Hai semua namaku tachibana alice ..
Orang orang memnggilku alice...
Aku seorang siswi SMA biasa ...
Aku yang sekarang ada di kelas 3 sma..
Aku ingin menceritakan sedikit kisahku...
Aku adalah anak yatim,ayahku meninggal karena kecelakaan waktu aku masih berumur 3 tahun...
Dan saat aku beranjak dewasa..
Tepatnya pada ulang tahun yang ke 18 ...
Ibuku mengajak seorang pria ke rumah kami dan ibuku mengenalkannya kepadaku dan pria itu membawa anak perempuannya juga ,anak perempuan itu bernama maki..
maki selalu membullyku saat disekolah...
Ibu saat itu mengatakan bahwa dia akan menikah dengan pria itu ...
"Sayang, mama akan menikah dengan tuan shima dan anaknya akan menjadi saudarimu jadi yang akur ya"ujarnya..
Aku menolaknya dengan lancang
"apa menikah?! Apa aku tidak salah dengar? hari ini adalah hari ulang tahunku ma! Bagaimana bisa mama ngasih kabar yang ga mau aku denger! Gimana dengan papa?! Ma?!" Ujarku dengan keras..
"*plak! Denger ya papamu sudah meninggal saat kamu masih berusia 3 tahun! Dia mabuk dan keluar dengan wanita lain!" Ujar ibuku sambil memarahiku..
"Ma? Mama nampar aku?! Kau bukan mama yang aku kenal! Mamaku tidak pernah menamparku! Aku benci mama! " Ujarku sambil memegang pipiku yang bengkak..
"alice! Alice!"Ujar ibukku yang mencoba membuatku keluar kamar... Aku diam di kamar dan merenung...Aku berpikir sekali lagi...
"Papa sangat menyayangiku tidak mungkin dia selingkuh dari mama" Pikirku...
Aku menengok keluar dan mama berada diruang tamu bersama pria yang dibawa mama kerumah bersama dengan maki...
Mama sangat bahagia dengan mereka...
Aku pun turun untuk mengambil kue ulang tahunku yang ada di dapur dan Mama melihatku dan menghampiriku...
"Akhirnya kamu turun.. Ayo ikut mama dan diam di ruang tamu.. Kita berbincang dengan mereka.." Ujar ibuku..
"Aku hanya mengambil kue ulang tahunku.. Aku tidak memiliki niat untuk ada disana... " Ujarku berkata dingin..
"Dia akan menjadi ayahmu nanti! Kamu ikut mama sekarang! " Ujar ibuku sambil memaksaku..
"Ma! Mama taukan dia adalah perempuan yang sering aku ceritakan saat dirumah! Dia membullyku saat di sekolah! Ibu! Apa mama pernah sedikit aja memberiku semangat?! Ga pernah ma! Mama kemana aja?! Mama yang dulu ga pernah kayak gini.. Mama yang dulu sayang banget sama aku.. Sejak aku masuk sma mama udh berubah drastis! Mama ga tau itu! Aku tau ma! Aku itu anak mama!!" Ujarku sambil menangis..
"Sayang? Sudahlah.. Jangan terlalu kasar.. Dia masih anak anak.. " Ujar shima yang muncul tiba tiba..
"Papa benar ma.. Jangan terlalu keras.. " Ujar maki muncul tiba tiba..
"Iya maki.. Makasi ya.. Kamu liat maki! Dia ga kayak kamu! " Ujar ibuku yang marah..
"Mama bahkan ngasih dia panggil mama? mama?! Ma jawab!.. Ujarku marah...
" Dia udh kayak anak kandung mama. Kamu diem atau mama hukum kamu sekarang!" Ujar ibuku..
"Sayang.. Udhlah.. Mending kita ke ruang tamu aja" Ujar shima...
"Yuk ma.. " Ujar maki yang menarik tangan mama..
"Yaudh.. Ayo.. " Ujar mama yang bahagia..aku naik keatas dan masuk kekamar dan menangis dikamar dan memeluk anjing peliharaanku.. Namanya molly.. Keesokannya mama sedang bekerja dan papanya maki juga bekerja... Aku berdua dirumah dengan maki ditambah molly..
"Aku pulang.. " Ujarku..
"Cepat geser sana! Mengganggu saja anak ini! " Ujar maki sambil mendorongku..
"Aww.. Sakit.. " Ujarku sambil memegang lututku yang luka..
Molly datang dan melindungiku.. "Grrr.. Guk! Guk! " Molly menggonggong keras...
"Pergi! Anjing! Papa!! Anjing!!! " Ujar maki ketakutan.. Mama dan papanya maki datang...
"Sayang?! Kamu kenapa?! " Ujar shima panik..
"Ada anjing pa!! Aku takut pa! ini anjingnya alice pa! Pa aku takut pa! " Ujar maki..
"Sayang.. Kamu tau kan anak aku takut sama anjing?! Dia itu punya trauma!.. " Ujar shima sambil marah marah..
"Aku tau sayang.. Ini.. " Ujar ibu sambil panik..
"Ma ini kerjaan alice! Dia nakutin aku! " Ujar maki...
"Apa? Molly memang anjingku tapi dia melindungiku! Mama percayakan sama aku?! Aku ga mungkin buat kayak gitu! " Ujarku sambil marah..
"Sekarang mama ga mau ada Molly dirumah.. Dia mama usir!" Ujar mama marah..
"Ma! Dia nemenin aku dari umur 4 tahun sampai aku segede ini.. Mama ngusir dia? Aku tanya mama sekarang.. Mama pernah nemenin aku pas aku sedih ga?! Pernah ga ma?! Jawab ma! Cuma Molly yang nemenin aku ma! Aku ga mau Molly keluar rumah! Ini rumah Molly! Rumah aku rumah Molly!" Ujarku marah..
"m-mama.. " Mama ragu menjawab kata kata yang aku lontarkan..
"Aku ga mau denger apa apa.. Aku keatas sekarang! Mama ga mau denger apa yang aku alami kan disekolah?! Mama cuma sayang sama anak itu! Aku benci mama! Ayo molly" Ujarku..
Saat dikamar aku pun menangis kencang dan Molly menemaniku sampai aku tenang.. Dia mau mendengar ceritaku.... Setelah beberapa hari..hari pernikahan mama tiba dan mama mau aku ikut hadir disana..
"Mama mau kamu ikut! Ga ada kata ga!.. Denger! " Ujar mama yang udh keliatan males ngurus aku...
"Terserah mama aja, aku males" Ujarku..
Sudah beberapa hari kita berdua ga bicara banyak... Kita cuma bisa marah satu sama lain...
Saat di gedung pernikahan...
"Kita sambut pasangan yang menikah hari ini.. Ini dia.." Suara host yang terdengar jelas ditelingaku.. Aku sedih mama menikah lagi..
Aku sebenarnya ga mau mama nikah..
Tapi mama udah buta dan ga bisa aku tolongin...
Aku memutuskan untuk pasrah dan saat pesta sudah selesai tamu sudah pulang dan kami berempat kembali ke rumah...
Mama tinggal dirumah lain... Rumah yang tuan shima dan mama tinggali dan maki ikut kesana..
Aku tetap memutuskan untuk tinggal dirumahku dan mama ga begitu peduli sama aku..
Dia peduli sama maki, mama ga pernah segitu pedulinya sama aku sejak aku kelas 3 SMP dulu mama peduli banget sama aku ...
Aku kecewa banget sama mama...
beberapa bulan setelah mama ninggalin rumah dan tinggal dirumah lain aku mendengar kabar duka dari rumah yang ditinggali mama itu..
Aku mendengar rumah yang ditinggali mama dan keluarga barunya kebakaran dan keluarga mama yang baru meninggal dunia akibat kebakaran tersebut...
Aku berusaha tegar.. Aku duduk didepan mayat mama dan menangis kecil..karena tidak kuat melihat ini semua aku keluar...
Saat aku keluar kamar mayat aku melihat pengacara mama, tuan Zen sekaligus temen papa aku datang dan cari aku..
"Non.. Nona alice disini ternyata.. Saya nyariin dari tadi Non.. Jadi saya bawa surat wasiat dari nyonya " Ujar tuan Zen..
" Tuan Zen? Surat wasiat mama? Tapi mama kan? "Ujarku sambil menangis kecil..
"Iya Non.. Nyonya bilang ke saya.. Kalau misalkan beliau meninggal tanpa diketahui nona.. Maka saya diperintahkan untuk menyerahkan surat wasiat ini ke nona.. " Kata tuan Zen yang membuat aku menyesali semuanya... Aku mencari mamaku dan memeluk jasad mama
"Mama kok ninggalin aku ma?! Kenapa ma?! Mama bikin aku jadi anak yatim piatu ma! Mama bangun sekarang!! Mama!!!" Ujarku sambil menangis kencang.. Setelah itu aku pingsan dan dibawa pulang oleh tuan Zen... Aku membuka mataku dan menangis kencang...
"Ukh.. Ini di kamar mama? Ini semua kan? " Kalian tau itu apa?
Kamar mama dikelilingi fotoku dan foto papa dan mama..
Aku menangis kencang dan pemakaman mereka dilaksanakan besok..
Aku menghadiri pemakaman dengan Molly...
Molly yang kupunya sekarang...
Pemakaman selesai dan aku bermimpi bahwa mama dan papa bahagia diatas sana.....
Setelah kejadian itu aku pun lulus dan sekarang aku juga kebetulan sudah lulus kuliah dan aku bekerja disebuah coffee shop dan disana aku menemukan suamiku,matsuoka haru...
aku pun berubah nama dari tachibana alice menjadi matsuoka alice...
Aku berpacaran dengannya selama 4 tahun dan tepat di hari anniversary kami dia melamarku ditempat kita pertama kali dia mengajakku untuk berpacaran dan ditempat itu aku dan keluargaku sering berpiknik..
Sekarang kami berdua dikaruniai 2 anak kami memberi nama matsuoka rin berumur 4 tahun dan matsuoka ritsu 2 tahun. ..
Kami bersyukur kepada Tuhan karena memberikan keluarga untukku dan aku juga bersyukur karena Terkadang aku dan aku bersyukur karena aku didatangkan malaikat malaikat kecilku..
keluarga kecilku mengunjungi mama dan saat anak anakku melihat batu nisan setelah itu mereka sejenak melihatku sambil mengatakan bahwa ada yang memelukku dari belakang " ma ada perempuan cantik memeluk mama dibelakang dan dia mirip mama " ujar anakku,rin...dan kalian tau siapa yang dimaksud? itu adalah mama...
"mama? haru itu mama!"aku menangis kencang sambil memeluk suamiku...
" iya sayang itu mamamu..walaupun kamu ga bisa ngeliat mama...ingat mama ada disekitar kita..." ujar haru sambil memelukku ...
aku ga boleh egois sama diriku sendiri...
aku memaafkan mama dan aku tau mama menyayangiku hanya saja mama sudah terlanjur mencintai orang itu dan tidak menganggapku sebagai anaknya...
Aku kecewa pada mama tapi tak apa...
Aku memaafkan mereka bertiga...
Bagaimanapun juga papa maki adalah ayah tiriku dan maki adalah saudari tiriku...
Aku yang sekarang menjalani hidupku dengan keluarga kecilku dan sekarang aku bekerja di coffee shop yang ku dirikan sendiri saat sudah lulus kuliah...
anak anakku beberapa hari ikut denganku ke coffee shop , suamiku kadang membantuku menjaga anak anak di coffee shop jika dia tidak sibuk ditoko roti yang ada didepan coffee shop ku ...
anak anakku sekarang sudah besar...
mereka berdua sudah masuk sekolah dasar...
aku tidak menyangka bahwa mereka sudah sebesar ini...
"ma? kita kebelakang ya 😊.. " suara anak perempuanku ritsu...
"tunggu ritsu! jangan lari nanti jatuh! ujar anakku rin yang khawatir dengan adiknya...
mereka berlarian dengan bahagia...
aku senang melihat mereka bahagia dan aku menjalani hidupku yang disediakan oleh Tuhan...
jangan lupa like dan share ke temen kalian...
kalau kalian merasa kurang bagus atau ada saran atau mungkin kritikan bisa kasih tau langsung di kolom komentar.. thx u🌹
jangan lupa juga untuk mampir ke karya novel aku yang judulnya putri anastasia dan dendam yang membekas....
jika suka jangan lupa tinggalin jejak kalian...
thx u guys 🌹🍃
kalau kalian suka sama cerpen aku..
kalian bisa request judul di kolom komentar dan secepatnya bakalan aku buatin cerpennya...
see u guys....
sehat selalu ya....