NovelToon NovelToon

CINTA KE DUA

Perkenalan pertamaku

"Drzzz drzzzz kling !"

"Drzzz drzzz kling !"

Bunyi notifikasi pesan dari Fb_ku . Aku abaikan...aku meneruskan kembali pekerjaanku...membagikan katalog terbaru pada pelanggan online_ku . Online shop adalah bisnisku.

"Drzzz drzzz kling !" bunyi notif fb_ku lagi . aku abaikkan...aku taruh ponselku...lalu aku tidur...mengistirahatkan mataku...hmmm rasanya nyaman sekali ketika kupejamkan mataku . tapi kenapa aku tidak bisa tidur meskipun sudah mengantuk...akhirnya ku raih ponselku setelah beberapa saat tak bisa tidur."Siti Hamidah" ku baca nama pemilik akunnya...ku lihat wajahnya,dia seorang ibu ibu . Lalu klik...

"Temanmu adalah pela**r !."

" Kamu berteman dengan pela**r !."

sungguh!! pesannya membuat aku terkejut....tapi aku belum berpikir apapun...

"Kenapa kamu berteman dengannya?" Pesannya yang ke tiga.

dengan enggan aku balas pesannya.

"Ibu siapa? ." Tanyaku.

Drzzz drzzz kling kling kling kling.

Beberapa kali notif . dan langsung bisa kulihat...adalah beberapa foto .Hhaah..aku sangat terkejut...karna yang dikirimkan padaku adalah foto telanjang seorang perempuan...

Apa semua ini ! .

" Siapa Dia? ."Tanyaku sambil mencoba berfikir apa maksud dari ibu ibu ini.

" Bukankah Dia temanmu..anda berteman di facebook."katanya.

"Benarkah ? ! ." Jawabku seraya mengerutkan dahi...sesungguhnya aku tak pernah tahu siapa temanku di fb..?meskipun aku banyak menerima permintaan pertemanan.

"Ya...mengapa anda tidak tahu?."

"Lalu kenapa kau tunjukkan padaku foto telanjangnya." Kataku.

"Aku ingin semua orang tahu bahwa dia adalah pela**r !."

"Ibu ini sebenarnya siapa? aku tidak mengenalnya...aku juga tidak punya hubungan apapun dengannya." jelasku.

"Anda dari mana?" Tanyanya padaku.

" Dari Banyuwangi." jawabku ringan.

"Bukan dari Bandung?."

"Bukan." Aku terdiam....sepertinya dia juga sedang berpikir . Aku menunggu apa yg akan di katakannya lagi . agak lama terdiam....ah..aku tinggal saja untuk cek berandaku....drzzz....lagi.

"Apa benar anda tidak mengenalnya? ." Tanyanya di sebrang seperti tidak percaya.

"Sebenarnya maksud ibu apa?." tanyaku mulai jengkel.

"Aku bukan ibu...Dia adalah kak ku." katanya dengan bahasa yang buruk.

"Aku tidak mengerti ." Kataku mencoba untuk mencerna kata katanya.

" Ini adalah akun Kak ku...aku pakai..wanita dalam foto telanjang itu adalah kekasihku...tapi sekarang aku meninggalkannya." Jelasnya padaku membuatku sedikit mengerti.

"Hmmm."

" Ini aku." teet teet teet...beberapa foto tampil di layar ponselku . Seorang laki laki berparas tampan,hidungnya tinggi,alisnya panjang bergaris dan menyatu di pangkal hidungnya yang tinggi....hmm...bukan orang Indonesia." pikirku.

"Namaku Nauf Ahmed ,lajang, usiaku 25 tahun." aku masih menyimak.

" Aku dari India dan aku punya bisnis di Indonesia.

Hmmm.....pantas.

"Hmmm ...." Hanya itu responku .bahkan aku tidak memperkenalkan siapa namaku.

" Aku tahu namamu . ALINA.nama yang bagus." Katanya membuatku terkesima.

Astaga ! Dia tahu namaku...ah bodohnya aku , bukankah di akunku ada namaku...

" Maukah anda berteman denganku?" Pintanya.

aku berpikir sejenak...apa salahnya hanya berteman.

" Berapa usiamu ?." Aku lupa kalau dia sudah memberitahukannya tadi

" 25 tahun." Katanya lagi.

" Wow....so young."

" Kamu tahu berapa usiaku?." Tanyaku seperti orang mau mengingatkan.

"Tidak."

" Aku sudah tua . usiaku 42 tahun .Aku sudah tidak pantas lagi berteman denganmu . Oh ya kamu dari India ? Kamu pandai bahasaku?."

" Aku bisa lima bahasa." ucapnya sepertinya dengan nada sombong.

"Aku tidak perduli dengan usia,aku hanya ingin punya teman baik .sepertinya anda adalah orang yang baik." jelasnya membuatku besar kepala.

" Hhmm baiklah kita berteman." ucapku santai.

" Terima kasih. apakah anda tidak marah pada saya?." tanyanya.

" Marah? kenapa aku harus marah?."

" Itulah kenapa saya bilang anda adalah orang yang baik , padahal saya telah mengirimi anda foto foto telanjang , tapi anda tidak marah , maafkan saya."

" Hmm tidak apa apa . bukankah sekarang kita berteman? , Baiklah kita off . Aku ada banyak pekerjaan . Bye."

Klik aku menutup Fb ku . dan sepertinya dia masih mengirim pesan .tapi aku abaikkan. aku buka saja nanti pikirku.

Nauf Ahmed. Adalah seorang pria lajang yang mempunyai tiga buah pabrik pakaian di India dan satu pabrik di Indonesia. Dia adalah seorang pekerja keras. Dia tidak akan melewatkan waktu sedetikpun untuk bersenang senang . Karna baginya bekerja adalah hobby nya. Banyak wanita mengincarnya karna ketampanannya serta kekayaannya. Tapi Nauf lebih memilih mengabaikkannya. Sampai pada suatu saat Nauf bertemu dengan seorang wanita ketika ia berada di Indonesia yang bernama Fara.

Alina Damayanti. Adalah seorang wanita anggun dan cantik yang telah bersuami . Juga telah memiliki tiga orang anak . Pekerjaannya adalah jual beli fahion secara online . Usianya sudah 42 tahun .Tapi Dia masih sangat terlihat cantik.

CURHAT

"Sayang ayo cepat makannya.setelah ini kita akan antar kakak ." Seruku pada putra kecilku,ah...akan aku jelaskan.

Aku adalah seorang Ibu rumah tangga dengan tiga orang anak ,dua orang putri dan satu orang putra.Putriku yang pertama telah berumur 14 tahun masih duduk dibangku SMP kelas delapan,dan tinggal dipeantren.putriku yang ke dua masih kelas tiga sekolah Dasar.dan yang ketiga cowok masih berusia tiga tahun.Putraku belum pandai berbicara seperti anak seusianya pada umumnya....Dia terlambat bicara,tapi dia normal dan baik baik saja.Suamiku mantan pegawai Bank swasta...yah mantan....Dampak dari pandemi,Dia ter PHK. Sekarang dia coba bisnis catering kecil kecilan...yah Alhamdulillah bisa menghidupi kami sekeluarga meskipun jauh dari kata Mewah!.

Selalu ...Setiap sore aku selalu mengantar putriku ke Masjid untuk mengaji. Hanya mengantar saja, pulangnya Dia ikut kakakku yang kebetulan mengajar di sana.Setelah mengantar putriku aku pulang lalu duduk di teras rumah .Sambil buka ponsel mau cek apa ada order masuk hari ini.Aku langsung buka Facebook.ada beberapa pesan. Klik !

Ah Dia...Coba aku buka...Pikirku

" Ayo kita whatsapp." Oh ini pesan yang kemarin yang sengaja aku abaikkan.

"Assalamualaikum warahmatullah ."

" Kok abaikkan pesanku...katanya kita berteman?." Pesannya hari ini...sopan sekali pikirku.

"Waalaikumsalam warahmatullah ."

Jawabku.

"Tidak mengabaikkan aku hanya sibuk...maaf." Jelasku.Sebenarnya aku tidak merasa bersalah.Hanya basa basi

"Apa kita bisa ke whatsapp...Aku kurang nyaman bicara disini." Pintanya lagi...aku berpikir sejenak.Lalu....

" Baiklah...ayo kita ke whatsapp." Dan tanpa berpikir lagi langsung ku berikan nomer whatsappku. Tidak perlu waktu lama ,hanya dua menit notif dari WA_ku berbunyi...Pasti Dia,pikirku..Dan benar..Nomernya beda bukan dari Indonesia.

Aku langsung baca pesan salam darinya...☺Dia tidak lupa salam.

Akupun menjawab salam darinya

" Apa kabar?." Tanyanya.

"Baik.dan kamu apa kabarmu?."

tanyaku basa basi pula.

" Alhamdulillah baik. sebenarnya aku ingin mengatakan sesuatu.apa boleh?."

Hmm apa yang akan dia katakan...aku hanya mengernyitkan dahi...

"Selama perkataanmu tidak mengganggu privasiku aku tidak keberatan."jelasku.

"Aku hanya ingin menceritakan kisah sedihku padamu...Karna aku pikir anda adalah orang yang baik." katanya membuatku besar kepala.

" Begitu?."

"Ya."

" Baiklah ceritakan.Mungkin bisa mengurangi beban hatimu." Tidak tahu mengapa saya mulai simpati padanya.

"Sebelumnya saya minta maaf.Telah tidak marah pada saya.Anda begitu baik."

"Hmm its okey." bahasa yang lumayan.pikirku.

"Saya adalah seorang pebisnis.Aku akan membeli sebuah Pabrik di Bandung.Ketika saya datang ke Bandung ,saya bertemu dengan seorang Gadis,tidak perlu waktu lama akhirnya kami berpacaran."

Dia berhenti agak lama.Mungkin sedang menata hatinya.

"Hmmm." hanya itu responku.hening sejenak.....

" Anda tahu...Dia menipu saya.Dia meninggalkan saya demi mencari pria lain.Dia tidak cukup dengan satu laki laki saja.Selalu berganti pasangan setiap minggu."Lanjutnya.

"Lalu?."

"Saya begitu sakit hati.Bahkan saya belum tidur sejak 36 jam.Dan tidak makan selama 24 jam."

" Tidak boleh begitu,kamu harus beristirahat dan harus makan,kamu bisa sakit." Kataku seolah olah aku sudah sangat dekat.Tapi jujur aku merasa sangat simpati dan ingin mendengar semua ceritanya.

"Anda tahu ....Hati saya sangat sakit.Saya mencintainya melebihi orang tua saya sendiri.Saya ingin menikah dengannya.saya telah membuat banyak mimpi dengannya.Tapi kenyataanya dia meninggalkan saya begitu saja."

" Ya Tuhan.Sangat menyedihkan." Dia terdiam , begitu juga aku.Tapi masih aktif.

" Nauf." Panggilku sok akrab." Masih disana?." Tanyaku memastikan

" Ya."

" Mau melakukan sesuatu untukku?."

" Apa ?."

" Ambilkan aku sesuatu yang bisa untuk aku makan."

" Dari sini? India? ." Tanyanya seperti heran.

" Iya...dari sana." Kataku memastikan

" Tapi untuk apa ?."

" Ambil saja jangan cerewet."

" Oke oke.Aku akan ambil." Dia menurut saja.aku tersenyum.

setelah beberapa saat.

" Aku sudah ambil makanan.Ini untuk apa?." Tanyanya masih bodoh

sebelum aku menyuruhnya untuk makan,aku bertanya padanya

"Apa ceritamu sudah selesai?."

" Belum."

" Belum?."

" Masih banyak."

" Hmm baiklah...Disini sekarang sudah adzan maghrib...Bagaimana kalau kita lanjutkan nanti.Sekarang kamu makanlah.Makanan yang kamu pegang itu untukmu😅😅."

Kataku tak lupa menempel stiker

" Ah...Anda membodohi saya..Tapi baiklah aku akan makan."

" Good."

" Alina...Terima kasih.Saya merasa lebih baik dari beberapa menit yang lalu."

" Jangan di fikirkan.Apa kamu tersenyum?."

" Ya...Terima kasih banyak.tapi aku masih ingin berbicara banyak denganmu."

" Oke.bye bye Nauf." Pamitku memotong pembicaraanya.klik.Aku matikan ponselku.

Bukan apa apa,aku hanya segan pada suamiku.Karna sepertinya suamiku tidak suka aku berlama lama pegang ponsel.Meskipun aku pebisnis online.Tidak tahu beberapa minggu terakhir ini dia sepertinya sangat sensitif sekali.Sering tidak bicara denganku.Sering marah marah pada anaknya.Sering tidur di ruang tamu dan masih banyak prilaku anehnya.Tapi tidak aku hiraukan.Karna aku tidak mau memicu pertengkaran.

Dari jam sembilan aku sudah tertidur begitu juga putraku.Rasanya mataku berat sekali.Aku tidak tahu suamiku sudah pulang atau belum.Yang penting aku sudah menyiapkan makan malamnya sebelum aku tidur tadi.

"Drzzz drzzz."

Aku terbangun mendengar bunyi getar dari ponselku.Aku lihat ponselku menunjukkan pukul 00:19.Aku melihat suamiku sudah tertidur pulas disampingku .

...Nauf ! selarut ini Dia menhubungiku?...

aku mengerjapkan mataku karna masih sangat mengantuk..

" Assalamualaikum warahmatullah ."

Salam sapanya disebrang.Aku silence dulu ponselku.Takut terdengar suamiku.

" Waalaikumsalam ." jawabku singkat

" OMG ! Anda masih terjaga dan balas chatku...terima kasih." Jawabnya sepertinya dia sangat senang.

" Hmm....Chat malam malam ada apa?." tanyaku.

"Anda sudah bilang akan bicara nanti.Aku sudah menunggumu lama,tapi ponselmu tidak on,aku belum bisa tidur ,jadi aku coba chat anda.apakah anda marah?."

" Oh maaf . tidak, aku tidak marah."

" Apa kabar anda?."

" Baik. tapi masih ngantuk."

"☺☺☺."

"Kamu mengejekku?."

" Oh tidak. aku minta maaf....tapi aku benar benar butuh teman 🙏🙏."

"Hmm....lalu?."

" Anda masih mau dengar ceritaku?."

"Iya."

Perlahan dia mulai menceritakan semuanya....Wanita yang dicintainya itu baru bercerai degan suaminya.Fara namanya.Fara selalu mengajak Nauf untuk foto bugil dan yang lainnya....Nauf selalu menuruti keinginan Fara...Selang beberapa minggu hubungan keduanya mulai rancau...Setelah Nauf mengetahui bahwa Fara memacarinya hanya untuk pemuas nafsu Fara saja.Nauf meninggalkan Fara,tapi Fara masih saja mengejarnya,memohan mohon dan meminta maaf.Nauf luluh....dia menerima Fara kembali.Selang beberapa waktu Fara membuat ulah kembali yang membuat Nauf sangat terpukul dan benar benar terpuruk.Fara membagikan Foto foto syur mereka di beberapa sosial media.dan juga kepada teman teman Nauf,Fara juga selalu berganti ganti pasangan.Dia tidak cukup hanya dengan satu laki laki.

"Alina." panggilnya setelah beberapa saat dia mengakhiri ceritanya."Anda masih disana?."

"Ya. aku masih disini."

Aku lihat dia masih mengetik.ketika tiba tiba suamiku terbangun dan berbalik kearahku.

DEBARAN ANEH

Aku lihat Dia masih mengetik . ketika kulihat tiba tiba suamiku terbangun dan berbalik ke arahku.

Aku terperanjat,setengah gugup ketika dia bertanya

" Kamu belum tidur?."

" Oh...aku..aku hanya melihat sekarang jam berapa?." Dalihku .sungguh aku sangat terkejut . Nggak etis juga sih,suami tidur eh..kitanya chat dengan pria lain,meskipun hanya berteman . tapi aku sedikit takut.

Lagi lagi aku terperanjat karna tiba tiba suamiku merengkuh kepalaku dan mendaratkan ciumannya di bibirku...sedikit agak ragu,akhirnya akupun membalas ciumannya ...ah..tangan suamiku mulai kemana mana mengelus seluruh bagian tubuhku..lalu ciumannya turun menghujani seluruh tubuhku...sesaat bayangan Nauf melintas di benakku . segera kutepiskan . karna aku merasakan tubuhku mulai mengejang dan aaahk...akhirnya kami sama sama terkulai di tempat tidur sampai pagi

Sinar mentari yang murni,pagi yang indah tapi tak seindah pagiku saat ini....Hhah..begitu banyak pekerjaan rumah yang harus kuselesaikan .Namanya juga ibu rumah tangga . kini aku harus bersusah payah untuk mencuci pakaian karna mesin cuciku sedang rusak . Belum lagi ngepel,memasak,cuci piring dan lain sebagainya....semua harus kulakukan sendiri.

Pukul 09:30

Aku sukses mengerjakan semua termasuk memandikan dan menyuapi putra bungsuku . Aku duduk di sofa di depan tv yang sudah usang,kuselonjorkan kakiku dengan menyandarkan punggungku . Kulirik ponselku yang berada di meja.

Astaga ! Nauf !

Aku baru ingat kalau semalam aku meninggalkannya begitu saja di whatsapp . Biar aku lihat, buru buru aku meraih ponselku. Dan...aahk tujuh pesan belum di baca

"Anda tidak keberatan kita terus mengobrol ?."

"Saya senang berbicara dengan anda."

"Anda adalah teman yang baik."

" Alina."

" Apa masih disana ?."

" Kok diam."

" Sudah pergi ya....."

Itu semua adalah pesan terakhir dari Nauf yang ku tinggalkan.

Aahk kasihan. Akan kuhubungi dia .belum lagi aku membalas pesannya dia sudah lebih dulu menulis pesan.

" Assalamualaikum Alina."Aku langsung menjawabnya

" Waalaikumsalam ."

" Apa kabar." Jawabku singkat

" Baik."

"Kenapa semalam mendadak pergi dari whatsapp?." Protesnya

"Maaf." Itu saja yang bisa aku tuliskan .karna tidak mungkin aku mengatakan bahwa aku tiba tiba di cumbu suamiku.

" Hmm tidak apa apa." lalu." Alina aku benar benar ingin berteman denganmu aku ingin dekat denganmu." katanya membuat hatiku terkesiap

Deg. ah ada apa ini....aahk tidak ada apa apa, tepisku . jangan berpikir yang bukan bukan Alina . Bisik hatiku.

" Apa kamu tahu siapa aku?."

" Aku hanya tahu kamu adalah orang yang baik. pasti kamu akan menjadi teman yang baik pula untukku."

" Mungkin."

" Kenapa mungkin ? anda tidak mau berteman dekat denganku ? ."

" Nauf...aku sudah tua , umurku sudah 42 tahun . aku seorang ibu rumah tangga dan seorang Istri." jelasku ingin mengingatkan pada Nauf juga diriku . sebenarnya.

" Lalu apa ketika anda bersuami dan punya anak aku tidak boleh menjadi temanmu?."

" Tentu saja boleh." hanya berteman tidak lebih . oh... kenapa pikiranku yang menjadi aneh !

" Lalu apa masalahnya? baiklah Alina kita akan bicara nanti insyaallah . saya harus ke kantor , saya ada banyak pekerjaan hari ini . Tahu kah anda saya belum ke kantor sampai kemarin . Saya baru besemangat lagi ketika saya bertemu dengan anda."

" Oh."

" Ya benar . jadi terima kasih untuk semuanya. Wasalamualaikum warahmatulla."

Akhirnya dia mengakhiri percakapan dan aku masih diam terpaku menatap tulisan tulisan antara aku dan Nauf. kenapa ada yang aneh dalam hatiku .ah..tidak . tidak akan terjadi apa apa dengan hatiku.

Pukul 12:00 siang.

Aku tertidur dengan putraku . Rasanya tidurku sangat lelap siang ini . itu terbukti aku tertidur hingga sore hampir berakhir.

Aku terbangun dan segera mandi .putraku ikut terbangun juga . aku lihat putriku sudah tidak ada,hmm mungkin suamiku sudah mengantarnya untuk mengaji . Seperti biasa setiap sore aku duduk diteras menemani putraku bermain sambil aku lihat lihat ponselku . dan...tiga pesan dari Nauf...astaga ! aktif juga manusia satu ini untuk mengirimi aku pesan.

" Assalamualaikum Alina . saya baru selesai sholat zuhar dan makan."

" Aku disini ."

" Sibuk dimana? kok tidak aktif."

Aku tidak balas pesannya . aku hanya tersenyum . apa iya aku berteman dengan seorang pria lajang,masih muda pula . dan sepertinya dia bersemangat sekali menyapaku.

Pagi ,siang,sore,malam,dia selalu aktif menyapaku , hanya untuk mengucapkan salam dan cek dimana aku dan aku sedang apa. Dan tak terasa kami begitu cepat menjadi akrab .kami bercerita,bercanda, bertengkar sampai lupa waktu . Setiap malam kami chat sampai pagi .Sampai ponsel kami jatuh sendiri dari tangan kami, kadang tanpa sadar tertidur dengan ponsel yang masih menyala.

Tidak tahu kenapa,aku jadi terbiasa dengannya . Bku selalu menunggu ponselnya aktif . Selalu memandangi foto profile nya dengan tidak bosan .Karna Nauf memang pria tampan.

waktu telah membuat kami saling menunggu satu sama lain tanpa sadar.

" Bailah Alina, kita off,besok saya harus ke kantor pagi pagi sekali , ada banyak pekerjaan yang harus saya kerjakan."

" Oke Nauf. Bye bye....."

" Tidak. jangan ucapkan bye. katakan sampai jumpa lagi. Karna kita tidak akan berpisah."

" Oh...baiklah . Sampai jumpa besok Nauf."

" Oh ya . Alina....jangan terlalu memikirkan diriku , atau kalau tidak kamu akan jatuh cinta padaku?."

" Hhah ! tidak akan ! ada ada saja kamu Nauf. sudah sana pergi."

"🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣Baiklah jaga dirimu dan jangan lupa tersenyum . wassalamualaikum."

" Waalaikumsalam." Jawabku masih dengan sisa senyum.

Aahk benar apa kata Nauf aku terlalu memikirkannya,bisa bisa aku jatuh cinta padanya . tidak mungkin ,tidak akan terjadi, aku sudah punya suami dan anak . tapi ....sepertinya benar, aku mulai terbiasa dengannya ,aku mulai suka dengan obrolannya ,aku juga mulai suka dengan rayuannya,benar kadang dia juga merayuku, dia orangnya romantis. Ada apa denganku sebenarnya.

Suatu hari, seperti biasa aku selalu menunggu pesannya di awal pagi, waktu India . Di Indonesia waktu lebih cepat satu setengah jam dari India .Jadi ketika aku menunggu pesan paginya,aku sudah selesai dengan semua pekerjaan rumahku . Jam menunjukkan pukul 11:00. Itu berarti di India masih pukul 09:30. seharusnya Nauf sudah aktif . Tapi sampai saat ini belum ada pesan sama sekali . Atau dia masih belum bangun? karna semalam kami ngobrol sampai menjelang subuh waktu indonesia.

Aku masih menunggunya . sampai waktu dhuhur . Belum on. Aku tertidur lama...aku terkesiap ketika suamiku bangunkan aku sudah adzan ashar. Aku melirik ponselku,adakah Nauf sudah mengirim pesan untukku? pikirku . Aku urungkan niatku membuka ponselku,tidak nyaman karna ada suamiku . Aku beranjak bangun dari tempat tidur,lalu pergi mandi dan sholat.

Sampai jam sepuluh malam waktu Indonesia . belum juga ada pesan dari Nauf. Ya tuhan apa yang terjadi pada Nauf...semoga tidak terjadi apapun padanya.

Aku mulai resah, seribu prasangka baik dan buruk mulai hinggap dibenaku."ya allah lindungilah Nauf dari segala keburukan".Doaku tiba tiba dan membuat hatiku berdesir. Ya tuhan kenapa aku memikirkannya .Ada apa dengan hatiku.

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!