Youra gadis ceria dan bersemangat berusia 18tahun

Ia tinggal bersama bibinya sejak kecil

Ia gadis yatim piatu,kedua orang tuanya meninggal saat kecelakaan kapal saat youra berusia 8tahun

Dan dirawat oleh bibinya,adik dari ibunya

Chris pemuda dewasa berusia 29thn,seorang CEO perusahaan property yang terkenal di kota nya

Kepribadiannya yang dulunya hangat dan ramah kepada siapa pun,berubah seketika saat kecelakaan yang merenggut masa depannya

Ia pemuda cacat yang dinyatakan lumpuh sementara dalam arti tidak bisa berjalan sementara

Ia pemuda yang arogan,angkuh,tempramen,dingin dan tidak suka didekati semenjak ia tidak bisa berjalan

...****************...

...*Seperti apa jalan ceritanya ???ikuti aja y...

Sebelum hari kelulusan

Youra dan kedua sahabatnya pergi ke kantin untuk makan siang di jam istirahat

"Youra,setelah lulus nanti kau akan melanjutkan kuliah atau gimana?" Tanya cindy salah satu sahabatnya sambil menyantap nasi goreng yang ia pesan

"Ntah lah,aku belum punya rencana."Jawabnya sambil mengangkat kedua bahunya

"Kenapa belum punya rencana?Seminggu lagi kita akan lulus loh,rasanya 3tahun ini cepat banget ya."Seru Yuna sahabat youra 1 lagi

"Memangnya kalian sudah punya rencana kuliah??" Tanya Youra ingin tahu

"Of course,kalau tidak kuliah mau ngapain lagi??Orang tua ku sudah menuntut ku buat kuliah."Jawab Cindy sedikit meninggi

"Dan kau juga Yun.?"Tanya Youra

"Iya gitu lah,sebenarnya aku masih ingin main dengan kalian,tapi orang tuaku kalian tahu sendiri lah.''Jawabnya dengan sedikit cuek

"Kalian beruntung masih punya kedua orang tua yang begitu memikirkan masa depan terbaik untuk kalian,beda denganku."Jawab Youra sedikit sedih

"Heiii..kenapa kau bilang gitu?"Tanya cindy

"Aku iri dengan kalian berdua,nasib ku tak seberuntung kalian,bisa sekolah sampai lulus saja aku sudah bersyukur banget guys."Jelas nya sambil tersenyum

Cindy dan Yuna pun saling bertatapan tidak tega

"Jangan bicara begitu Youra,kau kan gadis pintar dan memiliki sahabat yang cantik dan imut ini yang selalu menemanimu,jadi kau juga beruntung punya kita..hehehe.."Goda Cindy pada Youra

"Apaan sih Cin,mungkin sepertinya aku akan cari kerja saja buat bantu bibi ku.''jelasnya

"Oyaa??"Seru Yuna

"Hemm...Aku ingin meringankan bebannya,selama ini dia sudah bekerja keras demi membiayai sekolahku,jadi sudah waktunya aku membalas jasanya ."Jelas Youra panjang lebar

"Youra niatmu sangat baik,aku tidak menyesal punya sahabat Sepertimu."Ucap Cindy dengan manja sambil memeluk Youra

"Aku mendukung niat baikmu,tapi kau ingin bekerja apa?sekarang kan lagi sulit cari kerja,perekonomian lagi susah di kota ini.''Ujar Yuna

"Hei..Kau ini sebenarnya mendukung nya apa menakutinya?"Kata cindy sedikit sewot

"Tentu saja mendukung,kan memang kenyataannya begitu !" Jawab Yuna dengan santai

"Ish...kau ini." Ujar cindy kesal sambil mengangkat tangannya kearah yuna yang pura pura ingin memukul

"Sudah sudah..Urusan itu lihat nanti aja,aku juga belum tau akan mencari kerja apa,pekerjaan apa pun juga akan aku kerjakan asal halal..ya kan??"Ucap youra sambil melerai perdebatan mereka

"Setuju."Jawab mereka dengan serentak dan menikmati makan siang mereka

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

hy guys..ini karya pertamaku,mohon dilike & komentar y

kritik dan saran kalian sangat berpengaruh pada karyaku

supaya aku tahu dimana kekurangannya,

mohon dukungannya ya???😀😀

Jangan lupa vote jg y..😉😉🌼🥀

Flashback On

...****************...

Prang.. suara pecahan piring kaca yang habis dilempar begitu saja

"Sudah kubilang aku tidak mau makan,apa kau tuli pelayan be*o."Bentak pemuda itu yang tak lain adalah chris

"Ta.. Tapi tuan ini perintah dari nyonya supaya tuan minum obat."Jawab pelayan itu dengan ketakutan dan gemetar

"Keluar !!!!."Perintah Chris dengan berteriak

"Ta.. Tapi tuan."

"Aku bilang keluar kau.."Bentaknya lagi sambil menyiram air yang ada di gelas yang dibawakan pelayan tadi

"Ba.baik tuan.."Seraya langsung pergi meninggalkan kamarnya

"Arghh...Breng*ek."Teriaknya sekuat kuatnya

...----------------...

Diruang makan

Terlihat nyonya Lee yaitu ibu Chris sedang menikmati makan siangnya dengan santai

"Nyonya .."Panggil pelayan itu dengan nada pelan sambil mengatur nafas dan penampilannya setelah disiram air oleh tuannya

Nyonya lee pun melirik kearah pelayan itu

"Kenapa?apa dia berulah lagi?'Tanya nyonya tetap dengan nada santai

"I..iya nyonya.."Jawab pelayan itu terbata bata

"Ya sudah,pergi ganti bajumu.."Perintahnya sambil pergi meninggalkan pelayan itu

"Baik nyonya. "Jawabnya sambil menundukkan kepalanya

Salah satu pelayan dari mereka pun menghampiri nya

"Kamu tidak apa apa Lin?"Tanya kepala pelayan yang karna usianya sudah lebih tua dari pelayan lainnya

"Tidak apa apa bu,saya sudah biasa diginiin tuan,rasanya saya ga sanggup menghadapi tuan terus terusan.saya capek bu."Jawabnya sambil terisak dan menangis

"Ya sudah ,cepat ganti baju ntar masuk angin."Ujar kepala pelayan pada Lina pelayan itu

"Iya bu.."Jawabnya sambil pergi menuju kamarnya

...----------------...

Dikamar chris

Nyonya lee langsung masuk kamar anaknya tanpa mengetuk pintu dulu dan saat memasuki kamarnya nyonya Lee hanya menghela nafas panjang dan menggelengkan kepalanya

Kenapa tidak?melihat keadaan kamar anaknya begitu berantakan akibat ulah Chris yang tiap hari hanya membanting gelas atau piring jika disuruh makan

Ia menghampiri Chris kearah balkon dimana chris sedang sendiri termenung dikursi rodanya

"Chris."Panggil ibunya pada anaknya

Tapi ia tak menjawab

"Sampai kapan kamu akan begini terus.?"Tanya nyonya Lee dengan nada pelan,tapi tetap Chris tak menjawab

"Jangan seperti ini terus,jangan menyiksa dirimu dengan amarah tidak jelas..apa kau tidak ingin sembuh?"Tanya ibunya sambil mengelus pundak bahu anaknya

"Apa yang harus mama lakukan agar kamu bisa seperti dulu lagi?mama merindukan dirimu yang dulu Chris."

Masih tak menjawab

"Tolong bangkit Chris,coba lah berusaha supaya kamu bisa seperti dulu,mama mohon jangan menyiksa dirimu seperti ini lagi."Ucap ibunya dengan pelan

"Apa kamu tidak kasihan sama mama?sekarang yang mama miliki cuma kamu nak,apa yang harus mama lakukan supaya kamu mau berusaha sembuh nak?coba bilang sama mama nak."Ucapnya panjang lebar

"Maafkan aku ma,aku sudah tidak berguna lagi ,jangan mengharap kan ku lagi."Jawab Chris dengan nada dingin

"Bicara apa kamu nak,kamu masih bisa sembuh,masih bisa jalan seperti semula,dokter sudah menjelaskan kelumpuhan kamu hanya sementara asal kamu mau berusaha dan tetap minum obat.."Jelas ibunya lagi panjang lebar

"Aku lelah,aku mau istirahat,tolong tinggalkan aku sendiri ma.."Ujarnya tetap dengan nada dingin

Akhirnya nyonya Lee tidak bisa berkata apa apa dan lebih memilih mengalah,membiarkan anaknya menyendiri

Dan Chris masih mengutuk dirinya yang tak berguna

......................

hy guys..ini karya pertamaku,mohon dilike & komentar y

kritik dan saran kalian sangat berpengaruh pada karyaku

supaya aku tahu dimana kekurangannya,

mohon dukungannya ya???😀😀

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Hari kelulusan itu pun tiba,mereka merayakan hari kelulusan nya dengan suka cita,dan tradisi kelulusan itu tidak pernah tinggal dengan mencoret coret seragam mereka dengan pilox

"Akhirnya kita lulus..yeah..."Seru cindy sambil mengangkat kedua tangannya dengan perasaan senang

"Selama tiga tahun tidak sia sia perjuangan kita ..heheh."Ujar Youra

"Tapi setelah ini kalian jangan lupakan persahabatan kita,aku ingin persahabatan kita tetap terjalin selamanya ."Jelas Yuna pada mereka berdua

"Tentu donk,sebisa mungkin luangkan waktu kita buat ngumpul..ok."Ujar Cindy sambil memberi kode jarinya 👌🏻

"Jangan lupakan aku ya gaes,aku cuma punya kalian didunia ini."Ujar Youra dengan manja

"Lebay ih.."Sahut Yuna sambil mencubit hidung Youra

"ih..sakit Yuna..hahaha."

Begitulah persahabatan yang dijalin Youra sejak dari kelas 1 sampai hari kelulusannya

Yuna dan Cindy yang dari keluarga elit tak memandang rendah Youra yang hanya dari keluarga sederhana walaupun hanya hidup bersama bibinya

Mereka sangat tulus berteman dengan Youra yang sangat baik,polos dan tidak munafik saat berteman

Cindy adalah anak yang sedikit manja karna ia anak satu satunya di keluarga,namun ia orang sangat menyenangkan dan selalu menghibur Youra dan Yuna

Sedangkan Yuna gadis yang sedikit tomboy tapi tetap tidak menghilangkan kuadratnya sebagai seorang gadis yang ramah,ia penyuka basket dan taekwondo

Ia akan sangat marah jika ada yang mengganggu Youra dan Cindy

makanya tidak ada satu pun murid sekolah yang berani berhadapan dengan Yuna karna Yuna sudah terkenal dengan sabuk hitam nya

🍃🍃🍃

Sepulang sekolah

"Maaf ya aku tidak bisa ngumpul dengan kalian,mamaku mengajak pergi hari ini."Ujar Cindy

"iya aku juga tidak bisa,aku ada latihan hari ini..Sahut Yuna juga

"iya tidak apa apa,kalian pulang lah,hati hati dijalan.."jawab youra sambil tersenyum

"bye Youra."Ucap Cindy langsung masuk ke mobil jemputannya

"Bye."Sahut mereka berdua

"Aku duluan ya .."lanjut Yuna sambil menyalakan mogenya (alias motor gede)

"Ok..hati hati." Sambil melambaikan tangannya pada Youra

Dan Youra pun menghampiri sepedanya untuk pulang

Setiap harinya Youra hanya mengendarai sepedanya untuk pergi kesekolah

ia sedikit iri dengan kedua temannya,namun ia menyadari kehidupannya jauh berbeda dengan kedua temannya

Dimana kehidupan mereka dilengkapi dengan fasilitas fasilitas mewah yang mereka punya,sedangkan Youra hanya menjalani hidupnya dengan apa adanya

Ia tidak pernah mengeluh,selalu tersenyum dan menjalani hidup nya dengan sebaik baiknya dan tidak lupa selalu bersyukur karna ia masih memiliki bibi yang sangat menyayangi Youra

Dikehidupannya yang sekarang Youra hanya tinggal berdua dengan bibinya,suami bibinya sudah meninggal sebelum Youra tinggal bersama bibinya,bibinya tidak memiliki anak

maka dari itu sejak musibah yang dialami Youra sewaktu kecil,bibinya pun merawat Youra dan menjaganya selayaknya anak kandungnya walaupun hanya keponakan

Dan mereka selalu hidup bahagia,tidak pernah mengeluh

Pekerjaan bibinya hanya seorang asisten rumah tangga sejak usia Youra usia 12tahun,Dulunya bibinya mempunyai usaha kedai klontong,namun tidak berjalan lagi dikarenakan selalu dihutangin oleh tetangga tetangga yang tak bertanggung jawab

dan terpaksa membuat bibinya mencari pekerjaan lain.yaitu sebagai asisten rumah tangga

Mereka hanya tinggal disebuah kontrakan kecil,namun sederhana dan nyaman

Youra merasa beruntung memiliki bibi nya yang sangat peduli padanya ,bahkan masih sanggup membiayai pendidikannya sampai lulus