingga tak dapat ku tuliskan dengan kalimat.tatapannya tersirat amat mengancam menatap ke arahku.Yang jelas tidak ada yang namanya makhluk jin yang cantik atau tampan.
Berbeda dengan tingkatan siluman yang bisa berubah cantik namun sosok ya tentu saja setengah hewan dan setengah manusia,secantik dan setampan apapun mereka tetap tidak sesempurna manusia ada saja yang membedakannya.
Maha benar Allah dalam firman-nya yang mengatakan manusia adalah makhluk yang paling sempurna di antara ciptaannya.
Si Tante mempunyai perjanjian dengan si penghuni susuk.Aku tak berbuat apapun karna mereka juga sudah memanggil seseorang,Kemudian datanglah seorang orang Ustad yang mengambil sang susuk dan berduel dengan si penghuni susuk.stelah susuk berhasil di keluarkan,si Tante pun menghembuskan nafas terakhirnya dengan tenang.
Suatu pengalaman lagi pun aku dapatkan tatkala pamanku pulang kampung karna dia sakit sakitan di kota sana,dia main ke rumahku tapi dia merasakan panas dan mual setelah masuk rumahku.
Yang terlihat di mataku adalah ada lingkaran kawat berduri tajam melingkar di kepalanya.
Ternyata ada yang menggunakan gunainya karna syirik akan kesuk sesan sang paman.
Kali ini aku melawan sang dukun,dukun ini begitu sombongnya mengancam dan menyerang tapi serangannya tak mampu menembusku,seketika terlihat jejeran orang berjubah putih melindungiku.aku memegang cambuk geludug dan memecut sang dukun, dia pun tergeletak terkapar dengan tubuh yang terguling hebat amat kesakitan,sang dukun bertanya siapa aku,Aku pun menyebut nama Mbah uyutku,yang membuat sang dukun gemetar dan mencabut kembali guna gunanya.
Ternyata Mbah uyutku terkenal di kalangan para dukun dan makhluk Astral,dan banyak pula kejadian kejadian menegangkan yang ku alami,saranku untuk para sahabat,kuatkanlah iman kita,kencangkanlah ibadah kita agar sang maha kuasa pun selalu melindungi kita. Sekilas berbagi pengalaman hororku.