Di Bumi, dunia modern yang dimana Status seseorang di pandang dari seberapa banyak Hartanya, merupakan kehidupan yang sungguh tidak adil bagi seorang pria bernama Chao Xing.

Chao Xing adalah seorang pria dengan status yang tergolong biasa saja. Sebagai karyawan sebuah perusahaan swasta, kehidupan yang di jalaninya sungguh tidak berarti apapun. Dimana dirinya hanya hidup sebatang kara.

Hari-harinya, ia habiskan dengan bekerja dan bermain game. Yap, benar! Chao Xing juga merupakan seorang gamer. Dirinya sering bermain Game MMORPG di komputernya untuk mengisi kesepian yang selalu datang menghampiri.

Suatu hari, saat dalam perjalanan pulang, Chao Xing sedang berpikir bagaimana Ia akan menyelesaikan misi di dalam gamenya. Saat sedang menghayalkan hal itu, tiba-tiba ada seorang nenek-nenek menyebrang jalan dalam keadaan lampu hijau. Di arah berlawan, sebuah Mobil Sedan sedang melaju dengan kecepatan tinggi. Chao Xing yang melihat hal itu, langsung berlari untuk menyelamatkan sang nenek. Ia mendorang sang nenek untuk segera menjauh dan akhirnya...

Prraaakkkk......

Chao Xing tertabrak dan terlempar hingga puluhan meter. Dalam keadaan sekarat, ia dapat mendengar jeritan orang-orang yang berteriak meminta pertolongan.

" Ahh...Apakah ini akhir hidupku? Yah tidak buruk-buruk amat mati sebagai pahlawan he...he..he..." batin Chao Xing dalam keadaan sekarat.

" Ku harap ada yang menghapus History Browserku...." lanjutnya yang terus kehilangan kesadaran dan akhirnya ia pun menghembuskan nafas terakhirnya.

Tiba-tiba..

Wuusshh....

Chao Xing masuk dalam dimensi aneh. Dimana dirinya sedang terduduk disebuah ruangan yang berwarna putih tanpa adanya benda apapun selain kursi dan meja yang tengah di dudukinya.

" Apa yang terjadi ? apakah ini surga ?..." kata Chao Xing yang nampak kebingungan.

" Yah, mungkin Dewa memperhatikanku sehingga Ia menempatkanku disini..." batinnya.

Chao Xing terus memperhatikan ruangan tersebut, sampai saat matanya kembali pada kursi yang berada dihadapannya yang tiba-tiba telah diduduki oleh seorang nenek yang sedang tersenyum ramah kepadanya. Nenek itu pun membuka suara saat ia melihat Chao Xing yang nampak semakin kebingunngan.

" Terimakasih nak, karena kau telah menyelamatkanku tadi sehingga dirimulah yang menjadi korbannya...." kata sang nenek yang masih tersenyum ramah.

Dug..

Jantung Chao Xing yang tiba-tiba berdetak sangat kencang.

" Jadi tadi aku menyelamatkan seorang Dewa? dan apa artinya aku yang menjadi korbannya? " batinnya ketika mendengar ucapan sang nenek.

" Nenek ini siapa ?..." katanya menatap sang nenek.

Sang nenek yang masih tersenyum pun menjawab.

" Aku adalah makhluk yang menciptakan alam semesta ini. Aku adalah makhluk absolute yang biasa dipanggil Dewa ataupun Tuhan di tempat asalmu. Aku adalah ketiadaan dan ketiadaan adalah aku..." kata sang nenek menjelaskan...

" Aku tahu kau masih bingung dengan keadaan ini. Sekarang bukan saat yang tepat untuk kau mengetahui semuanya..." sambung sang nenek.

Chao Xing sangat terkejut mendengar ucapan sang nenek.

" Ternyata benar nenek ini adalah Dewa !..." batin Chao Xing sambil terus memegangngi dadanya dimana letak jantungnya berada.

" Maaf nenek Dewa, jika aku boleh tahu di mana aku berada sekarang ini ? dan apa tujuan nenek memanggilku kemari ?..." kata Chao Xing kembali menatap sang nenek.

Sang nenek pun hanya tertawa kecil saat mendengar dirinya di panggil nenek Dewa. Setelah mendengar pertanyaan yang dilontarkan Chao Xing, nenek itu pun kembali berkata.

" Nenek Dewa yah ? Hehe....Kau sekarang berada di dalam dimensi yang aku ciptakan khusus untuk menemuimu. Aku memanggilmu kemari karena Aku akan memberikan hadiah istimewa kepadamu..." jawab sang nenek yang tetap tersenyum menatap Chao Xing.

" Aku akan memberikanmu sebuah artifak Dewa yang aku sebut sebagai Universe System untuk membantu kau menjadi kuat di dalam Dunia yang akan kau tinggali " lanjutnya

" Ya, benar aku akan merengkarnasimu kedalam Dunia Kultivator terbaik yang pernah aku ciptakan..." sambung sang nenek seakan mengerti arti tatapan yang Chao Xing Berikan kepadanya.

" Dunia tersebut terdapat 5 Benua yang mengisinya yaitu, Benua Timur, Benua Barat, Benua Selatan, Benua Utara, dan Benua Tengah atau Jantung Benua yang menjadi Pusat Dunia tersebut..." lanjut sang nenek menjelaskan.

" Aku akan mengirim mu kedalam salah satu benua itu..." sambungnya.

Chao Xing yang mendengar hal itu sangat senang dan menjadi bersemangat ketika ia mengetahui kalau dirinya akan hidup kembali.

" Terimakasih nek, atas pemberianmu yang sangat berharga ini. Aku berjanji akan menjadi kuat, melindungi dan membantu mereka yang kesusahan..." kata Chao Xing dengan tatapan penuh tekad menatap sang nenek.

Sang nenek yang mendengar hal itu pun berkata " Kemarilah nak..." katanya.

Tanpa menunggu lama, Chao Xing langsung menghampiri sang nenek, berlutut layaknya seorang kesatria yang sedang menerima penghormatan.

Sang nenek memegangi ubun-ubun Chao Xing untuk memberikan hadiahnya yaitu The Universe System.

Kilatan-kilatan Cahaya terang dengan perlahan masuk kedalam kepala Chao Xing. Ia merasa bahwa efek dari cahaya itu memberikan ketenangan dan kehangatan mendalam, seakan-akan dirinya sedang dilahirkan kembali.

" Sudah waktunya kita berpisah nak..." kata sang nenek sambil melepas tangannya dari ubun-ubun Chao Xing.

Whuuusss......

Tiba-tiba bunyi hembusan angin dan cahaya menyelimuti tubuh Chao Xing dan secara perlahan tubuhnya menjadi transparan dan dengan sekejap mata tubuhnya hilang di telan oleh Cahaya tersebut.

...-------------...

Cerita ini merupakan novel pertama saya. novel ini murni dari imajinasi bukan terjemahan ya hehe...

Insya Allah episode-episode berikutnya bakal lebih panjang lagi.

Terimakasih 🤗

***

Tingkatan Kultivasi

Ranah Dunia Fana

- Body Tempering (Lvl 1-9)

- Formation Qi (Lvl 1-9)

- Qi Creation (Lvl 1-9)

- Manifestation (Lvl 1-9)

- Nirvana (Lvl 1-9)

Ranah Lanjutan Menuju Keabadian

- Asal Mula (Lvl 1-9)

- Dewa Beladiri (Lvl 1-9)

- Dewa Biasa (Lvl 1-9)

- Dewa Sejati (Lvl 1-9)

- Jindan (Lvl 1-9)

- Golden Core (Lvl 1-9)

- Immortal (Lvl 1-3)

- ???

Tahapan

- Lvl 1-3 Awal

- Lvl 4-6 Menengah

- Lvl 7-8 Atas

- Lvl 9 Puncak

Tingkatan Senjata

- Normal

- Rare

- Epic

- Legenda

- Mistik

Tingkatan Batu Roh

- Normal

- Rare

- Epic

- Legenda

- Mistik

Tingkatan kitab beladiri

- Bumi

- Langit

- Surgawi

- Abadi

Tingkatan Spirit Beast

- Bumi (Lvl 1-5)

- Langit (Lvl 1-5)

- Surgawi (Lvl 1-5)

- Abadi (Lvl 1-5)

- Ilahi (1-5)

Tahapan Spirit Beast

- Lvl 1 Awal

- Lvl 2-3 Menengah

- Lvl 4 Atas

- Lvl 5 Puncak

Dunia Kultivator merupakan dunia dimana yang kuatlah yang berkuasa dan yang lemah akan terus ditindas. Suka tak suka atau mau tak mau yang lemah harus tunduk pada mereka yang kuat.

Benua Timur

Didalam kediaman keluarga Chao, terdengar suara seorang pria paruh baya sedang meratapi anaknya yang sedang terbaring tak berdaya diatas tempat tidur.

" Maafkan ayahmu nak, yang tidak bisa melindungimu saat kau sedang berlatih di luar..." katanya pilu saat menatap anaknya yang tak berdaya itu.

" Tenang saja anakku, Ayahmu ini akan membalas seribu kali lipat kepada Keluarga Liu yang telah menyebabkan kau seperti ini !!!..." katanya dengan tatapan kemaran ketika mengetahui bahwa yang telah melukai anaknya adalah Keluarga Liu.

" Hahh...jika ibumu masih hidup, mungkin aku yang akan dibunuhnya kemudian." desahnya sedih sambil menatap wajah anak semata wayang miliknya yang nampak semakin pucat itu.

Pria paruh baya tersebut adalah seorang Patriak Keluarga Chao yang merupakan Keluarga bangsawan Terkuat ketiga di Kekaisaran Benua Timur setelah Keluarga Liu dan Keluarga Mu.

Patriak Keluarga Chao bernama Chao Zhi Gang merupakan seorang Kultivator tingkat Manifestasi level 3 tahap menengah.

[ Tingkatan Kultivasi di novel ini adalah ;

- Body Tempering Qi

- Formation Qi

- Qi Creation

- Manifestation

- Nirvana

- Immortal

Tiap tingkatan memiliki level, mulai dari level 1 - 9. tiap level akan memiliki tahapan, yaitu tahap awal, menengah, atas, dan puncak. Untuk tingkatan pertama yaitu Body tempering Qi, setelah mencapai level 9 puncak maka akan memiliki tingkatan tubuh, yaitu Bumi Yuan, Langit Yuan, dan Yuan Dan. tiap tubuh memiliki tahapan, yaitu tahap awal, menengah, dan puncak.

Untuk tingkatan Hewan Spiritual dan Senjata akan dibahas lebih lanjut nanti. Kembali kecerita. ]

Di Benua timur sendiri, kultivator tingkat manifestasi sangat jarang ditemui. Kaisar Benua Timur pun hanya mencapai tingkat manifestasi level 5 tahap menengah, yang merupakan orang terkuat di Kekaisaran Benua Timur.

Keluarga Bangsawan terkuat yaitu Keluarga Liu hanya memiliki 3 Kultivator tahap manifestasi yaitu Patriak keluarga mereka Liu Can Yang, tingkat manifestasi level 3 tahap atas dan 2 tetua yang merupakan tingkat manifestasi level 2 tahap menengah.

Kembali ke Keluarga Chao....

Setelah mengatakan hal itu, Chao Zhi Gang meninggalkan kamar anaknya tersebut. Setelah 30 menit kepergiannya, tiba-tiba muncul Cahaya yang sangat terang memasuki tubuh seorang pemuda yang terbaring tak berdaya diatas tempat tidur tersebut.

Perlahan tapi pasti kecerahan diwajahnya kembali. wajah yang pucat pasi kembali berwarna menunjukan tanda kehidupan. Ia pun membuka matanya secara perlahan.

" Dimana aku ?.." kata pemuda tersebut menatap langit-langit ruangan yang nampak seperti era dinasti Cina.

Yap, pemuda tersebut adalah Chao Xing yang baru saja direngkarnasi.

Beberapa saat kemudian, Chao Xing merasakan sakit di seluruh tubuhnya seakan-akan ia habis terjatuh dari jurang. Tak berselang lama ia merasakan sensasi yang luar biasa ketika kilatan ingatan memasuki kepalanya, nampak seperti tayangan ulang di TV. Ia pun menyadari bahwa ingatan tersebut adalah milik tubuh yang dimasuki oleh dirinya.

" Keluarga Liu, tunggu pembalasan dariku. Aku akan membalaskan penghinaan ini 1000 kali lebih menyakitkan!! " katanya penuh dendam.

" Aku memang berjanji kepada Nenek Dewa bahwa aku akan melindungi dan membantu mereka yang kesusahan, akan tetapi aku tidaj akan memaafkan mereka yang telah menyakitiku ataupun keluargaku..." sambungnya yang penuh dengan kebencian dan kemarahan.

" Istirahatlah yang tenang Chao Xing lama, biar aku yang membalaskan dendam mu..." lanjutnya kepada tubuh Chao Xing lama yang telah meninggal dunia tersebut.

[Ding! Selamat Anda telah menyelesaikan Misi Tersembunyi!]

" Hahh,,,Apa ?!..." batin Chao Xing yang terlihat bingung.

[Ding! Selamat Anda mendapatkan 1000 Poin karena telah menyelesaikan misi tersembunyi!]

[Ding! Selamat Anda telah mendapatkan Pil Dewa Matahari!]

[Ding! Selamat Anda telah mendapatkan Kitab 1001 Pengetahuan]

Tiba-tiba muncul suara mekanis seperti seorang wanita di dalam kepalanya. Ia pun nampak terkejut saat mendengar suar tersebut.

" Ahh... Mungkin ini adalah Universe System yang diberikan oleh nenek dewa kepadaku " gumamnya pelan.

[Ding! Anda benar tuan, aku adalah Universe System yang diberikan Sang Dewa Absolute kepadamu]

...----------------...

Info :

Maaf ya apabila ceritanya sangat sederhana dan pendek pendek.

karna memang ini karya pertama saya .

bila ada kata kata yang salah ketik, harap maklumi ya karena ini diketik lewat hp hehe.

buat teman-teman yang udah baca, terimakasih .

untuk episode" selanjutnya akan saya upload kalau udah pulang kerja yah 🤗

See you 😘

Setelah mendengar hal itu, Chao Xing yang tiap saat bermain game dapat memahami dengan cepat fungsi dari Systemnya tersebut.

" Tampilkan Layar Status " ucapnya memberi perintah pada suara mekanis yang ada didalam kepalanya.

[Ding! Menampilkan Layar Status]

Tiba-tiba muncul layar hologram yang menampilkan statistik seperti di dalam game.

[Status]

Nama : Chao Xing

Ras : Human

Umur : 16

Tingkat Kultivasi : Body Tempering Qi Level 1

Title : Sesorang yang mendapat berkah Dewa Absolute

Teknik : -

Budidaya : -

Senjata : -

Poin : 1000

>> Shop

>> Inventory

Setelah melihat statusnya, Chao Xing mengangguk pelan dan kemudian ia pun bertanya pada system.

" Apakah ada obat yang bisa aku gunakan untuk menyembuhkan semua lukaku ini ? " lirihnya yang masih menahan rasa sakit disekujur tubuhnya itu.

[Ding! Ada tuan. Akan tetapi system menyarankan untuk segera mengkonsumsi Pill Dewa Matahari karena sekarang tuan telah menjadi lumpuh dan tidak dapat berkultivasi kembali.]

" Pill Dewa Matahari ? Apa itu ? " tanyanya yang nampak bingung dan marah karena dirinya telah dilumpuhkan oleh seseorang dari keluarga Liu.

[Ding! Pill Dewa Matahari merupakan Pill yang dibuat langsung oleh Dewa Matahari. Kegunaan Pill ini untuk membuka setiap titik meridian yang ada dan membuat tuan dapat menyerap energi Spiritual dan Qi murni secara Cepat dan dapat meningkatkan kecepatan kultivasi dan juga dapat memperbaiki dantian yang telah dirusak]

Meridian adalah jalur lalu lintas energi dalam tubuh. Dan sebagaimana lalu lintas, pada meridian ada jalur/jalan, ada hambatan, ada persimpangan, ada titik awal, ada titik akhir dan sebagainya. Jika jalan energi pada meridian lancar, maka akan tercipta keharmonisan dalam tubuh, dan tubuh kita mampu melawan penyakit, sebaliknya jika terjadi hambatan pada meridian maka akan muncul gangguan kesehatan.

Dantian adalah pusat aliran fokus Qi atau titik fokus penting untuk teknik meditasi dan latihan seperti seperti Qigong, seni beladiri t'ai chi ch'an , dan dalam pengobatan tradisional tiongkok.

Chao Xing yang mendengar hal itu pun seakan tak percaya dengan penjelasan yang diberikan oleh wanita mekanis tersebut. Jika ada orang lain yang mendengar hal ini, maka akan terjadi peperangan skala besar demi mendapatkan pill itu.

[Ding! Apakah tuan ingin menyerap Pill Dewa Matahari? Y/N]

" Ya! " jawabnya dengan cepat dan penuh semangat.

karena menurutnya hanya pill inilah yang dapat membuatnya sembuh dan dapat berkultivasi lagi, sehingga ia pun dapat tumbuh menjadi kuat.

[Ding! sedang memproses penyerapan Pill Dewa Matahari....10℅....30℅.....47%.....60℅....80%.....99℅.....100℅]

[Ding! Selamat tuan telah selesai menyerap Pill Dewa Matahari]

Setelah mendengar suara system itu, tiba-tiba cahaya yang sangat terang menutupi setiap bagian dari tubuh Chao Xing. Segala meridian yang tertutup dan dantian yang rusak perlahan telah disembuhkan. Luka-luka yang terdapat di sekujur tubuhnya pun telah menghilang dan tidak meninggalkan bekas seolah-olah ia tak pernah terluka sebelumnya.

[Ding! Selamat tuan telah mencapai tingkat Body Tempering Qi Level 2 dan mendapatkan 1000 poin]

[Ding! Selamat tuan telah mencapat Body Tempering Qi Level 3 dan mendapatkan 1000 poin]

Suara system pun terus berbunyi di dalam kepalanya yang belum menunjukan tanda berhenti dan akhirnya...

[Ding! Selamat Tuan telah mencapai Body Tempering Qi Level 9 dan mendapatkan 1000 poin]

Jika orang lain mengetahui hal ini, meraka akan memuntahkan darah. Pasalnya tidak ada seorangpun yang dapat menembus 8 level dalam beberapa menit. Apalagi seseorang yang telah melakukan hal itu hanyalah seorang pemuda yang umurnya belum genap 20 tahun. Disebut sebagai jenius pun tidak cukup untuk mengungkapkan hal itu.

Setelah suara system itu berhenti, Cahaya yang menutupi tubuh Chao Xing pun menghilang dan akhirnya ia pun tersadar. Ia pun merasakan sensai yang luar biasa. Tubuhnya terasa ringan dan bertenaga. Indranya lebih tajam dari yang biasanya. Kemudian ia pun bermeditasi untuk menstabilkan pondasi kultivasinya sesuai dengan arahan dari system.

Saat dirinya sedang bermeditasi, tiba-tiba ia di kagetkan dengan suara pintu yang terbuka.

" Xing'er apakah itu kau nak ? terdengar suara serak seorang pria paruh baya. Ia pun langsung lari memeluk anak semata wayangnya itu sambil menangis tersedu-sedu.

" Ayah, anakmu ini baik-baik saja " jawab Chao Xing membalas pelukan ayahnya.

Pelukan itu bertahan lumayan lama. seperti seseorang yang merindukan kekasihnya setelah sekian lama tak bertemu.

Wajar hal ini dilakukan, pasalnya Chao Zhi Gang sudah sangat putus asa untuk menyelamatkan anaknya tersebut. Segala Cara telah ia lakukan. Dari memberikan obat-obatan hingga memanggil tabib paling terkenal dan hebat di kekaisaran pun hasilnya tetap nihil.

" Apakah begini rasanya memiliki orang tua ? batin Chao Xing yang belum pernah merasakan kehangatan dan kasih sayang orang tua. Sebab sejak kecil dirinya telah hidup sebatang kara tanpa jelas asal usul orang tuanya darimana.

Setelah berpelukan cukup lama, ayahnya perlahan melepaskan pelukannya dan mengusap air matanya yang terus mengalir. Hingga akhirnya ia pun dapat menenangkan diri.

Belum lama ia dikejutkan oleh Chao Xing yang kembali siuman, ia pun kembali di kejutkan setelah mengetahui tingkat kultivasi anaknya tersebut.

" Body Tempering Qi Level 9 !? Bagaimana mungkin ?! Xing'er apa yang terjadi padamu !? " teriaknya yang sangat terkejut dengan kenaikan tingkat anaknya. Pasalnya ia telah mengetahui bahwa tingkatan anaknya itu berada di tingkat Body Tempering Qi Level 1.

Chao Xing tiba-tiba menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

" Apa yang harus aku katakan pada ayah? Tidak mungkin aku mengatakan bahwa ada system yang memberikanku pill Dewa Matahari. Bisa-bisa nanti ia terkena Stroke." batin Chao Xing yang kebingungan untuk menjawab pertanyaan yang dilontarkan oleh ayahnya tersebut.

...----------------...

Info :

Sekali lagi, maaf ya teman-teman.

Judul dan cerita sedikit keluar.

harap di maklum yah 🙏

karena jujur ini adalah karya pertama saya .

saya masih amatir jadi apabila ada kata kata yang tidak baku harap di maklumi hehe

terimakasih buat teman teman yang udah mampir dan membaca novelku ini 🤗

God bless you 😘