NovelToon NovelToon

Romansa Terlarang

Hari biasa

Rei adalah wanita berusia 30tahun yang sudah memiliki suami dan 1 anak,kehidupannya biasa biasa saja setelah menjadi ibu rumah tangga,

Suatu ketika dia memutuskan untuk mencari pekerjaan.

"Sayang anak kita kan sudah berusia 10tahun,dia sudah mulai mandiri,boleh kan aku mencari pekerjaan ??" tanya rei kepada suaminya.

"Apa kau tidak merasa lelah ?? Seharian mengurus rumah kau ingin bekerja juga ?" tanya balik sang suami.

"oohhh tidak usah khawatir,aku akan mencari pekerjaan yang sesuai dengan usiaku ini, hehehe..." jawab rei sambil tersenyum dan melayani suaminya makan.

Hubungan mereka harmonis,baik baik saja dan tidak ada skandal apapun,hanya saja suami rei bekerja di luar kota,dan setiap 6 bulan sekali suaminya pulang.

"Baiklah kamu boleh bekerja,carilah pekerjaan yang ringan saja,dan jangan terlalu kecapean,"

"oke sayang "jawab rei sambil mencium pipi suaminya.

"Oiya besok aku sudah berangkat ke luar kota lagi,apa kau tidak apa-apa jika mencari pekerjaan sendiri ??" tanya suami rei.

"Tidak sayang, aku akan mencarinya setelah anak kita pergi ke sekolah dan beberes rumah."

"Baiklah,kau cepatlah makan aku akan membantumu mencuci piring" ujar suami rei yang penuh pengertian.

Setelah mereka makan malam bersama,dan membereskan bersama,mereka beristirahat dan tidur nyenyak.

Keesokan harinya hari-hari dimulai seperti biasa

"Ayo bangun nak sudah pagi..!!kau akan ke sekolah kan .??" teriak rei membangunkan anaknya.

"ayah dan anak sama saja,padahal aku sudah bergelut dengan panci- panci,kenapa tidak ke bangun ?? Huuhhh "" kesal rei.

Setelah selesai memasak dan beberes dapur rei menyajikan makan untuk anak dan suaminya.

Sementara anak dan ayah itu bangun dan langsung mandi,kemudian berpakaian, bersiap ke meja makan

"bukankah kau mau berangkat kerja kenapa tidurmu lama sekali ?? Tanya rei pada suaminya.

"Ayolah santai saja, kenapa marah-marah" ujar suaminya

"Cepat nak nanti kamu terlambat"

"Baik ayah aku sudah siap"saut sang anak yang akan berangkat sekolah.

Kemudian suaminya mengantar sang anak ke sekolah sambil berangkat ke luar kota.

"aku pergi dulu sayang, jaga anak kita dan jagalah dirimu." pamit si suami.

"baiklah kamu hati-hati dijalan,jangan mengebut,jika lelah,istirahatlah dulu." nasehat rei pada suami.

Karena mereka hidup sederhana mereka hanya memiliki kendaraan bermotor,suami rei berangkat kerja menggunakan motor,dan rei memiliki satu lagi dirumahnya,untuk antar jemput anak sewaktu suami tidak dirumah.

Setelah anak dan suami pergi, rei membersihkan rumah seperti biasa,menyapu,mengepel,

Setelah selesai beberes rumah,rei mandi dan berdandan untuk pergi ke pusat kota.

"aku harus berpakaian rapih, meskipun umurku sudah segini, jangan sampai terlihat tua " gumam rei sambil menata riasan tipis tipis.

Setelah selesai berdandan dan mengunci semua pintu rumah,dia beranjak pergi menggunakan motor matic'nya.

Setelah sampai di pusat kota, rei berkeliling ke setiap toko,dia menanyakan apakah ada lowongan,

"waahhh... Berasa nostalgia ini" ujar rei mengingat masa lalunya.

"Permisi kak,,apakah ada lowongan di toko ini ?? Tanya rei.

"Maaf kak tidak ada, coba ke toko paling ujung,aku dengar ada toko baru buka kemarin."jawab penjaga toko.

"baiklah terimakasih infonya kak."

"Sama-sama."

Rei bergegas ke ujung toko tersebut dan menanyakan ke wanita yang ada ditoko itu.

"Maaf kak apa disini ada lowongan ,"??

"looohh bukankah anda kakaknya roy ??"

Rei bertanya kepada wanita yang merupakan kakaknya teman sebayanya dahulu.

Pertemuan

"wahh kebetulan sekali....,kami sedang membutuhkan 1 karyawan, apa kau temannya adiku ??? Tanya wanita itu.

"oohh iya kak, "sebenarnya tidak begitu dekat" dalam hati rei."

"benarkah ?? Apa aku boleh mendaftar ??"

"boleh,tinggalkan saja CV mu disini,nanti akan kami kabari lagi"saut wanita itu

"baiklah terimakasih,"

Rei beranjak pergi dari toko,dia berharap bisa bekerja di sebuah toko,meskipun toko kosmetik semoga rei bisa diterima.

Sebelum pulang kerumah,rei menjemput anaknya dahulu dan pulang bersama.

"Ayo cepat ganti pakaianmu dan cepat makan ya,kalau mau main jangan jauh-jauh, ibu akan istirahat sebentar"

"baik bu"

"Haaahhh lelahnya ....."

rei menghela nafas panjang kelelahan sambil merebahkan tubuhnya diatas kasur.

Hari berlalu begitu cepat menjelang malam rei mendapat pesan dari nomor tak di kenal.

"Selamat saudari Rei kamu diterima bekerja ditoko kosmetik kami, mohon kehadirannya besok pagi jam 08.00.Terimakasih."

"waahhh beneran ini ??aku diterima kerja"

"waahh... Senangnya ...aku telfon suami dulu"

Setelah kegirangan dia mengabarkan kabar bahagia itu kepada suaminya,dan bertanya apakah suaminya sudah sampai tujuan dengan selamat.

Malam yang panjang berlalu,dipagi buta rei telah bertugas sebagai ibu rumah tangga,

Setelah mengantar anaknya pergi ke sekolah,rei bersiap untuk pergi bekerja untuk pertama kalinya.

"wahh... Deg degan banget, semoga hari ini berjalan lancar."

Rei berkendara menuju tempat kerjanya.

Setelah sampai tujuan ternyata ada hal yang tidak diduga duga.

"Kamu sudah datang, baiklah ini aku perkenalkan kembali pemilik toko sekaligus bosmu, "

wanita itu sebut saja mawar, memperlihatkan sesosok laki-laki yang duduk membelakangi rei,setelah laki-laki itu berbalik, rei sangat terkejut.

"kamu...."

"waahhh... Tidak disangka kau bisa ada disini,ku dengar kau sudah menikah,kenapa kamu bekerja ??kata laki" itu.

Sebelum rei menjawab mawar, pamit pergi untuk urusan pergudangan.

"Sebentar aku pergi mengecek barang dulu di gudang,silahkan rei beri salam kepada bosmu."

"Jadi bukan kakakmu yang menjadi bosku ? Baiklah, Selamat pagi pak saya rei yang akan bekerja dibawah perintah bapak, semoga bapak mau membimbing saya dan semoga kita akur" kata rei sambil sedikit membungkuk.

"Salam yang bagus....,,Baiklah mulailah dengan memasang harga ke setiap produk yang sudah di display."

"Baik pak"

Rei segera melakukan pekerjaan pertamanya itu,ditoko yang tidak begitu besar dan tidak kecil Rei hanya bersama bosnya dan belum ada pengunjung,

Sementara Bosnya beranjak pergi

"Aku berada diruanganku,jika kekurangan sesuatu pergilah ke ruanganku." kata roy.

"Baiklah" jawab rei penuh semangat.

"Apa ini ?? Dia berlagak seperti Bos !!!

"iya memang benar si dia pemilik toko,

haaahh...bodo amat lah siapapun Bos nya,yang penting aku sudah di terima,dan aku harus melakukannya dengan baik."

Rei menggumam sambil melakukan pekerjaannya.kemudian satu persatu customer mulai datang.

Sementara memasang harga dihentikan dan melayani pelanggan dulu.

Tanpa rei sadari ternyata Roy sedang memperhatikannya didalam ruangannya itu.

"Kenapa dia memutuskan bekerja ?? Apa suaminya tidak menafkahinya ??"

"dasar wanita aneh"

Roy teman rei di Sekolah Dasar,kemudian di Sekolah Menengah Pertama mereka tidak satu sekolah,kemudian bertemu lagi di Sekolah Menengah Atas.

Bukan hal yang istimewa tapi bekerja dibawah perintah teman rasanya agak canggung.

Roy sebenarnya laki-laki yang membuat jantung rei berdebar di masa mudanya,tapi rei sudah memiliki kehidupannya sendiri bersama laki-laki pilihannya.

Benih

"Haaahh... Lelahnya,oh ya aku mau minta izin dulu untuk menjemput anaku."

Kemudian Rei pergi keruangan Bos,melihat rei berjalan menuju ruangan itu,roy langsung pura-pura sibuk,ruangan itu terbuat dari kaca yang dari luar tidak terlihat tapi dari dalam bisa melihat jelas ke luar.

"Tok..tok..tok.. Permisi pak"

"Masuklah, apa ada yang kau butuhkan ??"

tanya roy.

"begini pak dijam istirahat nanti bisakah saya izin menjemput anak pulang dari sekolah ?"

"Lalu jam istirahatmu bagaimana ?"tanya Bos.

"Tidak perlu khawatir pak saya bisa atasi itu".

"Baiklah kalau itu maumu,silahkan"saut Bos

kemudian rei kembali bekerja,dan setelah jam istirahat tiba rei bergegas menjemput anak dan mengantarnya pulang,karena masih ada waktu rei beristirahat dulu di rumah.

Jarak dari rumah ke Toko hanya 20menit dan jarak dari sekolah ke rumah hanya 5 menit,masih ada waktu untuk rei istirahat dan makan dirumah.

Setelah merasa cukup rei pamit ke anaknya dan pergi lagi ke toko.

Sesampainya di toko Bos sedang merekap keluar masuk barang harian.

Karena label harga telah habis rei ingin mengambil diruangan pak bos.

"Permisi pak saya mau ambil label harga, ada dimana ??"

"Di dalam kardus di atas lemari besi itu." tanpa menoleh Roy hanya menunjukan tempat lemari itu berada.

Rei bergegas mengambilnya,tapi karena lemari itu tinggi,rei nyaris tidak sampai.

Roy melihat rei kesusahan mengambil kardus itu.

Tanpa Rei sadari,Roy sudah berada tepat di belakang Rei.

"Jika tidak sampai,kenapa memaksa ??"

Bisik roy tepat ditelinga rei.

"Bukankah ini terlalu dekat pak???"Ucap Rei sambil memegang kardus yang telah diambil Roy.

Tubuh Roy menempel dibagian tubuh belakang Rei,dan membuat rei merasa canggung.

"Panggil saja aku roy jika hanya kita berdua"ucap roy.

"Kenapa ???"

"Apa kita sedekat itu ???"Tanya rei.

"Wahhh... Kau sudah melupakanku ternyata" balas Roy.

"Tidak .!!aku tidak pernah melupakanmu,kau yang selalu meminta uang jajanku waktu SMA,apa kau lupa itu ??" jelas rei dengan nada ketus.

"Oohh.. Jadi kau mau hitung hitungan ya, baiklah "

"Cepatlah bekerja atau nanti tak akan aku gaji .hahahaha....!!"balas roy sambil meledek Rei.

Kemudian rei kembali bekerja dan Roy akan pergi ke pergudangan menyusul kakaknya.

"Nanti setelah jam 4 kau tutup saja tokonya,aku akan menyusul kakaku,dan kunci toko kau bawa saja."

"Tapi ....

"Sudahlah kami juga punya kunci lainnya,agar besok jika kau datang langsung buka saja toko ini." kata roy.

"baiklah .."

Setelah roy pergi,rei melayani beberapa pelanggan dan disaat situasinya mulai sepi,rei mulai membersihkan tempat kerjanya itu,

Setelah jam 16.00 rei menutup toko dan pergi pulang kerumah.

"haahh lelahnya lumayan untuk hari ini."

Setelah sampai dan istirahat rei menyiapkan makan malam untuknya dan anaknya,kemudian membereskan rumah sampai malam tiba.

Dimalam hari seharusnya rei sudah istirahat tapi dia menelfon suaminya dahulu sebelum tidur,dan menceritakan harinya saat bekerja.

Kemudian Rei terjaga,setelah memastikan anaknya sudah tidur,rei kembali ke kamarnya.

Tiba" ada pesan masuk dari nomor tak dikenal.

"Aku ada di depan rumahmu."

"Siapa ini ??"

"Cepat keluar"

Rei melihat ke jendela dan tidak ada orang,kemudian rei mencoba keluar rumah lewat pintu belakang,untuk memastikan siapa yang datang malam-malam ke rumahnya.

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!