Hari itu matahari masih bersembunyi di balik awan, burung-burung masih tertidur di sarang dengan di temani angin yang lembut menyapa.
Di pagi hari itu, Yora berteriak di bawah tangga rumah sembari membawa dua koper di masing-masing tangannya "ayo cepetan"
Yuna yang mendengar teriakan itu semakin panik menyiapkan persiapanya untuk di masukan ke dalam koper "Sabar sabar, bentar lagi selesai ko"
Hari ini adalah hari mereka pergi untuk berlibur, hal yang sangat mereka nanti-nantikan.
"Ayo aku udah siap" ucap Yuna yang langsung menghampiri Yora
"Eh bentar lupa bawa hp" ucap Yuna yang langsung kembali ke kamar nya lagi
"Kita pergi Pake mobil masing masing aja, kamu lama" teriak Yuna yang sudah kesal menunggu Adek nya
"Iya kak, siap" Teriak Yora
Saat di perjalanan, ada mobil truk yang melintas sangat cepat di belakang mobil Yuna hingga Menabrak mobil yang di kendarai Yuna. Sampai sampai mobil yuna kecelakaan. Mobil yuna di tabrak dan menabrak tembok
Pada akhirnya Yuna berada di rumah sakit dengan ke adaan setengah sadar dia bertanya kepada kakak nya yang menangis melihat kondisi Adek nya
"Aku kenapa ada di sini?" Tanya Yura dengan nada yang lemas
"Kamu kecelakaan, kata dokter kamu ga bisa gunakan kaki kamu" jawab Yona sambil mengisi
"Aku lumpuh?" Ucap Yuna yang berusaha tidak kaget dan menerima semua nya dengan ikhlas
Beberapa hari di rawat akhirnya kondisi Yuna sudah sedikit membaik tapi kaki nya masih tetap tidak bisa jalan
"Aku harap, saat aku di perbolehkan pulang dari rumah sakit, aku bisa berjalan" ucap Yuna dengan nada sedih
Tiba tiba ada seorang nenek nenek tua berwajah seram yang datang ke ruangan Yuna di rawat Hinga membuat Yuna ketakutan
"Jangan takut cu, nenek ga bakal nyakitin kamu" ucap nenek nenek itu
"Nenek ada di ruangan mana?" Tanya Yuna sambil gugup
"Di ruangan sebelah kanan kamu"
Nenek itu langsung memberikan sebuah botol obat misterius
"Ayo minum cu" ucap nenek nenek itu yang membuat Yuna takut dan gugup
Tapi pada akhirnya Yuna minum obat dari si nenek dan langsung tertidur
Pagi nya Yuna bangun dan menggerakan kaki nya karena dia merasa kaki nya sedikit pegal
Saat Yora melihat Yuna menggerakkan kaki nya dia langsung memangil dokter untuk mengecek kaki Yuna
Dan kata dokter, dia kaki Yuna sudah bisa ber fungsi kembali
"Apa ini semua karena obat dari si nenek?" Ucap Yuna dalam hati
"Dok, di sebelah kanan ruangan saya ada nenek nenek yang di rawat ga? Saya mau ngejenggung dia dok" ucap Yuna dengan nada gembira
"Nenek nenek yang di rawat?" Ucap dokter
"Iya dok, ada kan?"
"Tapi di sebelah ruangan kamu itu kamar mayat"
