NovelToon NovelToon

petualang tiga sahabat - sedang revisi

zen dan kematian

"kak, zen Udah jam tujuh Nanti terlambat!"Teriak suci adik sepupu zen yg berumur 6 tahun sambil mengoyang goyangkan badan zen

"eh apa?, Udah jam tujuh?"ucap zen tersentak lalu langsung mandi dan memakai serangannya dan turun dan menuju keluar rumah, tapi sebelum itu dia mendengar suara bibi-nya

"Zen sarapan dulu nanti lemas lo!"ucap bibi nya menasihati zen

"Ngak usah bi nanti aja di sekolah sarapan!"jawab zen langsung Keluar dari rumah setelah memakai sepatunya.

Saat sampai didepan sekolah benar saja pagarnya hampir ditutup pak satpam

"eh, pak tunggu! "terian zen pada pak satpam yg hendak menutup gerbang itu.

Pak satpam melihat zen dan berkata "untung aja kamu ngak terlambat. Kalau telat dikit lagi bapak dah ngak izinin masuk!,"ucap pak sampan ramah

"hehe maaf pak" senyum Zen pada pak satpam itu.

pak satpam itupun membiarkan zen masuk sambil berkata ",cepat masuk sana"

"makasih pak" balas Zen dengan penuh senyuman, dan berlari ke arah kls nya. Yg ternyata guru yg mengajar belum masuk.

"Samlekom, punten Gopud Mang!"teriak zen saat di pintu kelasnya sambil ngos-ngosan karena berlari tadi.

Kelas yg semulanya ramai menjadi hening sesaat Menoleh kearah zen dan menjawab salamnya "waalaikum salam!"Ucap teman sekelasnya Dan melanjutkan aktivitasnya kembali

Udin Salah satu zen berkata "gopud, gopud emang lo ojek onlen apa? "

"hehehe, engak bercanda din!. Yakali gue ngegopud disekul kek gini!"ucap zen

"Udah, bentar lagi pak umar datang cepet duduk!"ucap Rizki teman zein

Aku kemudian duduk di tempat dudukku dan beberapa menit setelahnya guru pun datang

Skip pulang seloklah...

"zen!,habis ni lu mau kemana?"ucap udin pda zen sambil berjalan ke gerbang sekolah

"ngak!, gue lansung pulang kerumah baru tidur, Hoam dah ngantuk juga nih"ucap zen sambil menguap di sepan teman-teman nya itu.

"Hilih kebiasaan tidur lo, paling karna baca novel tengah malam kan?"ucap rizki

Zen memukul bahu Rizki agak kuat hingga terdorong kedepan, sambil tertawa keras"hehehe, tau aja lo"

Rizki yg tak terima dipukul oleh Zen, langsung berteriak ",Woi zen anj, lu kalau mukul kira-kira dong, sakit nih!"

" Hahahaha, yodah gue pulang dulu yak!" ujar nya sambil meninggalkan kedua sahabatnya itu.

Saat di depan lampu merah ia melihat kakek tua menyerang jalan agak kesusahan ia pun membantunya

"kek mari sini, saya bantu"ucap zen

"oh iya makasih nak!"balas kakek tersebut

Zen tersenyum kepada kakek itu lalu berkata ",dah kewajiban saya kek, ngak perlu sungkan!".sambil memberi senyuman hangat pada kakek tersebut

Setelah sampai di ujung jalan kakek itu kembali berkata "terima kasih nak," kakek itu merogoh sakunya dan mengeluarkan sebuah kalung dari sana ",Ini ada sedikit hadiah dari kakek" ucap kakek itu tersenyum memberikan kalung berbentuk seperti matahari

"ngak perlu kek, saya ikhlas kok bantuin kakek!"tolak zen

"ngak papa nak ambil aja! " ucap kakek tersebut,zen pun menerima kalung tersebut dan pulang meninggalkan kakek tersebut

"anak yg baik..."ucap kakek itu

Skip besoknya...

Hari ini zen yg berangkat agak pagi belum terlalu ramai orang yg beraktivitas dia berjalan sambil melamun memikirkan sesuatu sambil menggunakan headset Zen tidak sadar saat itu ada mobil yg menuju kearahnya.

"TIN TIN TIN... "

"Nak!, awas!"

"woi awas!"

Saat zen sadar teryata ada sebuah mobil yg akan menabrakku. zen pun hanya pasrah saja karena menghidar pun percuma karena jarak aku dan mabil itu hanya 2 meteran dan....

"CIIIIIIIT"

"BOOOM"

"AHHHHKKK!!!" Zen berteriak

suara mobil menabrak seoarang anak berusia 17 belasan tahun itu terdengar agak keras.

dan Zen terpental sekitar 6 meter dan menabrak tembok gedung dan jatuh tersungkur

Zen melihat dan mendengar samar orang orang ada yg berteriak dan ada juga yg bergegas menolongnya

"KYYAAA!!" teriak histeris Beberapa perempuan berteriak saat melihat keadaan Zen saat itu

"cepat woi panggil ambulan! "Ucap seorang pemuda

"nak bertahan ambulan akan segera sampai!" teriak seorang pria paruh baya pada Zen,

Tapi Zen tak mengubrisnya karena semua tulangnya seperti remuk dan paru paru-nya seperti tertusuk dan aku merasakan dingin di seluruh badan-nya. Zen yg merasa sudah berada di ujung tanduk tersenyum miris

"haa.., a mungkin ini akhirnya"

Skip 70 tahun kemudian.............

Di suatu tempat padang rumput yg luas ada seorang pemuda yg tertidur dibawah pohon.

Tidak lama kemudian dia membuka matanya "Huh?, dimana ini?" dia bangun dan meraba seluruh badan-nya dan dia tersentak kaget

"lah bukanya aku sudah mati?"

Dia kebingungan karena setahunya dia telah mati.karena ditabrak mobil, tapi tiba tiba ia mendengar suara dibelakang-nya

"Hoi!, anak sialan!!akhirnya kau bangun juga!" Ucap pria tampan di belakang Dengan Tersenyum

Zen kaget"eh anj**g copot!",zen Kaget dan melompat ke belakang hingga beberapa meter

Merasa dihina orang tersebut berkata"apa kau bilang?"ucapnya dengan nada meninggi

"eh,maaf kau tadi mengagetkan ku,hehehe"jawabnya canggung

"Cih, baiklah kali ini saja kumaafkan!" Ucapanya Ketus

"hehehe, sekali lagi aku minta maaf, ngomong ngomong ini dimana, bukanya aku sudah mati" tanya zen yg kebingungan.

"Kau ada di suatu dimensi dan aku disuruh atasan ku untuk bersamamu Dan memberimu 3 permintaan"Jawab pria Tersebut

Zen Mendengar tersebut merinding karena mendengar Kata'bersamamu' Badanya seketika bergetar. Melihat itu pria tersebut mulai sadar akan ucapannya

"hai hai, aku masih normal!"kata pria itu

"O-ooohhh aku kira, hehehe" jawab nya gugup

"baiklah cepat sebutkan 3 permintaan mu?"ucap pria tersebut

"buru-buru amat bang!, nyatai dulu napa"balas Zen bercanda

"buru-buru?, matamu!! Aku sudah menunggu 70 tahun agar kau bangun kau bilang itu buru-buru?"ucapnya Pria tersebut marah.

"wah lama juga ya bang, eh ngemeng-ngemeng nama abang siapa"ucap zen sambil duduk di depan pria itu.

"namaku rizki, cepatlah apa permintaanmu"ucap rizki kesal.

"kok marah sih bang? orang cuman nanya kok"ucap zen seperti orang tidak bersalah.

"Hah iya..., kalau begitu apa permintaan mu"ucapn rizki kembali tenang.

"iya, iya kalau begitu yg pertama..... "

3 permintaan dan si system azel

Zen memegang dagu nya sambil berpikir lalu dia berkata, "Permintaan pertamaku adalah...,eh tunggu dulu!!" teriak Zen

"Kenapa? Apa lagi yg kau inginkan?" balas Rizki dengan nada tidak suka

Dia memperbaiki posisi duduk nya lalu bertanya kepada Rizki, "Bukanya kalo orang udah mati masuk surga atau neraka ya ?"balas Zen sambil mengaruk kepala nya yg tidak gatal.

RiZki mengangkat kedua tanga nya dan mengeleng kan kepala seperti orang india "aku juga tidak tahu?, ini hanya perintah atasanku saja . cepatlah anak dan istri ku sedang menungguku, sudah sangat lama sejak aku belom pulang ". Pungkas Rizki yg sudah jengkel dengan Zen.

Zen melambaikan kedua tangan kedepan dan berkata "Sabar-sabar, aku hanya ingin tahu, tapi ... apa aku akan dipindahkan kedunia lain gitu? " tebak Zen mengira-ngira.

Rizki hanya menjawab singkat, "Yah tebakan mu betul".

Zen mengerutkan dahi nya "Kok klise banget sih?".

Rizki dengan tatapan tidak senang, "Lah kok tanya ke aku sih?, kan aku cuman di suruh aja"ucap Rizki.

Zen sontak menunjuk Rizki dengan telunjuk nya "Oh..., berarti kau babu, ya?"ejek zen dengan senyum senyum sumringah.

Mendengar itu Rizki langsung berdiri dan berbalik membelakangi Zen, "Apa kau bilang? , saya itu kerja,kerja!! Dan saya bukan bukan babu, nih anak lama lama ngelunjak kalo anda memang seperti ini lebih baik saya pergi saja "ucap rizki dengan nada sangat marah

Memdengar itu Zen bergidik, bagaimana nanti jika dia dikirim kedunia sana tanpa apa-apa nanti dia akan mati atau bisa saja jadi budak. Dengan nada melemah dia menjawab, "Hah, iya-iya diajak becanda kok marah Ngak asik, kalo gitu yg pertama aku ingin, hmm pedang Excalibur dengan sarungnya bisa"ujar Zen coba-coba.

Mendengar itu Rizki berbalik dan berkata "uhk... Akhirnya". Dengan nada lega dia menjawab "hah... bisa, apa yg kedua?" balas Rizki

Zen mengaruk dagu-nya seakan memikirkan sesuatu. Kemudian sebuah ide terlintas di pikiran-nya, "Ah itu aja dah" gumam-nya pelan. "Yg kedua sistem yg kayak di novel novel bisa"

"euhm..." Rizki tampak berpikir sejenak. Tapi dia langsung menjawab dengan mantap "bisa, terus"

Zen langsung menjawab dengan spotan "aku ingin punya anak yg banyak "

Tanpa banyak berpikir Rizki menjawab "Bisa ,baiklah selanjutnya kita... "

Dia kemudian sadar dengan apa yg dikatakan oleh Zen, "eh tunggu dulu yg terakhir itu ngak salah" memastikan apa yg di ucapkan oleh Zen tadi.

Zen menanggapi nya dengan santai"emang apa yg salah jika mau punya banyak anak? ".

Rizki tersenyum sejenak dan menjawab "hahaha, tidak apa apa... Hanya memastikan saja , kalo begitu kau mau reinkarnasi atau yg lain?".

"reinkarnasi aja "jawab Zen dengan cepat.

"baik!"

Seketika muncul lingkaran cahaya di bawah kaki zen dan tiba tiba kesadaran nya menghilang.

Dalam kegelapan yg mecekam dan membuat kengerian sendiri bagi beberapa orang yg takut pada kegelapan. Di sebuah dahan kayu yg berada di dekat sungai yg mengalir dengan derasnya, ada seseorang yg sedang terbaring dengan banyak bercak darah di seluruh tubuhnya. hitam-nya malam menyembunyikan-nya dari para hewan buas yg berlalu lalang mencari mangsa malam itu. tapi tiba-tiba ada sebuah cahaya emas yg masuk kedalam tubuh itu dan membuat keadaaan yg semula nya gelap-gulita menjadi terang-benderang, tapi itu hanya berlangsung beberapa detik, dan keadaan kembali seperti semula mejadi malam yg diselimuti oleh kegelapan yg memcekam. tidak sampai beberapa menit setelah cahaya itu meredup, kemudian mayat itu kembali membuka mata nya, dan perlahan bangun. jika ada yg orang hidup yg melihat itu pasti akan terkejut dengan apa yg terjadi. Bagaimana tidak? Mayat yg tadi nya sudah mati kembali membuka membuka matanya dan kembali bangun seperti baru bangun tidur saja.

(samlekom kenalin gue sistem!! Boleh kenalan ngak bruh? ) dengan sedikit berteriak

Seketika mayat yg tadi bangun kaget dengan suara itu, dia melihat sekeliling nya hanya gelap dengan pohon pohon besar dan tidak ada orang lain. Dia mulai bergidik ketakutan karena berfikir itu adalah mahluk penunggu yg biasa ada di cerita cerita mitos.

Dengan nada gemetar dia berkata "Astaga , bro hantu jangan gangu saya...saya orang baik, kumohon. Daging saya dikit, badan saya tinggal tulang ama kentut aja..." ucap-nya yg sudah ketakutan karana dia memang sangat takut dengan hantu

{apa kau bilang? , gue sistem yg kau minta kok kau bilang aku hantu sih!!! wah ngak jelas ni anak} dengan nada marah sistem mengomel karena tak terima di bilang hantu.

Sambil mengaruk Kepala nya yg sebenarnya tidak gatal, Zen seperti teringat sesuatu."Oh...iya yah hehehehe maaf,aku lupa? maklumlah dari yg aku baca-baca itu, sistem ngak kaya gini bicaranya, biasanya sopan sopan gitu kayak pelayan?"Tutur Zen yg heran dengan sistem yg satu ini, karena di novel-novel yg terakhir dia baca suara sistem Itu kayak suara perempuan

{enggak semuanya juga kalik, bukti-nya ada aku kan... , emangnya napa ngak seneng?, ya udah kalau ngak seneng aku pergi } ancam sistem yg agak jengkel dengan perkataan Zen.

"eh iya iya, jangan marah dong cuman becanda doang tadi... "Bujuk zen yg mulai panik dengan apa yg terjadi.

dalam hatinya ia berkata ' hadeuh... Kok bisa dapet sistem emosian banget kek gini ngak ada yg lain apa... ' keluh Zen dalam batin nya, tapi dia tidak tahu kalau teryata sistem dapat mendengarnya.

{Oh...kau pikir aku ngak bisa baca pikiran kau apa?, Didemin ngelunjak nih anak }. Ujar sistem dengan nada tidak bersahabat.

Zen yg merasa deja vu dengan kejadian ini langsung berkata, "Eh iya, udah-udah aku yg salah kasihan si author capek nulis kalo kita bertengkar terus ngak ada yg mau ngalah,"balas Zen yg sudah menyerah berdebat

{Cih, pake alasan}

Author:"wah pengertian juga lo "

Zen :"hehehe, iya"

Skip lanjut

Zen melihat sekitar dan bertanya pada sistem, "Oh iya ini dimana ?".

{kau Ada jurang tanpa dasar, disini dikenal karena banyak hewan buas dengan level tinggi berkeliaran Dan karena belum ada yg pernah kembali dari sini} Jelas sistem pada Zen yg masih melongo tak bisa melihat apapun.

Zen membalas sambil melompat-lompat "Lah? tunggu, kayak nya ada yg aneh dengan nama jurang ini, kata nya tanpa dasar lah ini ada dasarnya " tunjuk Zen kearah tanah temapt dia melompat "Nah kan, ini dasar nya, yang kasih nama pasti orang tolol tuh".

( Pesan author : simbol kek gini "{}" gue ganti yak, jadi gini "()" dah itu aja)

Sistem menghembuskan nafas kasar (Hufftt!)

( capek sendiri ngomong ama nih orang) ujar Sistem dengan nada pasrah + jengkel.

(Hah...udah lah cepat konfirmasi gabung dengan aku , capek sendiri ngomong sama orang kek kau), ledek sistem dengan nada marah.

Zen yg merasa tersingung berkata " Dih dia beparan, yodahlah gas aja".

Lalu muncul layar warna biru dengan tulisan

{konfirmasi bergabung dengan system}

YES/NO

lalu Zen menekan' yes '

{di konfirmasi proses

1%

5%

10%

30%

60%

95%

100%

Sistem telah bergabung dengan host

-Selamat anda mendapat paket pemula dari sistem

-selamat nda mendapat box legendary dari dari dewa pencipta

Sekarang anda dapat melihat status anda dengan mengatakan "status"}

Zen dengan mata berbinar-binar berkata dengan senang "wah ada hadiah, eh tapi sebelum itu"

"Status"

Status

Nama:zen pratama

Title : orang gabut yg ngak sengaja direinkarenasiin

Skill :-

Afinitas sihir : all elements[api,air,tanah,angin,petir,es,cahaya,kegelapan,ruang,waktu]

HP :10.000

Mana:5000

Str:31,agi:30,dex:44,int:24,def:33

Ps: 1000

Inventory :

-box pemula

-box legendaris

Shop

Lotre

Map

"wah status ku hampir seimbang," ucapnya setelah melihat status nya.

"oh ya sistem lo ngak punya nama kan kalo gitu gue kasih nama Azel,mau"

:lumayan namanya gue terima, makasih)

"sama-sama"

{Anda menerima 1000 PS Karena telah memberi sistem nama} Zen yg senang dengan hadiah sistem hanya tersenyum

Zen kembali melihat lihat inventory nya dan tidak tahan melihat box berwarna merah cerah dengan ukiran yg sangat indah di inventory nya "Zel buka semua box ku dong"

{tunggu sabar ngak ada yg ambil

Membuka bos pemula

-mendapat ingatan tubuh lama

-mendapat 10.000 ps

-mendapat pedang suci excalibur

-mendapat Title berkah dari dewi kelahiran

Membuka bos legendaris

-mendapat skill ultimate'creation'

-mendapat skill ultimate 'magic creation'

-mendapat skill' body of element'

-mendapat skill unique 'anti magic area'

dah itu aja yg lo dapat }

"wah banyak juga, emang semuanya ada gunanya zel"ucap zen binggung.

(astaga naga, ya tuhan ini orang goblok apa bego)ucap azel mulai greget dengan sikap zen.

"eh bukanya bego ama goblok itu sama aja yak?" pikir Zen dengan wajah polosnya.

sedangkan azel yg mendengar itu tatapannya langsung kosong.

[Hah dahlah gue mati aja, bye] jawab azel dengan air mata jatuh dan tatapan kosong karena menghadapi kegoblokan Zen.

"eh, jangan jangan, oke gue salah, jangan pergi"ucap Zen sambil memohon.

'hmm, gampang banget di bohongin nih orang, padahal gue cuman bisa mati kalau dia mati juga'benak Azel.

[baiklah ak..... ]

"tapi boong hayyuk, pall pale pall pale"ucap zen memotong ucapan azel sambil menari nari ngak jelas.

[hiiiiiih, nih orang kok bikin kesel banget sih anjir] teriak Azel kesal.

"hehe, iya sory kalo gitu bisa jelasin apa fungsi semua yg gue dapat tadi"ucap zen

[Hah, Ngak ada pilihan lain juga, baiklah]ucap azel kemudian menjelaskan apa yg di dapat zen

hadiah

{-ingatan tubuh lama : ingatan dari tubuh yg saat ini ditempati

-10.000 ps : poin yg digunakan untuk belanja di shop

- fragment kebencian seorang dewa : ini di dapatkan karena anda membuat seorang dewa tingkat 5 menjadi sangat marah oleh kelakuan anda yg sangat absurd. Jika seorang dewa melihat ini, maka dewa itu akan merasa waspada terhadap anda.

Zen memasang wajah agak terkejut ketika membaca itu, "Wih dia marah sama gue yak?". Padahal dia hanya tidur saja yg salah dimana?

{Ya iyalah goblok coba lo tinggalin istri sama anak lo 70 tahun cuma buat nunggu orang bangun tidur, kesel kan?}, Geram sistem terhadapa apa yg baru saja dikatakan oleh Zen.

"iya juga yak, orang baru kawin aja ngak ketemu 1 hari aja udah greget, awokaowkaowkok "ungkap Zen sambil tertawa terbahak-bahak.

{Dahlah lanjut.}

-Title Berkah dari dewi kelahiran: anda dapat mengatur berapa anak yg anda mau. anda hanya perlu mengirim email ke dewi untuk mengatur anak anda saat berhubungan suami istri.

Cd: 1 Bulan setelah kelahiran anak/

mana cost :-

"eh dewi juga punya email? ah dahlah lanjut"

-pedang Suci Excalibur : pedang suci raja paling terkenal di dunia, Raja Arthur Pendragon yg dilengkapi dengan elemen angin dan cahaya yg sangat kuat bahkan bisa membunuh raja iblis dengan beberapa ayunan pedang saja.

-Sarung pedang Excalibur : ini memberikan penggunanya efek regenerasi yg luar biasa, selama pengguna masih bernafas walaupun hanya 1 hembusan nafas saja.

-skill ultimate creation : ini skil yg dapat menciptakan apapun hanya dengan membayangkan adalah hadiah dari dewa pencipta karena anda telah menolong nya menyebrang jalan.(anda tidak bisa membuat makhluk hidup.)

Cd:-

mana : tergantung benda yg dibuat

"Anjir, kakek itu Dewa? ", Teriak Zen yg saat itu baru sadar, kalau kalung berbentuk matahari itu masih ada di lehernya karena sebelum berangkat sekolah ia lansung memakai nya.

-skill Magic creatiaon: skill yg memungkinkan Anda menciptakan sihir sendiri.

Cd:-

mana tergantung sihir yg dibuat.

-skill body element : skill yg membuat anda dapat memperbanyak tubuh anda sesuai jumlah elemen yg di kuasai. Skill ini didapat karena kecocokan tubuh anda dengan berbagai elemen

-unique skill anti magic area : Skill yg dapat membuat kubah anti sihir disekeliling anda selebar yg anda ingikan dan hanya anda yg dapat menggunakan sihir

CD :3 jam

mana 100/menit

Hah capek gue jelasin njir, paham ngak? }

Zen mengaruk kepala nya sambil tersenyum kecil, "Yah... Hehehehe setengah nya aja... " dengan tawa kecil.

Azel menjawab dengan nada pasrah (Hadeuh, terus guna nya yg ku jelasin tadi apa toh nak? )

Zen mengelengkan kepala sebagai jawaban untuk pertanyaan Azel itu. Azel pun tak hisa berkata apapun mengahadapi Tuan yg sedang dia layani sekarang ini.

Zen duduk bersila di bawah pohon rindang dan berkata "kalo gitu, aku mau melihat mau melihat ingatan dari tubuh lama ini, zel bisa" ujar Zen sambil bersandar di pohon yg ada dibelakang nya

Azel menjawab itu dengan jengkel, {tunggulah njir, biarin aku istirahat dulu, kaukira jelasin yg tadi ngak bikin capek apa? } kesal Azel yg capek karena menjelaskan panjang lebar tadi.

"oke..., gue tunggu"Ucap zen sambil menutup mata dan karena dia tidak ada apapun yg dia lakukan, Zen pun perlahan tertidur.

Azel yg melihat itu, hanya mengelengkan kepala nya, dia memaklumi kenapa Zen bisa tertidur pulas saat ini. Bagaimana tidak? Dia baru saja dipindahkan kedunia yg tidak dia kenal sesaat setelah kematian nya. Dan dia sama sekali tak terlihat tertekan dengan itu.

Azel menghembuskan nafas pelan (Hah... Anak yg malang).

A few moments later.

Sebuah suara teriakan mengagetkan Zen dari tidur nya, {Woi, setan kok lo tidur sih!!!}Teriak Azel yg membangun kan zen yg sedari tadi tertidur.

Zen yg kaget karena teriakan itu langsung tersentak dari tidur dan reflek bangun sambil mengigau dengan mata masih menyipit dan tangan meraba-raba ke segala arah.

"Hah?, kenapa?"

Dengan nada kesal Azel berkata {mau ingatan nya apa ngak sih?} Tanya nya

Zen yg sudah agak sadar memegang kepala nya yg terasa sakit dan berkata " ugh... Ya kalau begitu dimana?" ucap Zen dengan nada lemah.

{di inventory mu tuh}

zen kemudian mengecek inventory nya dan berkata" cara ngambilnya gimana?"

Zen menjawab dengan nada cuek, {bayangin aja}

"bayangin apa gue ngak tau bentuknya"

{bayangin permen kecil bentuk otak}

"ah iya, bentar"zen pun membayangkan otak tapi versi mini kemudian tiba tiba ada otak kecil seukuran ibu jari di depannya ,lalu ia mengambilnya dan bertanya

"gimana cara pakeknya"

{ya di makanlah ,kan tadi gue bilang permen}

"haa?, dimakan"

{iya dimakan, apalagi.}

Zen memastikan apa yg dikatakan oleh Azel "suer ni, ini dimakan? "

{yaelah, makan aja sih lama beut }

"iya-iya"balas Zen sambil ragu-ragu memasukkan permen itu ke mulutnya. Dan dia kembali bertanya kepada Azek untuk memastikan kalau permen ini tidak beracun.

"yakin nih zel?ngak beracun, kan?" ujar nya dengan nada khawatir.

{sialan nih orang dibilang makan ya makan aja lah} jawab Azel yg sudah kesal ditanya tanya terus oleh zen

Kemudian zen memakan permen itu dan berkata "uuummm....,manis juga yah... " tapi tiba tiba kepalanya dialiri berbagi ingatan.dia hanya diam melihat ingatan itu seperti bioskop.

......................

Saya membuat versi lain dari ch ini, jika kaliam lebih suka yg serius mending baca yg dibawah ini.

{-ingatan tubuh lama : ingatan dari tubuh yg saat ini ditempati

-10.000 ps : poin yg digunakan untuk belanja di shop

- fragment kebencian seorang dewa : ini di dapatkan karena anda membuat seorang dewa tingkat 5 menjadi sangat marah oleh kelakuan anda yg sangat absurd. Jika seorang dewa melihat ini, maka dewa itu akan merasa waspada terhadap anda.

Zen memasang wajah agak terkejut ketika membaca itu, "Wih dia marah sama gue yak?". Padahal dia hanya tidur saja yg salah dimana?

{Ya iyalah goblok coba lo tinggalin istri sama anak lo 70 tahun cuma buat nunggu orang bangun tidur, kesel kan?}, Geram sistem terhadapa apa yg baru saja dikatakan oleh Zen.

"iya juga yak, orang baru kawin aja ngak ketemu 1 hari aja udah greget, awokaowkaowkok "ungkap Zen sambil tertawa terbahak-bahak.

{Dahlah lanjut.}

-Title Berkah dari dewi kelahiran: anda dapat mengatur berapa anak yg anda mau. anda hanya perlu mengirim email ke dewi untuk mengatur anak anda saat berhubungan suami istri.

Cd: 1 Bulan setelah kelahiran anak/

mana cost :-

"eh dewi juga punya email? ah dahlah lanjut"

-pedang Suci Excalibur : pedang suci raja paling terkenal di dunia, Raja Arthur Pendragon yg dilengkapi dengan elemen angin dan cahaya yg sangat kuat bahkan bisa membunuh raja iblis dengan beberapa ayunan pedang saja.

-Sarung pedang Excalibur : ini memberikan penggunanya efek regenerasi yg luar biasa, selama pengguna masih bernafas walaupun hanya 1 hembusan nafas saja.

-skill ultimate creation : ini skil yg dapat menciptakan apapun hanya dengan membayangkan adalah hadiah dari dewa pencipta karena anda telah menolong nya menyebrang jalan.(anda tidak bisa membuat makhluk hidup.)

Cd:-

mana : tergantung benda yg dibuat

"Anjir, kakek itu Dewa? ", Teriak Zen yg saat itu baru sadar, kalau kalung berbentuk matahari itu masih ada di lehernya karena sebelum berangkat sekolah ia lansung memakai nya.

-skill Magic creatiaon: skill yg memungkinkan Anda menciptakan sihir sendiri.

Cd:-

mana tergantung sihir yg dibuat.

-skill body element : skill yg membuat anda dapat memperbanyak tubuh anda sesuai jumlah elemen yg di kuasai. Skill ini didapat karena kecocokan tubuh anda dengan berbagai elemen

-unique skill anti magic area : Skill yg dapat membuat kubah anti sihir disekeliling anda selebar yg anda ingikan dan hanya anda yg dapat menggunakan sihir

CD :3 jam

mana 100/menit

Hah capek gue jelasin njir, paham ngak? }

Zen mengaruk kepala nya sambil tersenyum kecil, "Yah... Hehehehe setengah nya aja... " dengan tawa kecil.

Itu membuat Azel merasa jengkel {Terus guna nya gue jelasin tadi apa?} ujar sistem dengan nada marah.

Zen mengangkat kedua tangan nya sejajar bahu dan sedikit memiringkan kepala nya ke samping sambil berkata, " Yo ndak tahu, tanya kok tanya saya" dengan nada mengejek.

{Dahlah, nyerah gue, NYERAH!! ahk tolol lah, i'm out bye... }

Zen yg sangat senang dengan kelakuan sistem itu semakin menjadi-jadi.

Dia berkata sambil memasang senyum meledek, "Dih baperan amat sih, cewe yah? "

Kata-kata itu berhasil membuat sistem sangat marah { apa?, Hooo kau!! Rasakan ini... Wahai pedang surgawi yg maha agung, jawablah panggilan tuan mu ini.... }

Zen dengan muka cengo nya merasa bingung dengan apa yg dikatakan sistem

"Ha? "

{Skill... CELESTIAL THUNDER SWORD STRIKE!!} seketika awan yg tadinya biru cerah dengan hiasan awan, seketika berubah menjadi sekumpulan petir yg berkumpul di atas Zen dan membentuk ribuan pedang petir seukuran pohon pinus besar berwarna kuning cerah menghiasi langit hitam dan....

Duarrr!!

Duarrr!!!

Duarrr!!!.......

Tak sempat bereaksi dengan semua itu Zen tak dapat menghidari ribuan pedang petir yg mengarah ke arah nya.

Seketika seluruh tubuh Zen tersembar pedang petir, dan tercipta suara yg angat keras terdengar dari tempat itu. Yg membuat para hewan dan monster lemah lari tungang-langang, sedangkan para monster yg kuat merasa waspada dengan apa yg sedang terjadi saat ini.

Sedangkan keadaan Zen saat ini masih t3rsambar petir yg terus berjatuhan dari langit, itu menusuk dan membakar tubuh nya dan membuat nya hampir mati. Tapi Azel tidak berpikiran sempit, ketika Zen hampir mati dia akan melapal kan mantra penyembuhan tingkat tinggi yg membuat badan Zen terus sembuh hingga membuat zen sangat-sangat tersiksa dengan itu.

Zen yg merasa sudah tidak tahan langsung berteriak sekencang-kencang nya "AHK!!! HENTIKAN, INI SANGAT SAKIT!!!" Teriakan nya terdengar sangat menyedihkan jika ada yg mendengar nya saat ini.

Azel menjawab dengan nada sinis (heh? Kau pikir ini akan berakhir dengn mudah? Setelah kau membuatku marah seperti tadi? Jangan harap!)

"Ahk aku mohon!!! Hentikan ini semua, aku menyesal. Ahkkk, aku minta maaf!!" Teriak Zen sekali lagi dengan nada sangat menyedihkan lebih menyedihkan dari pada yg tadi. Zen belum pernah merasakan disiksa terus menerus seperti ini dan siksaan ini membuat mental nya menjadi down.

( jangan harap!!!) jawab Azel sekali lagi, dan itu sudah membuat Zen sangat putus asa dengan situasi yg dia alami saat ini.

Dengan tertawa miris dan putus asa... Zen berkata " Hei...bunuh saja aku... Kumohon, tolong bunuh saja aku.... " Zen sudah tidak tahan dengan apa yg terjadi saat ini. Senasi yg dia rasakan sudah melebihi rasa sakit sesungguh nya. Bangaimana tidak petir surgawi adalah petir yg ratusan ribu kali lebih kuat dari petir yg biasa nya, sekali terkena saja iru bisa membuat seluruh tubuh hancur dan menyisakan arang saja.

Sendangkan Zen sudah lebih dari ratusan kali terkena serangan petir ini, jadi jika di hitung, dia sudah merasakan yg nama nya kematian ratusan kali saat ini.

Azel yg tampak merasa ini sudah cukup, menghentikan Skill nya. Petir-petir yg tadi menyambar seketika menghilang seakan tak pernah ada dan keaadana kembali lagi seperti semula. Sedangkan dataran yg tadi Zen tepamti berdiri sudah hancur lebur dan menyisakan sebuah lubang berukuran ratusan meter lebih, dengan seorang anak berumur tujuh belas tahunan tanpa sehelai kain pun, terbaring di tengah-tengah lubang itu.

Sebuah sinar berwarna keemasan tampak keluar dari kepala anak itu dan membentuk bayangan sesosok anak yg tanpak mirip dengan penampilan anak itu.

Dia menyentuh dahi anak itu sambil berkata pelan " Hah... Aku pikir ini terlalu berlebihan yah... Dia hanya seoarang anak kecil yg masih naif, hah... Biarlah " kata nya dan kemudian berdiri lalu menciptakan barier berwarna keemasan di sekitar tubuh anak itu, dan ketika dia rasa sudah cukup untul melindungi anak itu dari monter yg berbahaya... Dia kemudian masuk lagi kedalam tubuh anak itu.

( daripada kau hanya pingsan, lebih baik kau menonton ingatan tubuh ini saja, sebagai mimpi-mu.) ujar nya tenang, tapi nada nya seketika berubah menjadi mengerikan "Lebih tepat nya mimpi buruk, Hahahaha".

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!