Sandra permana......
Seorang gadis cantik,walaupun dia berasal dari keluarga kaya tapi tidak membuatnya menjadi sombong. Bahkan dia sering membantu keluarga-keluarga yang membutuhkan,keluarganya selalu mengajarkannya untuk berbuat baik.
Sandra anak terakhir dari tiga bersaudara,dia mempunyai saudara kembar sepasang. Yang bernama amanda permana dan juga ryan permana. Sewaktu ibunya sandra mengandungnya, Ibunya sering mengalami kejadian-kejadian yang aneh. Seperti bermimpi tentang makhluk halus,atau bahkan sering melihat hal-hal diluar nalar manusia.
Sandra bahkan pernah dimintai tolong oleh seorang hantu penasaran sewaktu berumur 10tahun,hingga membuat sarah dan adrian kewalahan membantunya karena hantu tersebut ingin menyampaikan pesan rahasia buat anaknya.
Sejak saat itu,sarah ibunya sandra sering meminta jimat pelindung buat sandra. Tapi sandra sendiri juga tidak ingin memakai jimat itu,setelah dewasa sandra malah menginginkan untuk membantu para hantu-hantu penasaran itu. Dengan menyampaikan apa yang belum sempat disampaikan mereka kepada keluarganya,dengan kekuatan yang dimilikinya.
Saat remaja,sandra memang tidak memberitahukan kepada orang tuanya. Dia tidak ingin kedua orang tuanya merasa khawatir kepadanya.
Pagi harinya.....
Sandra bangun agak terlambat hari ini,karena malamnya ada seseorang yang meminta pertolongannya untuk mendatangi orang tuanya yang berada dirumah sakit.
Sandra tidak bisa pergi kerumah sakit pada malam hari,bukannya tidak mau tapi sarah dan adrian melarangnya. Karena akan banyak makhluk gaib yang menginginkan bantuannya
"pagi ma...pa...."ucap sandra memberi salam pada kedua orang tuanya yang sudah berada duluan dimeja makan
"pagi sayang....gimana tidurmu?kenapa bangunnya agak siang?"tanya sarah sambil. membereskan sisa makanan adrian
"agak kurang nyenyak ma....makanya kesiangan,sandra langsung berangkat ke kampus ya ma...."jawab sandra dengan mengambil selembar roti yang sudah diolesi nya dengan keju dan coklat
"sayang....sarapan dulu,jangan terburu-buru seperti itu"ucap sarah sambil terus memperhatikan sandra yang sudah didepan pintu
"sandra pergi dulu ma....pa....nanti sandra terlambat,sandra makan dimobil aja"teriak sandra sambil memasuki mobilnya dan mengendarainya menuju kampusnya.
Sandra memang masih kuliah,sebentar lagi dia akan magang disalah satu perusahaan untuk menyelesaikan ujian terakhirnya. Adrian dan juga ryan sudah menyiapkan magangnya sandra diperusahaab mereka,tapi sandra tidak menginginkan nya. Dia lebih ingin bekerja bersama orang lain ketimbang bekerja diperusahaan keluarganya,walaupun itu milik kakaknya.
Dengan terburu-buru, sandra berlari-lari kecil menuju keruang kelasnya. Disana sudah ada dosen yang memulai pelajaran,sandra masuk dengan mengendap-endap seperti biasa jika dia terlambat.
"waaah...kau ininekat sekali,terlambat dijam pelajaran pak bagas"bisik rina ditelinga sandra
"sssttt....diamlah,aku juga ngak mau terlambat tapi tadi malam aku ngak bisa tidur nyenyak"ucap sandra sambil menutup mulutnya dengan buku saat sedang berbicara karena takut dosen pembimbingnya akan marah jika mendengar mereka berbicara
Rina adalah teman dan sahabat baik sandra,karena dia tau betul keadaan sandra yang bisa berkomunikasi dengan makhluk gaib. Rina juga pernah mengalaminya,ayahnya rina yang koma selama seminggu datang mencari sandra dan memberitahukan kalau ayahnya rina menyimpan surat-surat kepemilikan rumahnya juga beberapa uang tabungannya kepada sandra untuk diberitahukan kepada rina.Dari kejadian ayahnya rina itulah mereka jadi semakin dekat,bahkan setiap ada yang meminta bantuannya selalu ditemani oleh rina
bersambung
Jangan lupa,vote,like dan komentarnya ya....makasih😘😘😘😘
🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹
Perjumpaan pertama.....
Setelah kelas selesai, rina mengajak sandra ke kantin kampus. Dia ingin segera mendengar cerita seru yang dialami tadi malam oleh sandra
"bagaimana?"tanya rina sambil duduk disamping sandra
"apanya?aku lapar,pesan makanan dulu gih"jawab sandra
Rina memesan minuman dan makanan kesukaan sandra,sandra masih menyandarkan kepalanya keatas meja.
"kamu kenapa?masih ngantuk ya?"tanya rina
"aku pusing,tadi malam seorang ibu-ibu datang minta tolong dicariin anaknya yang bernama rendy. Mereka kecelakaan tapi ibu itu ngak tau anaknya dirumah sakit mana dan masih hidup atau tidak?"jelas sandra merasa pusing memikirkan permintaan ibu-ibu itu karena baru ini dia dimintai tolong seperti ini
"ya ampun....dikota ini ada berapa banyaj rumah sakit kan?lagian pun kalau anaknya dibawa kerumah sakit,kalau dia masih hidup...apa iya kita cari disetiap rumah-rumah dikota ini"ucap rina menambah bingung sandra
"kamu ah....bukannya nyari solusi malah buat aku makin pusing"jawab sandra sambil memegang kepalanya
Pesanan mereka pun datang,karena sudah merasakan lapar yang luar biasa. Keduanya tidak melihat-lihat lagi kondisi kantin yang sudah ramai,akibat adanya seorang laki-laki pindahan dari luar kota yang tampan dan juga kaya.
Setelah selesai makan,sandra dan rina berjalan keluar dari kantin. Laki-laki yang jadi perhatian para wanita dikantin itu,melihat kearah sandra dan rina. Dia merasa tertarik dengan aura dari wajah sandra,laki-laki itu berjalan mendekati sandra yang sudah keluar bersama rina
"hai.....saya daniel,mahasiswa pindahan dari luar negeri"ucap laki-laki tadi dengan menampilkan senyuman menggoda nya
"hai juga....aku rina,salam kenal ya"jawab rina dengan senyum juga
Sementara sandra masih melihat punggung laki-laki itu,matanya terus saja menatap punggung itu. Daniel yang melihat sandra memperhatikan bagian punggung belakangnya pun agak sedikit heran,dia langsung membalikan tubuhnya untuk ikut melihatnya
"apa ada sesuatu dipunggungku nona?" tanya daniel
"hem....ngak ada kok,hanya saja nenek kamu bilang kalau kamu jangan terlalu kegenitan sama cewek "jawab sandra sambil tersenyum
Sandra menarik tangan rina dengan cepat,dia tidak ingin berlama-lama dengan laki-laki didepannya itu. Rina yang ditarik,merasa terkejut karena sandra biasanya ramah dengan semua orang yang dijumpainya tapi kenapa dengan laki-laki pindahan ini....dia sepertinya ingin menghindari nya
"kau kenapa san?"tanya rina heran
"ngak apa-apa sih,hanya saja ada sesuatu yang membuatku sedikit bingung dengan sikap laki-laki pindahan itu"jawab sandra
"kau tau rin?sepertinya laki-laki itu sma seperti diriku"jelas sandra dengan berjalan
Sandra dan rina berjalan ke parkiran, karena memang sudah jadwalnya pulang. Sandra ingin kerumah sakit untuk menjumpai amanda, amanda menghubungi sandra untuk mengantarkan barangnya yang ketinggalan jadi sandra pulang kerumahnya dan mengambil barang amanda yang tertinggal baru kemudian kerumah sakit.
Sampai dirumah sakit,sandra jalan terburu-buru. Hingga dia menabrak seorang laki-laki yang kepalanya terluka dan belum diobati,sandra hampir terjatuh tapi tangan laki-laki itu langsung menangkapnya.
"maaf ya....aku buru-buru"ucap sandra sambil melepaskan tangan laki-laki itu
"makasih juga sudah menangkapku"ucap sandra lagi sambil tersenyum
Sandra terus berjalan tanpa melihat kebelakang lagi,sementara laki-laki itu masih terbengong melihat punggung sandra
bersambung....
jangan lupa vote,like dan komentar nya ya....makasih😘😘😘
🌿🌿🌿🌿🌿🌿🌿🌿
Siapa???
Sandra terus berjalan tanpa melihat kebelakang lagi,sementara laki-laki itu masih terbengong melihat punggung sandra
flashback on....
Tersadar dipinggir jalan dekat rumah sakit,seorang pria duduk dan memegang kepalanya yang sudah berdarah. Dia masih merasa sedikit pusing,dia memandang sekelilingnya dan berjalan kedalam rumah sakit.
"dok....dok....tolong saya"teriaknya pada setiap dokter yang lewat
Tapi sepertinya semua orang tidak bisa melihatnya,dia berusaha memegang tubuh dokter itu tapi hanya bisa memegangnya saja bukan menggerak-gerakannya.
"apa yang terjadi padaku?siapa aku?"tanya nya dalam hati
Pria itu terus berkeliling, menatap setiap pasien yang ada disana. Semua pasien yang datang langsung diberikan pertolongan,tapi kenapa dia tidak mendapatkan pertolongan. Malahan tidak ada yang bisa melihatnya
"apakah aku ini hantu?tapi rasa sakit ini begitu terasa"ucapnya sambil memegang kepalanya yang masih berdarah
Setelah lelah berkeliling, pria itu lalu duduk dipinggiran air pancur yang berada ditengah-tengah taman rumah sakit. Dia masih memikirkan apa yang baru dialaminya,dia bingung harus bagaimana. Siapa dirinya saja dia tidak tau,masih hidup atau sudah mati juga dia tidak tau
Hingga akhirnya dia memutuskan untuk mencari tubuhnya dirumah sakit itu,dia melihat setiap kamar-kamar dirumah sakit itu. Berjalan kesana kemari,agar dapat menemukan sesuatu yang bisa mengetahui identitasnya yang sebenarnya
Saat lelah berjalan disekitaran rumah sakit,akhirnya dia memutuskan untuk keluar dari rumah sakit. Tapi dengan tak sengaja dia menabrak seorang wanita yang berjalan dengan cepat
"maaf....aku tadi buru-buru"ucap wanita itu....
flashback off
Dari tadi dia berjalan,selalu menembus barang-barang yang dilewatinya. Dari mulai manusia, pohon bahkan tempat tidur yang didorongnya. Kalau pun bisa, hanya dipegangnya saja tapi tidak bisa digerakannya
Dia terpaku melihat wanita yang berjalan dengan tergesa-gesa, masih bengong dan juga bersyukur karena ada yang bisa melihatnya.
"akhirnya... aku harus mengikutinya"ucap pria itu
Dia berjalan agak cepat,berusaha mengejar sandra. Tapi yang dikejarnya sudah tak kelihatan lagi,kepalanya celingukan mencari keberadaan sandra
"dimana dia?"tanya nya dalam hati sambil duduk disebuah bangku rumah sakit yang bertepatan didepan ruangan dokter
Pria itu duduk dengan kepala yang masih celingukan,dikepalanya sudah banyak sekali pemikiran-pemikiran yang tidak masuk akal.
"kalau aku sudah meninggal, pasti aku ngak bisa kecapean....trus aku bisa terbang kayak di tv yang sering aku tonton" gumam pria itu
"tapi kalau aku masih hidup, kenapa semua orang tidak bisa melihatku?"ucapnya lagi
Sementara didalam ruangan amanda
Sandra sudah duduk didepan meja amanda,melihat amanda yang sibuk dengan berkas-berkas yang dibawanya tadi. Sandra duduk dengan menarik nafasnya yang tersengal-sengal akibat terburu-buru,dia meminum air mineral dingin yang diberikan oleh amanda.
"huuufff....."sandra menghela nafasnya
"kau kenapa?"tanya amanda tanpa melihatnya
"capek lah kak....tadi kakak suruh aku cepat-cepat jadi ya aku sedikit berlari"jelas sandra
"ooh... maaf ya,tadi kakak memang lupa bawa berkas pasien ini. Padahal ini penting, nanti sore orangnya masuk dan besok pagi mau dioperasi" jawab amanda
"makasih ya....nanti kakak tambahin uang minyaknya deh"ucap amanda sambil tersenyum
"Yeeeaayyy....bener ya kak... ya udah,aku mau pulang dulu. Kakak pulang kerumah apa ke apartemen kak rangga?"ucap sandra karena memang amanda dan dokter rangga masih tinggal dirumah orang tua nya
bersambung
jangan lupa vote,like dan komentar nya ya.. makasih 😘😘😘😘
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!