NovelToon NovelToon

Rona

eps. 1

...ingin melupakan tapi tak mampu ku lakukan...

......ingin ku tetap bertahan ......

...namun hati terasa bimbang untuk merelakan...

...apa yang harus ku lakukan ?...

~ Rona pra Sanjaya ~

nama ku rona pra Sanjaya , aku saat ini melanjutkan pendidikan di universitas Gunadarma , di Jakarta . aku tinggal di sebuah rumah mewah , dan aku tinggal dengan adik ku bernama Reva dan Abang ku bernama Raka dan juga aku punya seorang nenek . Di rumah ini juga ada 2 asisten rumah tangga dan 1 supir dan 1 tukang kebun . Kalo orang tua ku sudah meninggal saat aku SD , kelas 5 .

" andai waktu dapat berputar ke masa lalu , aku ingin bersama mu " kata ku sambil menatap langit malam

**kini aku ada di balkon kamar ku , rumah ku terdapat 3 lantai , dan aku berada di lantai 2 .

aku bersebelahan dengan adik dan Abang ku , dan Abang ku seorang pengusaha yang sedang menjalankan usaha orang tua ku , sedangkan adik ku anak SMA pelita harapan sekolah ku dulu dengan si dia . si anak baru dan penakluk hati ku .

......skip**.........

" selamat pagi semuanya " kata ku menuruni tangga

"selamat pagi cucu nenek yang cantik "

" selamat pagi adik juga "

"selamat pagi kak rona "

" selamat pagi non rona " serentak ke-2 bibi ku

saatnya kami sarapan pagi , sebelum berangkat

setelah selesai , kami pun berangkat dan tak lupa untuk pamit dan Salim .

kini aku duduk di dalam mobil , di kursi belakang dan adik maupun Abang ku didepan .

" ok kita berangkat " seru Abang ku

" les't go " serentak aku dan adik ku

dalam perjalanan aku dan adik ku saling berbicara . kami berdua bermain tebak -tebakan

, terkadang Abang ku juga ikut berbicara sambil mengemudi mobil .

kini aku sudah sampai di kampus , dan adik ku sudah lebih dulu sampai di sekolahnya dan Abang ku langsung pergi . sedangkan aku memasuki gerbang kampus ku .

...~di koridor kampus~...

" ronaaaaaaa "

aku pun menoleh kebelakang , karena ada yang memanggil ku .

" iya ! Serly "

" kamu Uda siap belum tugas dari dosen ?" tanyanya dengan napas tak teratur , pas lari tadi

" Uda dong " jawab ku dengan PD nya

" bagi dong ? please ? iyaya? kata dengan sedih

" ok de . karena kamu teman ku "

" bagus !!! klo gitu ayo buruan ke kelas " sambil menarik tangan kanan ku , dengan senyumnya

...~ Ruang kelas ~...

" mana- mana tugasnya rona , buruan dong . sebelum keburu dosen masuk nanti?! nya dengan panik

" sabar dong Serly " kata ku setelah memberikan tugas ku kepadanya

dia pun langsung fokus dan GK mau diganggu . tak selang berapa menit akhirnya dia selesai dan kemudian dosen pun masuk .

" upssss untung aja sempat "

" makanya sekali lagi di kerjain dong " kata ku setelah mengambil tugas ku pada Serly

" iy de iy . klo gitu thanks you rona " kata saat memeluk ku

" Uda ah , jangan peluk - peluk lesbih Tao " saut ku sambil melepas pelukannya

" iiii lesbih dari Hongkong " gerutunya dengan kesal " iya Uda fokus tu kedepan ada dosen "

" yeeee kesal dia Nye " sedikit tertawa

pelajaran pun di mulai , dan setelah selesai aku pun pergi ke kantin bersama serly . Di sana sudah ada Bella , dan Yona duduk di bagian depan yang berdekatan dengan tukang somay.

" Uda di pesan belum*** ? " tanya ku pada mereka saat duduk didepan Bella

" Uda dong , tu si Rini yang pesan somay " jawab Yona

" ko GK di bantuin si " saut Serly dan langsung menemui Rini

Bella ,Yona dan aku pun melihat tingkah Serly yang membantu Rini membawah Napan yang masing-masing berisi beberapa semangko somay dan juga minuman lemon teh .

saat kami makan tidak ada yang berbicara , kami fokus pada makanan masing-masing . setelah selesai kami sedikit berbincang-bincang

sesudahnya kami pun pulang .

...~Halte~...

saat ini aku sedang menunggu jemputan , karena kampus Uda lumayan sepi . karena sekarang sudah jam 3 sore dan tiba-tiba cuaca mendung . Awan yang kian tadinya cerah kini menjadi gelap , dan tak berapa menit hujan deras pun turun

" yaaaaa hujan lagi , tau gini nebeng sama teman atau pesan objek online . pasti pak Rahman kena macet ni " guman ku lemas

aku pun duduk di halte sambil bersandar pada tiang halte dan tampak sadar aku pun melamun

...~ Deg ~...

ada sebuah motor ninja merah berhenti di depan ku . aku pun terkejut siapa pemilik motor tersebut . tampak mikir dua kali , kaki ku sudah melangkah menerobos hujan sore ini dan dengan air mata yang siap jatuh .

" assalamualaikum rona*** " kata pria itu

aku pun mempercepat langkah ku dan langsung memeluknya erat .

" rona jawab salam dulu , jangan peluk - peluk emang GK malu ? " tanyanya kepada ku

aku pun melepas pelukan ku dan langsung melihat wajahnya yang ku rindukan selalu .

" wa'alaikumsalam*** " kata ku sambil tersenyum seduh kepadanya

" apa kabar rona ? " sautnya sambil melihat wajah ku dengan senyuman yang ku rindukan

" aku GK baik - baik " pura - pura kesal

" serius ni GK baik ,klo di peluk Uda baik belum "

tanyanya saat memegang kedua pipi ku dengan tangannya untuk melihat wajah ku .

tampak sadar aku mengangguk dan dia pun langsung memeluk ku dengan hangat . aku pun jadi malu dengan tingkah ku dan wajah ku , ku sembunyikan di dadanya dan aku dapat merasakan kehangatan dan kebahagiaan dan juga aroma mas kulinnya yang masih sama .

...~tiitttt ~...

tiba-tiba suara mobil membangunkan ku dan aku langsung tersadar dari lamunan ku .

" Nak rona maaf ya , pak Rahman terlambat ****** nak rona*** " katanya dengan payung ditangannya

" gapapa ko pak " kata ku dengan senyum yang ku paksakan " iya Uda ayo pak kita pulang " kata ku sambil menuju mobil dan pak Rahman memayungi ku sampai ke mobil

***ptersenyumak Rahman pun langsung melajukan mobil menujuh ke rumah . sesampainya aku langsung turun dan masuk kedalam rumah sesudah mengucapkan salam .

" wa'alaikumsalam , cucu nenek baru pulang*** ? " tanyanya saat keluar dari dapur

" iya nek " kata ku sambil salam nenek " nek rona mau ke kamar dulu bersih-bersih ya"

" iya Uda , eh jangan lupa sholat ya ? " kata nenek mengingatkan ku

" siap nek " jawab sambil hormat

aku pun naik tangga dan langsung masuk kamar . aku pun langsung meletakkan semua barang ku di ranjang dan aku langsung masuk kamar mandi . setelah selesai mandi aku pun sholat dan aku juga sholat isya pada waktunya. setelah itu aku turun kebawah untuk makan malam bersama keluarga ku .

...~ ruang tamu~...

" nek ? Raka mau melamar seorang wanita " kata Abang ku kepada nenek

"emang kamu Uda yakin , pada keputusan mu ?"

tanya nenek sambil menatap Abang ku dengan tersenyum

" iya nek , Raka Uda yakin ko " Jawab Abang ku

" ya sudah klo kamu yakin dan sudah memutuskan . asalkan kau bahagia nenek merestui hubungan mu dengan wanita pilihan mu " kata nenek dengan wajah keriput dan kacamata yang iya pakai sambil tersenyum kepada Abang ku

aku dan adik ku pun sambil bertatapan , dan sempat si sedikit terkejut . karena aku maupun adik ku tidak pernah melihat Abang ku dekat wanita apa lagi bercerita kepada kami .

" namanya siapa bang ? " tanya ku

" Anjani putri Wijaya "

" pasti jelek ya bang ?" tanya adik ku Reva

" cantik banget " jawab Abang ku sambil tersenyum manis

aku dan adik ku pun tertawa melihat ekspresi wajah Abang ku . sedang nenek hanya tersenyum dan menggeleng kepala melihat tingkah kami bertiga yang masih seperti anak2 .

" katanya mau lamaran , tapi ko masih ke anak kecil si bang " kata ku sambil tertawa dan jelas membuat Abang kami merasa kesal dan kami pun kejar-kejaran.

aku dan adik ku pun langsung lari kekamar sambil tertawa masing-masing . karena GK mau kena kerjain Abang ku .

...~ kamar ~...

" seperti apa ya rasanya di lamar " tanya ku sambil menatap kearah langit malam

saat ini aku duduk di balkon kamar ku , dengan gitar di pelukan ku . kemudian aku pun mengucapkan sebuah puisi karangan ku sendiri.

...cinta tidak tau kapan datang...

...dan kapan hilang...

...tetapi cinta janganlah kau salahkan...

...hati yang merindukan diri mu...

...yang kini hati ku...

...telah memiliki mu...

...untuk menjadi kekasih ku...

selesai bermain dengan gitar dan mengucapkan selamat malam kepada bintang dan rembulan yang telah menemani ku . aku pun memilih untuk tidur dan berharap aku bisa bermimpi indah . karena ini sudah jam 22 : 15 wib malam** .

**ok teman2 good night , Assalamualaikum .

see you next time by 🙂🤚

tunggu eps selanjutnya** !!!

eps.2 SMA pelita harapan

...6 tahun yang lalu ......

**seorang wanita memasuki gerbang sekolah dan tak lama terdengar bunyi motor yang menghentikan langkahnya . Dia pun berpaling dan melihat sebuah motor ninja merah yang sedang memarkirkan motornya di tempat khusus parkiran motor .

kemudian pria itu membuka helm merahnya dan terlihatlah wajah tampannya , yang dapat membuat kau hawa terpesona . terkecuali bagi wanita yang satu ini ...

" rona selamat pagi** " saut dua wanita seusianya

" **selamat pagi juga Serly , Nura . apa kabar ?

" Alhamdulillah sehat** !!! " jawab Nura

" ya Allah ganteng banget !!! " kata Serly saat melihat cowok itu melewati mereka

" ganteng si , tapi sifatnya gimana ? " kata rona

" iya juga ya " serentak Serly dan Nura

**kemudian pun Meraka melangkahkan menyusuri koridor , sehingga sampailah mereka di kelas Xll-B , kelas tingkat tahun yang baru .

dia saat keadaan Murib kelas XII-B sedikit ribut di karenakan guru yang belum masuk dan padahal jam sudah menunjukkan jam 8 pagi . tiba-tiba semua murid langsung diam saat guru masuk bersama Murib pria .

"assalamualaikum dan selamat pagi anak- anak** ?" sapa ibu paruh baya , yaitu guru mereka

" wa'alaikumsalam Bu , selamat pagi " jawab serentak para murid

**semua Murib di kelas itu terus memperhatikan pria yang di samping guru mereka . ada yang terpesona , tertegun dan ada yang merasa malu karena pria itu tersenyum kepada Meraka.

" ok anak-anak pasti kalian sudah bisa menebak siapa dia kan** ? " tanya Bu guru dengan tersenyum melihat tingkah Muribnya .

" iy Bu tau , dia pasti Murib pindahankan yang akan jadi saingan kita para cowok " jawab Murib cowok sedikit berteriak

" huuuuuu emang Lo ganteng apa ? " saut salah satu cewek

" Uda jangan ribut dan kamu nak sekarang perkenalkan nama mu ya ? " pinta Bu guru kepada murid baru , dan dia pun mengangguk

" assalamualaikum teman2 " sapanya

" wa'alaikumsalam " serentak kau hawa sedangkan para Adam diam karena kesal

" perkenalkan nama ku Vero Arga Pratama , kalian bisa memanggil ku Vero " katanya memperkenalkan diri .

" iya sudah klo gitu Vero kamu duduk disana ya bersama Ardi " pinta Bu guru sambil menunjuk kebarisan depan yang dekat tembok kanan.

Vero pun menuruti pinta Bu guru dan semua mata terus memperhatikannya . ada yang senang ada yang kesal .

Bu guru pun memulai pelajaran , dengan menulis tugas di papan tulis . ada yang memperhatikan ada juga yang tidak .

tak selang beberapa menit , lonceng istirahat pun berbunyi , dan semua para Murib bersorak ria dan berhamburan keluar kelas .

" anak-anak jangan lupa tugasnya ya , dan ingat untuk di kumpulkan Minggu depan "

" baik Bu guru " jawab sebagian Murib

**setelah guru keluar , para Murib pun juga ikut keluar . ada yang pergi ke kantin ada juga ke taman yang berada di belakang sekolah

" ayo ke kantin , aku Uda lapar ni** " kata Nura

" ayo . les't go ! " jawab rona dan Elsa

" Serly kamu ikut GK " teriak Nura kepada Serly

" iya ikut "

**mereka pun keluar kelas menujuh kantin yang bersebelahan dengan kelas X . sesampainya disana mereka pun memiliki bangku yang berdekatan dengan pintu kantin.

" kalian duduk aja dulu ,biar aku yang pesan** " kata Nura dan di ikuti oleh Elsa

**tak selang berapa lama Nura dan Elsa pun datang membawa mie ayam dan es .

di saat** mereka makan , tiba-tiba semua mata melirik ke arah pintu Kantin . kecuali kelompok meja rona .

" yeeee itu doang di lirikin , seakan dia itu artis . ganteng juga Abang gue" kata hati rona

" ya ampun ganteng banget "

" anak kelas berapa ya ? "

" Uda punya pacar belum si ?"

" terima kasih Tuhan kau menciptakan dia "

itu kata-kata yang di ucapkan para kaum hawa dan para Adam pada kesal .

si Vero pun berdiri di dekat meja rona , dan semua mata pun diam . beda lagi dengan Serly , Nura dan Elsa mereka terkejut dan terpesona.

sedangkan rona tetap makan .

" Hay , kamu ronakan ?" tanyanya dengan senyuman dan membuat rona tersedak

" rona kamu kenal ? " tanya Serly

**rona mehirau perkataan serly kemudian menoleh kepada Vero

" dari mana kau tau nama ku** ? " kata rona

" ya tau dong , Kitakan dulu TK bersama " jawabnya sambil tersenyum

" TK ? masa ? " tanya rona dan mendapat anggukan dari Vero

**di saat Vero mau mengatakan sesuatu , tiba-tiba lonceng masuk bunyi dan Vero pun pergi begitu saja dan tak jadi berkata lagi . sedang rona di perhatikan terus oleh teman-temannya untuk mendapatkan jawaban dari yang mereka lihat dan dengar. tapi rona menghiraukannya , karena dia juga merasa bingung . sehingga mereka memutuskan untuk pergi ke kelas .

saat di kelas rona terus memutar otaknya ,tapi tetap saja tidak mengingat apa pun . sehingga guru masuk pun dia tidak tau , dan Elsa menyadarkan dia karena mereka sebangku .

" rona** " kata Elsa sambil menepuk pundak rona

" Auh sakit Lo Elsa " pekik rona dan langsung Elsa menutup mulutnya .

rona pun diam karena terlihat Bu guru dan teman sekelas memperhatikan dia . guru pun hanya diam dan siap itu memulai pelajaran .

saat pelajaran di mulai tidak ada yang ribut . semua Murib sibuk dengan misi & visi mereka.

selang berapa waktu lonceng pun berbunyi lagi menandakan jadwal pulang sekolah .

" anak-anak ibu harap kalian langsung pulang ke rumah ya , dan ingat banyak belajar . karena kalian tak lama lagi akan tamat , dan ibu akhiri assalamualaikum

" iya Bu guru , wa'alaikumsalam "

semua anak-anak Murib pun berpulangan , tetapi beda dengan rona . dia masih menunggu jemputan di halte . tiba-tiba cuaca menjadi mendung dan angin berhembus kencang.

" mana si pak Rahman ? apa terjebak macet ya ? oh atau aku pesan objek aja ? " katanya sendiri dan langsung mengambil hp di tasnya

**tiiiiiit

" rona ko belum pulang** " tanyanya di atas motor

" nunggu jemputan " katanya yang tidak berpaling dari hp nya .

" **ya Uda , mau ikut GK ? "

" gak** " jawab rona

" **yakin ? bentar lagi hujan Lo ? "

akhirnya rona pun mau , karena objek pada gak ada yang mau . mungkin karena cuaca

" iya mau , emang Lo tau rumah gue** ? " tanyanya sambil mengambil helm di tangan Vero dan memakainya

" jelas tau dong "

" iy Uda klo gitu cepat , ke buruk hujan nanti "

" yaa ! sekarang naik biar gue gas ni ! "

rona pun naik , dan Vero pun menjalankan motor ninja merahnya menyusuri jalan kota.

tiba-tiba ...

tarrtrrt

petir pun berbunyi keras , dan membuat rona memeluk Vero . hujan pun turun dengan derasnya .membasahi semua permukaan bumi

" wanginya dan sangat hangat !!! astagfirullah rona apa yang Lo lakukan lepaskan tangan Lo "

kata rona dalam hati

**saat rona ingin melepas , tangannya di tahan oleh perkataan Vero.

" jangan di lepas , peluk aja . gapapa** " kata Vero yang tetap fokus mengemudi

tak tau mengapa rona bisa menuruti perkataan Vero dan mampu membuat dia merasa malu . jantungnya terus berdetak kencan

" yaaaaa Allah kenapa jadi begini si " gerutu rona dalam hati

di dalam perjalanan ini , Vero tetap fokus . sedang rona terus tersenyum menikmati ke hangatan dari iya memeluk Vero .

tak selang berapa waktu Vero pun berhenti di depan rumah rona , rona pun terkejut

" dari mana kau tau ini rumah gue ? Lo stalker ya ? " katanya saat turun dari motor

" kan Uda gue bilang , kita dulu TK samaan " jawabnya saat menolong rona melepas helm

rona pun hanya diam dengan pipi yang merah

" iya sudahlah makasih dan rumah Lo jauh GK ? klo jauh kamu singgah dulu di rumah gue , nanti Lo sakit gue juga yang GK enak hati " kata rona sambil menetralkan detak jantungnya dan untuk mehindarkan rasa malunya .

" iya sama-sama , gue pulang dulu . rumah gue dekat lagi ku , tikung Uda sampe de " jawabnya

Vero pun pergi , dan rona pun memperhatikan itu . emang benar si Vero masuk tikungan dan rona pun langsung masuk ke dalam rumahnya dan langsung kekamar di karenakan di rumah yang ada hanya 2 asisten rumah tangganya.

sesampainya di kamar , dan langsung kekamar mandi . setelah selesai dia pun baring diranjang

" apa benar kami pernah ketemu sebelumnya ?"

" klo pernah kenapa aku GK ingat ? "

" atau jangan-jangan dia mau modus lagi ? "

" klo dia mau modus , awas aja ku bilangin Abang ku biar tau rasa "

rona pun tersenyum terus mengingat yang terjadi hari ini , karena dia baru pertama kali merasakan detak jantungnya berdegup kencang

rona pun pergi lagi kekamar mandi untuk wudhu , agar dapat melaksanakan sholat Magrib kemudian isya juga . sesudah itu dia pun turun ke bawah untuk makan malam , setelah selesai dia langsung keatas .

rona memasuki kamarnya , dan langsung bermain hp sambil baring di ranjang . di mendapatkan banyak pesan WA , dia pun membuka grup iya yang ada di dalamnya Nura , Serly , Elsa dan dirinya .

" assalamualaikum " nura

" wa'alaikumsalam " elsa

" pada lagi apa ni ? " Serly

" lagi biker ni " Nura

" iiiss jorok " Serly

^^^"😄"^^^

^^^" **baring ni"^^^

" bagus rona Uda aktif ni , serbu Yo** " Nura

**rona pun mengerutkan keningnya

^^^" serbu , emg mau ngapain ? "^^^

" kamu benar ni GK ingat si Vero** " Elsa

" iya , kamu pasti doi sama si Vero kan ?" Serly

^^^" **enggak Lo "^^^

^^^"aku mana ada doi an sm si Vero** "^^^

" yang benar ni ? " nura

^^^" **yaaaaaa "^^^

rona dan temannya pun terus chating , sampai akhirnya Uda jam 9 malam , dan rona pun memutuskan berhenti main hp dan mengerjakan tugasnya . setelah selesai dia pun

tidur di ranjang menikmati mimpi indahnya** .

*****Bersambung*****~

****see you next time friends

and thank you

telah membaca cerita ku , bagaimana menurut kalian ???

Assalamualaikum wr.wb 😅****

eps.3 SMA season 2

...jangan pernah mendekati ku...

...jika pada waktunya kau kan menjauhi ku...

...~Rona pra sanjaya~...

...maaf jika aku mendekat...

...tapi aku akan tetap mendekati mu...

walau kau meminta ku untuk menjauh dari mu

...~Vero Arga Pratama~...

...Ending Verona...

" sebenarnya kalian ada hubungan apa si ? ko kelihatannya kalian makin dekat !?" tutur Elsa

" iya na kalian makin dekat ni ! jujur aja ngapa si ? " goda Serly dengan senyumannya

" serius de , gue dan dia cuma teman ko " jawab Rona dengan membuat huruf V

" teman atau deman ? " cengir Nura

" terserah . aku mau kekanting " kesal rona dan langsung pergi dari kelas

emang benar beberapa minggu ini rona dan Vero makin dekat . semenjak mereka berdua pulang bareng waktu itu . rona aja pun bingung setelah menyadari itu , tapi dia is okay aja GK ambil pusing .

kini rona sedang di kantin bersama dengan teman-temannya .

mereka makan seperti biasa , tidak ada yang berbicara . tapi di kantin juga ribut karena banyak siswa/siswi yang juga sibuk dengan bermacam-macam aktivitas mereka .

tapi pas selesai makan , rona dan teman2nya pun di kejutkan dengan seseorang .

" waoo ada apa ni ? "

" sejak kapan Vero dan Kelin dekat ? "

" aduh primadona sekolah Uda ada yang punya"

" hilang naksuh gua "

" jadi bad mood kan gue "

itu lah beberapa omongan kantin , hanya karena melihat cewek populer sekolah itu dekat dengan anak baru , yaitu Vero . mereka masuk ke kantin bersama- sama dengan teman mereka juga.

" sepertinya ada yang cemburuan ni " bisik Nura

" siapa yang cemburu ? " timpal Elsa

" ronaaaaaaa " Serly dengan senyuman jahilnya

" siapa juga yang cemburu , gue gk ada rasa ko "

setelah mengatakan itu rona pun pergi meninggalkan kantin , di susul dengan temannya sambil tersenyum- senyum .

" ketawa aja , gapapa " kesal rona melihat tingkah temannya

akhirnya pun Serly dan Nura pun cengar cengir , sedangkan Elsa hanya senyum melihat tingkah Rona di koridor sekolah . sebelum sampai di kelas , rona pergi ke toilet dulu .

" kalian duluan aja , aku mau ke toilet "

" mau di temani ? " tawar Nura

" gak , aku bentar aja ko " jawab rona

teman rona pun membiarkan rona pergi sendiri ke toilet , tapi tampak rona sadari ada seseorang yang mengikutinya dari belakang .

rona pun masuk ke toilet , setelah selesai dia terkejut dengan kehadiran seorang pria .

" Hy baby , ku lihat kau makin dekat ni sama si anak baru yaaa . tapi sayangnya di PHP in " dengan senyuman yang sok manis

" terus masalah Lo apa emang " muka datarnya

" emmm awalnya ada , tapi sekarang gak ada masalah . aman " memegang dagunya dan kemudian tertawa

" Uda gila "

rona pun melangkahkan kakinya untuk menjauh orang itu dengan wajah datar dan rasa kesal . tapi kemudian langkahnya terhenti karena sebuah perkataan .

" jauhi Vero atau berhati-hatilah " dengan santainya

" maksud mu apa juhan ? " sambil berbalik menatap kesal kepada juhan

cowok itu adalah juhan yang beda kelas dengan tingkat yang sama . Juhan adalah ketua OSIS cowok yang terus mengejar rona , dan rona selalu menolak ajakan juhan untuk pacaran . karena juhan mempunyai sifat yang posesif , pemaksaan dan tegas , juhan juga terkenal cowok popular karena tampannya .

saat rona bertanya apa maksud juhan tadi , tapi nihil rona tidak mendapatkan jawaban . Mala juhan pergi begitu saja , dan rona pun juga pergi menuju kelas.

saat dikelas rona hanya melamun dengan menggunakan tangannya sebagai alas di atas meja memegang dagu .

...jauhi Vero...

...atau berhati-hatilah...

...jauh Vero...

...atau berhati-hatilah...

1 menit

5 menit

15 menit

rona terus memikirkan maksud juhan , karena rona pun tidak terlalu mengenal juhan . sehingga Elsa teman sekaligus sebangku dengannya membubarkan lamunannya . karena kelas lagi free dan guru sedang rapat .

" rona kamu kenapa** ? " tanya Elsa setelah memukul Pelang pundak rona

" gak , gak ada ko . cuma pusing aja mikirin ujian nanti " elah rona berbohong

" o... iya juga si , aku juga sempat kepikiran . karenakan lagi ada virus ni , jadi kita pun pasti mungkin akan ke sulitan untuk melaksanakan ujian bulan depan " kata Elsa panjang lebar kemudian meletakan kepalanya beralas tangannya di atas meja dan menatap ke depan.

kemudian Serly dan Nura pun menjaili teman Meraka yang melamun itu . karena Meraka habis dari toilet , sedangkan kelas sunyi .

satu

**dua

tiga***

Serly mengedipkan matanya kepada Nura , sebagai tanda untuk siap menjaili temannya itu.

" kebakaran** !!!! " teriak kompak Serly dan Nura

karena teriakan itu rona pun berdiri langsung naik keatas meja , sedangkan Elsa langsung lari keluar kelas dan jelas saja membuat Serly dan Nura tertawa ngakak .

saat mendengar Serly dan Nura tertawa , dan melihat sekitar kelas membuat rona kesal dan marah kepada temannya itu .

" Serly Nura kalian tega ya sama sahabat sendiri " pekik rona setelah turun kelantai

" iya ni tega bangat jailin , untung jantung gk copot dan untung kita teman , kalo gk Uda ku cekik kalian yaaaa " timpal Elsa saat memasuki kelas setelah menyadari sesuatu .

" iya maaf ya rona elsa " cengir Serly

" maaf ya Elsa rona , kalian si melamun nanti kesurupan Lo " sambil memegangi perutnya karena tertawa

" jangan ulang lagi Serly , dan Nura ya ? " elsa

" makanya jangan melamun " setelah mereda tawanya di ganti dengan senyuman nura

" iya suer gue GK lakukan lagi de " membuat huruf V di kedua tangannya " emang kalian mikirin apa si " tanya Serly

" ujian " serentak kesal rona dan Elsa

**Nura dan Serly hanya ber O ria , kemudian menyadari sesuatu .

" ujian** " kompak Nura dan Serly dengan terkejut

setelah mereka ber-4 berdebat , tiba lah saatnya lonceng berbunyi menandakan waktu pulang.

" rona nebeng gak ? " tawar Elsa

"enggak usah Elsa Safira yang cantik " jawab rona dengan senyumnya

" yakin ni gak mau pulang bareng kita"saut Nura

" ikut aja Yo pulang barang Elsa , aku yakin pasti sopir kamu na' terlambat jemput lagi " timpal Serly yang merasa iba kepada rona

hari ini Elsa di jemput dengan mobil dengan supir yang mengemudikannya , dan karena itu lah teman rona meminta rona ikut . tapi tetap saja gak mau , dan akhirnya mereka membiarkan rona sendirian di parkiran lagi .

saat rona melangkah keluar gerbang , tiba saja ada motor ninja merah berhenti didepannya . tanpa pikir panjang rona pergi meninggalkan begitu saja menuju halte di seberang sana.

di halte rona tetap menunggu jemputan , tapi yang datang mala dia lagi .

" mau apa si ni orang " guman rona

" mau ku antar pulang na ? " tanyanya setelah melepas helmnya

" gk" jawab rona acuh

" yakin ni GK mau ? " sambil naikan alis dan senyumannya

rona pun memalingkan mukanya , rona dapat melihat ada 3 orang yang sudah rona tebak itu pasti preman & tempat ini juga sepi , kemudian tampak pikir-pikir lagi rona pun langsung naik dan memakai helm yang di berikan Vero .

dalam perjalanan tidak ada yang berbicara , hanya bunyi berupa macam kendaraan dan angin yang berhembus . menelusuri jalan kota sehingga motor pun berhenti .

" ko berhenti disini ? " wajah datar rona

" ayo ikut aku dulu " menarik tangan rona

Vero pun mendudukkan rona dibangku taman , dan kemudian Vero duduk di samping rona .

" rona kamu pacaran dengan juhan ? " pandangan ke depan dan sikap dingin

" emang kenapa ? " tanya rona balik

" jawab aja jangan balik nanya rona " sambil menatap mata rona lekat

" aku dan juhan gak pacaran " ucap rona jujur tanpa sadar

bibir Vero pun langsung tersenyum mendengar pengakuan rona . sedangkan rona langsung malingkan wajahnya menghindari tatapan mata Vero . rona pun jadi salting , tapi dengan pandai rona menjadi biasa aja .

"ya Tuhan apa yang terjadi pada ku " dalam hati

rona

" rona boleh tidak aku mengenal mu lebih jauh " kata Vero dengan senyuman

" maksud Lo ? " tanya rona yang langsung kembali menatap bingung rona

" kita pacaran "

rona yang mendengar pun langsung terkejut , senang dan juga bingung menjadi satu . rona enggak tau kenapa dia merasa senang .

" ada apa dengan diri ku ? kenapa aku merasa senang . apa aku juga menyukai Vero ? tanya rona pada diri sendiri di dalam hati

" kalo kau belum bisa jawab sekarang , aku akan tunggu jawaban mu dan ku harap kau tidak menolak ku " kata Vero

" narsis banget , kalo aku nolak gimana ?" tanya rona dengan senyum dan pipi yang merah yang tanpa dia sadari

" **kalo kamu gak mau , aku paksa "

" terus bagaimana dengan Kelin ? "

" Kelin ? apa hubungannya ? dengan dahi berkerut dan bingung

"kau pacaran dengan kelinkan ? tanya rona yang kembali wajah datarnya

mendengar itu Vero pun tertawa , yang melihat ekspresi rona dan mendengar perkataannya.

" ko ketawa si , apa yang lucu ? " tanya Rona yang mulai kesal

" kamu yang lucu , Kelin itu adik aku rona " setelah berhenti tertawa kembali tersenyum

" emm iya Uda , klo gitu antar aku pulang sebelum kesorean " kemudian berdiri dengan tersenyum dan pipi yang memerah

Vero yang mendengar itu pun ikut aja , dengan senyuman yang masih tercetak dengan manis di wajahnya .

dalam perjalanan menjadi begitu canggung , karena gak ada yang berbicara . tiba-tiba saja Vero merem motornya karena ada anak kecil didepan motornya , dan karena itu sontak saja rona jadi memeluk Vero .

" ko jadi gini lagi si , ini tangan kenapa gak bisa nurut ! " dalam hati rona

" yes , akhirnya di peluk juga " dalam hati rona

saat rona ingin melepas pelukannya itu , Vero langsung menahan tangan rona.

" Uda gini aja , untuk jaga-jaga " kata Vero dengan senyum dan perasaan senangnya

rona pun nurut dengan senyuman dan pipi yang memerah seperti kepiting rebus . sepanjang perjalanan rona tetap setia memeluk erat Vero , sehingga sampai di depan gerbang rumahnya pun rona tak menyadari . karena merasa nyaman dan mata yang terpejam .

" rona " panggil Vero

" ada apa "

" Uda sampai ni , kamu gak pulang ni . atau mau ikut aku ke rumah ku ? "

rona yang mendengar itu pun langsung sadar dan segera turun langsung melepas helm . tapi karena helmnya susah di lepas Vero pun membantu rona melepas helm rona .

" sini ku bantu lepasin "

rona diam , sedang Vero fokus melepas helm itu dengan hati-hati .karena wajah Vero yang begitu dekat membuat rona susah bernafas dan membuat wajahnya merona .

setelah selesai Vero melepas helm , rona pun mundur dua langkah dan tingkah rona membuat kening Vero berkerut .

" kenapa "

" ga... gapapa " jawab rona terbata-bata

Vero yang menyadari sesuatu pun memilih untuk pamit dengan senyuman manisnya.

" see you tomorrow in school dear , assalamualaikum " Vero

" ya , wa'alaikumsalam " rona

Vero yang sudah pergi menjauh , hingga tak terlihat di tikungan rona pun memilih masuk kerumahnya untuk menetralkan detak jantungnya yang terus berdegup kencang .

rona langsung ke kamar dan berbaring di ranjangnya

..." apakah aku bermimpi "...

..." apakah ini nyata "...

..." ya ampun hari ini begitu manis "...

..." apakah aku benar-benar menyukai mu Vero "...

"enggak sebelum aku mengatakan " ya " kepada mu Vero . aku harus stalker dulu tentang dirimu , karena ini tentang hati ku "

itu beberapa perkataan rona , yang masih belum yakin pada hatinya dan meragukan perasaan Vero terhadapnya . rona membuka semua media sosial tentang Vero .

tapi kemudian rona teringat sesuatu perkataan

...jauhi Vero atau berhati-hatilah...

...berhati-hatilah...

...jauhi Vero...

perkataan itu sukses membuat rona berpikir panjang , karena rona juga sudah menyadari isi hatinya terhadap Vero .

ok teman2 menurut kalian keputusan apa yang akan rona ambil untuk dirinya dan Vero ?

see you next time by friends , jangan lupa vote , dan komennya ya ?

...assalamualaikum wr.wb...

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!