NovelToon NovelToon

Malaikat Tampan Dari Surga

Prakisah (Revisi)

Tokoh Tokoh Utama dalam Novel Ini

Fauzan

Putri

Kakek Hasan & Nenek Karti

Oma Rissa

Opa Andre

Papa Anton & Isteri

Papa Adi & Mama Fitri

Abah Yusuf & Umi Salimah

Papa Dedi & Mama Evi

Ayah Fadil & Bunda Nissa

Papa Niko & Mama Yolanda

Papa Bram & Isteri

Bagas

Adelia

Rafi

Ayu

Bobi

Intan

Sintia

Romi

Yunita

Boy

Gladys

Mischa

Aurelie

Daniel

Tokoh Tokoh pendukung

Papi Yosef dan Mami Bertha

Daddy Dewa dan Mommy Dewi

Papi Halim dan Mami Merry

Papa Haris dan Mama Santi

Papa Wisnu dan Mama Tiara

Cindy

Clara

Claudia

Dita

Bram

Anggun

dan Lain Lain

Seorang Miliarder Terkenal dikota J. Hasan Prayoga Mempunyai Seorang Anak Laki Laki Bernama Adi Putra Prayoga. Adi menikah dengan seorang perempuan dari kalangan biasa Bernama Fitri Cahyani. Adi bertemu dengan Fitri dibangku kuliah.awal pernikahan mereka pihak keluarga Adi menentang pernikahan mereka.dikarenakan Fitri yang berasal dari Keluarga biasa saja.begitupun dengan keluarga Fitri tidak menyetujui pernikahan mereka dikarenakan keangkuhan keluarga Adi.

Kehidupan setelah Pernikahan Adi dan Fitri, mereka lalui dengan kesederhanaan.meskipun begitu mereka berdua tetap akur demi menciptakan keluarga yang sakinah mawadah warahmah. Tahun Pertama pernikahan Mereka dikaruniai anak laki laki yang diberi nama

Fauzan Putra Triadi.setelah Fauzan berumur 5 tahun lahirlah anak kembar mereka laki laki dan perempuan yang diberi nama Adelia Putri Triadi dan Bagas Putra Triadi.

Fauzan adalah seorang pribadi yang introvert,dingin,tegas,namun baik hati dan penyayang apalagi jika berhubungan dengan orang tua dan adik adiknya.semua sifat nya gabungan dari sifat papa dan mamanya

sedangkan Bagas adalah seorang dengan kepribadian yang extrovert,periang,baik hati, juga penyayang.

kalau Adelia adalah seorang perempuan dengan pribadi yang rajin,ramah,baik hati, penyayang tetapi sangat manja dan terkadang suka plin-plan.

Dikarenakan kedua keluarga Adi dan fitri tidak merestui pernikahan mereka.hiduplah keluarga kecil ini dengan kesederhanaan.

Awal awal pernikahan mereka tak sedikit mereka lalui dengan perjuangan yang keras.untunglah berkat kekuatan cinta mereka berdua.pernikahan ini langgeng dan tetap harmonis sampai anak anak mereka dewasa.

Kakek Hasan sebenarnya adalah orang tua yang baik tapi demi menjaga keutuhan keluarga besarnya yang sebagian besar tidak menyetujui pernikahan antara Adi dan fitri.terpaksa beliau menarik semua hak ahli waris untuk sang putra.istrinya Nenek Karti tidak menyetujui tindakan sang suami tapi beliau tidak berdaya karena dia hanyalah seorang istri.dan juga harta yang mereka miliki sebagian besar merupakan hasil kerja keras sang suami.

Papa Adi dan Mama Fitri Menikah disaat Papa Adi berumur 21 tahun dan Mama Fitri Berumur 19 tahun. tepatnya setelah Papa Adi tamat kuliah dan Mama Fitri masih kuliah. mereka berdua satu universitas beda angkatan dan beda jurusan. mereka berdua mempunyai teman yaitu Papa Dedi,Mama Evi,Dan Ayah Fadil. Papa Dedi dan Mama Evi juga berpacaran disaat mereka sama sama kuliah mereka menikah 1 tahun setelah Papa Adi dan Mama Fitri Menikah.sedangkan Ayah Fadil menikah dengan Bunda Nissa 3 tahun setelahnya.

Ayah Fadil merupakan muallaf keturunan tionghoa. mereka berlima bersahabat semenjak dibangku pertama SMA.setiap tahun mereka berlima lalui dengan berkumpul bersama baik saat Imlek maupun lebaran.

Mereka sewaktu di SMA bersahabat meski beda sekolah hanya saat kuliah saja mereka berlima berkumpul dalam satu kampus yang sama meski berbeda fakultas dan angkatan.

Ayah Fadil mempunyai 3 orang sahabat yang masing masing beragama Kristen, Hindu,dan buddha.dari Ayah Fadil lah,Ayah Adi,Mama Fitri,Papa Dedi,Mama Evi mengenal 3 sahabatnya Ayah Fadil Tersebut walaupun tidak terlalu akrab karena jarang bertemu. Meski mereka 8 orang ini berbeda agama tetapi rasa toleransi dan keakraban mereka tetap ada.

Teman Ayah Fadil bernama Yosef (Kristen),Dewa(Hindu),Dan Merry(Buddha)

Papa Adi,Mama Fitri, Papa Dedi,Mama Evi Beragama Islam.sedangkan Ayah Fadil sedari kecil beragama Konghucu tetapi disaat memasuki kuliah dia memeluk agama Islam

Papa Adi dan Mama Fitri tinggal dirumah sewaan dengan biaya hidup yang pas pas an mereka lalui untunglah sahabat mereka berdua semasa kuliah Papa Dedi Dan Mama Evi sering membantu mereka berdua disaat saat dibutuhkan. kedua pasangan suami istri ini tidak mengetahui jika teman mereka Adi merupakan anak kakek Hasan seorang Miliarder paling kaya dan terkenal di kota J.

Papa Dedi dan Mama Evi dikarunia 4 orang anak 2 putra dan 2 putri.anak pertama mereka bernama Rafi Anugerah Pratama,anak kedua mereka bernama Ayu Sekar Harum,anak ketiga bernama Bobi Saputra,dan anak keempat mereka bernama İntan Nuraini.

Rafi adalah seorang playboy,Ayu adalah seorang perempuan mandiri, Bobi adalah seorang yang disiplin, sedangkan İntan anak yang manja sama seperti Adelia.sehingga mereka berdua menjadi sangat akrab dari kecil hingga besar

Ayah Fadil Menikah dengan Bunda Nissa.mereka dikaruniai anak semata wayang bernama Sintia.Sintia sebenarnya anak kedua mereka dikarenakan anak pertama mereka keguguran. Sintia seorang anak yg lincah,dan suka ceplas ceplos manjanya akut karena anak semata wayang.

Ayah Adi bekerja sebagai Office Boy disebuah perusahaan,Mama Fitri Bekerja di Toko Baju.

Ayah Dedi mempunyai perusahaan bergerak di bidang jasa, sedangkan Mama Evi seorang manager Bank Swasta.Ayah Fadil mempunyai usaha tour and travel sedangkan Bunda Nissa Adalah Ibu Rumah Tangga

Pada Inti Cerita nanti Kakek Hasan Berumur 70 tahun,Nenek Karti berumur 65 tahun,Ayah adi 45 Tahun,Mama Fitri 43 Tahun,Papa Dedi 46 Tahun,Mama Evi 44 Tahun,Ayah Fadil 44 Tahun, Mama Nissa :43 Tahun,Abi Yusuf 46 Tahun,Umi Salimah 42 Tahun.Fauzan 23 Tahun,Putri:21 Tahun,Bagas dan Adelia,18 tahun,Rafi 23 Tahun,Ayu 21 Tahun,Bobi 20 Tahun,Intan 18 Tahun,Sintia 17 Tahun.Romi 23 Tahun,Yunita:19 tahun

Putri Berasal dari Keluarga menengah keatas

Ayahnya bernama Yusuf dan Ibunya bernama Salimah

Putri Mempunyai seorang kakak bernama Romi dan adik bernama Yunita

Abi Yusuf Mempunyai perusahaan periklanan dan perhotelan sedangkan Umi Salimah mempunyai usaha Boutique dan Perhiasan

Putri pribadi yang lembut namun tegas,baik hati dan penyayang terutama pada orang tua,kakak serta adiknya.Putri berpenampilan terkadang tomboi terkadang feminim sesuai situasi.

Kakaknya Romi Tipe pemberontak dan suka Hura Hura meski cinta keluarga sedangkan Yunita tipe Wanita feminim dan terkesan sedikit agresif.

Cerita saya ini mengalami alur maju dan mundur. cerita ini hanyalah khayalan belaka semua tokoh merupakan fiksi.

Author berharap kita semua dapat mengambil sisi positif dan membuang sisi negatif dari cerita ini.

jika kalian penasaran dengan awal dan ending ceritanya mohon untuk terus dukung saya agar saya semangat dalam menulis nya

Jika ada kekeliruan mohon dimaafkan karena ini adalah karya tulis pertama saya.

Terimakasih sebesar-besarnya

Hormat Saya

Adi (Author)

Pertemuan pertama yg tak terlupakan (1)

Dikeluarga Papi Adi

Mami Fitri terbangun dari tidurnya setelah mendengar kumandang adzan subuh.bergegas dia kekamar mandi untuk mencuci muka.setelah itu dia membangunkan suaminya yang sedang lelap tertidur karena keletihan.

"Pa,Papa Bangun sudah adzan subuh nih"Ucap Mama Fitri

"Hmmm Papa Masih ngantuk ma" Sahut Papa Adi yang belum juga membuka matanya karena masih mengantuk

"Ayo Bangun dong pa" ucap Mama Fitri lagi

"Hoaammm rasanya capek banget ma"sahut Papa Adi sembari menutup mulut dan mengerjap ngerjapkan matanya yang terasa berat

"Memang banyak yaa yang dikerjakan kemarin ya pa sampai papa harus lembur???tanya Mama Fitri

"Iya ma kemarin seluruh bagian kantor sibuk menyambut direktur baru diperusahaan.Papa diwajibkan lembur untuk membantu yang lain meski itu bukan tugas papa"jawab Papa Adi

"Ya udah buruan gih pa,Mama mau bangunin Fauzan.kita sholat subuh berjamaah.papa kan harus kerja,Mama juga kerja,fauzan dia mau berangkat sekolah.hari ini hari pertamanya sekolah kan"ucap Mama Fitri yang sudah mulai tidak sabaran melihat suaminya belum juga beranjak dari tempat tidur nya

"Bentar lagi ma,kepala papa pusing kalau bangun tidur mendadak"balas Papa Adi

"Papa sayaaang klo papa belum juga bangun setelah mama kekamar Fauzan gimana anak kita mau dapat contoh yang baik klo papanya malas malas an" Ucap Mama Fitri sembari memijat kaki suaminya.

Melihat suaminya masih juga memejamkan mata Mama Fitri langsung bangkit dan Berkata

"Ya sudah terserah papa mau bangun atau tidak Mama mau kekamar Fauzan.awas saja kalau belum juga bangun.nanti malam tidur di luar.

"iya iya ma,jangan tega begitu dong masak papa harus tidur diluar" sahut Papa Adi sambil bangkit dari tidurnya (hmmm dasar Papa Adi kalo giliran disuruh tidur diluar aja langsung nurut sama mama)

Papa Adi bergegas kekamar mandi untuk mandi dan mengambil air wudhu.sementara itu Mama Fitri sudah berjalan menuju kamar Fauzan

Tok..Tok. .Tok (suara pintu kamar diketuk)

"Sayang mama ayo bangun sudah subuh ni" ucap Mama Fitri dari luar kamar membangunkan Fauzan yang masih lelap tertidur.

Didalam kamar Fauzan terbangun dari tidurnya.

sambil mengucek ucek matanya dan melihat jam weker dia berteriak menjawab mamanya

"iya ma sebentar ini Fauzan sudah bangun"

ceklek..(suara pintu kamar dibuka)

"maaf ma Fauzan bangun terlambat, alarm jamnya nggak berbunyi mungkin rusak"ucap Fauzan setelah pintu terbuka

"kok mama baru bangunin Fauzan sekarang,subuhnya hampir habis tuh" ucap Fauzan lagi

"maafin mama sayang tadi mama bangunin papa dulu.buruan mandi kita sholat jamaah bareng papa.masih ada 20 menit nih waktu subuhnya"sahut mamanya

"baik ma Fauzan mandi dulu nanti nyusul kesana"ucap Fauzan

"pinter dan rajin anak mama yaa,,mama papa tunggu kamu mandinya baru sholat berjamaah kita"balas Mama Fitri sambil mengusap-usap kepala anaknya.

"oke, makasih ma atas pujiannya"ucap Fauzan sambil tersenyum dan kemudian dia melangkahkan kakinya menuju kamar mandi

Mama Fitri kemudian kembali ke kamar untuk mandi sekalian melihat apakah suaminya tidur lagi.

ceklek...

Mama Fitri masuk kedalam kamar dilihatnya suaminya baru saja keluar dari kamar mandi.

Buru buru dipeluknya suaminya dengan erat sambil menangis.

Papa Adi terkejut dibelainya rambut istrinya dan dikecup kening nya kemudian dia berkata

"kamu kenapa sayang kok tiba-tiba nangis"

"nggak sayang mama merasa bersalah saja tadi sedikit emosi dengan papa.maafin ya pa Mama tau papa letih habis kerja lembur.nanti malam mama masakin jamu herbal untuk capek ya dan juga nanti mama pijitin."ucap Mama Fitri sambil mengusap air matanya

Melihat istrinya yang seperti itu perasaan papa Adi menjadi tersentuh kemudian dia berkata

"gak apa-apa kok ma.papa udah maafin,papa juga tau mama harus sibuk kerja dan mengurus rumah ini sendirian"

ya begitulah hati seorang mama Fitri yang terlalu sensitif sehingga gampang menangis.papa Adi sadar hal itu karena mereka sudah berpacaran dari bangku kuliah.

setelah Fauzan selesai mandi mereka bertiga shalat subuh berjamaah.dilanjutkan dengan Mama Fitri yang menyiapkan sarapan sedangkan mereka berdua menonton televisi.

jam 6 pagi mereka bertiga berkumpul dimeja makan.sebelum makan papa Adi memimpin doa terlebih dahulu.

saat mama Fitri mau menyajikan sarapan buat papa Adi tiba tiba Fauzan berkata

"papa lembur ya semalam??tanya Fauzan

"iya sayang,papa semalam lembur karena kantor sibuk menyiapkan penyambutan direktur yang baru" jawab Papa Adi

"emang kenapa sayang???"tanya Papa Adi

"pasti papa capek banget yaa,,doain Fauzan ya pa,ma biar nanti jadi orang sukses.kalo Fauzan sudah sukses mama dan papa nggak perlu capek capek kerja lagi"ucap Fauzan sambil menopang dagu dengan dua tangannya.

"amiiin"sahut mama dan papanya berbarengan

mereka berdua terharu mendengar kata-kata dari mulut bocah sekecil fauzan.kemudian papa Fauzan berkata

"yang penting Fauzan skrg rajin rajin belajar nya ya,,jangan bandel,selalu ikuti apa kata papa,mama serta guru disekolah agar nanti Fauzan jadi orang yang sukses"ucap papa Adi

"Siap pak boss"jawab Fauzan dengan gaya memberi hormat sambil menyunggingkan senyum

'ya sudah ayo kita mulai makannya nanti terlambat"giliran mama Fitri yang berkata

"siap İbu Boss''gantian Papa Adi yang melakukan gaya memberi hormat

Fauzan tertawa cekikikan melihat Tingkah ayahnya yang meniru dia tadi.

Sarapanpun dilalui dengan rasa kehangatan sebuah keluarga kecil yang sederhana.

Setelah sarapan mama Fitri menyiapkan keperluan dia dan suaminya kerja.sedangkan Fauzan menyiapkan perlengkapan sekolah sendiri karena dari kecil dia sudah diajarkan mandiri oleh papa dan mamanya.

setelah mereka bertiga siap papa dan mamanya menuju motor kesayangan papanya yang setia menemani dari papanya masih kuliah. ya papa Adi meskipun diawal kuliah dia sering membawa mobil.tapi semenjak dia mengenal mama Fitri dan putus dari pacarnya yang hanya melihat materi saja dia mulai terbiasa hidup dengan kesederhanaan.hingga hadirlah motor kesayangannya yang selalu menemani dia dengan sang istri Baik dalam suka maupun duka.

sementara itu Fauzan mulai mengecek sepedanya dari rem juga pedalnya. setelah dirasa aman dia bersiap siap mengeluarkan sepedanya dari teras rumah.tiba tiba mamanya menghampiri dan bertanya.

"kamu beneran mau berangkat sekolah sendiri???tanya Mama Fitri dengan khawatir mengingat hari ini hari pertama Fauzan masuk SD

"Yakin ma Mama jangan khawatir lagian Fauzan Juga bareng Sama Rafi berangkat nya"jawab Fauzan dengan mantap.

"baiklah kamu Hati hati bawa sepedanya ya,liat kiri kanan saat dijalan raya."

"Siap Ratu"ucap Fauzan sambil bergaya hormat.khas kerajaan

"sudah buruan gih sana nanti terlambat,oh ya cium tangan papamu dulu tuh."ucap mamanya lagi sambil geleng-geleng kepala melihat gaya hormat anaknya yang lucu

Mama Fitri menghampiri Papa Adi yang sudah selesai memanaskan mesin motornya.

"sudah siap berangkat pa??" tanya Mama Fitri

"sudah, ayo"jawab Papa Adi

"Papa tunggu, Fauzan cium tangan mama sama papa dulu"terdengar suara Fauzan dari belakang mamanya sambil menenteng sepeda

"Anak papa yang baik,sini buruan nanti kita terlambat"ucap Papa Adi sambil mengulurkan tangannya.

"Pa,Ma Fauzan berangkat sekolah dulu"ucap Fauzan sambil mencium tangan kedua orangtuanya

"Hati-hati dijalan ya sayang,jangan bandel disekolah,jangan berantem belajar yang baik turuti nasehat guru"ucap papa Adi memberikan nasehat pada Fauzan

"Baik Pa,Ma Assalamu'alaikum"sahut Fauzan sambil mulai naik dan mengayuh sepedanya

"Waalaikum salam"balas Papa dan Mama berbarengan..

segini dulu yaa pemirsa

jika suka dan masih penasaran dengan kisah malaikat tampan ini

mohon bantu dukungannya agar saya lebih bersemangat menulis ceritanya

mengingat ini karya pertama saya

maaf jika ada kesalahan

Pertemuan pertama yang tak terlupakan (2)

Dikediaman Abi Yusuf

Umi Salimah dan Abi Yusuf terbangun dari tidurnya mendengar suara adzan yang berkumandang.

"Selamat Pagi abi sayang"ucap umi Salimah sambil mencium pipi Abi Yusuf.

"Selamat Pagi juga umi sayang" balas Abi Yusuf sambil mencium kening istrinya.

"Umi bangunin Putri dulu ya bi, takutnya dia belum bangun.Papi duluan aja mandinya" ucap umi Salimah

"Iya sayang buruan gih nanti kita shalat subuh berjamaah" sahut abi yusuf sambil tersenyum

"Oke" ucap umi Salimah sambil membentuk huruf "O" dengan tangannya

saat Abi Yusuf beranjak ke kamar mandi, umi Salimah bergegas ke kamar putri untuk membangunkannya.

Tok. Tok ..Tok

"Sayang bangun Abi ngajak kita sholat subuh berjamaah nih"ucap Umi Salimah dari luar kamar.

"iya mi, Putri udah bangun ini lagi mau siap mandi" sahut Putri setengah berteriak

"buka dulu dong pintunya, masa anak gadis mami teriak teriak begitu" ucap Umi Salimah.

ceklek...

"hehehe maaf mi abisnya Putri mau buru2 mandi takut Abi marah karena nunggu Putri Lama mandinya" sahut Putri sambil senyum-senyum.

"ya sudah buruan mandi, yang bersih yaa jangan asal mandi kamu kan anak perempuan"ucap Umi Salimah

"Oke Umiku yang paling cantik" balas Putri sambil tersenyum dan membentuk huruf"O" dengan tangannya

"oh yaa Umi lupa bilang kalo hari ini umi yang antar kamu ke taman bermain (playgroup)

"emang Umi gak bareng Abi berangkat kerjanya???"sahut Putri

"enggak sayang soalnya Abi buru2 berangkat nanti karena ada pertemuan penting dengan kolega bisnis Abi"

"Oh Begitu, ya sudah gpp mi nanti Putri ikut mami Aja.Udah ya mi Putri mau mandi,nanti gak mandi mandi Putri kalo umi ajak ngobrol terus"ucap Putri sambil cemberut

"Iya Iya Anak Gadis Umi yang paling cantik.jangan cemberut dong nanti cantiknya ilang" balas Umi Salimah sambil tersenyum

"Abi sama umi tunggu ya diruang sholat keluarga"ucap Umi Salimah lagi sambil meninggalkan kamar takut anak gadisnya ngomel lagi karena kebanyakan bicara

"Hihihi Umi , Putri nggak sewot kok.Makasih ya mi udah sayang sama Putri"ucap Putri dalam hati sambil bergegas ke kamar mandi

Saat ini Umi Salimah sudah tiba dikamar mereka. sambil tersenyum umi Salimah bertanya saat suaminya keluar dari kamar mandi "Sudah selesai mandinya bi,kok cepat banget???tanya Umi Salimah.

"Ya sudah dong sayang memangnya Abi sama seperti Umi dan Putri kalau mandi lama"jawab Abi Yusuf

"Ya udah jangan marah suamiku yang paling ganteng, tunggu Umi ya sama Putri biar bareng sholat subuhnya"ucap Umi Salimah

"Ya" balas Abi Yusuf singkat takut isterinya tambah panjang ngobrol nya.mana mandi lama lagi keburu habis dah waktu subuhnya batin Abi Yusuf

Selesai Umi Salimah dan Putri mandi mereka bertiga sholat subuh berjamaah diruang sholat keluarga.Selesai sholat mereka bertiga beranjak keruang keluarga untuk menonton TV sambil menunggu sarapan selesai disiapkan sama Bi Inah Asisten Rumah tangga mereka.

Ya Keluarga Abi Yusuf dan Umi Salimah tinggal disebuah rumah mewah dengan 2 ART,2 Satpam,2 Sopir dan 1 Tukang Kebun.

Rumah Mewah Abi Yusuf dibangun 2 lantai dengan 5 kamar termasuk kamar Putri,dan Abi +Umi

Didapur selesai menyiapkan sarapan dimeja makan Bi Inah bergegas keruang keluarga untuk memanggil mereka sarapan

"Tuan, Nyonya sarapan nya sudah siap"ucap Bi Inah

Umi Salimah menoleh sambil berkata "Iya bi Inah makasih"

"Ayo Abi,sama anak gadis umi tersayang kita segera sarapan"Ucap Umi Salimah sambil melangkah mendahului suami dan putrinya

Sesampainya mereka bertiga di meja makan,Abi dan Umi duduk berdampingan sedangkan Putri duduk disebelah Uminya.

Sebelum makan Abi Yusuf memimpin doa sebelum makan.

setelah selesai berdoa Umi Salimah menuangkan sarapan kepiring untuk suaminya terlebih dahulu sambil bertanya kepada Putri "Putri mau Umi ambilin atau ambil sendiri???

"Putri ambil sendiri aja mi"jawab Putri.dia ingin belajar mandiri agar menjadi Kakak perempuan yang bisa diandalkan adik-adiknya nanti

Ya Pemirsa perlu kalian tau Putri meski umurnya baru 3 tahun dan masih di Play Group. Dia sudah berusaha untuk lebih mandiri.baik itu tidur dikamar sendiri meski dia penakut.bangun tidur sendiri,dan sekarang mengambil sarapan sendiri

selesai sarapan mereka bersiap siap berangkat.

Umi menyiapkan keperluan kantor untuk suaminya dan dia sendiri sedangkan Putri masih dibantu Bi Wati ART mereka yang satunya lagi dikarenakan takut lama jika Putri harus bersiap-siap sendiri sedangkan Abi Yusuf dan Umi Salimah harus berangkat pagi pagi agar menjadi contoh disiplin yang baik buat karyawan mereka masing-masing. Bi Wati merupakan ART sekaligus menjadi baby sitter Putri

Di Garasi mereka sudah bersiap siap berangkat

"Mi, Abi duluan berangkat yaa"Ucap Abi Yusuf sambil mencium kening Istrinya

"Iya bi, Abi hati hati dijalan yaa"balas Umi Salimah sambil mencium tangan suaminya

"Putri sayang papi berangkat duluan yaa"ucap Abi Yusuf pada Putri sambil mencium pipinya kiri dan kanan

"Iya bi, Abi hati hati dijalan dan jangan lupa makan yaa meski sesibuk apapun kerjaan dikantornya"balas Putri

"Oke Sayang pasti Abi nggak akan lupa makan"ucap Abi Yusuf lagi sambil tersenyum mendengar perhatian dari sang buah hati

"Dah...Umi...Dah Putri Assalamualaikum" ucap Abi Yusuf sambil menuju kearah mobil yang sudah ditunggu disupiri oleh pak Ridwan

"Waalaikum salam"sahut Umi Salimah dan Putri berbarengan

sebelum memasuki mobilnya Abi Yusuf berpesan kepada Supir yang mengantar anak dan istrinya

"Pak Yono, bawa mobilnya jangan ngebut yaa.utamakan keselamatan" ucap Abi Yusuf

"Iya Tuan " sahut Pak Yono sambil membungkukkan badan

Setelah Abi Yusuf memasuki mobil dengan baik Pak Ridwan memajukan kendaraan keluar garasi

Lima menit setelah keberangkatan Abi Yusuf

Disusul mobil Umi Salimah dan Putri yang disupiri Pak Yono

#Disisi Lain (Fauzan menaiki sepedanya menjemput Rafi anaknya Om Dedi Sahabat Papa Adi) untuk berangkat ke sekolah bareng#

sesampainya di rumah Rafi yang tidak begitu jauh dari rumah Fauzan. Fauzan berada didepan rumah Rafi kemudian memencet bel sambil berteriak memanggil nama Rafi

"Rafi,jadi berangkat sekolah bareng nggak??" tanya Fauzan dari luar pagar

"Iya Jadi"balas Rafi seiring dengan keluarnya dia dari rumah bersama Mama Evi dan Papa Dedi

"Selamat Pagi Om, Selamat Pagi Tante"Sapa Fauzan disertai senyuman

"Selamat Pagi juga Fauzan"balas Om Dedi dan Tante Evi (nggak barengan mereka ngomong nya ya Pemirsa)

"Pa,Ma Rafi berangkat sekolah dulu"ucap Rafi sambil mencium tangan kedua orangtuanya

"Iya hati hati dijalan yaa sayang"balas Mama Evi sambil mengusap kepala dan mencium pipi Rafi disusul Ayah Dedi

"assalamualaikum"ucap Raffi sambil mendorong sepedanya keluar pagar rumah

"waalaikum salam" nah kalo yg ini Papa Dedi dan Mama Evi barengan ya Pemirsa

"Kami pergi dulu Om,Tante.Assalamualaikum"ucap Fauzan

"Ya Hati hati dijalannya,, Waalaikum salam"balas Om Dedi dan Tante Evi

Berangkatlah mereka dua orang bersahabat menuju sekolah sambil bercengkrama diatas sepeda.

Bagaimana masih penasaran cerita selanjutnya???

Ayo dukung saya dengan cara klik suka,beri hadiah dan dukungan nya sahabat pelukis senjaku

agar saya tetap semangat menulis nya

Tanpa Dukungan Kalian Apalah artinya diriku ini

Hehehe maaf yaa Author Rada Lebayyy

Ditunggu saja episode selanjutnya

Salam Pelukis Senja Semuanya

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!