NovelToon NovelToon

Pernikahan Fatamorgana

Malam Neraka

Malam itu Laras si cewek polos tengah bersantai di taman, sementara disisi lain taman tengah datang segerombolan laki- laki yang masih terbilang usia 28- 30 tahunan.

Segerombolan laki- laki itu ternyata, baru habis dari club malam selsai pesta miras.

Diantaranya ada seorang pria yang gagah perkasa yang bernama Ricky, dia melihat gadis polos itu dengan mata sedikit oleng pengaruh minuman.

Dia terbayang kalo gadis belia itu adalah Meike pacarnya yang baru saja pergi ke luar negeri untuk menyelesaikan studinya.

Semakin lama hasrat Ricky semakin tak terkendali dia ingin menemui dan membawa gadis itu ke hotel miliknya.

Ketika semua teman Ricky sudah bubar, dia tinggal sendiri dan tak menunggu lama lagi.

Dia segera melangsungkan niatnya untuk membawa gadis yang di depan matanya itu, karena dalam bayangan mata Ricky itu adalah Meike.

Dia mendekati gadis itu,langsung menyekapnya dan membawanya ke kamar hotel miliknya itu.

Beberapa menit kemudian, Laras bingung karena dia sudah berada di sebuah hotel yang mewah dan Luas.

Pertama dia terkagum - kagum melihat interior kamar itu, setelah dia menoleh ke arah pintu masuk, Laras melihat laki- laki yang gagah perkasa itu mulai mendekati dirinya.

Sementara Laras tidak kenal dengan pria dihadapannya tersebut, tanpa basa basi langsung saja Ricky melompat ke arah gadis belia itu dan menimpanya.

Laras dengan susah payah mengelak dari laki - laki bajinngan itu, tapi apalah daya dia berusaha sekuat tenaga namun itu semua sia- sia karena kekuatan Ricky lebih Kuat.

Ricky dengan rakusnya melahap seluruh badan gadis belia tersebut, seperti singa yang kelaparan

Laras hanya bisa pasrah mengikuti kehendak bajiangan itu dan tak kunjung berhenti menangis sejadi-jadinya.

Karena Laras tidak tau apa-apa, dia gadis Polos belia,

yang masa depannya berakhir di tangan seorang Bajingan yaitu Ricky.

Setelah Ricky melampiaskan seluruh hasratnya, dia kelelahan langsung ketiduran sementara Laras masih menangis mengurung diri di kamar mandietelah lelah meratapi nasibnya yang malang, dia pun tertidur di sofa yang ada di kamar itu.

Sunggu benar- benar malam neraka bagi Laras.

Pagi hari pun tiba Ricky pertama bangun tanpa memakai sehelai benang pun di tubuhnya, langsung kaget melihat gadis belia yang begitu polos ada si sofa kamarnya itu.

Apa yang sudah aku perbuat ke anak itu dalam pikiran Ricky.

Selang beberapa menit Laras pun terbangun dan menutup tubuh mungilnya itu. Dan kembali menangis mengingat apa yang terjadi, antaranya dengan gadis itu.

Ricky bertanya siapa kamu kenapa kamu ada di kamarku ????," tanya Ricky.

Tanpa basa basi Laras langsung menampar laki- laki bejat itu,

"kamu sudah menodai ku, kamu sudah merampas kebahagiaanku, dasar laki - laki bajingan," dia berteriak sekuat-kuatnya.

Ricky langsung duduk termenung atas jawaban dari gadis polos itu.

Kemudian Ricky menanyakan siapa orang tuanya dan dimana rumahnya, namun gadis malang itu menjawab dengan lemas, "aku seorang yatim aku sudah tidak mempunyai orang tua lengkap, rumah ku hanya gubuk kecil milik kami di kampung Rambutan".

Lagi - lagi Ricky lemas mendengar jawaban gadis itu, apa yang sudah aku lakukan, betapa bodohnya aku gk bisa mengontrol diri.

Ricky bertanya untuk yang terakhir kalinya kepada Laras "apa yang kamu inginkan setelah ini semua terjad".

Laras menjawab ,"masa depan ku sudah hancur apalagi gunanya aku di muka bumi ini. apalagi jika kamu tidak mau bertanggung jawab atas perlakuan ".

Ricky yang berasal dari keluarga terpandang, kaya raya tetapi ibu Ricky seorang ibu yang baik hati dan tak pernah melihat seseorang dari kasta keluarganya.

namun, karena Ricky yang angkuh, sombong dan terkenal suka memainkan Perempuan mana mungkin dia akan menikahi seorang Gadis belia yang dianggapnya Kampungan.

Laras kemudian bertanya "Bagaimana Tuan, apa tuan bersedia menanggung jawab i perbuatan tua???,".

sebelum Ricky menjawab pertanyaan laras seketika pintu kamar Ricky terbuka. Sontak kaget Ibu Ricky melihat gadis malang yang ada di kamar anaknya yang tanpa busana.

Segera ibu Ricky memaparkan beberapa pertanyaan kepadanya, darimana, siapa gadis yang ada di sofa sudut kamar itu.

Ricky hanya terdiam seribu bahasa karena sudah ketangkap basah oleh ibunya.

Kemudian ibu Ricky mendekati Laras dengan lemah lembut, ibu Ricky menanyakan tentang siapa Laras sebenarnya.

Lalu Laras menceritakan semua kejadian, mulai dari Ricky menyekapnya di taman hingga perbuatan yang belum sepantasnya dilakukan sepasang yang belum syah menjadi suami istri.

Sontak mama Ricky kaget dan membisu seribu bahasa, dia hanya bisa meratapi nasib gadis itu dan membayangkan, andai putrinya ada di posisi itu betapa hancurnya hatiku gumam ibu Ricky.

Kemudian Laras juga menceritakan, kalau dia anak yatim yang hanya mempunyai seorang ibu. entah apa yang akan terjadi andai ibu saya mengetahui ini semua.

betapa malu dan tersayatnya hati ibu ku.

Sudah tidak mempunyai seorang ayah, kejadian memalukan ini menimpaku, bisa bisa ibuku masuk rumah sakit.

Tiada yang dapat diucapkan ibu Ricky selain dia menyuruh anaknya menikahi gadis malang itu.

ibu Ricky segera membawa Laras ke rumahnya sesampainya dirumah semua anggota keluarga heran siapa yang dibawa ibu itu, gadis polos yang keliahatan masih belia.

Ricky yang sudah tidak bisa mengelak menyusul di belakang ibunya dan Laras.

"Siang semua," m semua menjawab Siang juga Ma,

semua berkumpul diruang tamu Gadis malang itu hanya terdiam seribu bahasa karena dia merasa rendah di antara orang-orang ber ada itu.

Lalu ibu Ricky memaparkan kenapa dan siapa wanita itu terus semua kaget tentang cerita ibunya itu.

semua mata tertuju pada Ricky, dengan mata berbicara seakan meminta penjelasan.

Ricky menjawab bahwa dia melakukan itu semua di alam bawah sadarnya karena dia minum minuman beralkohol.

Tetapi apa pun alasan Ricky tetap saja dia harus menanggung jawab i perbuatannya.

Tanpa basa basi Ricky meninggalkan acara musyawarah itu langsung menuju kamarnya, karena ia belum siap bahkan tidak ada siap - siapnya untuk menikah, apalagi dia mempunyai kekasih yang masi di luar negeri menimba ilmu, tapi apalah daya nasi sudah menjadi bubur.

Sampai di kamar itu dia bertanya dalam hatinya sendiri apa aku siap menjadi seorang suami untuk gadis yang aku pun belum tahu seluk beluknya.

Apa kata teman- temanku kalao saja mereka tau tentang latar belakang wanita itu, dimana wajah ini ku tarok. kalo keluarga mungkin bisa menerimnya tapi aku ????.

Belum tentu aku bisa seperti mereka karena aku punya wanita lain dihatiku.

Apa yang harus aku lakukan sekarang, huhhhhhh betapa bodohnyaaaaaaa diri ini, ntah apa yang terjadi besok.

Bersambung

*Mohon saran & keritik yang membangun

🙏🙏🙏

Melamar Laras

keesokan harinya,

ibu Laras sudah sangat khawatir, karena jarang sekali laras tidak pulang ke rumah. biasanya kalau tidak pulang pasti izin terlebih dahulu, gumam ibunya.

Smentara di rumah Ricky, mereka sudah mempersiapkan segala sesuatu yang harus dibawa ke rumah Laras.

"Tok,,,tokk,,,,,

"Ricky bangun, ayo keluar,kita akan segera ke rumah Laras," teriak wanita paruh baya itu.

"i - iya maaa,"sahut Ricky dari dalam kamar.

"Laras,,,, sini kamu juga segera bersiap-siap ,kita akan ke rumah mu,nih pakaian untuk mu, semoga muat ya," ucap mama Ricky.

"Terimakasih Nyonya " tutur Laras.

"Apaaa ??? Nyonya?? mulai sekarang kamu panggil saya Mama,masa nyonya sih, ahh kamu ada - ada saja Laras," jawab wanita baik hati itu.

" Oh i- iya nyo,, ehh Maa, kalo gitu Laras ganti baju dulu," izin Laras buat ganti baju .

Saat Laras sedang ganti baju, ternyata Ricky sudah duluan siap, tapi dalam benak Ricky ini semua seperti mimpi baginya, karena semua ini terjadi akibat reaksi Minuman beralkohol itu.

"Ma,, apa mama benar-benar ingin aku menikahi gadis itu?? " tanya Ricky kepada mamanya.

"Iya lah Ky, kamu harus tanggungjawab atas perbuatan mu, kami tidak pernah mendidik kamu untuk berbuat seperti ini, ya kamu rasakan sendiri akibatnya," ketus mama Ricky.

Tak,,, tak,,, tak,,, suara High heels yang di pakai laras.

Mendengar suara itu,Ricky dan mamanya langsung melihat ke arah suara detakan sepatu itu.

"Wahhhhh cantik sekali calon menantu mama, cocok sekali pakaian itu di tubuhmu nak," puji mamanya Ricky.

"Akhhhh mama bisa aja, ini juga kan baju dari mama," jawab Laras.

"Iya memang dari mama tapi, sangat cantik di badan kamu ," ujar mama Ricky yang masih memuji.

"Waw, ternyata gadis ini cantik juga, dari raut wajahnya juga baik," gumam Ricky dalam hati sambil melihat Laras.

"Heyyy Ricky kok bengong sih,,, terkagum dengan kecantikan Laras," tanya Mamanya.

" Mmmm gk kok ma, " ucap Ricky yang sudah ter tebak dalam pikirannya.

Ya udah kalo semua sudah selesai

mari kita berangkat.

Dag,,,,dig,,,,,dag,,,,dig,,,, degub jantung Ricky.

Perjalanan 30 menit, sampai juga di rumah Laras.

tok,,, tokk,, tok,,,

*permisi.

"Buk,,, ibuu,,,, " Laras memanggil ibunya.

Mendengar suara Laras ibunya segera membukakan pintu.

"Iya nakkk," jawab ibunya sambil membuka pintu*

Melihat laras yang begitu cantik, ibunya terkagum, dan juga terheran kenapa dengan beberapa orang Laras datang.

"Lohh ada tamu, silahkan masuk semua," ajak Ibunya Laras.

Melihat kondisi rumah dan sekitarnya yang sangat sederhana, mama Ricky semakin merasa bersalah dengan apa yang audah anaknya perbuat, dia merasa kasihan melihat Laras.

"Silahkan duduk," Ibu Laras mempersilahkan semua untuk duduk.

Tidak ada basi basi lagi, mama Ricky langsung.

"Maaf mbak, mbak pasti terkejut mengapa kami ke sini, langsung bersama Laras, tujuan kami kesini adalah Melamar Laras untuk putra kami, "ucap Mamanya Ricky.

"Oh tuhan apa ini Mimpi, anakku satu-satunya di Lamar, dan kelihatannya mereka adalah orang-orang terpandang" gumam ibu Laras.

"Kalau saya tergantung Larasnya saja, dia kan sudah besar, jadi sudah bisa menentukan mana yang terbaik untuk dirinya," jawab ibu Laras.

Mendengar jawaban itu" andaikan saja ibu tau apa yang terjadi sebenarnya, pasti ibu akan melarang ku untuk jadi istri pria itu," Laras bicara dalam hatinya.

" Buk, Laras kan sudah gede, mungkin sudah saatnya Laras dengan pendamping hidup Laras, kalo ibu gk keberatan Laras minta izin ya buk," ucap Laras.

Serrrrrrrrrr.....

Tiba-tiba darah Ricky berdesir mendengar percakapan antara ibu dan anaknya itu, ohhh bodohnya aku yang sudah menodai gadis se baik,dan sepolos itu, tapu dia masi bertanya dalam hati, kenapa Laras tidak jujur kepada ibunya mengenai masalah itu.

" Iya nak,ibu mengizinkan, asalkan kamu bahagia apa yang gk sih nak," sahut Ibu Laras.

"Baik lah semua sudah jelas,Laras sudah setuju mbak juga sudah setuju, tinggal menentukan tanggal yang pas untuk acara ini," sambung mama Ricky.

Selang beberapa menit mereka bermusyawarah, akhirnya mendapatkan tanggal yang kira kira akan melangsungkan acara tersebut.

"Baiklah kalau begitu, semua sudah kita anggap selesai, tinggal pelaksanaan saja, kami mohon undur diri,untuk pulang dulu," tegas mamanya Ricky.

"Baik lah Mbak, terimakasih," hati- hati di jalan" ucap ibu Laras.

Laras dan ibunya pun mengantar tamunya sampai ke halaman rumah.

"Hati - hati dijalan ma," teriak Laras

"Iya Laras,kamu juga jaga kesehatan," sahut mama Ricky.

Sementara Ricky yang masih bingung, kenapa Laras tidak menceritakan masalah ini kepada ibunya,membuat Ricky semakin bertambah bingung.

sampai di rumah Ricky, dia mengambil handphonenya dan segera menelpon Laras untuk pertama kalinya.

Kring,, kring,, kring,,,

Laras yang masih belum menyimpan kontak Ricky, menjadi bertanya siapa nomor baru yabg menelponnya.

"Ha - halo,,, ini dengan siapa ya ??? " jawab Laras.

"I- ini aku, Ricky!!! " jawab Ricky.

"Oh iya ada apa tuan ,kok menelpon saya, kan tadi sudah selesai semua," balas Laras.

" I- iya memang sudah, tapi ada yang mau saya tanyakan, kenapa kamu tidak jujur kepada ibu, mengenai masalah ini" tanya Ricky.

"Tuan kalau saya jujur, ibu pasti marah, ibu pasti tidak akan setuju jika aku menikah dengan tuan, karena ibu paling benci melihat orang yang menyakiti putrinya, inilah alasan ku tuan, mengapa aku tidak mengatakan itu, lagian cukup aku saja yang merasakan penderitaan ini, ibu ku tidak usah ikut, dia sudah tua aku tidak ingin menambah pikiran ibu," jelas Laras dengan alasannya.

Mendengar alasan laras dan cara bicara laras yang begitu jelas membuat Ricky sejenak terdiam.

" Ow rupanya gadis ini memiliki pemikiran yang luar biasa,' gumamnya.

" Ba- baik lah kalo begitu, sudah dulu" jawab Ricky yang langsung menutup teleponnya.

"Huhhh dasar aneh,"gumam Laras.

Dengan alasan Laras itu,membuat Ricky serasa di tampar - tamparkan. "betapa menjaga perasaan sekali gadis itu, dia rela menutupi semua ini demi membahagiakan ibunya, sementara aku, apa yang sudah aku lakukan, aku sudah mencoreng nama baik keluarga" ucap Ricky.

Ricky jalan menuju dapur karena kehausan, ternyata disana ada Mamanya.

"Ehh Ricky, ternyata Laras mempunyai pemikiran yang begitu, dewasa dan bijaksana, bersyukur lah kamu mendapatkan gasis itu" ucap mama.

"Memang iya ma, tapi aku sama sekali tidak mencintai gadis itu, ini akan segera menikah, apa nanti dia bahagia, dengan aku yang masih menjadi kekasih orang lain," sahut ricky.

"Kalau masalah mencintai,lama kelamaan mama yakin kamu bisa mencintai gadis itu," tegas mama Ricky.

...Bersambung...

Jangan lupa Like, vote, dan komentar yang membangun

...Terimakasih...

Pernikahan

Waktu yang ditunggu akhirnya datang juga

dimana Ricky dan laras akan melangsungkan pernikannya, tanpa diketahui oleh kekasihnya Ricky.

Dan kali ini Papanya Ricky akan menghadiri pernikahan putranya itu, yang pas acara lamaran Papa Ricky tidak sempat hadir karena ada urusan perusahaan ke luar Negeri.

" Ricky kamu sudah siap, kami semua sudah tinggal menunggumu nak," teriak papanya Ricky.

"Iya pa bentar lagi, Ricky siap ini," sahut Ricky, Ricky yang masi saja belum percaya diri apa dirinya sudah siap,untuk menjadi seorang kepala keluarga.

Sementara keluarga laras sudah bersiap di lokasi yang sudah ditentukan, dan seorang perias untuk laras juga sudah mulai me, make over penampilan Laras.

"Nahhh anak Mama Kok ganteng nya luar biasa ini, kalo kek gini jadi teringat Papamu waktu muda dulu," puji Mama Ricky.

"Ya sudah ayo kita berangkat, takut kena macet nanti di jalan," ajak Papa Ricky.

Sesampainya di lokasi acara.

Semua tamu tengah menyambut kedatangan keluarga Ricky dimana teman, keluarga dan rekan bisnis mereka juga sudah pada hadir untuk melangsungkan acara anak Bos besar itu.

Laras yang sudah selesai juga sudah menunggu di dalam ruangan.

" Ya udah semua mari kita masuk dan memulai acaranya biar gk kelamaan," ucap Papanya Ricky.

Akhirnya mereka masuk,dan sudah mengambil tempat duduk masing-masing,kemudian Laras juga segera di panggil, begitu Laras keluar.

"*Oh my God, itu benar-benar laras atau Bidadari, sungguh kecantikan yang sempurna, " gumam Ricky yang pangling melihat Laras.

"Waaw cantik sekali calon menantu kita pa" ucap mama Ricky.

"Ja - jadi itu calon menantu kita?? sungguh wanita yang sempurna untuk Ricky," jawab Papa Ricky.

Para tamu juga melihat Laras dengan begitu heran, akan kecantikan, keanggunan yang dimiliki Laras.

Ihhh cantik sekali ya,,, cantik sekali ya,,, cocok banget mereka berdua, yang laki- laki sungguh tampan dan gagah,si perempuan cantik jelita mempesona, ujar para tamu

"Bisa kita mulai acaranya," tanya pak penghulu.

"Bi- bisa pak," jawab Ricky yang masih gugup dan pangling melihat gadis yang disampingnya itu.

Acara ijab Qobul pun dimulai, para tamu undangan semua sudah menyaksikan dan menuturkan kata "SAH"

semua melihat sungguh sempurna acara pernikahan tersebut, tanpa ada yang tahu akar masalah di keluarga itu.

Air mata ibu laras yang tidak bisa ia tahan, melihat putrinya, yang kini sudah Sah menjadi milik orang lain. tapi melihat putrinya yang sedang berbahagia, ia mampu menyembunyikan rasa kesedihan nya itu.

Kedua pengantin kini meminta restu kepada orang tua mereka.

Kini acara sudah selesai, semua tamu yang berhadir juga sudah berpamitan untuk pulang.

dan keluarga Ricky dan Laras juga segera menuju rumah masing-masing.

"Selamat datang di keluarga kami nak, semoga kamu betah tinggal disini," ucap Papa Ricky.

"I- iya pa," jawab Laras yang masih kaku menuturkan kata Papa karena ia sudah lama tidak pernah mengucapkan kata itu.

"Ya udah tunggu apa lagi, kalian ke kamar sana istirahat, pasti sudah capek kan , menjalani acara seharian," titah Mama Ricky.

Kemudian mereka berdua naik ke kamar atas milik Ricky, untuk beristirahat.

"Maaf tuan, tuan yang duluan ke kamar mandi atau saya," tanya Laras.

"Jangan panggil saya tuan lagi, panggil saya Mas Ricky, saya kan sudah resmi menjadi suami kamu," jawab Ricky " ya sudah kamu saja duluan" sambut Ricky lagi.

"Baik lah Tu,, eh Mas " ucap Laras dengan bibir yang masih kelu, untuk memanggil lelaki yang sudah menghancurkan hidupnya itu.

Ketika di kamar mandi Laras yang masih merasa bermimpi sudah resmi menjadi seorang istri, untuk seorang lelaki yang masih memiliki kekasih.

"Apa aku sudah keterlaluan menikah dengan pria yang masih menjadi pacar orang lain, apa ini semua sebuah kesalahan ," gumamnya.

Karena gadis itu, merasa bahwa suaminya juga menikahinya dengan keadaan terpaksa, dan belum siao menerima dirinya seutuhnya.

Selesai Laras mandi, kini giliran Ricky yang membersihkan diri.

"Siap Laras memakai pakaian, dia pun sudah merasa kecapek an dan segera istirahat, dalam benaknya mana mungkin saya bisa ridur dengan dia, sedangkan dia masih milik orang lain, dia menikah denganku karena hanya rasa iba dan tanggung jawabnya," gumam Laras.

Laras pun merebahkan dirinya disebuah Sofa dalam kamar itu.

Beberapa menit kemudian Ricky selesai dari kamar mandi, lalu kaget melihat gadis muda itu sudah tertidur dengan nyenyak, tapi di merasa heran mengapa istrinya itu tidur di sofa bukan di ranjang mewah miliknya itu.

Lalu, ia mengangkat istrinya untuk istirahat di ranjang, dan ia pun ikutan istirahat juga.

...🍁🍁🍁🍁🍁...

Pagi hari Laras terbangun duluan.

"Lohh aku kok bisa tidur disini, semalam kan aku sudah di sofa itu, jadi kenapa sekarang di ranjang ini, apa Mas Ricky yabg memindahkan aku," ucapnya dalam hati.

Tanpa di sadari Laras, Ricky ternyata juga sudah terbangun dan melihat tingkah istrinya yang masih kebingungan.

"Kamu kenapa bingung," tanya Ricky ,

perkataan itu membuat Laras terkejut.

"Saya kok bisa tidur disini, perasaan saya tidur di sofa itu," jawab Laras.

"Kamu yang kenapa tidur di sofa, kamu kan sudah istriku, kalau mama tau masalah ini aku bisa - bisa di tendang, Karena membiarkan kamu tidur disana," sambut Ricky.

"Tapi, saya merasa tidak enak jika tidur bersama mas Ricky, walau kita sudah menikah," jawab Laras.

Jawaban itu membuat Ricky berpikir, kenapa Laras berbicara seperti itu," kenapa dia ngomong seperti itu, apa dia menyesal menikah denganku," tanya ricky pada dirinya sendiri.

"Ke- kenapa kamu berpikiran seperti itu," tanya Ricky.

"Saya sadar, kalau mas menikahi saya karena terpaksa, dan bukan kemauan mas sendiri, disamping itu mas kan masih memiliki seorang kekasih, jadi saya sadar diri akan posisi saya," sahut Laras.

Perkataan laras itu membuat Ricky terdiam, dan memang benar dirinya menikah karena terpaksa, benar juga masih memiliki kekasih, ini juga membuat Ricky merasa tidak enak terhadap Laras.

" I -iya , kamu memang benar, tapi kan gk harus juga kamu tidur di sofa itu, dan aku akan mencoba untuk menerima kamu," tutur Ricky.

"Terserah kamu saja mas, itu hak kamu, saya tidak ada hak, untuk ikut campur dengan urusan pribadimu," tutur Laras dengan tegas.

Ricky menjadi terdiam dan tidak bisa berkata-kata lagi, gadis itu memang berpikir sangat dewasa. tapi pasti dia juga merasa sakit hati, suami yang sudah resmi menikah dengannya masih memiliki kekasih, siapa pun perempuannya pasti tidak akan menerima itu.

Lalu laras keluar dari kamar itu, dan pergi ke dapur membantu mamanya Ricky yang sekarang juga menjadi Mamanya Laras, menyiapkan sarapan untuk keluarga.

Kemudian..

...Bersambung...

Jangan lupa Like, vote, dan komentar yang membangun

...Terimakasih...

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!