Novel Sekuel
Season 1 (Simpanan Om-om)
Season 2 (Obsesi Diruang Cinta)
Season 3 (My Wife Queen Of Evil)
Sinopsis :
Kaisar Juandra Alvino dipaksa menikah dengan Naysila Evangelista Prabowo sekretaris sekaligus putri sahabat ayahnya. Karakter Naysila yang culun dan pendiam membuat Kaisar awalnya menolak keras pernikahan itu namun lambat laun dia jatuh cinta kepada istrinya sendiri. Cinta Kaisar benar-benar dalam.
Ditengah keromantisan dan mimpi indah rumah tangga yang Kaisar dan Naysila jalani, perlahan Kaisar mengetahui rahasia besar yang selama ini istrinya sembunyikan. Ternyata istrinya adalah pribadi yang berbanding terbalik dengan karakter yang Kaisar ketahui sejak dulu.
“Kenapa kamu membohongiku sayang? aku sangat mencintaimu tapi ternyata cintamu itu palsu, kamu sudah mematahkan hatiku,” teriak Kaisar.
“Kamu pernah mengatakan kalau kamu akan mempercayaiku sampai akhir tapi nyatanya kamu percaya dengan bukti nyata yang mengecohkan itu, cintamulah yang palsu!” Naysila juga berteriak balik.
“Berapa nyawa yang sudah kamu renggut dengan tangan itu? tangan yang selalu membuatku tenang setiap malam tapi ternyata tangan itu sering dilumuri darah, kamu bahkan membohongi kami semua!” Kaisar mulai terisak setelah mengingat keromatisan mereka dulu.
“Maafkan aku karena menjadi jahat!” Naysila tidak bisa bicara lebih lanjut. Ada kebenaran yang harus tetap ia sembunyikan dari semua orang. Kebenaran itu lebih penting dari segalanya.
Kisah percintaan penuh misteri dalam rumah tangga Kaisar dan Naysila juga dibumbui dengan kisah cinta Keisha dan Dika serta Azka dan Olivia.
Ikuti kisah mereka sampai akhir dalam novel ini !!!
Jangan lupa like, komentar dan vote saat mampir ya !!!
Tokoh Utama :
1. Naysila Evangelista Prabowo (22 tahun)
2. Kaisar Juandra Alvino (27 tahun)
3. Keisha Inadra Prakasa (27 tahun)
4. Olivia Elliana Pratama (25 tahun)
5. Attarazka Naufan Prabowo (28 tahun)
6. Mahardika Adriano Putra (28 tahun)
Untuk para pembaca semua, keterangan mengenai karakter tokoh-tokohnya hanya namanya saja Author sebutkan dulu ya pada bab “Penokohan”. Karakter lebih lanjutnya bisa dibaca sendiri pada bab “Episode 01 - Episode seterusnya” yang sudah Author tulis.
Naysila dan Kaisar
Keisha dan Dika
Olivia dan Azka
Novel ini penuh dengan misteri, kalian bisa juga ikut menebak. Maaf kalau selama penulisan novel ini banyak kekurangannya. Author update tidak menentu dan suka plin-plan karena kesibukan Author didunia nyata. Semoga kalian suka dengan novel ini.
Banyak teka-teki yang menjadi konflik cerita dan novel ini menggunakan alur maju mundur cantik, jadi harap dipahami kata demi kata, bagi yang membaca loncat-loncat maka jangan salahkan Author kalau kalian tidak paham mengenai alurnya.
Maaf juga karena visual tokohnya adalah orang korea, ya karena Author fans berat drakor. Hehe…😁
Bagi yang tidak suka visualnya, kalian bebas membayangkan dengan karakter yang kalian suka. Mau itu Bule, Thailand, Indonesia, Jepang, China dan lain sebagainya. Terserah kalian saja.
Bagi yang berkomentar negatif, bakalan Author skip dan tidak akan Author baca komentarnya. Jadi percuma saja menulis hal-hal negatif. Bukannya Author jahat, tapi Author mau bebas berkarya tanpa komentar jahat. Kalau komentar yang membangun baru Author tanggapi dengan baik.
Maaf juga kalau selama berkarya, Author sering tidak jelas. Maklumlah, penyakit penulis amatir. Sering eror otaknya bahkan bingung mau bikin cerita apa lagi kelanjutannya ditambah lagi banyak kesibukan didunia nyata. Author suka nulis tapi sering terbentur dengan kesibukan, jadi hobi Author ini, Author jalani dengan seadanya dan semampu Author saja.
Salam Hangat dari Author Wanita September ya.🥰.
Selamat membaca !!! 🤗
Di jalanan ibu kota yang ramai kendaraan lalu lalang kini tengah heboh. Puluhan mobil polisi dan beberapa mobil lainnya tengah gencar mengejar mobil putih di depan. Mobil putih itu di kemudikan oleh seorang wanita cantik berambut panjang yang tidak lain adalah Naysila Evangelista Prabowo. Naysila menacap gas dengan kecepatan diatas rata-rata, dia menabrak mobil dan motor bahkan orang-orang yang mengganggu laju mobilnya. Hal itu membuat mobil-mobil yang mengejarnya kewalahan.
Di dalam mobil dia menangis keras di iringi dengan tawa masam.
“Kejarlah aku sampai kalian lelah, aku tidak mudah ditangkap, kalian adalah orang-orang bodoh!” runtuk Naysila.
Di perempatan, Naysila membelokan mobilnya. Jalanan tempatnya berbelok sangat sepi. Bahkan dikiri-kanan hanya ada pepohonan. Mobil-mobil yang mengejarnya tadi seketika langsung kehilangan jejak mobil Naysila.
“Shit, kemana dia?” kesal Dika. Dia adalah ketua tim penyidik kepolisian divisi kejahatan dan kekerasan.
Naysila memberhentikan mobilnya disebuah jembatan yang dibawahnya terdapat sungai panjang yang berarus deras. Naysila lalu keluar dari dalam mobil. Dia naik ke pembatas jembatan. Dia merentangkan tangannya sambil melihat kearah bawah. Dia seakan ingin melompat.
“Harusnya dari dulu aku melakukan ini, hanya dengan aku mati, rahasia besar yang ku simpan selama ini tidak akan didapati oleh orang lain,” Naysila semakin menangis keras. Ia ingin melompat ke bawah tapi rasa takut menyelimutinya.
Ditengah ketakutannya, Naysila melihat ada sebuah mobil datang. Naysila tau itu pasti mobil Kaisar suaminya. Setelah berhenti tepat disebelah mobil Naysila, Kaisar pun keluar.
“Sayang?” panggil Kaisar dengan suara lembut bercampur kwatir dan kaget.
“Jangan mendekat atau aku akan melompat!” teriak Naysila.
“Jangan begini sayang, ayo turun!” pinta Kaisar dengan lembut. Kaisar memberanikan diri mendekat. Dia mengulurkan kedua tangannya berharap Naysila mau meraihnya.
“Aku membencimu! kenapa kamu meragukanku? Aku bukan penjahat seperti yang kalian tuduhkan!” Naysila tidak mau menerima uluran tangan Kaisar.
“Sayang, aku sangat mencintaimu, tapi kamu harus menebus semua kesalahanmu, aku janji akan menunggumu sampai keluar dari penjara, tolong Nay, jangan begini,” Kaisar memohon.
“Aku tidak percaya cintamu lagi, kamu bahkan tidak bisa membedakan yang mana nyata yang mana fatamorgana,” Naysila menangis mengingat kisah cintanya yang manis bersama Kaisar dulu. Ia ingin mengatakan yang sebenarnya pada Kaisar tapi harus ia tahan. Hal itu Naysila lakukan untuk melindungi seseorang yang amat ia sayangi selain Kaisar.
Tragedi itu bermula dari beberapa tahun yang lalu. Kisah mereka bermula dalam lingkar cerita yang amat rumit namun indah. Inilah awal kisahnya…
***
“Tidak Mi, aku tidak mau menikah dengan Naysila!” Kaisar menolak keras saat Juna dan Viola meminta dia segera menikah dan calon istri yang orangtuanya pilih adalah Naysila putri sahabat mereka. Putri Tantra dan Ratasha.
“Apa Mami dan Papi tidak melihat penampilannya? dia sangat cupu Mi, tipe wanitaku adalah gadis cantik,” tolak Kaisar lagi.
“Kaisar, usiamu sudah 27 tahun, bahkan adikmu Keisha sudah beberapa tahun yang lalu lebih dulu menikah dari kamu, Mami tidak mau ya kamu seperti Opa dan Papimu, sudah tua baru menikah!” Viola tidak menerima bantahan.
“Kai, Naysila adalah gadis yang cantik, kita juga mengenal keluarga dengan baik, kamu bahkan sudah mengenal Naysila luar dalam karena dia sudah dua tahun menjadi sekretaris mu, pekerjaan Naysila tidak pernah sekalipun membuat kamu kecewa,” Juna mencoba mengingatkan Kaisar tentang kualitas Naysila.
Ya, sejak Naysila berumur 20 tahun, karena memiliki otak yang cerdas, dia lulus perguruan tinggi lebih cepat dari mahasiswa lain. Setelah lulus kuliah dua tahun yang lalu, Juna dan Viola meminta Naysila langsung menjadi sekretaris Kaisar. Hal itu Juna dan Viola rencanakan bersama Tantra dan Ratasha untuk melancarkan perjodohan.
“Papi, Mami, aku tidak mencintainya, aku juga ingin seperti Opa yang menikah dengan Oma karena cinta dan seperti Papi dan Mami yang juga menikah karena cinta,” Kaisar masih berusaha mencari alasan untuk menolak menikah dengan Naysila.
“Cinta bisa hadir belakangan Kai, kami tidak ingin dibantah, pokoknya seminggu lagi kamu harus menikah! Mami akan memberitahukan keputusan ini kepada Opa dan Omamu agar mereka segera pulang dari Las Vegas,” Viola tidak bisa dibantah lagi. Kalau sudah begitu, Kaisar mau tidak mau harus menurut.
Tadi malam, diruang keluarga kediaman Prakasa, Kaisar harus menelan kenyataan untuk menikahi Naysila minggu depan. Sekarang di kantor, Kaisar merasa tidak konsen mengurus semua pekerjaannya karena sedang galau. Apalagi semua karyawan sudah diberi tahu semua tentang rencana pernikahan Kaisar dan Naysila.
Sejak dua tahun yang lalu, Juna memutuskan pensiun, begitu pula dengan Viola. Mereka berdua sudah menyerahkan Winner Grup kepada Kaisar dan Rumah Sakit Internasional Prakasa pada Keisha. Juna dan Viola berencana ingin pindah ke Las Vegas setelah dua anaknya menikah mengikuti jejak Jonas dan Naina untuk menghabiskan masa tua dengan tenang.
Jonas dan Naina, Dimas dan Dewi serta Dirga dan Tiara sekarang tinggal di The Love Island Las Vegas. Mereka disana hanya fokus menjalani masa tua dengan bersenang-senang dan berolahraga ringan agar tetap sehat.
Kaisar melihat pintu ruangannya dibuka. Naysilalah yang masuk.
“Bagus kamu segera datang, ada banyak hal yang harus kita bicarakan!” Kaisar langsung berdiri dari kursinya. Dia berjalan menuju sofa, Naysila mengikutinya.
Kini mereka berdua sudah duduk berhadapan di sofa. Kaisar menatap tajam Naysila. Kaisar melihat penampilan Naysila dari ujung rambut sampai kaki. Naysila ke kantor selalu memakai celana kain hitam dan putih setiap hari. Kecamata besar dengan rambut di kepang. Kecantikan Naysila benar-benar tertutup.
“Aku tidak percaya hanya karena kamu anak om Tantra dan tante Ratasha, Papi dan Mami sampai ngotot sekali untuk menikahkanku denganmu, apa kamu tau kalau tipe gadisku adalah wanita yang cantik?” Kaisar bertanya seakan mengejek Naysila.
“Presdir, jika anda tidak mau menikah dengan saya maka andalah yang harus membujuk orangtua anda, karena saya tidak mungkin membantah orangtua saya, apalagi mereka sangat menyayangi saya,” ucap Naysila sambil menunduk.
“Aku yakin kamu pasti senang sekali bersuamikan aku, aku kaya raya dan tampan sementara kamu?”
“Saya tidak bahagia Presdir, meskipun anda kaya raya dan tampan tapi anda tidak punya sopan santun,” Naysila berusaha membalas kata-kata Kaisar. Naysila bahkan memberanikan diri mendongakan kepalanya menatap mata Kaisar dengan lekat.
Kaisar tidak menyangka dengan apa yang barusan di ucapkan Naysila.
“Hahaha…” Kaisar tertawa kecil dengan tatapan tajam.
“Aku yakin hati dan mulutmu saling berlawanan, sejak aku menjadi CEO Winner Grup dua tahun yang lalu dan kamu langsung ditunjuk menjadi sekretaris ku, bukankah kamu sering menghabiskan lebih banyak waktu denganku, pasti kamu sangat terpesona diam-diam padaku selama ini, akui saja ! dan perjodohan ini pasti membuat kamu amat bahagia,” Kaisar begitu percaya.
“Selama dua tahun saya menghabiskan waktu dengan anda, saya lebih banyak melihat keburukan anda, jadi bagian mananya yang membuat saya terpesona?” Naysila mengucapkan itu dengan suara datar sehingga membuat Kaisar tersinggung.
“Jadi kamu mengatakan kalau aku buruk?” kesal Kaisar. Naysila mengangguk pelan.
“Naysila, aku akan pastikan kamu tersiksa selama menikah denganku, kamu akan mengemis cintaku, sepertinya menikah denganmu akan membuatku terhibur, aku akan tunjukan seberapa kuatnya pesonaku!” batin Kaisar.
Kaisar menghela nafas pelan. Dia lalu menyilangkan tangannya di dada.
“Baiklah, karena kamu tidak mencintaiku maka aku tidak keberatan menikah denganmu, lagipula kalau aku ingin menikah lagi nanti, kamu pasti tidak akan keberatan! ya kan? sepertinya punya dua istri sangat menyenangkan, tiap malam aku pasti puas karena dilayani secara bergantian,” Kaisar tersenyum penuh arti.
Naysila tersenyum kecil. Apa yang dikatakan Kaisar sekarang berbanding terbalik dengan apa yang Naysila lihat selama dua tahun menjadi sekretaris Kaisar. Naysila tau selama ini banyak gadis yang berusaha meraih hati Kaisar bahkan dengan sengaja mendorong tubuhnya ke Kaisar tapi Kaisar selalu menghindar. Kaisar takut dimaki oleh Viola ibunya jika sampai Kaisar berani menjadi penjahat kelamin. Cukup kakeknya dan ayahnya yang begitu. Selama Viola masih hidup, Naysila tau Kaisar tidak akan berani menikah lagi.
“Presdir, karena dalam agama kita diperbolehkan memiliki istri empat, saya tidak keberatan kalau anda menikah lagi sebanyak tiga kali setelah kita menikah, saya yakin anda akan sangat puas dilayani empat istri secara bergantian setiap hari, meskipun sudah bisa saya tebak, Predir lah yang kualahan,” Naysila tidak bisa menahan tawanya lagi.
“Apa kamu bilang?” Kaisar semakin kesal.
“Kamu sudah berani ya padaku, keluar dari ruanganku sekarang! aku tidak ingin melihatmu lagi!” titah Kaisar saking kesalnya.
“Sepertinya saya tidak bisa bisa menjamin hal itu Presdir, karena kita akan bertemu lagi di ruang rapat siang ini,” Naysila lalu bangkit dari duduknya. Dia berjalan medekati pintu. Naysila lalu meraih gagang pintu.
“Presdir, meskipun saya bukan sistri idaman yang anda impikan selama ini tapi saya berjanji akan menjadi istri yang baik untuk anda, apapun kata anda akan saya turuti!” Naysila tersenyum penuh kelembutan. Dia lalu melangkah keluar.
Kaisar yang tadinya terlihat kesal malah sekarang tengah mematung. Dia terhipnotis dengan kata-kata yang Naysila lontarkan tadi.
“Kenapa ya kadang aku merasa dia memiliki kepribadian ganda, kadang pendiam, kadang mampu membuat tenang, bahkan kadang membuat bingung, aku tidak percaya kalau dia akan menjadi istriku,” batin Kaisar.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!