Qayla adalah seorang gadis yang sangat biasa, ia pun bukan seorang tokoh utama layaknya di novel, ataupun drama. bisa di bilang hidup nya penuh dengan kekejaman dari orang tua nya, ia hidup sangat keras. bahkan ia tak bisa hidup seperti layak seorang anak - anak pada umumnya, rasanya ia tak memiliki kesempatan seperti itu. hingga akhirnya ia pun bertemu dengan seorang laki-laki yang paling populer di kelasnya, tapi lagi-lagi kenyataan pahit yang harus ia alami. karena qayla hanyalah jutaan orang yang menyukai nya. kehidupan nya seakan menjadi semakin rumit saja...
Karena mencintai orang yang sama dengan sahabat nya .
di sekolah atau pun di rumah, qayla adalah orang yang benar -benar sangat pendiam bicara hanya seperlunya saja, dan saat itu pun hanya dirinya lah satu-satunya orang yang menganggap cowok terpopuler di satu sekolahan biasa saja. hingga ia tak merasa ada hal yang spesial dari pangeran superstar sekolah itu, hingga pada suatu saat kala itu ia satu grup pada saat MOS berlaku dengan pangeran superstar itu. Dimana grup yang di inginkan semua orang, sedang qayla justru begitu inginnya tidak berada di grup tersebut.
Suatu hari, saat kegiatan MOS berlangsung dengan sebuah kuis yang memperlombakan antar grup siapa yang paling memiliki kerja team yang solid. Qayla begitu muak dengan semua orang yang membicarakan betapa hebatnya tuan pangeran superstar itu. sementara qayla, ia hanya seseorang yang keberadaannya tak terlalu penting bahkan banyak orang yang tak tahu ia. Keberadaan keadaan bagaimana halaman tambahan yang tak terlalu penting dan tak terlalu di butuhkan. Tapi hal yang membuat nya tertegun adalah di saat semua orang tak menganggap nya dan mengenali nya kecuali sahabat nya. Tuan pangeran superstar itu saat itu menyebutkan nama nya tepat di saat semua orang bingung mau memanggil nya. di saat itu qayla sedikit terkesan dengan nya karena cuma dia yang menganggap qayla ada di dalam grup itu. akhirnya pembagian kelas pun sudah di bagi, qayla begitu senang karena bisa satu kelas dengan sahabat nya dan entah kenapa ia pun harus satu kelas dengan cowok populer itu yang ternyata namanya adalah Raii, Raii Nugraha. Tepatnya.
Akhirnya ia dan sahabatnya, yang bernama lifah pun memutuskan untuk duduk satu bangku, di kelas rasa nya seperti selalu ada artis yaitu raii. rasanya sangat bising melihat semua orang tertuju dengan nya,
" apa yang mereka lihat dari cowok itu si? padahal biasa saja lif " seru qayla
" ihh kamu mah qay dia itu ganteng banget, pinter, tinggi juga tau, terus orang nya baikk banget, humoris juga pokoknya sempurna lah qay. eumm kau tidak tertarik dengan nya?" tanya lifah
" Eum kurasa tidak ."
" Kau ini. mata mu sakit yah? "
" Tidak tuh! kenapa memang nya ? "
" eayy cowok seganteng dia kau tidak suka! kau ini aneh yaah."
" ahh yasudah lah kita fokus belajar lagi yah "
guru pun datang dan saat itu kita dapet tugas kelompok praktek biologi membuat larutan asam basa, qayla berharap tidak sekelompok dengan Raii karena entah kenapa dia tak begitu menyukai nya, tetapi keadaan berkata lain qayla harus satu kelompok dengan diri nya .
" umhhff " helan nafas qayla, diskusi pun di mulai, dan semua nya mulai menentukan pembagian bahan-bahan yang akan di perlukan untuk praktek ,
Raii berkata " bahan-bahan nya sudah di tentukan kan bukan? Dan kau, qayla. apa kau punya bunga-bunga yang kita butuhkan untuk praktek itu? Karena itu bahan yang sangat sulit di dapat. "
" Ahhh aku? eum, paling mungkin aku akan mencari nya, akan ku usahakan mencari nya ." katanya
" Oke! baiklah kalo seperti itu berarti sudah selesai diskusi kita dan sudah tau semua keperluan yang akan di bawa. "
" murnay, rifal dan kau qayla. ada pendapat yang mau di sampaikan ? "
" tidak, " sahut mereka bersama
mereka pun setuju dengan hasil diskusi kelompok tersebut...
di sana ternyata murnay dan rifal sudah merapikan bahan-bahan keperluan praktek. yang lain pun sama sibuknya merapikan keperluan kelompok nya sendiri-sendiri, setiap kelompok berjumlah 4 orang.
aku langsung bergegas membantu murnay dan rifal,
" kau dari mana, qay? " seru murnay
" maaf ya, tadi aku ada keperluan sedikit.."
" oh kau juga raii? " seru rifal
" sorry! " jawab raii sambil sibuk mengatur semua bahan,
" ini udah semua bukan? "
" sudah lengkap semua tinggal di racik saja dan ikuti langkah-langkah yang di jelaskan Bu Askam" seru murnay
Bu Askam pun datang dengan berkata, " oke! baiklah kita akan mulai uji coba praktek nya ya anak-anak, semua bahan udah lengkap semua bukan? "
" sudah Bu!!! " jawab teman-teman,
" oke, jadi di setiap kelompok akan ada orang di dalam kelompok nya yang akan merekam video proses uji cobanya. tadi secara bergantian dia pun juga akan ikut andil dalam praktek tersebut " seru bu Askam menjelaskan
" siapa yang akan merekam nya terlebih dahulu?" seru raii,
" aku yang akan merekam kalian dan kita jangan lupa juga untuk memperkenalkan nama dan kelompok nya " seru rifal
" ehm! " jawab raii, setelah selesai memperkenalkan nama di kelompok, kita mulai meracik dan memperkenalkan bahan-bahan tersebut dan menjelaskan nya
" baik lah, biar aku yang menumbuk bunga-bunga dan melarutkan nya" seru ku
" aku kan mencatat hasil laporan nya" seru murnay, sedang raii dan rival juga sibuk meracik bahan-bahan yang lain .
tanpa sengaja aku menjatuhkan cairan sabun batang yang sudah ku larut kan ke celananya raii , ahh! aku pun langsung mengambil tissue dan membersihkan larutan yang tumpah di meja dan lantai, raii hanya diam saja dan untungnya tidak marah sedikit pun, dia hanya mengelap nya tanpa berkata, ouh! Aku menghela nafas kesal karena bodoh nya diri ku padahal yang salah tapi aku tak minta maaf. aku sangat menyesal rasanya tak biasanya aku sangat susah untuk mengucapkan kalimat itu.
setelah praktek selesai, rasa bersalah pun aku rasa dan akhirnya aku memutuskan untuk bicara dengannya meski tak ada keberanian Karena rasa malu ku.
Bagaimana pun aku salah, jadi aku memberanikan diri untuk minta maaf
" Raii.. " ia pun menoleh kearah ku.
" Eum maaf.. "
" soal apa? "
" Tadi, aku tak sengaja menumpahkan larutan sabun. "
" Oh itu. santai "
" maaf " ucap ku, lalu langsung pergi meninggalkan nya menyusul teman-teman ku,
di kelas lifah dan Melda sedang berbincang aku pun datang " qay cepat sini, " seru mereka berdua
aku bergegas " ada apa? Bagaimana tadi ? "
" Emm raii keren banget yaa ganteng banget , pokonya uwah banget lah, iya gak qay?"
" biasa saja, "
" kamu ko aneh si qay, sekelompok sama Rai biasa aja. Kalo kita mah nih heboh haha.. " seru lifah
" udah yu istirahat lif, Mel.. " ujar ku mengganti topik
" ahh, oke yuk "
sesampainya di kantin , i'm oke wirong ghajima dongjong ghajima. lagu ikon grup K-Pop terkenal korea berdering .
~usen oppa~ di ponsel ku,
" halo assalamualaikum, "
" waalaikummusallam. Qay kamu lagi apa?"
" istirahat, ada apa bang? "
" Pulang sekolah nanti, Abang jemput."
" ahh iya udah, tapi tumben emang bang usen udah pulang kerja? "
" Aku laper, yaudah kenapa gak makan si bang? Mau nya sama kamu, "
" eleh! aku masih lama pulang nya. makan dulu nanti pas pulang makan juga bareng aku, entar sakit bang " seru ku
" uwah di perhatiin jadi Seneng punya Ade yang baikk banget, "
" terserah deh "
" yaudah sampe ketemu nanti ya " seru bang usen,
" eung " jawab ku. aku memang pendiam tapi jika bicara dengan nya, lifah dan Melda. aku bukan orang pendiam lagi
" siapa? " seru lifah dan Melda kompak ,
" ah! Abang ku "
" ohh, si Abang ganteng? " seru lifah ,
" lifah tuh siapa aja juga di bilang ganteng yaa qay haha, "
" iya ya Mel. hati nya gak bisa menetap " jawab ku,
" eh tapi emang bener ganteng tau bang usen, emang kata kamu gak ganteng apa Mel ? "
" Iya ganteng si memang. Gak di raguin itu mah, tapi aku mah sadar diri lif hehe "
" duh kalian ini, yaudah yuk makan. "
setelah selesai istirahat kita berjalan menuju kelas, " eh lif, Mel. kalian duluan aja deh ke kelasnya, aku mau ke toilet dulu "
" oh yaudah "
saat itu Rai pun jalan berbarengan dengan kami sambil berkata, " kalian kaya anak kembar yaa, kemana-mana selalu bertiga "
" Ahhh raii, masa si? kita kaya anak kembar jadi lucu deh di komen gitu sama raii , "
" apaan si lif lebay banget tau! iya gak qay? "
" udah ahh yuk, aku mau ke toilet dulu kalian duluan ke kelas nya"
" Iyah qay hati-hati .."
aku pun mencuci muka ku lalu siap-siap ke kelas lagi. saat itu jam pelajaran kelas terakhir kosong karena gurunya sedang rapat dan akhirnya kita di pulangkan lebih awal
tringgggggg , bel pulang berbunyi ..
dengan senang kami semua berhamburan pulang,
" qay, mau langsung pulang atau main dulu? " kata Melda ,
" ahh, aku kayanya mau pulang aja deh soalnya udah janji di jemput Sama Abang ku."
" terus mau nunggu di sini? " seru lifah
" iya, gak apa-apa kalian bisa pulang aja duluan. aku bisa sendiri ko nunggu nya, lagian gak akan ada yang mau culik aku juga"
" apaan si qay haha, tapi bener gapapa nih! kalo kita tinggal ? "
" iya gak apa " seru ku,
" bener? "
" Iyahh yaallah "
" serius? "
" He'um .. "
" yaudah hati-hati ya qay, kita tinggal nih..."
" iya, hati-hati juga di jalan kalian."
" sipp. " Mereka pun pulang dan aku duduk menunggu Abang ku, cukup lama aku menunggu lalu di kaget kan dengan suara,
" belum pulang ? "
aku menoleh dan ternyata itu adalah raii,
" Ah Iya." jawab ku ala kadarnya
" Menunggu jemputan? "
" Iyah, " singkat padat dan sangat jelas
" kau belum pulang juga ? " tanya ku membalas etikanya
" ah Tadi, aku sedang merapikan berkas-berkas yang akan di selenggarakan untuk kelas meeting " ucapnya. maklum Karena dia kan ketua OSIS dan ketua kelas jurusan IPA kelas kami. Jadi terlambat pulang bukan hal baru baginya.
" ehm..." tiba-tiba sebuah motor berhenti tepat di Depan ku, yang tak lain adalah Abang ku.
" sudah lama? " seru Abang ku
ku jawab dengan anggukan,
" ayu naik? " Dan aku pun melirik raii seraya berkata duluan .
" Ahh iyah " ..
aku segera naik lalu pergi menuju tempat makan, sesampainya di tempat makan ramen favorit kita. " tadi cowok mu? " seru Abang aku
Uhuk-uhuk..
" aish hati-hati kenapa "
" Pertanyaan macam apa itu? "
" kenapa memang? "
" Cowok sepopuler di sekolah mana mungkin suka dan pacaran dengan orang seperti ku haha... "
" kau menyukai nya? "
" Eayy yang benar saja. tidak! Tentu saja tidak" seru aku
" Sekarang mungkin tidak tapi lusa, bisa jadi bukan? " ledek Usen
" ihh apaan si bang "
ramen pun datang, ~ uwahhh chemok ge semida ( ucapan terimakasih makanannya / traktir makan nya) aku begitu menikmati ramen nya .
-
-
Jangan lupa like vote dan komenya ☺️🌻
" bagaimana dengan om Rendi dan Tante Santi apa dia masih sering main tangan dengan mu dan melakukan kekerasan? " seru bang usen
" eum tidak. aku ini kan anak kandungnya juga bang, mereka baik ko " seru aku terdiam.
maafkan aku bang, aku berbohong soal ayah dan ibu yang tidak melakukan hal seperti itu lagi padaku. aku tidak ingin hubungan Abang dan ayah memburuk. aku berharap kelak mereka akan berubah.
" hey , kenapa diam?"
" ah! tidak,"
" aku tau betul bagaimana mereka memperlakukan mu sedari dulu, aku bahkan sangat membenci mereka, apa-apa an kau tidak boleh bergaul orang-orang, mereka memperlakukan mu sekejam itu padahal kau anak nya "
" eum mungkin memang aku yang salah di hadapan mereka bang. " Aku melihat jam di tangan ku,
" pulang yuk udah jam 5 nih bang ."
" Yaudah yuk .. "
sesampainya di depan rumah, " makasih makanannya, jemputan nya hehe "
Abang mengusap kerudung ku
" sama-sama ."
" yaudah aku masuk dulu, "
" emm kalo ada apa-apa kabarin Abang..."
" Iyah " aku pun masuk sesampainya di dalam rumah,
" dari mana saja hah?! jam segini baru pulang? "
" Ah ayah tadi.. tadi aku di jemput sama bang usen terus pergi makan, "
" dasar anak gak tau diri kau pikir kau siapa hah! bisa seenaknya keluar seperti itu? "
" tapi aku ... "
" apa hah?!! " plak-plak pukulan tangan ayah ku mengenai wajah ku dan badan ku, tanpa alasan yang jelas ayah selalu saja membenci diri ku.
" Rasakan itu!! mangkanya jadi anak jangan keterlaluan qay " kata ibu ku,
aku menangis bukan Karena pukul ayah ku tapi karena perkataan kedua orang tua ku yang terlalu menyakitkan, apa salah ku? dimana salah nya hanya pergi makan setelah pulang sekolah itu pun dengan keluarga, izin pun sudah dengan bi Ina pembantu rumah ku. Karena aku tau orang tua ku tidak akan membaca pesan ataupun pun menerima panggilan telepon saat sedang kerja.
aku pun berjalan menuju kamar ku dengan deraian tangis yang rasanya tak tertahan lagi.. saat seperti ini seketika aku berpikir untuk ingin melarikan diri saja rasanya hidup ku seperti ini hiks hiks hiks ..
kenapa mereka memperlakukan ku berbeda sekali dengan memperlakukan adik laki-laki ku yang begitu mereka puja, apa bedanya Dengan aku yang sama-sama lahir dari rahim nya...
i'm oke wirong ghajima dongjong ghajima dering ponsel ku ...
aku dapati nomer bang usen, segeralah ku harus air mata ku.
" halo assalamualaikum, "
" waalaikummusallam bang, kenapa? "
" Kau baik-baik saja? "
Aku berlagak seperti tidak sedang terjadi apa-apa Karena aku tak mau selalu menyusahkan Abang ku. Karena dia bagaimana malaikat yang selalu siap kapanpun menolong ku paling depan,
" ahh tidak apa-apa bang.. "
" serius? suara mu serak gitu? "
" Eh ini, tadi kan abis makan pedes jadi tenggorokan ku terasa panas, "
" kau tidak sedang membohongi, Abang bukan? "
" Hehe mana mungkin aku bohong aku tidak apa-apa bang.. kenapa Abang telepon? "
" Gak, Abang cuma khawatir! "
" aku baik ko bang, gak usah cemas.. "
" syukurlah kalo gitu. Yaudah Abang tutup telponnya ya? "
" iya bang. assalamualaikum, "
" waalaikummusallam.. "
" uhfff syukurlah Abang tidak tau "
tok-tok , " non sudah waktunya makan malam "
ceklek ku buka pintu " makasih ya bi "
" non, baik-baik saja? "
" Iya bi. aku baik-baik saja sudah biasa juga kan bi, bii aku tidak laper jadi aku tidak makan malam "
" tapi non, nanti tuan sama nyoya akan marah. "
" Aku sudah kenyang bi. Sampai kan saja seperti itu bi "
" baik non "
pagi pun tiba, aku bersiap-siap untuk berangkat sekolah,
" kaa!" Panggil adik ku Ibra,
aku menoleh, " Iyah? "
" aku mau pake mobil, "
" kalo kamu pake mobil, terus aku bagaimana ke sekolahnya? Lagi pula kau kan tidak sekolah, aku ada tugas kelompok jadi aku pake mobil "
" kau naik kendaraan umum saja, " ucap adik ku
" ada apa ini! pagi-pagi udah ribut!!, " seru ibu ku
" ini ibuu, aku Bilang mau pake mobil buat tugas kelompok tapi katanya kaka mau berangkat ke sekolah "
" yaudah qay kamu berangkat aja pake kendaraan umum ngalah sama Ade nya! "
" Umhff " tanpa sepatah katapun aku beranjak jalan tanpa sarapan karena modd ku sudah tidak enak. lagi-lagi memang selalu begitu aku yang tak pernah menang dan selalu harus menerima keadaan itu ..
aku pun mempercepat langkah ku. Karena takut telat menuju halte busway, " uhh untung saja aku tidak ketinggalan busway nya " aku pun mencari tempat duduk, tanpa sadar ternyata aku melihat raii sedang membantu seorang pemulung, entah kenapa hati ku begitu tersentuh, aku pikir orang seperti dia sangat angkuh dan terlalu berlaga Cool. tapi aku tak suka dengan sikap nya.
tapi saat ini, aku rasa aku salah menilai nya. Busway berhenti tepat di halte dekat sekolah aku pun segera menurunkan nya dan berjalan masuk menuju sekolah
di Sana tepat raii pun sedang berjalan dengan di kelilingi semua perempuan yang segala sejenis macam nya, banyak juga yang menyatakan cinta dengan nya. aku melihat dengan rasa risih ku, aku mengalah agar dia memasukkan tangga terlebih dahulu bersama fans-fans nya itu. Karena aku tak mau ribet terdorong-dorong..
sesampainya di kelas...
" qay kamu tadi liat kan raii? dia ganteng banget yaa, raii pantes aja jadi idaman di satu sekolah paket komplit banget deh, iya kan Mel ? "
" Iyah lif, bener dia orang nya baik banget dia pernah menolong ku juga "
" hah! yang bener Mel? "
" Iya. waktu itu dia lagi latihan futsal kebetulan aku pun jalan pulang sekolah dan ketemu dia, dia menegur ku dan ngajuin diri buat nganterin aku pulang, padahal aku udah nolak .. "
waktu itu gini " udah yu Mel gua anter aja "
" gak usah deh raii. "
" Udah ayu naik .. "
" yaudah aku naik aja lif, dia nganterin sampe rumah "
" uwahh kamu beruntung banget yaa Mel ahhh aku jadi pengen kaya kamu Mel. kamu beruntung Mel, iriii ih "
" biasa aja lif, "
" kamu suka sama dia Mel? "
" Ehh? gak ko lif "
" masa sii? "
" Iyah, udah ada seseorang yang aku kagumi... "
" eumm siapa tuh Mel ? " tanya ku
" haha tau gak gayanya itu mirip banget sama
g - dragon. tau bukan qay? "
" waduh siapa yang bisa ngalahin g - dragon nih. "
" Siapa Mel ? " Timpah lifah,
" em .. ahyar anak IPS "
" eh kamu suka sama dia Mel ? "
" Kau kenal qay? "
" Kenal waktu Mts, aku satu kelas dengan nya "
" berarti kau tau kan sikap nya? " seru Melda
" Iya sedikit " kata ku.
" Aku sudah mengagumi nya dari Mts tapi hanya dari jauh saja "
" kenapa kau tidak menyampaikan perasaan mu saja Mel " sahut lifah ,
" ahh aku tidak cukup berani karena banyak juga yang menyukai nya. aku hanya ibarat debu di antara banyaknya jutaan air "
tringgggggg, bel masuk berbunyi ..
jam pertama bahasa English
" assalamualaikum, morning gaess " Mis Eva pun masuk, banyak pembahasan dan lagi-lagi Raii adalah pusat perhatian di pembelajaran, iya dia memang pandai di banyak bidang pelajaran..
jam istirahat pun tiba tringgggggg ,
" lif , Mel kantin yuk " ajak qayla
" tumben qay mau buru-buru ke kantin, "
" iya tadi aku gak sempat sarapan .. "
" yaallah sekarang udah jam segini tau, yaudah ayu cepet ke kantin lagian pasti si ganteng raii juga udah ada di sana " ujar lifah
" duh lifah kamu tuh dia Mulu si " kata Melda ,
" hehe becanda, " kita menuju kantin dan benar saja di Sana sudah ada Rai tepatnya sedang di kelilingi para fans wanita nya kembali, dia sempat melirik ke arah kita tapi tak ku hiraukan kan, diapun meninggal kantin. dan aku lifah, Melda pun sudah selesai dengan istirahat kita lalu menuju kelas,
dreeeeeet, getar ponsel ku..
ku lihat usen oppa, " kalian duluan saja ke kelasnya aku mau angkat telpon dulu "
" pasti dari bang usen ya? " sahut lifah ,
ku jawab dengan anggukan..
" oke deh kita duluan ya qay " seru Melda
" halo assalamualaikum, "
" waalaikummusallam qay, "
" ada apa bang ? " jawab ku.
" tidak. Kau sudah istirahat ? "
" Sudah, baru selesai dan mau masuk kelas lagi. "
" ohh yasudah kalo gitu, "
" ada apa bang? "
" Aku khawatir saja, kau tidak menyembunyikan apapun dari Abang kan? "
" Tidakk. aku baik-baik saja.. "
" yaudah kalo seperti itu Abang tutup "
" eung " jawab ku
" assalamualaikum, "
" waalaikummusallam .. "
aku pun jalan keluar dari kamar mandi dan berjalan menuju kelas. tapi aku di suguhkan dengan pemandangan yang tak mengenakan, yaitu perbincangan raii dan ka Ida yang tak lain adalah Kaka kelas kita yang begitu nekat mendekati raii.
aku kaget saat mata mereka mendadak menatap ku. " eum maaf aku tidak sengaja melihat kalian, permisi. " seru ku
Raii menghentikan ku dengan menarik baju tangan ku yang longgar kerena kita tau bersentuhan dengan lawan jenis yang bukan mahram nya itu dosa kerena dia rajin juga beribadah dan kebetulan sekolah kita itu islami ..
" tunggu kau mau ke kelas kan? "
" i - i ya " jawab ku singkat,
" kalau begitu aku ikut bersama mu "
" Hah? " ekspresi bingung ku
tapi dia tetap Manarik baju tangan ku meninggalkan Lorok kamar mandi yang memisahkan batas kamar mandi perempuan dan laki-laki, saat itu ka Ida benar-benar terlihat kesal dan marah aku bisa melihat raut wajah nya.
" ahhhh untung ada kau. "
aku masih tidak mengerti dengan nya saat ini pikir ku, aku melihat tangan baju ku yang masih di pegang dengan nya. dan dia melihat nya juga " ahh maaf."
" maaf karena meminta bantuan mu mendadak seperti tadi, "
aku tak mau banyak tanya dan tidak ingin tau apa yang terjadi, jawab ku singkat " Iya .. "
dan melangkahkan kaki,
" apa kau tidak ingin tau kenapa aku Pergi dengan mu dan meninggalkan nya? "
Aku menghentikan langkahku dan nengok lalu aku berkata " itu bukan urusan ku. " dan melaju lagi untuk ke kelas, entah kenapa aku mengatakan yang berlawanan dengan hati ku sekarang Karena aku sedikit ingin tau tapi aku menepis nya.
tanpa sadar ternyata dari tadi lifah melihat dan mengawasi ,
" raii memegang mu? Wahh kau beruntung sekali bisa seperti tadi .. "
" apa nya yang beruntung, lif? "
" iya kau tau bahkan dia tidak pernah sembarangan menyentuh atau memegang seseorang qay. raii ngomong apa saja? Sepertinya serius? Kau harus cerita, yah yah nanti pas pulang sekolah " oceh lifah
" ehm? " ujar lifah
" kenapa kalian bisa bedua an ? " Tanya Melda
" ahh tadi aku dari luar Mel. eh ketemu kejadian yang tak terduga .. "
" apaa ? " tanya Melda
" nanti aja pas pulang sekolah Mel "
" oh oke deh .. "
saat itu entah kenapa raii melihat ku dengan cara yang aneh. tapi aku tak menanggapi nya,
tringgg , tringggg bel pulang pun berbunyi ,
" qay cepat ceritain "
" apa? " jawab aku
" ihh yang tadi pas selesai istirahat kenapa raii bisa pegang tangan mu? "
" Hah? serius qay? " seru Melda ..
" haduh Lifah jangan asal asumsi gitu dong gak pegangan tangan tapi dia menarik tangan baju itu aja."
" hah? " Melda menutup mulutnya
" bener qay? "
" Iya, waktu itu aku kan abis selesai telponan dengan Abang k , terus aku segera mau menuju kelas eh gak taunya aku ngeliat mereka. raii dan ka Ida "
" kau mendengar percakapan nya ? " tanya lifah
" Ahh aku gak mau bahas itu Karena bukan urusan ku, "
" ihhh qayla!! emang bener-bener ya itu berita besar qay, semua tau kalo ka Ida itu tergila-gila sama raii tapi gak di respon sama Rai "
-
-
...Jangan lupa like vote dan komenya yeorobeun ☺️🌻...
...note : g - dragon itu artis multitalenta asal Korea terpopuler dan terkaya .....
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!