NovelToon NovelToon

Vampire Dan Ware Wolf Mencintai Ku ( Cinta Segitiga )

PROLOG

Di alam ghaib ada dua suku besar yang ke duanya selalu bermusuhan yaitu kaum bangsawan vampir dan kaum werewolf.

Entah berapa darah dan nyawa yang sudah pertumpahan permusuhan ini sudah ada sejak dahulu kala. Sampai akhirnya mereka dapat berdamai karena kedua raja mereka bersepakat tidak akan saling mengganggu.

Dan itu semua karena seorang gadis bernama Maya.

...****************...

Hari ini kampus mengadakan perkemahan.

" Maya tunggu aku..! " terdengar seseorang memanggilnya.

Maya menengok ke belakang, dia berlari mengejar Maya.

" Riri... " ucap Maya kaget.

" huh kenapa kau meninggalkan ku?? " ucapnya dengan sedikit kesal.

" aah maaf aku tidak tau, aku kira kamu sudah ada di depan " Maya mencoba menjelaskan.

Riri agak cemberut.

" sudah-sudah ayo kita buruan masuk ke bus, sudah mau jalan itu" ucap Maya sembari menarik tangan Riri masuk ke dalam bus yang berada di depan mereka.

" ooh iya ayo ayo.. ! " ucap Riri dengan penuh semangat.

Namanya Maya, dia seorang mahasiswi, umurnya masih 23 tahun, hari ini kampus di mana dia belajar mengadakan perkemahan di hutan. Dia duduk di bus bersama temannya bernama Riri, Riri sangat semangat dengan perkemahan itu tapi tidak bagi Maya, entah kenapa dia justru merasa resah.

Sepanjang perjalanan mereka melihat pemandangan yang menakjubkan lewat jendela bus.

" wah Maya lihat, lihat itu..!! indah sekali " ucap Riri dengan kegirangan.

Sepanjang perjalanan Riri banyak bicara dia memang agak cerewet, sementara Maya hanya tersenyum menanggapi dia.

Sebenarnya apa yang aku pikirkan? apa yang aku khawatir kan ??

Sesampainya di hutan, mereka semua langsung berkumpul mendengar arahan dari ketua panitia yang mengurus perkemahan mereka.

" kalian cepat bikin tenda karena takut nanti keburu gelap, yang lain cari persediaan kayu bakar dan hati - hati jika pergi di harap jangan jauh - jauh dan melapor dulu, kalian mengerti ?!! " ucap panitia tersebut.

" siap mengerti !! " jawab mereka semua serentak.

Maya dan kelompoknya membuat tenda dan menyiapkan segalanya.

" akhirnya selesai juga " Maya puas karena tendanya selesai sebelum hari gelap.

Malam itu sangat seru, mereka bernyanyi, menari, tertawa dan bercerita, Maya juga mulai menikmati suasananya.

" Maya " terdengar suara memanggilnya.

Maya menoleh, seketika dia langsung kaget dan bercampur dengan gugup.

Itu kak Raen..!!

Maya menyukainya sudah sejak lama, di panggil olehnya rasanya jantung Maya berdegup kencang, sungguh Maya senang sekali.

" aaahhh iya kak. " ucap Maya dengan sedikit gugup.

Kak Raen menghampiri Maya dan Riri.

" boleh aku bicara padamu sebentar?? " ucap kak Raen.

" ouuuhhh heeemm sepertinya aku harus pergi dulu ini " sahut Riri mencoba memberi waktu.

" terimakasih Riri " ucap kak Raen pada Riri yang memberinya kesempatan.

Lalu Maya lihat kak Raen tersenyum padanya seketika muka Maya langsung memerah.

" eeemm kak ada apa ? " tanya Maya dengan canggung sekali.

" Maya boleh kah aku ? " ucap kak Raen terpotong.

" eemm boleh apa kak ? " tanya Maya sangat penasaran.

Kak Raen terdiam sejenak lalu menatap Maya dalam dan seakan penuh arti.

" Maya aku suka padamu, bolehkah aku jadi milikmu??? "

Seakan di jatuhi bom, rasanya Maya ingin meledak, meleleh, terbakar, dan keluar angkasa untuk berteriak iya !!.

Maya melongo tak percaya yang dia dengar.

" eem Maya kau tidak papa? " tanya kak Raen karena Maya tidak menjawab pertanyaannya.

Dan karena Maya terus terpaku kak Raen pun menepuk pundak Maya.

" eehh iya ?! " Maya tersentak kaget.

" kau tidak apa-apa ? " tanya kak Raen khawatir.

" aah.. tidak - tidak kak! "

Dia hanya tersenyum manis mendengar jawaban Maya.

" lalu bagaimana Maya boleh kah ?? " tanya kak Raen menegaskan.

Maya tersipu malu, kak Raen menatap Maya tidak sabar mendengar jawaban Maya, lalu perlahan Maya menganggukkan kepalanya dan tersenyum malu.

Kak Raen pun juga ikut tersenyum-senyum, perasaan mereka menyatu, terasa asmara bertaburan di mana- mana.

" ok kalau gitu mulai sekarang kamu milik ku ya.. ?? " ucap kak Raen manja.

Maya tersenyum " iya kak.. " jawabnya dengan malu.

Kak Raen menoleh di sekitar dan dirasa sekitar tidak ada yang melihat diam-diam dia memeluk Maya dan mencium keningnya.

Aaaaaaa...!!! astaga! astaga!! rasanya ingin langsung tidur bareng kak Raen malam ini.

Maya bahagia, dia bahagia sekali akhirnya orang yang selama ini dia kagumi dan dia kejar-kejar bagaikan seorang rentenir menagih hutang bisa menjadi miliknya juga.

"kakak pergi ya, nanti kalau lama-lama di cariin teman-teman " ucapnya agak berbisik.

"iya kak " ucap Maya pelan.

" besok kakak main ke tendamu" ucap kak Raen sambil melangkah pergi meninggalkan Maya di iringi dengan senyum nakalnya.

Setelah kejadian tak terduga itu, mereka lanjut menikmati acara ini dengan sangat seru, mereka bernyanyi bersama hingga larut malam. Kak Raen juga terus melirik Maya dan tersenyum padanya dari kejauhan, membuat Maya tersipu dan salah tingkah.

" eehh Maya, kau kenapa ?? dari tadi senyum - senyum sendiri.. " tanya Riri penasaran.

" ahh tidak, tidak apa- apa " ucap Maya mengelak.

" heeeemm tapi semenjak tadi kamu berdua dengan kak Raen kamu menjadi seperti ini, hayoo... !! jujur saja Maya.. " Riri tetap penasaran.

Maya hanya tersenyum.

" apa yang dia katakan?? " rasa ingin tau Riri semakin menjadi-jadi.

" jangan- jangan kalian sudah jadian ya.. ?!" ucap Riri yakin.

Maya hanya tersenyum malu dan menganggukkan kepala.

" aaaahhhkkk Maya selamat ya.. !! " Riri memeluk Maya kegirangan.

" iya Riri aku bahagia sekali.. " ucap Maya girang sembari berpelukan.

DUNIA LAIN

" cepat kumpul semuanya !!! " teriak panitia pagi-pagi sekali membangunkan mereka semua.

" hoooaaaaam.. haaaaahhh... " Maya masih menguap.

Cuaca masih pagi dan berkabut tetapi mereka harus segera berkumpul.

" hari ini kita akan mengadakan perjalanan dari posko ke posko yang sudah ada panitia yang menjaga di tiap posko nya, dalam perjalanan sudah ada petunjuknya jadi silakan di ikuti dan jangan sampai keluar jalur, masing- masing akan di bagi jadi 9 grup yang berisi 15 orang "

Mereka semua mendengarkan seksama.

" apa ada pertanyaan ??! " tanya panitia menegaskan.

" siap, tidak !! " ucap mereka serentak.

" kalau begitu silakan bersiap - siap dan hati - hati di jalan " ucap panitia.

" baik kak ! "

Mereka bersiap- siap, beruntung Maya sekelompok dengan Riri.

" Maya.. ? " Riri memanggil.

Maya menoleh padanya.

" nanti kita jalannya bareng ya? soalnya aku tidak bisa jalan terlalu cepat " ucapnya memelas.

" iya tenang saja.. " Maya tersenyum pada Riri.

kelompok 1,2 dan 3 sudah mulai jalan, kami mendapatkan kelompok ke 7.

" akhirnya jalan juga.. " ucap Maya.

Mereka jalan bersama menelusuri hutan mengikuti petunjuk jalan yang sudah di berikan panitia.

" aduh capek sekali.. " Riri mengeluh

" sepertinya kita harus istirahat sebentar " ucap Maya kepada yang lain.

Ketua kelompok kami menengok dan melihat Riri yang sedang kelelahan.

" baiklah kita istirahat dulu.. " ucapnya

" uuuhh pak ketua apa masih jauh lagi ?? " tanya Riri merintih.

" aku rasa tidak.. " jawabnya singkat.

Dia menjawab pertanyaan Riri sambil melihat peta yang di berikan panitia.

" huuh haus sekali.. " Riri mengeluh.

" ini minum punyaku masih ada walaupun tinggal sedikit.. "ucap Maya.

Riri segera meminum air yang Maya berikan dalam botol.

" terimakasih Maya.. "

Maya tersenyum pada Riri.

" sama- sama, oh iya sini botol nya aku akan mencari air di dekat sini.. " ucap Maya.

" ah tidak usah apakah tidak berbahaya jika kamu pergi dari kelompok ? " ucap Riri khawatir.

" kau tenang saja, aku cuman sebentar kok aku juga tidak akan jauh- jauh.. "

Maya menoleh ketua kelompoknya.

" pak izin untuk pergi mencari air karena persediaan air minum kita telah habis.. "

" heeemm baiklah tapi jangan jauh- jauh ya, kalau tidak ketemu kau langsung kembali saja " jawabnya.

" baik.. "

Maya pergi meninggalkan mereka semua dan berjalan mencari air ke sana kemari berharap menemukannya.

Dan akhirnya Maya mendengar suara air yang mengalir, dia segera bergegas menghampirinya.

" waaahhh akhirnya aku temukan.. " ucap Maya senang.

Maya menemukan air yang sangat jernih mengalir, tetapi berada di pinggir jurang yang curam dengan penuh hati-hati segera Maya mengambil botol minum yang dia bawa dan mengisinya.

" heeemmmm baiklah aku harus segera kembali, jika terlalu lama pasti Riri khawatir. "

Setelah penuh Maya kembali berjalan dengan pelan karena harus melewati batu dan pepohonan.

Maya berpegangan pada sebatang pohon dan tiba- tiba tanpa terduga batang itu patah.

Kraaaakk

Tubuh Maya langsung tidak seimbang dan akhirnya dia terpeleset.

" Aaaaaaakkkkhhhhh..... !!! "

Maya terjatuh dalam jurang yang gelap saat itu dia sangat takut.

Apakah aku akan mati.. ??

Tubuh Maya semakin jatuh ke bawah dan seketika semua gelap.

...****************...

Setelah beberapa lama akhirnya Maya sadar kembali, kepalanya pusing dan rasanya berat sekali dan badannya terasa sakit semua.

Apakah aku sudah mati ??

Perlahan Maya membuka matanya.

Betapa kagetnya dia.

" apa, apa yang terjadi ?? kenapa aku bisa ada di sini ?? " ucap Maya bingung.

Maya jatuh di tengah dua kelompok yang seakan ingin berperang mereka berjumlah ribuan dan semua menatap kearahnya. Maya duduk tersungkur di hadapan mereka, dia sangat kebingungan dan ketakutan.

Maya pandangi mereka, satu kelompok mempunyai mata yang merah menyala aura mereka gelap, kuku mereka panjang dan mereka berpakaian gelap.

Dan kelompok yang satunya lagi, mereka punya serigala yang tak pernah Maya lihat sebelumnya, besarnya bahkan melebihi sebuah mobil dan mereka mempunyai taring besar, Maya langsung tahu jika itu adalah seorang werewolf.

Mereka semua menatap Maya dengan heran, Maya pun bingung harus berbuat apa.

" heeemm apa dia manusia ?? " ucap salah satu dari mereka.

" bagaimana bisa dia datang ke sini ?? " ucap temannya.

" aku tidak peduli.. !! bunuh dia dan kita selesaikan pertarungan kita.. !! " teriak salah satu manusia serigala di situ.

" heh.. baiklah " ucap lawannya.

Mereka bertatapan tajam dan mereka hendak mendekat untuk membunuh Maya.

" tidaakk.. !! jangaann.. !! " teriak Maya kencang.

" tiiiidaaaaaakkk... !!!!! "

Tiba-tiba datang seseorang yang entah itu siapa, Maya merasa pusing dan lemah dan akhirnya Maya pun pingsan.

RAJA VAMPIRE

Terasa kepala Maya sangat pusing dan berat, dia mencoba membuka matanya sembari memegangi kepalanya lalu dengan perlahan dia mencoba berdiri.

" aaahh sakit sekali.. " ucap Maya pelan.

Maya pandangi sekelilingnya dan yang terlihat hanyalah kegelapan, hanya api dari obor yang menyala di pinggiran lorong panjang yang bisa dia lihat.

" dimana ini.. ?? bagaimana bisa aku ada di sini ?? " ucap Maya sembari mencoba memahami apa yang barusan terjadi.

Maya mencoba mengingat kembali kejadian itu, dia ingat betul saat itu dia terjatuh ke jurang dan tiba- tiba sudah berada di dunia aneh itu.

" apakah aku menyelusuri waktu ?? apakah aku berpindah zaman ?? " ucap Maya sesuai dengan satu-satunya jawaban di kepalanya.

Maya sangat ketakutan dan cemas bercampur dengan bingung harus bagaimana, belum sempat dia memahami keadaan yang terjadi tiba-tiba dia di kaget kan dengan kemunculan seseorang.

Graaakk

Tiba- tiba ada yang membuka pintu, tak terlihat wajahnya hanya bayangannya yang terlihat dari kejauhan perlahan dia berjalan menghampiri Maya.

Dengan spontan Maya merangkak mundur jantungnya berdetak sangat kencang.

Apa dia akan membunuhku..?

Pikiran Maya kacau dan akhirnya dia berhenti tepat di depan Maya, Maya memberanikan diri untuk melihat wajahnya.

Mata Maya melotot melihatnya, wajahnya sangat pucat dan matanya merah, dia sangat mengerikan ada taring yang sangat jelas berada di mulutnya.

" berhenti, aku mohon jangan sakiti aku.. " Maya mencoba memohon.

Dia hanya diam berdiri terpaku melihat ke arah Maya sedangkan badan Maya bergetar hebat karena ketakutan.

" aku hanya menjalankan tugas.. " ucapnya secara pelan.

" hah apa ?? " Maya bingung.

Diapun membuka jeruji yang mengurung Maya.

" Ikuti aku.. " pintanya lalu berjalan keluar.

Dengan terpaksa dan penuh keraguan Maya mengikuti dia, ingin Maya kabur dari sana tapi Maya tidak tau bagaimana caranya dan Maya bahkan tidak kenal siapapun disana, tidak ada tempat untuknya berlari.

Maya terus mengikuti dia hingga akhirnya dia berhenti di tengah-tengah banyak kerumunan lalu seketika mereka semua menatap tajam ke arah Maya seolah dia ini sebagai mangsa mereka.

" kau, apa kau manusia..?? " suara yang datang dari kejauhan.

Lalu dengan serempak orang- orang itu menyingkir memberinya jalan, sementara dia terus berjalan menghampiri Maya.

Maya pandangi dia badannya tegap dan tinggi, dia punya seragam berbeda dengan yang lainnya tapi terlihat dari wajahnya jika dia sedikit berumur.

" kenapa kau tidak menjawab ku.. ?? " tanya nya.

Yang Maya rasakan adalah ketakutan bercampur was-was ketika melihat dia.

" apa kau ini seorang manusia ?? " tanyanya lagi.

" ii.. iya... " jawab Maya gugup.

" heemm lalu bagaimana kau bisa ada di sini ?? " ucapnya sambil menyipitkan matanya.

" aku.. aku juga tidak tau, tadi aku terjatuh dari jurang dan tiba- tiba aku sudah berada di dunia ini " ucap Maya apa adanya.

Dia merasa heran.

" bagaiman kalau kita hisab saja darahnya sampai kering?" ucap salah satu dari mereka.

Maya yang mendengar itu langsung kaget bercampur panik, dia pandangi mereka seakan mereka ingin menerkamnya.

" apa, apa yang mau kalian lakukan ?? " tanya Maya di iringi perlahan kakinya yang mundur ke belakang.

" hahahahaaaa...!! "

Mereka hanya tertawa taring keluar dari masing- masing mulut mereka.

Sebenarnya mereka itu apa ?? apakah mereka itu....VAMPIR.. ?!!

" hentikan tolong jangan sakiti aku..!! " teriak Maya pada mereka.

Tetapi mereka tetap tidak peduli dan bersiap menangkap Maya

" aaahhhhkkkk !!! " Maya berteriak kencang dan langsung berlari.

Maya berlari dan terus lari tak tau arah, hingga dia menemukan sebuah pintu tanpa pikir panjang dia langsung masuk ke dalam ruangan itu, didalamnya sangat gelap, Maya tutup pintunya kembali berusaha bersembunyi dari mereka.

Maya tidak bisa melihat apapun semuanya gelap, dengan penuh kepanikan dia tetap mencoba berjalan cepat sembari merentangkan tangannya meraba apapun yang bisa dia sentuh.

Maya merasa dia menemuka tangga tanpa pikir panjang dia mencoba menaiki tangga itu tapi sialnya Maya tersandung hingga lututnya terluka dan terasa perih.

Graaakkk

Suara pintu yang terbuka secara tiba-tiba membuat Maya kaget bukan main.

" sudah cukup manusia kau tidak bisa lari lagi kami bisa mencium bau pekat darahmu itu.. " teriak mereka yang sudah menemukan Maya.

" tidak.. jangan.. jangan !!! " Maya berteriak histeris.

Maya mencoba berdiri dengan kakinya yang terluka, berusaha menghindar dan menjauh dari mereka, dia terus berusaha menaiki tangga itu.

" hahahaha.. !!! " mereka tertawa jahat pada Maya.

Maya ketakutan dan tanpa dia ketahui dia menabrak sesuatu, Maya pun menengok apa yang dia tabrak.

Betapa kagetnya Maya ternyata yang dia tabrak adalah seseorang yang duduk tepat di belakangnya tetapi sepertinya orang itu tidak sadarkan diri.

Sementara itu para vampir yang mengejar Maya tadi seketika terpaku dan terlihat ketakutan.

" ini tidak mungkin.. " ucap mereka dengan mata mereka yang melotot ke arah Maya.

" ada apa ini ?? " Maya merasa bingung dengan situasi ini.

" dialah raja kami yang sesungguhnya tetapi dia sudah tertidur dari ribuan tahun yang lalu, sekarang kami merasakan keberadaannya.." ucap salah satu vampir itu.

Badan para vampir itu bergetar hebat dan tiba- tiba bulan menjadi merah, bisa terlihat dari jendela besar yang berada tepat di depan Maya.

Maya merasakan hawa keberadaan yang luar biasa, angin kencang berhembus dari jendela itu dan secara mengejutkan tiba- tiba dia membuka matanya.

Maya melotot melihatnya, dia punya wajah yang sangat tampan, kulit yang putih pucat dan mata merah bagaikan kristal.

Melihat itu Semua vampir yang tadi mengejar Maya langsung berlutut memberi hormat padanya, lalu serentak mengatakan " selamat datang kembali tuan".

Dia tetap diam saja dan dengan perlahan dia memalingkan pandangannya ke arah Maya, badan Maya seketika bergetar hebat dan mereka pun saling pandang.

Bagaimana mungkin dia terbangun lagi setelah ribuan tahun tidur ??

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!