Senin pagi yang cerah menyambut aktivitas pagi manusia. Mulai dari bekerja, sekolah, mengerjakan urusan, mulung wkwkwk. Begitu juga aktivitas di SMP 2 Gusonduyo. Para siswa dari kelas 6-9, eh maaf, maksudnya kelas 7-9. Sedikit demi sedikit berdatangan dan masuk ke kelas masing-masing. Ada yang ke kelas 7A, ke kelas 8E, ke kelas 9B, ke kelas 9H, ke kantin bu Tumi, hehe.
Di salah satu kelas yaitu 8E, siswanya mantul mantul lho. Cowoknya itu ganteng-ganteeeng. Ada gerombolan remaja handsome entah sahabat, gank, atau apa yang anggotanya itu Rayhan, Ardra dan Wildan. Mereka bertiga selalu bersama sama kemanapun perginya, ke kantin bareng, sholat bareng, main bareng, kerja kelompok bareng, ke toilet bareng. Dan mereka bertiga seneng banget nge-prank-in temen-temennya, bahkan sampai adik kelasnya.
Rayhan, siswa laki-laki yang tampan, bibirnya yang menawan, rambutnya yang tipis sisi kanan dan kirinya dan tengahnya pendek normal, lengannya yang berotot kecil, dan dia adalah seorang atlet basket di sekolahnya, dia sering disebut ‘basket alias basah ketek’ oleh teman teman satu kelasnya, karena dia sering keringetan terus ketiaknya sering basah gitu dan katanya ketiaknya itu bau, xixixixi. Ardra, sahabat rumah sekaligus sahabat sekolah Rayhan, dia atlet basket juga, tinggi, rambutnya pendek, wajahnya juga ganteng, tapi dia tak disebut ‘basket alias basah ketek’ seperti Rayhan, tapi ‘dollwek alias idolla cewek’ karena dia banyak digemari sama cewek cewek di kelasnya karena wajahnya yang tampan, mungkin. Dan satunya lagi Wildan, orang yang pintar di kelasnya dan ganteng, dia atlet lari di sekolahnya, btw dia perutnya sixpack loh, tapi dia suka nge-prank-in temen-temennya, makannya Rayhan sama Ardra ikut ikutan prank-in, mungkin udah agak jail yah. Wkwkw
“Huuh, panas banget hari ini. Mana olahraga hari ini katanya kelas sebelah lama, auto capek banget dah” Rayhan mengeluh. “Iya, ntar makin bau cecut kamu han, wkwkwk” jawab Wildan bercanda sambil tertawa bersama Ardra. “Idih, kalian tuh. Udah udah, yuk kita baris aja, liat tu, di belakang udah ada pak Imam” Rayhan mengalihkan pembicaraan. Kemudian mereka bertiga mengikuti barisan olahraga di lapangan basket.
Olahraga yang dibina oleh pak Imam bemar benar cukup lama, hampir 4 jam kurang siswa berolahraga di lapangan basket dengan teriknya panas matahari. Olahraganya juga cukup melelahkan. Huffh
Setelah olahraga selesai, para siswa pergi menuju ruang ganti untuk ganti baju. Rayhan, Ardra dan Wildan satu kamar ganti, mereka melepas pakaian mereka dan hanya tersisa kaus singlet basah yang dikenakannya, Rayhan dan Ardra sambil mengibas-ngibaskan kaus olahraga ke badan mereka karena panas, tapi aroma bau di ruang ganti itu menjadi tercemar karena keringatnya cepat menyebar, kecuali Wildan, dia sibuk dengan hp nya. Wildan sedang menonton video youtube, paling vedeo prank, lalu ia menunjukkan video yang ditontonnya kepada Rayhan dan Ardra. “Prank Tissue Ketek??” Ardra membaca judul video yang ditonton Wildan. Tuh kan beneran, pasti video prank.
“Pantes ni buat dipraktekin di kelas, kan kita punya senjata kita, ya kan Rayhan?” ajak Wildan sambil melirik ke arah Rayhan. “Aku? Kenapa aku?” Rayhan seperti tidak enak gitu. Lalu Ardra mengikuti pembicaraan, “iya bener tuh, lagian ketek kamu yang baunya cecut kan han”. sambil mengangkatkan tangan Rayhan, kemudian Rayhan mencoba mencium keteknya, hmmmm… kayak kecut kecut asem gimana gitu loh, hehehe.
“Gimana? kuy. Entar aku minta tissue yang banyak, target biar Ardra yang cari. Mau ya han? Buat seneng seneng aja, ntar aku video in deh. Hahahaha”. “Okeh, boleh. Aku juga penasaran gimana reaksi temen temen pas nyium bau ketekku, hahaha” Rayhan menyetujui sambil tertawa dan menepuk ketiaknya, hahahaha ups. Jangan ketawa deng.
Kemudian Wildan keluar mencari tissue, tersisa Rayhan dan Ardra yang sedang bermain main dengan ketiaknya, *preketekk*, bunyi suara ketiak Ardra yang mengempitkan telapak tangannya ke ketiaknya dan menimbulkan suara -susah buat deskripsiin-. Mereka berdua tertawa.
Tak lama kemudian, pintu ruang ganti terbuka perlahan. Wildan, dia masuk dengan membawa sekotak tissue yang siap digunakan untuk pranknya. “Bro, aku dapet nih tissuenya”. “Dra, target beres kan” tanya Wildan. “Beres donk sayank” jawab Ardra. “Rayhan… du yu redi???”. Wildan bertanya sambil mengambil selembar tissue dari wadahnya. “Redi.” seperti tadi, Rayhan sambil membunyikan ketiaknya
Kejadian yang menggelitik. Ardra mengambil lembaran tissue tissue dan ditempel tempel sama digosok gosok ke ketiaknya Rayhan. Ketika Rayhan mengangkat kedua Ketiaknya, terlihat berwarna keabu-abuan dan sedikit terlihat bulu-bulu yang halus dan sangat halus. Sedangkan Wildan mengabadikan momentum itu dengan video. Mereka bertiga sambil tertawa. Terutama Rayhan, ia berkali kali tertawa, katanya rasanya geli. Tissue menjadi basah, dan BAUK CECUT. yak. CECUT CECUT ACEM.
Sekarang giliran untuk melakukan pranknya. Beberapa tissue yang dibawa Ardra dan sudah dibekali bau cecut dari ketek Rayhan tadi mulai mendekat kearah target. Wildan masih mengabadikan momen itu, dengan menyembunyikan kamera di saku dada kirinya.
Target pertama, Dodi, siswa berprestasi di kelasnya. Dodi sedang mengerjakan sesuatu, entah nulis atau baca. Dari belakang Dodi, Ardra dengan cepat meletakkan tissue bekas ketek Rayhan tadi ke hidung Dodi dan ditahan, supaya Dodi menghirup udaranya yang segar. “Oeghhh”, “bauk apa ini, kecut banget”. “Hahahahahahaha” Ardra dan Wildan tertawa. Separuh anak kelas 8E diperlakukan sama seperti Dodi. Reaksinya macem macem. Ada yang langsung sesak napas, ada yang mual, dan ada yang seneng.
“Itu tissue bekas keteknya Rayhan, gaes” Ardra sudah mulai jujur karena mereka sudah tidak tahan tawa. Teman temannya merasa geram dan..
Tamatlah riwayat mereka bertiga!!!
Stay tunggu part berikutnya yaa. Soo ini cuma becandaan, jagan berlebihan. Maaf kalo ada salah yaa kakaa
Cerpen Karangan: Mysterio.us