'Maaf kalau typo mengganggu kalian membaca'
Perkenalkan nama aku Akilah Mahendra. Biasa di panggil Kila, aku seorang gadis yatim yang tinggal dengan ibuku. Ibuku adalah pahlawan ku, ia bisa menjadi seorang ayah dan juga bisa menjadi seorang ibu. Intinya aku sangat beruntung memiliki Ibu sebaik beliau, walaupun hanya dia yang ku punya namun aku tidak kekurangan kasih sayang sedikit pun.
Andi Smith. Biasa dipanggil Andi, seorang laki laki dewasa yang memiliki orang tua yang lengkap. Awalnya ia adalah lelaki yang baik, tidak suka mabok mabokan, tidak pernah kasar kepada cewek, namun setelah ia batal menikah karena sang pengantin wanita pergi bagaikan di telan bumi.
Sang calon wanita pergi karena mendengar kabar bahwa Andi telah jatuh miskin. Ia tidak mau menikah dengan lelaki yang kere, dan tak pernah terlintas di benak nya sekali pun untuk hidup miskin bahkan sampai menikah dengan laki-laki miskin.
Setelah kejadian buruk itu menimpa hidup Andi, ia berubah 360 derajat dari biasanya. Ia menjadi pemarah, suka mabok, kasar kepada wanita dan banyak hal lagi. Namun lama kelamaan ia sadar, kalau ia seperti ini terus hidupnya tidak akan berubah. Hidup nya pasti akan gini gini terus.
Akhirnya ia bangkit dan ia berhasil membuat suatu perusahaan hingga akhirnya nama nya di kenal satu Indonesia. Membuat para wanita bermimpi untuk menjadi istrinya, namun kebiasaan nya yang dulu kadang kadang masih ia lakukan. Dan akhirnya ia bisa seperti dulu yaitu tidak kasar lagi kepada manusia yang berjenis kelamin wanita. Namun untuk mabok ia masih tidak bisa di hilangkan.
Amira Yasmin. Biasanya di panggil Yasmin, gadis yang meninggalkan Andi hanya karena ia jatuh miskin. Dari sini kalian bisa menyimpulkan bahwa Yasmin adalah wanita matre. Namun baginya tidak, karena itu hal wajar setiap wanita sangat banyak kebutuhan yang harus di penuhi. Mulai dari makeup, baju perhiasan, dan banyak lagi... jadi matre itu hal yang wajar baginya.
Aldi Wijaya. Biasa di panggil Aldi, lelaki yang sudah lama suka dengan Kila, bahkan ia sudah pernah menyatakan cinta kepada Kila. Namun Kila menolak, dengan alasan ia mau fokus belajar dan tidak tertarik sama sekali pacaran. Namun Aldi tidak patah semangat, ia rela menunggu Kila sampai siap untuk pacaran.
Nabila Pramana. Biasa di panggil Bila, gadis cantik namun otaknya rada geser sedikit. Ia adalah sahabat Kila dari awal SMA, mereka masih sahabatan sampai sekarang.
Reno Atmaja. Biasa dipanggil Reno, ia adalah sahabat dari Andi, Mereka bersahabat dari Kuliah dan sampai sekarang di saat mereka sudah kerja pun mereka masih sahabatan.
Masuk ke cerita, semoga suka dan betah.
Di sebuah jalan di dekat rumah, ada seorang gadis yang sedang berlari, karena ia begitu senang mendapat nilai yang begitu memuaskan dan ia juga dapat beasiswa di Aceh, Kampus impiannya dari dulu.
Gadis itu adalah Kila, ia berlari sambil berteriak Ibu. "Buuu....Ibuuu" teriak Kila di jalan dekat rumah nya.
"Buu.. Assalamualaikum buu" Kila masih saja teriak walaupun ia sudah di dalam rumah.
"Waalaikumsalam, kamu kenapa teriak teriak. Nanti kalau ada tetangga yang marah gimana? dari raut wajahnya seperti sedang senang. Coba dong cerita sama Ibu" ucap Ibu Kila sambil mengajak Kila duduk.
"Hehe maaf ya Bu. Abis nya Kila seneng banget Bu... ini lo Bu Kila lulus dengan nilai terbaik dan juga dapat beasiswa. Itu lo Bu di kampus impian Kila, Aceh" jawab Kila setelah duduk, dengan sangat antusias dan raut wajah yang senang Kila berbicara.
"Wah selamat ya sayang, Ibu ikut senang terus Ibu bangga banget punya anak kayak kamu, udah cantik berprestasi pula"
"Katanya Ibu senang, masa raut wajah Ibu kok kayak mikirin sesuatu gitu kayak gak senang tau"kata Kila sambil memperhatikan wajah ibunya.
"Ibu senang ya senang, tapi Ibu khawatir sama kamu, itu kan jauh"
"Ngapain khawatir Bu, Kila kan bisa jaga diri. Terus kan juga banyak temen temen Kila yang kuliah disana. Kalau masalah biaya Ibu gak pala mikirin itu lagi, soalnya gratis bu. Kila tinggal belajar yang serius aja tanpa mikirin biaya" Kila menjelaskan agar Ibunya tidak mengkhawatirkan dirinya.
"Kalo soal biaya Ibu gak khawatir, kan kamu udah dapat beasiswa. Tapi..."
"Tapi apa Bu? "tanya Kila sambil menggoyangkan badan Ibunya
"Kamu gak akan bisa mengejar impian kamu, dan kamu juga gak bakal bisa pergi untuk sekolah di kampus impian mu"kata Ibunya Kila lalau meninggalkan dan masuk kedalam kamar.
*****
Bersambung
Selamat datang di cerita ini, semoga suka dan betah.
'Maaf kalau typo mengganggu kalian membaca'
"Kamu gak akan bisa mengejar impian kamu, dan kamu juga gak bakal bisa pergi untuk menuntut ilmu di kampus impian mu"kata Ibunya Kila lalu meninggalkan dan masuk kedalam kamar.
"Lah kenapa Bu, ini kan cita cita Kila. Dan Ibu juga pernah bilang ke aku, kalau Ibu gak ngehalangin Kila buat ngejar cita cita" lanjut Kila sambil menyusul Ibunya ke kamar.
"Karena sebentar lagi kamu bakalan menikah, jadi gak mungkin kamu bisa sekolah di kampus impian kamu dan ngejar cita cita kan?" ujar Ibu Kila yang membuat Kila terkejut namun ia menganggap nya hanya candaan.
"Hahahah....Ibu mah suka becanda, gebetan atau calon aja aku gak punya. Macam mana mau menikah Buu... jangan becanda deh Buu" jawab Kila sambil tertawa renyah.
"Tapi Ibu serius...Ibu gak becanda Kila"
"Pokoknya aku gak mau menikah Buu, Ibu dari dulu kan tau kalo aku itu mau ngejar karir duku baru menikah. Jangan becanda terus deh Buu"
"Kan tadi sudah Ibu bilang, Ibu ini serius enggak becanda. Kalo kamu mau tau kenapa kamu bakal menikah...oke Ibu kasi tau. Pada waktu itu Ibu meminjam uang kepada teman Ibu untuk biaya operasi Ayah kamu, nah temen Ibu itu bakal ngasi Ibu uang dengan syarat kamu harus menikah dengan anaknya setelah kamu lulus SMA. Tanpa pikir panjang Ibu pun menyetujui nya, demi Ayah mu sembuh... tapi Tuhan berkehendak lain. Maafin Ibu ya sayang, kesan nya Ibu menjual kamu" jelas Ibunya Kila panjang lebar. Ibunya menjelaskan nya sambil tertunduk lesu.
"Lucu ya Buu" jawab Kila berusaha tertawa, lalu ia berbicara kembali"Andai aja waktu itu Kila sudah besar, pasti gak bakalan begini ceritanya. Ibu gak bakal minjam uang sama orang lain terus Kila gak bakal menikah secepat ini. Kila juga pasti sudah bisa ngejar cita cita Kila, hahaha miris kali nasib Kila ya Buu.. Harus menikah di usia muda, orang lain pada ngejar cita cita, eh Kila ngurus suami di rumah. Hahahah lucu" lanjut Kila masih berusaha kuat, ia berusaha menahan air matanya agar tidak jatuh..
"Maafin Ibu, maafin Ibu karena sudah menghancurkan masa depan kamu. Maafin Ibu sayang, Ibu bodoh banget waktu itu, dan dengan mudahnya Ibu menyetujui persyaratan itu tanpa berfikir masa depan mu" ucap Ibu Kila penuh penyesalan dan merasa bersalah.
"Yaudalah Bu, ikhlasin aja... Ibu gak salah kok. Lagian Kila juga bakal berusaha nerima takdir dengan lapang dada. Mungkin ini udah jadi takdir Kila, jadi mau gimana lagi... mau marah pun Kila sama Ibu, juga gak bakalan ngerubah nasib kan Bu. Jadi Ibu gak usah nyalahin diri Ibu sendiri, yauda kalau gitu Kila ke kamar dulu ya Buu" Setelah itu Kila langsung meninggalkan Ibu nya sendirian di kamar, lalu ia pergi ke kamar nya dan menutup pintu kamarnya.
Kemudian dia pergi ke ranjang nya dan menutup mulut dengan kuat dengan bantal, agar ibunya tidak mengetahui kalau dia sedang menangis. Menangisi takdirnya, tak pernah ia bayangkan ia bakalan menikah setelah lulus SMA. Yang ada di pikirannya hanyalah menuntut ilmu dan membuat Ibunya bangga serta membahagiakan Ibu nya.
Namun apalah daya, ekspetasinya tak sesuai dengan realita. Takdirnya tak sesuai dengan apa yang ia impikan, tapi tak apalah bila ini memang takdirnya dan ia akan berusaha ikhlas untuk menerima takdir itu.
Dan sementara itu Ibunya Kila terdiam mendengar kan perkataan Kila tadi, ia tak menyangka dengan respon anaknya itu. Ia pikir Kila akan marah dan tak mau menikah muda, namun ternyata ia salah. Kila dengan mudah nya mengiyakan perkataannya dan juga menerima takdir dengan lapang dada.
Semakin merasa bersalah saja ia, kenapa? karena anaknya itu selalu saja memendam keinginan nya. Ia tau bahwa Kila tidak mau menerima nya, namun demi dirinya ia mau menerimanya dengan lapang dada.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
Waktu makan malam pun tiba. Ibunya Kila yang bernama Lastri itu langsung berjalan menuju kamar Kila lalu mengetuk nya.
"Kila... ayok makan naak... sudah waktunya makan lo"
"Iya buk sebentar, Ibu duluan aja nanti Kila nyusul" ucap Kila, lalu ia bangkit dari kasur nya dan masuk kemar mandi untuk mencuci wajahnya. Untung wajahnya itu selalu bisa di ajak kompromi, kenapa? karena mau selama apa pun ia nangis, mau satu harian pun ia nangis mata nya pun tidak akan sembab seperti wanita lainnya. Jadi ia tak perlu risau kalau nangis dan langsung bertemu dengan Ibunya maupun bertemu dengan orang lain.
*****
Bersambung
Jangan lupa tinggalin jejak.
saat lagi makan tiba tiba-tiba terdengar ketukan pintu
tok
tok
tok
"buk ada yg datang buk,tapi siapa ya buk yg datang malam malam gini"ucap kila
"iya nak ibuk juga bingung yauda yok kita lihat siapa yg datang"
"eh bentar buk kila narok piring dulu buk,nanti kila nyusul buk"
"yauda "
saat sampai depan pintu betapa kagetnya ibunya kila (ida) ternyata yg datang adalah buk ima
"Buk ima...!!!"kata buk ida sambil menutup mulutnya sangking kagetnya
"iya ini saya,kenapa ibuk kaget seperti itu"
"hmm gak papa buk ada apa ya ibuk datang malam malam"
belum sempat buk ima menjawab kila yg dari dapur berbicara sambil berjalan menuju pintu
"siapa sih buk yg datang kok gak di ajak masuk"
"oiya nak,hmm yg datang calon mertua kamu nak"
"APA BUK..!!!kila langsung menghentikan langkahnya ketika mendengar kata calon mertua
"yauda yok masuk buk"kata ibu kila
"iya buk,hmm ini yg namanya kila"kata buk kila sambil masuk kerumah dan melihat kila yg berdiri seperti patung
"hmm iya buk,ibuk terlalu memuji"
"sini nak duduk biar ngobrol bareng calon mertua mu biar ibuk siapkan minuman"
"hmm iya buk"kata kila sambil berjalan dengan senyum yg di paksa
"kamu cantik sekali nak gak salah ibuk milih kamu jadi istrinya andi anak ibuk"
"ooo jadi nama anaknya andi lumayan bagus juga namanya"
"hmm ibuk bisa aja"kata kila sambil memaksakan senyumnya
"ini buk di minum minuman nya"
"iya buk makasih repot repot saya cuman sebentar aja kok,oiya buk kedatangan saya kemari mau memberitahu bahwa 2 hari lagi pernikahan nya akan di laksanakan buk"kata buk ima yg membuat kaget buk ida dan kila
"apa gak terlalu cepat ya buk,anak saya kan baru lulus SMA buk"
"lebih cepat lebih baik buk,biar cepat halal saya udah pingin punya cucu buk apa lagi umur saya kan udah hak muda lagi buk"
"iya buk kalo kila gimana nak"
"sebenernya saya pengen kuliah tante dan saya juga dapet beasiswa tapi karna mau nikah terserah tante sama ibuk aja kila pasrah"
"kalo masalah kuliah kamu jangan khawatir nak karna kamu akan kuliah tapi disini dan sambil mengurus suami mu "
"bener tante kila bisa kuliah"tanya kila dengan mata yg berbinar binar
"iya dong sayang "
"hmm makasih ya tante,tante baik sekali"dengan reflek kila memeluk ibu ima
"sama sama sayang oiya kamu jangan panggil tante panggil mama aja sayang kan sebentar lagi kamu juga jadi istri anak mama"
"hmm iya tan ..eh mam"kata kila sambil melepaskan pelukannya dan tersenyum canggung
"oiya kila besok mama kesini lagi tapi bersama anak tante biar kalian saling kenal,anak mama ganteng lo nak dia juga baik"
"hmm iya mam "jawab kila tak bersemangat setelah mendengar bersama anak
"yauda itu saja yg mau saya katakan kalau begitu saya pamit pulang dulu ya kila,buk.oiya kila jaga kesehatan kamu ya nak"
setelah kepergian buk ima air mata kila yg dari tadi di tahan nya kini telah jatuh.melihat anaknya menangis membuat ibu kila merasa bersalah karna telah menyetujui persyaratan yg dulu di berikan temannya itu.ibu kila pun berbicara
"kamu yg sabar ya nak,ibuk jadi merasa bersalah sama kamu ibuk minta maaf ya nak"
"ibuk tidak perlu meminta maaf buk kila ikhlas kok buk.tapi yg kila pikirkan kalo kila nikah nanti ibuk pasti tinggal sendiri dong buk"
"ibuk gak papa sayang kalo tinggal sendiri "
"yauda ya buk kila masuk kamar dulu kila ngantuk Bu mau tidur"
"iya nak "
kila pun sampe di kamar nya dan merebahkan tubuhnya di kasur dan agak lama hpnya pun berbunyi
"adu siapa si malam malam gini nelpon ganggu banget 😑"
Sigesrek
"adu ngapain si dia nelpon "
"hmm ada apa si malam malam nelpon ganggu tau gak si"
"selow la kil aku besok mau kerumah mu boleh enggak..??
"enggak ,besok aku ada acara keluarga jadi gak dirumah mau ngapain si..?"
"aku mau ngajak lo nonton tapi karna lo ada acara keluarga yaudalah gak jadi"
"mau nonton apa"
"biasa film dewasa Lo asal aku ajak nonton itu gak mau tapi lo penasaran"
"ah malas la otak lo itu ya kotor mulu udah ah aku mau tidur jangan ganggu oiya besok jangan datang ya kerumahku lo awas aja kalo Lo datang aku gak mau lagi ketemu sama lo .udah ya bay aku mau tidor "tombol merah pun di tekan oleh kila sementara
disisi lain
"ih jutek amat si kila cuman ngajak nonton aja pun sama kerumah nya oiya dia kok ngelarang aku kerumahnya ya ah besok datang la aku kerumah nya eh gak jadi deh besok mau ngabisin waktu dikamar sambil nonton seru tu kayaknya udah ah ngantok "
jangan lupa jejak
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!