Di Sebuah perusahaan ada seorang wanita yang bekerja sebagai pemilik perusahaan. Bellvania Jasmeen Putri Surya umur 25thn seorang CEO dari JS.Group.
Pagi hari ketika di Kantor JS. Group
tok tok tok
" Masuk " ucap Belva selagi masih fokus dengan laptopnya
sekretarisnya yang bernama Sindi masuk
"Maaf bu ini dokumen yang ibu minta"
" oh iya makasih , hari ini jadwal saya ada apa aja ya ? " ucap Belva
" ibu nanti ada meeting pukul 10.00 dengan Ibu Liliana dari PT.Eltwo membahas Proyek kerjasama Setelah itu ibu di undang ke jamuan makan siang dengan Pak haris dalam rangka hubungan kerja dan untuk sore ibu tidak ada jadwal "Ucap Sindi.
" oke, Tolong untuk Pak haris diwakilkan saja dengan Pak Bagas, Setelah meeting ini saya akan pulang dan jika nanti ada hal penting lainnya kamu segera hubungi saya atau datang saja ke rumah saya . " ucap Belva
"Baik bu klo begitu saya permisi dulu "
Setelah Sekretaris sindi keluar ruangan.
drttt drttt Hp berbunyi ada telepon masuk bertuliskan "My baby"
"hola cariño que pasa? " ucap Belva
(Hallo Sayang ada apa ?)
"......"
" espera mamá, ve a casa y salgamos a caminar, ¿de acuerdo? "
(Tunggu Mom pulang . Nanti kita jalan -jalan ok ?"
"....."
"Lo prometo"
(iya janji)
"....."
" te veo cariño"
(Sampai nanti sayang) lalu telepon terputus
"sabar sayang Mommy kerja dulu" ucap Belva sembari melihat layar hp miliknya bergambar Seorang anak kecil.
Jam menujukan pukul 09.50 Belva keluar dari Ruangan nya menuju Ruang Meeting karna Prinsipnya lebih Baik dia menunggu daripada harus di tunggu klien nya .
tepat pukul 10.00 meeting dimulai dan berlangsung sekitar 90mnt .
Setelah meeting berakhir Belva bergegas keruangannya dan mengambil beberapa berkas dan tas untuk segera pulang .
tak butuh waktu lama sekitar 20mnt akhirmya sampai di rumahnya yang cukup mewah.
Belva pulang di sambut anaknya bernama Adsilla Claretaa Jasmeen umur 4thn mungkin anak seumuran dengan nya sedang asyik-asyiknya bermain .
Tapi silla Dia sudah pintar 3 bahasa yaitu bahasa inggris , spanyol dan indonesia.
"Mommy"Teriak Silla sembari berlari menghampiri Belva
"hay sayang" ucap Belva sembari memeluk Silla
"mommy let's go for a walk" ucap Silla
( mom ayo kita jalan - jalan )
"wait mom change first" ucap Belva sembari melonggarkan pelukannya
(tunggu mom ganti baju dulu)
"yes mom" ucap Silla
lalu Belva bergegas ke kamarnya di lantai 2 ganti baju dan menyimpan tas kerjanya.
cukup 15mnt Belva bersiap - siap .
"Mommy ayoooo" teriak Silla dari lantai bawah
" ok sayang lets go " ucap Belva yang baru saja turun dari tangga langsung mengandeng Silla kearah garasi mobil.
toyota alpahrd menjadi pilihan Belva jika akan mengajak Silla jalan-jalan .
Belva duduk di tengah bersama Silla . Pak Didi selaku supir dan mbak Ita Susterya Silla duduk di sebelah supir.
Mereka menuju sebuah mall terbesar sekota J. hanya butuh 25mnt mereka akhirnya sampai di parkir mall .
" Sayang kita makan siang dulu ya"ucap Belva pada Silla setelah turun dari mobil. silla hanya mengangguk saja .
Belva mengandeng Silla untuk menuju ke salah satu Restoran. mereka makan di restoran itali hampir 30 mnt.
Setelah makan siang mereka langsung menuju area permainan anak-anak. Silla sangat senang bisa bermain dan berbaur dengan anak lain .
tiba-tiba ponsel Belva berdering ada panggilan masuk dari sekretarisnya .
" mbak tolong jaga Silla sebentar saya angkat telepon dulu ya " ucap Belva pada mbak Ita
karena di area permainan cukup berisik akhirnya Belva memutuskan keluar sebentar untuk mengangkat telepon.
Silla menyadari jiga mommya ga ada langsung berjalan menuju mbak Ita
"mbak mommy kemana? Ucap Silla khawatir
" mommy non sedang keluar sebentar angkat telepon " mba Itaa berusaha menenangkan Silla
"Ayo mba cari mommy " Silla menarik tangan mba ita .
Silla terus mencari mommy nya saking ga sabaraannya dia berlari keluar dan menabrak seorang pria dewasa
" kamu gapapa de ? " ucap pria tersebut sembari berjongkok membantu Silla.
Silla menangis karna terjatuh pria tersebut langsung memeluk Silla supaya tidak menangis .
"cup cup maafin om yaa . jangan nangis dong nanti om beliin es krim mau ?" ucap si pria. Silla berhenti nangis tapi masih memeluk pria itu . Mba Ita datang tergesa-gesa
"non kenapa ?"
" dia terjatuh tadi maaf ini siapanya ya ? " ucap pria itu
" saya Susternya . non ga papa?"
Silla mengangguk . dan turun dari pelukan pria itu .
" kamu namanya siapa ? " ucap pria itu pada Silla
" my name is Silla om" jawab Silla
saat akan menjawab mba ita langsung mengandeng Silla untuk kembali ke area permainan.
" bye bye om" ucap Silla melambaikan tangannya kepada pria itu
dalam hati pria itu " ahh imut sekali anak itu pasti ibunya cantik , semoga nanti aku punya anak seperti dia "
Andra Hanan Bratajaya Seorang CEO dari jaya Group terkenal sombong dan Dingin . umur 28thn. orang - orang takut padanya karena sikap angkuh nya .
Andra pergi ke sebuah mall untuk menemui teman nya. Saat Andra sedang menelpon sambil berjalan tiba-tiba dia menambrak seorang anak kecil perempuan.
"Kamu gapapa de ?" ucap Andra repleks langsung berjongkok di depan anak kecil itu .
anak perempuan itu menangis. Andra langsung memeluknya.
"Cup cup maafin om ya . jangan nangis dong nanti om beliin es krim mau ? " ucap Andra menenangkan. Silla langsung berhenti menangis tapi dia malah memeluk andra erat.
" nyaman sekali di peluk seperti ini . ingin rasanya punya anak " ucap Andra di hatinya. Tiba-tiba seorang wanita datang menghampiri kami
"Non kenapa " ucap wanita itu .
"Dia terjatuh tadi ,
Maaf boleh saya tau anda siapanya ya" tanya Andra
"Saya susternya, Non gapapa?" Silla menggeleng dan langsung turun dari pelukan Andra .
"kamu namanya siapa de?" tanya Andra pada Silla
" my name is Silla om" ucap Silla**
Andra hanya mengangguk saat akan mengajak Silla ke toko es krim susternya mengajak
Silla untuk pergi
"bye bye om " ucap Silla pada Andra.
Andra hanya melambaikan tangan saja.
"ahh imut sekali anak itu pasti ibunya cantik , semoga nanti aku punya anak seperti dia "
batin Andra.
Andra langsung melanjutkan untuk menemui teman nya, entah kenapa andra merasa bahagia dia terus tersenyum.
"eh bro lu kenapa senyum-senyum gitu?" ucap Ryan teman Andra
" gapapa" ucap Andra langsung merubah ekspresi wajah nya
" Yakin lo ? merinding gue liatnya " . ucap Ryan
" Apasi lo "
tiba-tiba Andra Melihat wanita cantik yang sedang panik seperti mencari seseorang. andra terus memandanginya . Ryan yang menyadari Andra memperhatikan seorang wanita ia berinisiatif menjahili temannya .
"wih cantik bener tuh cewe Harus kenalan nih " ucap Ryan
" Diem lo berisik bini lo mau di kemanain hah " ucap Andra ngegas
"Santuy bro gua becanda kali"
Andra hanya mendengus kesal. Pasalnya Istri Ryan merupakan wanita yang pernah Andra sukai.
\=\=\=
Setelah mengagkat telponya Belva langsung masuk kembali ke area permainan anak, Tapi dia tidak meliha Silla ataupun susternya Dia panik langsung mencari keluar area permainanan anak . Belva terus berkeliling Dia melewati sebuah restoran yang ada 2 pria sedang mengobrol. Belva terus mencari hingga ia bertemu Silla di depan restoran tadi saat makan siang .
Belva langsung berlari dan memeluk Silla.
" Sayang kamu kemana aja, Mommy khawatir tau " Ucap Belva
Silla hanya memeluk erat mommnya.
" mbak tdi kemana sih kan saya sudah bilang untuk disana kenapa malah keluar " kesal Belva
" Maaf bu tdi non Silla khawatir mencari ibu"
ucap suster ita ketakutan
"Yasudah kita pulang aja ya ini juga udah sore . yu sayang pulang" Silla hanya mengangguk. akhirnya merek memutuskan untuk pulang .
\=\=\=
Keesokan Harinya
Andra terbangu karna bundanya mengetok pintu kamarnya .
"Andra bangun cepet udah siang nih"
"Andraa"
"Andra"
andra menggeliat dan langsung terduduk di sisi ranjangnya
"iya iya bun andra udah bangun"
" cepet mandi bunda sama ayah tunggu di bawah" ucap bunda
" iya bun" Andra langsung masuk ke kamar mandi. sekitar 25 menit andra telah siap dengan pakaian kerjanya langsung turun menemui orangtunya dibawah .
"Pagi bun, Pagi yah" ucap Andra langsung duduk di meja makan
" Bunda cape harus bangunin kamu tiap hari , kamu cepet nikah sana biar nanti ada yang bangunin kamu nak " ucap bunda pada Andra
"Mulai deh bun, nanti lah andra belum kepikiran kesana" kesal Andra karena setiap hari pasti bundanya meminta dia untuk menikah
"Kamu ini udah mapan tapi bujang lapuk , yaudah biar nanti bunda yang cariin aja ya"
"Apasih bun "
"sudah sudah kapan sarapannya kalo berdebat terus" ucap Ayah Andra melerai
Setelah Sarapan andra langsung melanjukan mobilnya menuju kantornya
tiba di kantor Andra langsung turun da menuju ke lift khusus miliknya. Dia terkenal dingin di kantornya . Dia hanya akan tersenyum ke orangtuanya dan sahabatnya.
Andra langsung masuk ke ruangannya
Rio sekretaris andra masuk.
" ini kopinya pak dan ini jadwal anda hari ini' ucap Rio.
" ini untuk kerjasama dengan Js.Group kamh sudah siapkan berkas-berkasnya?"
"Sudah pak "
Andra hanya mengangguk. "kalo begitu saya permisi pak" ucap Rio izin keluar
\=\=\=
"Silla Sayang Mommy pergi duluya " ucapku pada Silla
"Mommy boleh silla ikut " rengek Silla
"No sayang. kamu harus sekolah nanti"
"Mommy please"
"Nanti Mommy jemput aja ya terus kita kerumah oma sma opa gimana?"
Silla hanya mengangguk sedikit kecewa.
Belva mengantar Silla ke Sekolah internasional dekat kantornya. Setelah mengantar Silla Belva langsung menuju ke kantornya .
Belva tengah sibuk dengan laptopnya tiba-tiba sekretarisnya masuk .
"Maaf bu waktunya meeting dengan Jaya Group" ucapnya
"oh iya sebentar" belva langsung menuju ruang meeting .
\=\=\=
Andra dan sekretarisnya masuk ke perusahaan Js.Group dan ia langsung di arahkan keruang meeting oleh receptionist.
saat masuk ruang meeting andra terkejut ia melihat wanita yang kemarin di mall.
"Bukannya CEO nya Pak Surya kenapa jadi wanita ini ?" Batin andra .
"Mari silahkan duduk " Ucap Belva
"Perkenalkan saya CEO baru nama saya Belvannia Jasmeen Senang bertemu dengan anda semua " ucap Belva
"Kenalkan saya Andra Hanan Bratajaya Senang bertemu dengan anda juga nona Belva" Ucap andra sembari berjabat tangan
"Mari langsung saja kita mulai meetingnya"Tutur Belva
Selama meeting berlangsung Andra terus memperhatikan Belva. Seakan di tatap dengan tatapan yang bukan menyimak Belva merasa risih.
"Apa-apaan coba dia ngeliatin nya gitu , risih banget deh" kesal belva
Akhirnya meeting berakhir dengan kesepakatan Dua perusahaan .
"Terimakasih senang bekerja sama dengan tuan andra" ucap belva. Andra langsung menjabat tangan belva lalu tersenyum
"Kalo begitu mari saya permisi dulu" Ucap andra . belva hanya tersenyum paksa
setelah kepergian Andra barulah Belva langsung masuk ke ruangannya .
"Gila tuh cowo ngapain juga jabat tangan lama amat modus banget " Kesal Belva
\=\=\=
di mobil Andra senyum-senyum sendiri. supir andra yang melihat hanya mengeleng - geleng saja .
"kenapa jadi mikirin dia sih " batin andra
"pak ke cafe florest dulu ya " ucap andra ke supirnya.
"baik tuan"
15 menit berlalu akhirnya andra sampai di cafe. andra memilih duduk menghadap jendela kaca .
"mba saya pesen americano 1 ya"ucapnya pada pelayan
"baik tuan mohon menunggu sebentar"
andra hanya mengangguk.
tiba-tiba ada seseorang yang menepuk pundak andra
"hai bro sorry telat jalan macet"
"Jalan macet atau habis olahraga nih"ucap andra tersenyum jahil.
" eh itu mah jangan di tanya lagi tiap mau langsung aja pulang kali ngapain kesini juga " ucap ryan kesal
" eh buset enak ya yang punya istri"
" makanya buruan lo kawin bujang lapuk hahaha" ejek ryan
"sialan lo " kesal andra .
merek melanjutkan makan siang bersama.
sisi lain
Belva menjemput Silla di sekolahnya dan langsung menuju rumah orangtuanya.
cukup lama perjalanan mereka akhirnya sampai.
Silla langsung turun dan masuk
"Omaa Opaaaa " teriak silla
"Hai sayang cucu opa sini " Ucap Surya
"kamu kesini sama siapa sayang?" Ucap jihan
"Sama aku dong mam" ucap belva
"eh kirain sama susternya aja , sini sayang makan siang dulu"
"iya mam , yu silla duduk sini deket mommy"ajak belva. Silla langsung turun dari pangkuan Opa nya dan duduk di samping belva
"Eh iya nak gimana kerjaan di kantor ?"tanya papi surya
" baik pa awal-awal emang sulit tapi makin kesini makin mudah kok pa jangan khwatir" ucap belva
"inget kalo butuh bantuan papa bilang ya"
"siap pah"ucap belva
mereka makan siang dengan gelak tawa bahagia. Setelah makan mereka berkumpul Di ruang keluarga.
"mam kak daniel kapan pulang sii betah amat di london ga pulang-pulang juga" ucap belva
" yah kan dia ngurus bisnis papa yang ada di sana nak" ucap mama jihan
"ya kan seenggak nya pulang gitu kumpul bareng aku kangen kumpul keluarga" ucap sedih belva
tiba-tiba hp belva bunyi ada video call dari kakaknya.
"hai kak baru juga di omongin sama mama eh langsung nelpon" kata belva
" ikatan batin kan kuat bel, gimana kabar kalian semuanya?" tanya daniel .
"kami semua sehat kok kak, kakak gimana kabarnya? kakak kapab pulang? ga rindu apa sama kita semua"ucap sedih belva
"alhamdulilah kakak sehat kok bel nanti kaka minggu depan pulang kok , kakak juga kangen kalian semua tunggu kakak pasti pulang, eh iya silla mana bel ?"
" itu tuh kak lagi main bentar aku panggil silla sini om daniel nanyain sini" ajak belva
" hallo om niniel" ucap silla gaya khas anak kecil
" hallo sayang main apa sih sampe om niniel dicuekin" tanya daniel
" main sama oma om , om niniel miss you" manja silla
" miss u to silla, tunggu om pulang ok" ucapa daniel. silla mengangguk
"yaudah nanti lagi ya mau meeting dulu bye bye semua".
"Mommy" rengek silla karena terlihat mengantuk
" ma pa aku ke kamar dulu ya"
"iya nak" ucap.mereka serempak
belva mengendong silla langsung menuju lantai 2 untuk ke kamarnya. menidurkan silla di atas kasurnya.
notif chat masuk di hp belva
📩 bel ada waktu ga kumpul yu kangen nihh
belva langsung menelpon
"hallo dimana ?"tanya belva
" di rumah nih gabut banget" ucap sesorang di sebrang sana
" yaudah kita ketemuan di cafe biasa aja ya bentar lagi otw kesana"
belva menyuruh suster ita untuk menjaga silla di kamarnya. belva langsung bersiap ganti baju dan turun kebawah.
"kamu mau kemana nak ?" tanya mamanya
" aku mau ketemu temen sebantar ma, nanti kalo silla udah bangun telepon ya ma"
" temen apa temen nihh? iya nanti mama telepon"
" ih ma apa sih temen kok, yaudah belva berangkat ya ma"pamit belva
belva melajukan mobilnya sendiri tanpa supir
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!