SINOPSIS:
"Kita tumbuh bersama. Tapi ternyata, aku mencintaimu sendirian."
Latisha dan Noah sudah bersahabat sejak mereka masih anak-anak. Latisha selalu menjadi sosok yang setia—menjadi tempat Noah bercerita, tertawa, dan bersandar di saat dunia tak ramah. Tapi di balik semua itu, Latisha menyimpan rasa yang tak pernah ia ungkap: ia mencintai Noah, diam-diam dan sepenuh hati.
Sementara itu, Noah—dengan polos dan bodohnya—terus mengejar cinta dari orang lain. Ia mengabaikan isyarat, tak membaca tanda, dan menaruh Latisha dalam kotak "sahabat selamanya."
Hingga suatu hari, Latisha pergi. Bukan menghilang. Tapi pergi… untuk selamanya.
Di antara bunga duka dan langit mendung, Noah menemukan pesan terakhir dari Latisha—sebuah chat yang tak pernah ia buka. Isinya? Perasaan yang selama ini tersembunyi. Kejujuran yang datang terlambat.
Dan di sanalah Noah akhirnya sadar: cinta terbaiknya, satu-satunya yang paling tulus, telah pergi… tanpa sempat ia balas.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lanona, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Setelah Aku Tiada Komentar