Zaman sekarang jarang ditemui ketika dekat dengan tetangga, sosialisasi dengan tetangga, ataupun lainnya. Sekarang manusia hanya sibuk dengan urusan masing masing tanpa memperdulikan keadaan sekitarnya ataupun keadaan tetangganya, namun berbeda dengan sebuah komplek yang berada di kota XX. Komplek tersebut bernama komplek Cylud, di komplek ini masih sangat merasakan arti kehidupan bersosialisasi dan menganggap bersaudara meskipun terdiri dari bermacam macam agama. Komplek ini terdiri dari 6 buah rumah, dan dihuni oleh orang orang kalangan atas, rata rata penghuninya orang yang sudah lama berumah tangga, dan memiliki anak yang bersekolah di luar negeri, ataupun melanjutkan kuliah diluar negeri. Komplek ini terdiri dari 5 bangunan rumah yang sama bentuknya , dan ada 1 Rumah yang tampak sangat mewah karena sudah di renovasi.

Rumah yang sangat mewah di komplek ini Adalah rumah Pak BENEDICT MARCELIO, ia adalah seorang pengusaha sukses, Dia berbaik hati, tidak sombong, dan suka menabung hahaha. Dia mempunya 1 istri,

ya istri 1 ajalah ya kan ngapain banyak banyak wkwkwk. Istrinya bernama KAYLA AURORA. Dia Sangat cantik mau dari luar ataupun dari dalam. Hatinya yang sangat tulus membuat Pak BENEDICT sangat mencintainya...Huhuuuu

Mereka di karunia 2 Jagoan .

Jagoan pertamanya Bernama MARCELIO CHANDRA.

Marcelio Chandra adalah seorang lelaki tampan yang sekarang akan menginjak umur yang ke 21 tahun, dia biasa di panggil Marcel. Dia sudah hampir 3 tahun lalu tamat sekolah, meskipun dia anak pengusaha dia tidak mendapatkan kedudukan di kantor papanya. Papanya membiarkan nya mendapatkan pekerjaan dengan cara nya sendiri tanpa bantuan papanya ataupun karena belas kasihan. Sekarang dia hanya mengisi waktu luangnya dengan menggunakan mobilnya yaitu mendaftarkan diri di sebuah aplikasi ojek online . Kebetulan dia mendapatkan mobil ini di umur 17 tahun pada saat ulang tahunnya. Bagi orang seperti Marcel anak dari pengusaha sukses Mungkin menurut kalian gampang ya mendapatkan mobil Uuuu. Namun tidak seperti itu, dia sebelum mendapatkan mobil di beri syarat agar bisa mendapat peringkat diatas 5 , sedangkan dia adalah murid dengan peringkat hampir terakhir .Sangat sulit baginya, namun Dia memang sangat menginginkan Mobil saat itu, dan ia berusaha Perlahan lahan nilainya berubah dan berubah menjadi lebih baik. Setiap ada usaha pasti ada hasil yang baik ya guys.. Teman teman dan guru guru hampir tidak percaya dia mendapatkan nilai yang bagus di hasil ujian akhirnya, bahkan banyak yang mengatakan kalau Marcel berbuat curang . Marcel emang orang yang pintar , di SD dia selalu mendapat juara kok, namun semenjak SMP dia menjadi murid yang sangat malas, tidak tau kenapa alasannya . Dan akhirnya dia berhasil mendapat peringkat 3 Di Kelasnya, Dia menagih Janji Papanya untuk membelinya mobil di ulang tahun ke 17 nanti. Naahh Gitu proses dia mendapatkan mobil guys...

Saat ini dia juga belum kuliah, dia akan kuliah di umur 22 tahun nanti, dia punya tekad yang aneh Namun menurutnya itu sebuah prinsip yang bagus. Tekad nya adalah " dia akan kuliah di umur 22 tahun , karena dia akan mencari jodoh dulu terlebih dahulu sampai di umur 22 tahun. Maka kalau dia sudah menemukan cewek yang tepat dia akan kuliah bersama di tempat cewek tersebut kuliah , dan dia berjanji ke pada mamanya Jika dia belum menemukan jodoh diumur 22 dia akan siap dijodohkan dan akan kuliah di tempat pilihan mamanya tersebut.. Wah wah wah Prinsip yang Cukup aneh ya wkwkwk..

Dan Jagoannya yang kedua bernama MAXIM YEGONLA.

MAXIM YEGONLA saat ini berumur 7 tahun, dia duduk di kelas 2 saat ini. dia bersekolah di salah satu sekolah terbaik di kotanya, tidak jauh berbeda dengan Abangnya Marcel Dia juga mempunyai wajah yang sangat tampan, Dia juga merupakan siswa andalan di sekolahnya . wah wah wah kalau dia anak SMA Uda pada digebet ni wkwkw..

di antara para tetangga nya Keluarga Pak Benedict sangat dekat dengan Tetangga depan rumahnya, mereka sudah bersama dalam satu komplek selama 17 tahun.

Dia adalah pak KENZO DRANTIM, dia juga memiliki bisnis yang lancar hampir seperti Pak Benedict namun kelancaran pak Benedict masih di atasnya. Dia sangat ramah , dan berbudi pekerti yang baik, dia mempunyai istri bernama KETTY ALONSO, dia hanya seorang ibu rumah tangga yang memiliki wajah cantik dan hati yang sangat baik, Mereka di karunia 4 orang anak, 2 lelaki dan 2 wanita

Anak pertama nya adalah seorang lelaki tampan berbadan kekar bernama STEVEN DRANTIM, Dia seorang polisi yang berada di luar kota, dia tampan dan menjadi incaran wanita.

Anaknya ke dua adalah seorang wanita Yang bernama STELLA ALONSO, dia adalah wanita cantik yang sangat mirip dengan mamanya , dia mempunyai badan yang sangat mungil. Tingginya 145 dan beratnya hanya 40 kg. Dia duduk di bangku SMK dan berada di kelas 11 saat ini. Dia memilih SMK karna ingin bekerja sambil kuliah nantinya.

Anaknya yang ketiga adalah EYLARD ALONSO, dia juga mirip seperti mamanya, dia cantik dan berbadan ideal, bahkan badannya lebih besar di bandingkan dengan badan kakaknya .. wkwk biasa ya seperti itu badan adik lebih gede dari badan kakak, Uda takdir kali ya wkwkkw. Sekarang dia duduk di kelas 9 dan sebentar lagi dia akan mengakhiri Massa SMP nyaa.... Ayoo yang sebentar lagi mau UN semangat yaa..

Dan anaknya yang keempat adalah BASTYAN DRANTIM, dia adalah pria berwajah tampan, dia berumur 6 tahun dan sedang duduk di kelas 1 Di sekolah dasarnya, dia Anak yang sangat bijak dan kreatif.Bahkan mamanya pernah berkata di antara ke-4 anaknya BASTYAN lah yang sangat bijak, di umur 6 tahun ini dia juga sudah menguasai Permainan Badminton dan sepak bola loh.. BASTYAN bersabar dengan anak Pak Benedict yang bernama MAXIM, mungkin karena mereka cuma beda 1 tahun yaa jadi pemikirannya masih saja

Sebelumnya saya mengucapkan terima kasih banyak buat yang sudah mau membaca novel saya, ini adalah novel pertama yang saya buat. Saya memohon untuk dukungan like nya , ataupun komentar nya , karena saat ini saya membutuhkan masukan masukan agar dapat membuat episode berikutnya menjadi lebih baik. Buat novel ini ke daftar favorit kalian ya jika kalian suka🥰, terimakasih banyakkk yaaa

Seperti biasa, Stella yang selalu memberi makan adiknya yang bernama Bastyan. Meskipun sudah berumur 6 tahun, Bastyan makan masih selalu disuapin kakaknya. Sangat sulit untuk memberi makan adiknya ini, berbagai cara harus dilakukan agar adiknya mau makan

"Dek makan yuk," ucap Stella

Kebetulan tetangga depan rumahnya yang bernama Maxim sedang menonton YouTube di halaman rumahnya dan ia memanggil Bastyan agar datang dan nonton bersama nya, Bastyan langsung segera berlari menuju halaman rumahnya.

"Bastyan coba cari vidio yang judulnya ini keren kali loh." Ucap maxim sambil menunjukkan ponselnya.

Bastyan pun mencari judul tersebut di hp kak Stella, kak Stella pun dengan sigap memberi makan adiknya hingga Makanan nya habis, Stella pun meninggalkan Bastyan karena dia sudah selesai makan dan membiarkan Bastyan untuk bermain bersama maxim.

Saat Stella sudah tidak ada di halaman rumah maxim , abangnya Maxim Yaitu Marcel keluar dari rumah Karena mendengar bastyan mengatakan dia sudah tidak bisa menonton Vidio di karenakan paket Di hp kyknya sudah habis. Marcel pun memberikannya ps WiFi yang terpasang dirumahnya, sambil mengotak Atik hp Stella, lalu memberikannya kembali kepada Bastyan. Hingga Maghrib bastyan tidak balik kerumahnya, Stella pun memutuskan Untuk memanggil Bastyan Tapi dia tidak menemukan Bastyan di halaman rumah Maxim , Stella pun mengetuk pintu rumah Maxim.

Stella : "Permisi... Permisi"

Marcel : "Kenapa stell?"

Stella : " Ada liat Bastyan tidak bang?( ini adalah pertama kalinya dia berbicara dengan Marcel Pikirnya dalam hati)

Marcel : "Ohh ada, dia di dalam kamar Maxim, masuk

aja stel ( Sambil menunjukan Ruangan kamar Maxim dan Stella mengikutinya dibelakang.)

*Setelah sampai dikamar Maxim *

Stella : " Astagaaa Basty..., Bas bangun bas..."

Marcel. : " Kenapa dibangunin? Mau kemana emangnya? Kalau gak mau kemana mana gak usah dibangunin"

Stella. : " Gak kemana mana sih bang, ini kan Uda malam , gak enak aja gitu"

Marcel : " Alah gaenak apaanya, udah biarin aja dia tidur , nanti kalau dia Uda bangun aku antarin pulang, oke?"

Stella :" Hmm Makasih ya bang"( sambil tersenyum)

Stella pun segera balik kerumah nya dan menyampaikan kalau Basty tertidur dirumah Maxim dan nanti Marcel akan membawa Bastyan kesini kalau dia sudah bangun, Mamanya hanya meng-iyakan saja sambil senyum.

Stella pun memilih untuk pergi kekamarnya untuk menonton film yang ada di laptopnya , ia mengambil laptop nya dari meja belajar nya lalu meletakkan nya di tempat tidurnya. Tiba tiba terlintas di benaknya wajah Marcel, lalu Stella tersenyum dan memikirkan kembali percakapan nya yang tak seberapa dengan Marcel tadi."Uuhh gantengnya, baik lagi. Coba tadi siang aku ngelarang Bastyan untuk bermain kerumah Maxim , pasti aku tidak bakal bicara sama Bg Marcel" Ucap Stella dalam hati sambil tersenyum.

Tiba tiba Mamanya mengetuk pintu kamarnya dan Stella segera membukanya.

Mama Stella : " mami, papi, sama Eyla mau ke supermarket sebentar, kamu mau ikut?"

Stella : " Ga mi, mau ngapain?Ehh mi Bastyan gimana?"

Mama Stella : " Stok makanan di rumah hampir habis, Tinggal aja lagian dia belum balikkan, nanti kamu bilang aja kalau mami hanya sebentar"

Stella "Oke mi" (Sambil mengantar kan Mamanya ke Pintu gerbang)

Lalu Stella pun melanjutkan untuk kembali ke kamar nya, setelah beberapa saat, Stella mendengar suara benda jatuh dari dapurnya. Pikirannya pun melayang layang dan Sudah menerka kemana mana, ia merasa sangat ketakutan, karena beberapa hari lalu dia melihat makhluk halus menyerupai anak kecil di kamar mandi nya, ia memang bisa melihat makhluk halus, bahkan dari dia berumur 3 tahun dia sudah melihatnya. Karena ada lagi suara benda jatuh , Stella pun ingin melihat kondisi di dapurnya dengan memberanikan dirinya, Di dapurnya ia menemukan panci yang sudah terjatuh dilantai entah apa penyebab nya, dan tiba tiba cicak jatuh ke tangannya, ia sangat terkejut, ia memikirkan bahwa ada hantu di sana, ia langsung berlari meninggalkan rumah tanpa menutup pintu rumahnya dan segera pergi kerumah marcel .

Pagar Rumah yang sudah terbuka membuat Stella Leluasa untuk dapat berlari cepat. Stella langsung membukanya Tanpa mengetuk pintu rumah Marcel. Marcel saat itu sedang duduk di ruang tamu dan Terkejut melihat tingkah laku Stella

Marcel : "Kenapa stel?"

Stella :"Bastyan mana?"

Marcel :"Dikamar, dia sudah bangun dari tadi, aku juga tadi sudah ingin ajak dia pulang ,cuma dia belum mau.... ( belum selesai ngomong langsung main pergi aja ucap Marcel dalam hatinya)

*Di Kamar Maxim*

Stella : " Bas, ayo kita pulang!"

Bastyan : " Sebentar lagi ya kk"

Stella : "Bas ayo kita pulangggg ( Berbicara dengan nada tinggi), ini Uda malam ayok cepat

Bastyan : "kan besok libur kk , sekali sekali aja ya kak ,please."

Stella : "bas, kk dirumah sendirian loh, mami pergi ke Hypermart sama papi" ( Mulai menurun kan nada bicaranya dengan lembut)

Marcel : "Kalau sendirian dirumah emang kenapa? Takut yaaa? ( Sambil tertawa)

Bastyan :" kalau kakak takut kakak disini aja"

Stella hanya melihat Tingkah laku adiknya dan melihat Marcel yang tertawa tidak tau alasannya

Stella : "ayok lah bas" ( sambil memegang tangan adiknya)

Tiba tiba masuk sebuah pesan di hp Stella ,Stella hanya mengerutkan dahi membacanya sambil menarik panjang nafasnya

Maxim : "bang, makan yok"

Marcel :"Tunggu sini ya biar Abang belikan makan, mau makan apa?"

Maxim :"eh aku mau ikut, ikut yok bas"

Bastyan : "Ayokkkk"(Dengan senang dia menjawab)

Marcel :"Stella tolong jagain rumah ya hahaha (Dia meledek Stella Lalu bergegas Mengambil kunci mobilnya)

Tiba tiba Marcel menghampiri Stella

****Marcel**** :"Kamu Uda makan?"

Stella Tidak menjawab , tampak rasa kesal di wajah Stella karena Marcel dari tadi mengusilinya

Marcel:"Stella Uda makan belum?"

Stella :"Gatau" (Sambil memindahkan pandangan nya ke arah lain)

Lalu Marcel Pergi menuju garasi dan mengeluarkan mobilnya, Dan mengajak Maxim dan Bastyan untuk segera masuk ke mobil , Stella sedang duduk di ruang tamu dia sibuk memainkan hpnya , tampak wajah kesal ada di mukanya. Lagi lagi Marcel Menghampirinya

Marcel : "Stella Uda makan?"(Dengan nada lembut namun seperti meledek),Ayokk ikut sama kami"

Stella: :"Gausah aku mau pulang aja"(Dengan cepat Stella menjawabnya)

Marcel: "Emang berani? nanti ada hantu loh,Aku mau kunci pintu, kamu mau terkunci disini?"(Ejek Marcel sambil menyuruh Stella keluar karena pintu akan dikunci)

Lalu Stella pergi dari rumah Marcel dan masuk kerumahnya ,Marcel mengikutinya tanpa ia sadari. Dirumah Stella langsung menyalakan Tv dan balik untuk duduk di sofa, ia sudah melihat Marcel berdiri di rumahnya, Stella langsung menarik nafasnya"

Marcel: "Tante ada masak,Disini ada makanan ya?"

Stella hanya diam dan terus menonton tv, Lalu Marcel masuk kerumah Stella dan duduk diruang tamu itu bersama Stella

Marcel : Kamu Uda makan ?(Dengan nada sangat lembut)

Stella : Belum (sambil mengharukan kepalanya padahal tidak gatal)

Marcel : Yaudah ayok, kunci pintu nya cepat, aku tunggu di mobil.

Tiba Tiba terdengar suara benda jatuh lagi dari dapur,Stella kaget dan Dengan cepat menggeser kan tubuhnya dekat Marcel

Marcel : Itu suara apa?Apa ada orang di dapur stell?

Stella : nggak ada bang, itu yang aku denger tadi makanya aku suruh bas pulang ,kann aku takut (Mulai tidak kesal lagi dengan Marcel)

Marcel : aku penasaran , kita lihat yok

Stella menggelengkan kepalanya , namun Marcel memegang tangan Stella Untuk melihat keadaan dapurnya, Marcel melihat keadaan dapur Stella yang Tampak Mewah namun Banyak benda berjatuhan disana ,Seketika Bulu kuduk Marcel juga berdiri, namun Marcel tidak ketakutan. Marcel mengambil barang barang yang berjatuhan di lantai dapur Stella, Stella pun dengan sigap mengambil nya juga. Setelah semua barang sudah di ambil dan disusun ketempat nya semula, Marcel mengajak Stella untuk pergi.

Marcel : Ayok stell, kunci pintu nya, aku tunggu di mobil

Stella : Eh bang tunggu (sambil teriak dan Marcel pun menghentikan langkah kakinya dan ,Stella mengunci pintu depan Dan Pagarnya,Marcel segera masuk ke mobil namun Stella tetap berdiri di depan pagar yang sudah terkunci itu, Marcel membuka kaca mobilnya")

Marcel : Stella kenapa lagi ? ayo masuk.

Stella : aku lupa ambil duit (Sambil melebarkan mulutnya dengan senyuman)

Marcel : Yaudah pakai duit aku aja dulu stell