NovelToon NovelToon

Kembalinya Putri Yang Terbuang

Part . 1

Pagi ini sangat cerah para penghuni keluarga Anggara masih sibuk dengan pekerjaannya masing-masing.

Tok...tok...

" Non dipanggil tuan untuk sarapan !" terdengar suara bi darmi dari balik pintu.

" Iya bi sebentar lagi aku turun ."

Setelah selesai bersiap - siap aku pun segera turun tidak ingin membuat yang lain menunggu.

" Pagi pah , mah ...

" Pagi sayang." balas papa.

" Sayang ini nasi goreng nya sudah mama ambilkan ?" ucap mama . Aku tahu ini sandiwara mama .

" Makasih ma ." kataku. Entah apa lagi rencana mama kali ini

Aku mulai memakan sarapan ku lalu yang terjadi hoek...Hoek...aku memuntahkan makanan yang ada di mulut ku ,

" Cla apa-apaan kamu kenapa sarapannya kamu muntahkan , tidak sopan ." hardik papa.

" Maaf pa tapi Cla gak sengaja ada yang aneh dengan nasi goreng nya !" jawabku.

" Gak apa-apa sayang mungkin Cla udah gak suka dengan masakan mama !" ucap mama sedih.

" Cla minta maaf sama mama bisa bisanya kamu bilang begitu maksud kamu masakan mama gak enak atau kamu sengaja cari masalah sama mama ." ujar papa.

" Cla akhir - akhir ini memang suka cari masalah pa sama mama !" kata Angel , saudara tirinya.

" Diam kamu , kalian yang suka cari masalah sama aku ." teriakku lalu beranjak keluar dari ruang makan.

" Clarissa , cepat minta maaf sama mama , pagi-pagi sudah bikin masalah !" bentak papa seraya berdiri.

" Pa kenapa sih papa selalu belain mereka papa gak pernah percaya sama aku !" jawabku menahan tangis dan berlalu meninggalkan rumah.Kulihat mama dan Angel tersenyum jahat.

" Kak , kakak mau kemana? teriak Ares , adikku yang kedua disusul dengan Edward adik bungsu ku. Dia berlari mengejar ku dengan pakaian seragam sekolah nya.

" Kakak mau kuliah lah dek , kenapa kalian mau bareng kakak? tanyaku.

" Iya kita nebeng ya kak ?" pinta Edward.

" Ya sudah ayo..." ajakku.

Kudengar papa masih berteriak memanggil nama ku dan seperti biasa suara mama mencoba menenangkan papa.

" Kalian kenapa gak minta diantar supir aja sih ? tanyaku ketika kami sudah di mobil.

" Kita mau jagain kakak biar gak bawa mobil ugal-ugalan hehehe..." sahut Ares.

" Dasar kalian bilang aja mau minta uang jajan tambahan pake alasan lagi !" ujarku.

" Hehehe .... Kakak tau aja ? sahut Edward.

Beberapa menit kemudian kami sudah sampai di depan gerbang SMA Putra Bangsa , sekolah paling favorit di kota ini berbasis internasional.

" Belajar yang rajin jangan bikin ulah ya , kakak berangkat dulu ? kataku.

" Siap kak , kakak hati - hati ya bawa mobil nya ." sahut mereka seraya mencium punggung tangan ku.

Aku bergegas meninggalkan sekolah lalu mulai mengendarai mobil ku menuju kampus. Tak lama aku pun sampai di kampus memang lokasi nya tidak begitu jauh dari sekolah adikku. Saat aku keluar dari mobil terdengar ada yang memanggil ku .

" Cla , kok kamu baru sampai ? Tanya Ana. Dia adalah salah satu sahabat ku dari kecil dulu kami pernah tetanggaan sebelum mama kandung ku meninggal sampai sekarang dia masih mengikuti ku meskipun aku telah pindah dari rumah yang lama.

" Iya tadi nganterin Ares dan Edward dulu ke sekolah nya!"

" Hai guys..." teriak Mira dan Anggi . Mereka juga sahabat hanya saja aku mengenal mereka saat kami di SMA.

" Ya udah yuk kita masuk bentar lagi ada kelas ." ajak ana .

Akhirnya kami bertiga pun berjalan menuju kelas. Oya kita semua mengambil jurusan bisnis.

Beberapa jam kemudian akhirnya bel istirahat berbunyi tanda kalau jam kuliah sudah selesai.

" Udah jam makan siang nih kita ke kantin yuk gue udah lapar nih ? Ajak Ana.

" Lo mah kapan sih gak laparnya ? ejek Mira

" Hehehehe... iya ya ." sahut ana.

Aku dan Anggi hanya tersenyum melihat tingkah laku mereka berdua.

" Kalian mau pesen apa biar kita yang pesenin ? tanya ana diangguki Mira

" Gue bakso aja deh minumnya es teh manis aja ." kataku.

" Gue gado - gado ya minumnya samain aja ." sahut Anggi

" Siap ." setelah Ana dan Mira pergi Anggi membuka pembicaraan.

" Cla , kenapa Lo apa berantem lagi sama papa ? tanya Anggi.

" Yah seperti biasa ,gue seperti kehilangan papa gue yang dulu kalau gue gak ingat adik-adik gue gak bakalan gue masih bertahan di rumah itu." jawabku murung.

" Udah Lo sabar aja masih ada kita Lo bisa datang ke kita kalau Lo butuh bantuan !" ujar Anggi.

" Bener banget kita kan udah bersahabat lama jadi susah senang sama - sama." sambung Mira di setujui Ana seraya membawa piring makanan dan minuman kami.

Saat kami sedang makan siang dari jauh aku bisa lihat Andi berjalan menuju ke arah bersama teman - teman basket nya.

" Hai beb ," sapa Andi seraya mengelus rambut ku.

" Hai sayang , kamu udah pesen makan? tanya ku

" masih kenyang beb , Oya hari ini kamu udah gak ada mata kuliah kan ?

" Gak ada kok kita jadikan ke mall nya?? tanya ku.

" Maaf ya sayang hari ini aku mau jemput sepupu ku dari Aussie di bandara, lain kali aja ya pergi nya gak apa-apa kan atau kamu pergi sama sahabat kamu aj? tawar Andi .

" Iya gak apa-apa sayang , gak usah nanti anterin aku pulang aja ," jawabku tersenyum. Sebenarnya aku sedikit kecewa karena sudah beberapa kali Andi membatalkan rencana kami.

" Kalau udah selesai yuk aku antar pulang ." ajak Andi.

" Sini kunci mobil nya nanti biar aku naik taksi habis nganter kamu !" sambung Andi.

" Guys gue pulang dulu ya gak apa-apa kan? pamit ku.

" Santai aja , sana nikmati waktu pulang bareng nya hehehe..." kelakar Ana.

" Bro gue duluan ya ? pamit Andi pada teman temannya.

Aku dan Andi akhirnya beranjak pergi menuju tempat aku parkir mobil. Lalu Andi menyetir mobilku meninggalkan area kampus , di perjalanan aku hanya diam .

" Sayang kamu marah ? tanya Andi

" Gak cuma kecewa aja karena udah beberapa kali kamu membatalkan rencana kita !" jawabku.

" Maaf ya sayang kebetulan aja pas ada urusan penting !" akhirnya kami sampai di halaman rumah ku.

" Ya sudah aku pergi ya sayang nanti aku kabarin kalau sudah di rumah !" pamit Andika berlalu pergi tanpa mencium kening ku tak biasanya dia seperti ini.

Saat aku masuk kerumah tiba-tiba ...

" Ngapain kamu masih jalan sama Andi , kamu gak ingat apa yang mama bilang jangan berhubungan dengan Andi lagi dia itu calon suami buat angel , kamu gak mau ngalah sama saudara kamu sendiri ?" bentak mama.

" Tapi Andi pacar aku ma kami udah pacaran lama gak mungkin aku menyerahkan pacar ku sendiri untuk perempuan lain ?" jawab ku sambil menangis.

" Dasar anak gak tau diri mama sudah ngurus kamu dari kecil tapi begini balasan kamu hah !"

" Kenapa mama sekarang jahat banget sama aku apa gak cukup mama menjelekkan aku di depan papa?" aku terus saja menangis .

" Gak usah banyak tanya kamu apa kamu mau gak bisa liat papa kamu lagi , sana masuk kamar !" bentak mama kembali.

Hiks ... hiks ...Rasanya sakit sekali saat orang yang kita sayangi membenci kita , aku tulus sayang dengan mereka tapi mereka memperlakukan aku seperti ini seandainya mama masih hidup mungkin aku gak akan merasakan ini semua " tangisku sedih tak lama aku pun tertidur karena lelah menangis.

...⚛️⚛️⚛️⚛️⚛️⚛️⚛️...

...Maaf ya teman - teman karena part 1 nya kehapus terpaksa aku revisi ulang 🙏...

...jangan lupa untuk selalu Like dan berikan komentar kalian ya....😊😊😊...

...Insyaallah setiap hari untuk bisa selalu update next part.....

Part. 2

Tak terasa hari sudah mulai gelap aku baru saja terbangun saat dering handphone ku berbunyi dan menampilkan nomor ana.

" Halo ! jawabku

" Sa , gue mau liatin Lo sesuatu tapi gue harap Lo jangan sedih ya setelah liat !!" ucap ana.

" Ada apaan sih , apaan yang mau Lo liatin ke gue ?" ucapku kebingungan.

" Ya udah gue kirim sekarang ya videonya , gue harap Lo jangan sedih ya ada kita - kita buat Lo " bujuk ana.

" Iya buruan kirim ke gue".

Tak lama ada sebuah video terkirim dengan rasa penasaran aku coba buka videonya lalu terdengar suara orang yang sangat aku hafal ,

" Sayang, kapan sih kamu mau putusin Clarissa aku gak mau backstreet terus lagipula aku sudah kasi semuanya buat kamu !" aku tau itu suara angel.

" Sabar sayang, aku belum dapat waktu yang tepat untuk mutusin Clarissa aku juga sudah malas pacaran sama dia sudah 2 tahun pacaran cuma bisa cium kening aku juga butuh pelampiasan."

Rasanya seperti tertusuk mendengar suara orang yang saat ini paling aku harapkan ,aku cintai tapi nyatanya dia tega berselingkuh dengan saudara ku sendiri.

Aku menangis terisak-isak kenapa aku harus kehilangan lagi dan lagi semua yang aku cintai pergi,aku lelah aku tak cukup kuat untuk bertahan.

Cukup sudah , aku beranjak keluar dari kamar .

" Mau kemana kamu jam segini ? tanya papa.

" Aku mau pergi sebentar untuk memastikan sesuatu pa "

" Kenapa kamu jadi liar seperti ini , mama kamu bilang kamu selalu pulang larut malam mau jadi apa kamu ?

" Pa aku ini anak papa kenapa papa lebih percaya mereka daripada aku, mama selalu menjelek - jelekkan aku di depan papa ," ucapku berteriak

Plakk....

" Jaga bicaramu Clarissa dia itu mama kamu , kalau kamu sudah tidak bisa diatur lebih baik kamu pergi dari rumah ini !" bentak papa.

Aku terkejut mendengar ucapan papa tapi aku hanya bisa pasrah karena apapun penjelasan ku papa tidak mungkin percaya.

" Baiklah pa , aku akan pergi dari rumah kalau itu bisa buat papa tenang aku sayang papa maafkan aku kalau papa merasa aku selalu menyusahkan !" jawab ku dengan penuh air mata.

" Pa kasian Sasa nanti dia mau tinggal dimana , mama gak papa kok mungkin Sasa masih belum bisa menerima mama di rumah ini !" sahut mama pura - pura sedih .

" Berhentilah bersandiwara ma semoga setelah aku pergi mama bisa bahagia " ucapku berlalu pergi.

" Hah ... anak itu kenapa jadi seperti ini? keluh papa.'

Dengan berat hati akhirnya aku terpaksa pergi dari sebenarnya aku tidak ingin meninggalkan papa bersama mereka tapi aku tidak punya pilihan lain , aku hanya bisa berdoa semoga papa akan baik-baik saja.

Yang pertama harus aku lakukan saat ini mencari pekerjaan untuk biaya hidup dan biaya kuliah ku atau mungkin aku harus cuti kuliah dulu kali ya ???

Tiba - tiba aku seperti mendengar suara Angel !!"

" Sayang sebaiknya kamu segera mengakhiri hubungan mu dengan Clarissa apalagi saat ini dia sudah diusir papa dari rumah!!

" Benarkah ? aku pikir juga begitu lebih cepat lebih baik lagipula dia sudah tidak berguna lagi !! ujar Andi sambil tertawa jahat.

" Kalian benar-benar jahat ya sama - sama pengkhianat yang satu Saudara ku dan yang satu kekasihku ah..aku salah lebih tepatnya mantan kekasih .

Aku pasti akan membalas apa yang telah kalian lakukan padaku !!" seru ku.

"Oya ... Lo sekarang udah jadi gelandangan mau balas dengan apa ha !" jawab Angel dengan sinis.

" Andi kenapa kamu mengkhianati aku apa salah ku kenapa harus angel ?" Tanya ku sambil menangis.

" Kamu perempuan munafik 2 tahun kita berhubungan kamu tak pernah mengijinkan aku menyentuhmu !"

" Kalian benar-benar pasangan yang menjijikkan , mulai saat ini kita putus !" putusku seraya berbalik pergi.

Aku berlari sambil menangis " kenapa melihat sendiri seperti ini rasanya sakit sekali , aku akan membalas apa yang telah mereka lakukan padaku huuuu...huuu...

Aku terus berlari hingga tanpa sadar aku sudah berada di tengah jalan lalu Brakkk...... tubuhku terpental jauh.

" Apa kah seperti ini akhir hidup ku ???

" hei... ada kecelakaan disana cepat kita lihat siapa tau masih bisa diselamatkan.

warga mulai berkerumun " coba lihat apa perempuan ini masih bernafas segera panggil ambulans "

" Perempuan ini masih bernafas , cepat cari bantuan ? teriak salah satu warga.

Laki - laki tampan itu sedang mengendarai mobil mewahnya " Ada apa ya kenapa ramai sekali disana ?gumam laki - laki .

" Pak tolong bawa ke rumah sakit perempuan ini masih bernafas " ujar salah satu warga laki - laki.

" Segera masukkan kedalam mobil saya , cepat ? Teriak pria tampan itu.

Pria tampan yang mengenakan jas tersebut segera mengambil handphone lalu menekan beberapa nomor " Halo ... segera siapkan dokter sebentar lagi saya sampai di rumah sakit " perintah laki - laki itu

Tak lama mobil itu pun sampai di halaman rumah sakit " Dokter ... cepat tolong gadis ini !!" lelaki itu berteriak

Beberapa dokter segera membawa gadis itu ke ruang perawatan untuk segera ditangani.

" Halo ma....ini Fadhil lagi di rumah sakit "

" Apa.. kamu sakit apa nak ? tanya Rina khawatir

" Fadhil gak sakit ma , nanti di rumah Fadhil jelasin ya ?" jawab Fadhil.

" Ya sudah, mama tunggu ya nak !!

klik... telpon langsung dimatikan "Dasar mama matiin telponnya gak bilang dulu !"

ceklek.... beberapa dokter akhirnya keluar dari ruangan.

" Bagaimana keadaan gadis itu dok?

" Gadis itu mengalami luka yang cukup serius karena terseret di aspal mengakibatkan luka di sebagian besar di bagian wajah dan itu tidak bisa hilang kecuali dengan operasi plastik " jawab salah satu dokter.

" Setelah keadaan nya membaik saya akan merekomendasikan dokter spesialis terbaik yang ada di luar negeri , jika tuan bersedia !!"

" Baik dokter , terima kasih "

" Sebentar lagi pasien akan dipindahkan ke ruang rawat inap baru bisa dilihat " ucap dokter Dani seraya meninggalkan Fadhil.

Fadhil menatap lama gadis yang sedang terbaring di ranjang rumah sakit tersebut.

" Kenapa aku seperti sudah lama mengenalmu tapi wajah ini aku tidak mengenal nya sama sekali, siapa kamu sebenarnya??? gumam Fadhil

Lebih baik sekarang aku pulang dulu mama pasti sudah mengomel dirumah lalu Fadhil pun bergegas pulang menuju rumahnya.

Tak lama mobil nya pun meninggalkan halaman rumah sakit tersebut .

Beberapa menit kemudian ,

Tin.. tin..tin... Fadhil membunyikan klakson mobil nya " Kemana sih Pak amin kenapa juga gak ada yang bukain pagar terpaksa harus buka sendiri kayaknya ? gerutu Fadhil.

...⚜️⚜️⚜️⚜️⚜️⚜️...

Jangan lupa untuk selalu vote , like dan berikan komentar kalian ya agar aku bisa menulis lebih baik dari yang sekarang....

Part . 3

" Maaf nak Fadhil tadi bapak lagi ke kamar mandi biasa lagi mules hehehe ," jawab pak Amin cengengesan.

Pak Amin adalah satpam dirumah keluarga Ferdi Wijaya dan Rina Amelia orang tua dari Fadhil Wijaya, dia sudah bekerja sejak orang tua Fadhil baru menikah.

" Ya sudah pak saya masuk dulu ya , pagarnya jangan lupa dijagain ." Kelakar Fadhil.

" Siap ," jawab pak Amin seraya hormat.

Fadhil berjalan masuk ke dalam rumah terlihat mama nya sedang duduk santai sambil menonton TV.

" Fadhil .. kamu baru pulang?" tanya mama Fadhil

" Iya ma baru aja sampai , kalau mau tanya - tanya nanti aja ya ma Fadhil mandi dulu !" sela Fadhil.

Dia pun bergegas naik ke lantai 2 menuju kamarnya ..

" Ah ... Akhirnya bisa rebahan juga tapi lebih baik aku mandi dulu deh biar segar "

Fadhil pun melakukan ritual mandi nya setelah selesai dia langsung berpakaian dan segera turun ke tempat di mana mama nya berada saat ini.

" Ma papa belum pulang?

" Belum , tadi mama telpon katanya lagi dijalan pulang . Tadi kamu ke rumah sakit ngapain bikin panik mama aja deh !"

"Tadi Fadhil habis nganterin korban kecelakaan luka di wajah nya parah ma , entah bagaimana reaksi gadis itu nanti setelah sadar dan melihat wajahnya ."

" Separah itu ? apa keluarga nya sudah tau ?"

" Kata dokter kalau telat sedikit mungkin nyawanya gak tertolong .. Identitas nya belum diketahui ma ." jawab Fadhil.

" Ya ampun kasihan sekali gadis itu , nanti setelah papa pulang kita ke rumah sakit sama-sama ya ?" pinta mama Fadhil.

" Iya ma ,"

...⚜️⚜️⚜️⚜️⚜️...

Sedangkan di kediaman keluarga Clarissa sedang berduka karena mendapat kabar Clarissa meninggal akibat kecelakaan.

" Maafin papa nak , papa salah sudah mengusir kamu dari rumah !"

" Papa menyesal sayang mama kamu pasti kecewa sama papa karena papa gak bisa jagain kamu."

" Kenapa kamu ninggalin papa secepat ini ?" ucap papa Clarissa menahan tangisannya.

" Sabar om ... Clarissa pasti sedih liat om kayak gini !" ucap Anggi menenangkan.

" Hiks...hiks..Kita sebagai sahabat nya juga sedih banget om kehilangan Clarissa ." ujar Ana seraya menangis terisak-isak..

Semua bersedih karena menganggap bahwa Clarissa sudah meninggal hanya Angel dan mamanya saja yang berbahagia atas meninggalnya Clarissa.

" Akhirnya anak itu bisa kita singkirkan dan semua nya sekarang menjadi milik kita berdua sayang ." Ucap mama angel tertawa jahat.

" Iya ma angel seneng banget akhirnya Andi jadi milik angel , lalu bagaimana dengan papa ma ?"

" Kita singkirkan pelan - pelan saja agar tidak menimbulkan kecurigaan nanti kita tinggal berdalih kalau papa mengalami depresi karena tidak sanggup menerima kepergian Clarissa ."

" Ha-ha-ha..Ide mama sungguh bagus sekali jadi gak akan ada yang menduga kalau anak dan papa meninggal karena kita berdua." Balas angel tertawa

Mereka berdua tertawa bahagia tanpa tau ada seseorang yang sudah mendengar percakapan mereka.

" Benar - benar jahat..

" kak kenapa kak Cla ninggalin kita padahal kak Cla udah janji mau ngajakin aku jalan - jalan huuu...Huu..Huu ." Tangis Edward.

" Masih ada kakak dek ,kamu jangan sedih lagi ya lebih baik sekarang kamu istirahat dulu kakak mau mengantar papa ke kamarnya dulu?" ucap Ares seraya meninggalkan kamar Edward.

Setelah mengantar papanya ke kamar , Ares pun berbalik ke kamar nya untuk segera beristirahat tapi tetap saja dia tak bisa memejamkan matanya dia teringat tentang percakapan antara mama dan kakak nya .

" Kenapa mama tega sekali berbuat seperti itu , setelah kehilangan kak Cla aku gak mau kehilangan papa lagi apa yang aku lakukan ?" gumam Ares.

Tok... tok... " Kakak udah tidur ?" ucap Edward dari balik pintu.

" Belum dek ... Masuk aja sini ." sahut Ares.

" Kakak lagi mikirin apa kok kayak bingung gitu ? tanya Edward.

" Apa aku harus bilang Edward tentang apa yang kudengar tadi tapi Edward masih kecil !" gumam Ares dalam hati sambil menatap Edward.

" Kakak cerita aja siapa tau Edward bisa bantu mikir hehehe... jangan menganggap Edward bocah terus dong !" ujar Edward nyengir.

" Hahaha...iya iya tapi kamu janji ya harus jaga rahasia !!

" Iya kak...gak percayaan banget sih dengan adiknya yang ganteng ini."

" Baiklah , dengerin baik - baik , waktu itu kakak gak sengaja lewat depan kamar mama terus ."

Flashback....

Waktu itu setelah mengantar papa ke kamarnya aku melihat pintu kamar mama sedikit terbuka , aku berencana masuk tapi ku urungkan saat mendengar percakapan antara mama dan kak Angel berencana membunuh papa bahkan mereka lah yang melenyapkan kak Cla.

Flashback end...

" Ini beneran kak kalau gitu kenapa kakak gak lapor polisi aja walaupun mereka keluaga kita tetap aja mereka pembunuh ." ucap Edward berapi-api.

" Kakak gak bisa karena kakak gak punya bukti , kakak gak tau lagi harus gimana?? keluh Ares.

" Mulai sekarang tugas kita menjaga papa apalagi kamu yang lebih sering berada dirumah !" lanjut Ares.

" Gimana caranya kak?

" Apapun makanan yang mama dan kak Angel kasih ke papa kamu pasti kan papa gak makan tapi jangan sampai mama dan kak Angel tau !" Ujar Ares memberi tahu rencananya.

" Baiklah .. Aku ngerti kakak gak perlu khawatir aku bakal jaga papa dengan baik ." janji Edward

...⚜️⚜️⚜️⚜️⚜️⚜️⚜️...

Dikediaman Ana , ketiga sahabat Clarissa berkumpul mereka masih tidak percaya jika Clarissa sudah gak ada.

" Gue gak nyangka Clarissa bakal pergi dengan cara seperti ini , gue belum siap !" Ana masih saja menangis.

" Gue juga tapi percuma aja kita seperti ini yang ada cuma bikin Clarissa sedih ." Lanjut Mira.

Iya juga sih , sekarang tugas kita menjaga papanya Clarissa agar terhindar dari ular beracun di rumah tersebut." ujar Anggi.

Tok...tok... " Non Ana , dibawah ada tamu yang mencari non Ana ." Ucap Bi Darmi.

" Ada siapa bi ?"

" Namanya Ares non ,"

Ketiga sahabat itu saling berpandangan " Ada apa ya kok tumben banget ?" ucap Ana kebingungan.

" Yuk kita ke bawah , gue penasaran Ares mau ngomong apa?"

Setelah sedikit berbenah penampilan kita bertiga langsung turun menuju ruang tamu.

" Ares , ada apa kok tumben main kesini ?" tanya Ana.

" Kak ana aku bingung mau cerita dari mana ?"Ares terlihat bingung.

" Bilang aja apa yang kamu tau !" jawab Anggi.

" Kak sebenarnya malam itu aku gak sengaja dengar kalau mama dan kak Angel berencana meracuni papa agar bisa menguasai harta papa kak ." Ares menceritakan semua yang telah dia dengar kepada ketiga sahabat kakak nya itu.

" Apa ?"

" Apa ?"

" Apa ?"

Jawab ketiga nya bersamaan ... Mereka sungguh tidak percaya bahwa Angel sanggup melakukan hal jahat seperti itu.

" Benar kak bahkan kematian kak Cla juga karena mereka. " Lanjut Ares.

" Gue beneran gak percaya ini mereka benar-benar berotak kriminal !" seru Mira.

" Apalagi gue meski gue percaya kalau mereka licik cuma ini sudah keterlaluan " lanjut Ana.

" Sekarang rencana kamu apa res ? tanya Anggi.

" Aku udah bagi tugas kak sama Edward untuk jaga setiap makanan papa , soalnya kami gak punya bukti buat laporan ke polisi kak !!"

" Ya sudah masalah bukti biar nanti kami yang bakal selidiki yang penting sekarang kamu harus jaga Edward dan papa kamu ya "ucap Anggi.

" Iya kak , ya sudah kalau begitu aku pulang dulu ya kak kasian Edward sendirian "

" Ya sudah hati - hati ya??

Setelah Ares pulang kami pun kembali ke kamar " Jadi gimana rencana kita selanjutnya gue gak rela kalau mereka gak dihukum ." Ucap Mira.

" Nanti kita pikirkan lagi lebih baik sekarang kita istirahat dulu " sahut Ana.

Akhirnya kami bisa beristirahat mungkin karena kelelahan tak lama kami pun langsung tertidur.

...⚜️⚜️⚜️⚜️⚜️⚜️...

Saat ini keluarga Fadhil akan pergi ke rumah sakit tak lama mereka pun sudah sampai dihalaman rumah sakit.

" Ayo ma kita langsung ke kamarnya aja " ajak Fadhil

" Ya sudah ayo, Oya nak apa kamu sudah tanya sama perawat keluarga nya sudah ada yang datang belum? Tanya papa Ferdi .

" Iya pa sebentar aku tanyakan ." sahut Fadhil seraya berlalu ke bagian administrasi meninggalkan orang tua ny .

" Selamat sore sus ... saya mau tanya pasien kecelakaan tadi siang di ruang VIP apa keluarga nya sudah ada yang datang? tanya Fadhil kepada salah satu perawat yang sedang berjaga.

Perawat tersebut menjawab " Maaf pak sampai saat ini indentitas pasien tersebut belum diketahui !"

" Kalau begitu tolong berikan pelayanan yang terbaik biaya administrasi nya biar saya yang melunasi " ujar Fadhil

" Baik Pak ."

Setelah semua urusan pembayarannya selesai Fadhil pun segera beranjak pergi menuju kamar perawatan disana sudah terlihat keluarga Fadhil.

" Gimana nak apa keluarga nya sudah ada yang datang? tanya mamanya.

" Belum ma, identitas nya belum diketahui !"

" Kalau begitu biar kita yang merawat gadis ini sampai keluarga nya datang , kapan rencana operasi nya? sahut papa Ferdi.

" Tunggu keadaannya sudah membaik dan stabil pa baru bisa kita pindahkan ke rumah sakit yang ada diluar negeri !"

" Kenapa harus ke luar negeri papa punya kenalan dokter terbaik dari luar negeri papa bisa memintanya untuk melakukan operasi di sini !"

" Itu lebih bagus pa jadi kita tidak perlu pindah ke rumah sakit lain ." sambung mama .

" Ya sudah nanti biar papa yang atur sebaiknya kamu jaga gadis ini dengan baik "

" Ayo pa lebih baik kita pulang dulu besok kita datang lagi ," ucap mama Rina.

" Iya pa lebih baik sekarang papa dan mama pulang dulu lagipula gadis ini belum sadar , setelah ini Fadhil mau kerumah Indra agar dia menyelidikinya keluarga gadis ini.

" Ayo pa mah biar Fadhil antar pulang rumah Indra searah dengan rumah kita" sambung fadhil.

...❇️❇️❇️❇️❇️❇️...

...Jangan lupa untuk selalu Like dan berikan komentar kalian ya agar aku bisa menulis lebih baik....

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!