bagian 1
Bruggg suara pintu yang di banting, di dalam kamar terdengar sangat amat jelas ada suara tangisan seorang gadis....
"Meskipun aku bukan anak kandung kalian tapi kalian tidak bisa bertindak seperti itu,aku tidak akan mau menikahi dengan dia" sambil menangis tersedu sedu
"Buka kamu anak pungut,!! bersukurlah kamu sekarang tidak jadi gelandangan!! Suara seorang wanita setengah baya dengan penuh emosi.
Kamu bisa hidup enak,makan enak,sekolah itu semua atas dari pengorbanan ku yang mau memungut kau saat kau kecil"
"Kakak kumohon buka dan bicara baik baik dengan ibu,"Niken adik angkat dari Sonya yang baru 17 tahun" aku tau memang berat tapi aku mohon padamu aku sungguh tidak ingin menikah dengan Tuam Alex. Aku mohon kakak gantikan lah aku, tuan Alex juga sudah setuju. ku mohon kakak" seru niken
"Niken percuma kamu memohon pada si anak pungut sialan itu dia takan mau buka kan pintu ini mungkin ini memang takdir mu seorang gadis di bawah umur harus memikah dengan seorang laki laki dewasa" Memberi kode dan senyuman jahat pada niken
Niken membalas senyuman ibu nya dengan mengacungkan jempol.
Krek suara pintu di buka dan keluarlah seorang gadis dengan mata yang sedikit bengkak karna menangis.
"Baik aku akan menikah jika ini adalah permintaan dari Niken, aku tak bisa menolak permintaan dari niken. Meski aku tau Jhon Alex adalah seorang binatan" seru sonya.
Prokk...Prok...Prok.. suara tepuk tangan dari seseorang.
"Siapa yang kau sebut binatang Sayang ?
Aku biar begeni juga adalah Calon Suami Mu" Seorang lelaki dengan senyuman iblis nya yang tidak lain adalah Jhon Alex
"Tu...tuuan Alex sejak kapan anda berdiri di balik dinding itu, mohon maaf kan kelakuan anak pungut ini yang telah menghina anda dengan sebutan binatang" Mamah angkat Sonia Lasty
"Nyonya Lasty bisakan kalian meninggalkan kami berdua kurasa jam segini sangat bagus untuk sedikit olahraga di atas kasur" Senyuman dan tatapan yang dingin itu tergambar lagi di wajah seorang lelaki itu
"Baik tuan saya dan mama saya mohon pamit undur diri selamat bersenang senang kakak ipar dan kaka" bergunam dalam hati "hahah dasar kaka pungut bodoh selamat bulan madu biar dia rasakan meski dia belum sah menikah".
" Apa yang kamu katakan niken! Niken jangan tinggal kan aku! Niken aku mohon" Sonya mencoba mengejar adik dan ibu angkat ya tapi tidak bisa karna di hadang oleh Jhon Alex
"Tuan aku mohon lepaskan saya" memohon dan terus memohon
"masuk... cepat masuk apa kau tuli? masuk kata ku Masuk!! baik karna kamu tidak bisa mengerti bahasa manusia sepertinya aku harus menggendong mu masuk ke dalam"
Jhon alex mengangkat tubuh sonia dengan kasar sehingga sonya pun tidak berdaya untuk berontak
Blugg Suara pintu di tutup dengan penuh energi.
"Tidak....aku mohon lepaskan saya....lepaskan sayaaa..." Terus memohon
Tubuh sonya perlahan di duduk kan dalam pangkuan Alex Lalu alex perlahan berkata
" Hey kau wanita,ini baru pertama kali aku bertemu dengan wanita yang berani menolak aku, apa kau tau kalo di bandingkan dengan wanita yang ingin naik keranjangku kau tertinggal jauh dari segala segi. Yah mestipun dadamu besar tetap saja kau tidak secantik yang aku bayangkan" Senyuman sinis itu tergambar lagi dan lagi di wajah Jhon Alex.
"Aku mohon tuan tong lepaskanlah saya, saya hayalah anak pungut yang selalu di kucilkan dan tak pernah di pandang ada. jadi aku mohon lepaskan saya" Terus menangis dan memohon.
"Apa kau masih perawan ?" Acuh.
"kenapa kamu diam jawab apa kau masih perawan ? karna hanya yang masih perawan yang hanya bisa menjadi istri dari Jhon Alex" senyum tampa ekpresi
"A..aku masih perawan tuan" Dengan nada lirih dan pelan
" Bagus kalu begitu , aku suka itu. Jadi karna itu kau buka baju mu sekarang dan biarkan aku merasakan tubuh mu " hahaha ketawan Jhon sangat menggelegar dan lentang
" Tuan bisakah anda menurun kan saya terlebih dahulu dan bicara secara baik baik " Tunduk dan bingung
" Baik maka sekarang buka bajumu dan layani calon suami mu ini!! Hahaha "
Jhon melempar tubuh sonya ke atas kasur dan merobek baju yang melekat pada tubuh wanita itu
Seketika Jhon mencumbu leher Sonya, Sonya pun mencoba berontak dan menangis serta kegelian.
"Uhhhh.... tuan saya mohon tahan dulu diri anda, saya akan melayani anda akan tetapi tidak sekarang tapi nanti saat malam pertama kita " Berbicara terbata bata
" Tubuh mu harum sekali sayang, aku sangat bergairah malam ini " Jhon pun mencium bibir Sonya dan merasakan kehangatan dan manis nya bibir gadis yang ia cium.
" Tuan aku mohon.. aku mohon..... saya janji akan menuruti apa mau mu dan segala perintah mu kumohon tuan alex" menangis dan menangis.
Jhon seketika berhenti mencumbu dan dia pun berkata.
" baik akan aku tahan untuk malam ini akan tetapi aku akan memberimu sebuah tanda di dada dan leher yang menandakan bahwa kau adalah gadis ku " Muka yang sangat dingin itu menyeringai
Jhon meninggal kan beberapa ****** di dada dan leher Sonya dan setelah itu Jhon pun keluar dari kamar itu dan berkata "Kau adalah wanita ku sekarang"
Malam yang terasa panjang setiap detik Yang berlalu di pebuhi dengan ingatan ingatan yang barusan terjadi.
"Tunan mengapa aku harus menggantikan adik angkat ku, mangapa aku selalu menjadi korban ke egoisan ibu angkat ku... aku harap papa segera pulang dari luar negri "Menetes kan air mata
Dikediaman Jhon
"bai panggih Rexo dan Rexi kesini " Tegas
"Baik tuan " lalu pergi
"Oh Jhon sayang ada yang bisa kami bantu? kenapa kamu senyum senyum setelah bertemu calon kakak ipar ku " tanya Rexo sambil ketawa
"Bodoh kau yah lama sekali aku menunggu mu sudah lima menit kau pikir siapa bos d sini? " jawab jhon Dingin
"okeh okeh.. ada apa bos kenapa kau memanggil kami ?" tanya Rexi
"Rexo selidiki orang yang ada dalam amplop ini dan Rexi lindungi orang yang Rexo selidiki" Melempar amplop ke atas meja lalu pergi
Rexi dan Rexo adalah Anak buah kepercayaan Jhon Alex dia sudah bagai keluarga.
"Okeh karna tugas sudah memanggil Lets Go"
pergi
ketika amplop di buka ternyata Rexo dan Rexi kaget karna di dalam amplop itu ada sebuah poto dan keterangan dari Sonya.
BEBERAPA HARI KEMUDIAN
Dikantor
"Pagi bos " Sapa Rexi ceria
"Sudah ada perkembangan " Dingin
"Sonya Yolanda Umur 20 dia anak pungut dari Bob Shikin yang di temukan terluka parah akibat di tabrak lari di Inggris dan dia d besarkan oleh bob dan istri nya,dia hilang ingatan setelah kejadian kecelakaan itu, sonya juga di perlakukan layak nya budak dan yang pasti tidak pernah pacaran dalam 20 tahun trakhir ini dan dia hanya dekat dengan seorang anak pengusaha kaya Riko Eric anak dari Barak Eric itu rincian dari wanita ini bos bagai mana,?" Bangga
"oke bagus dan tugas kalian pastikan dia aman dan selamat karna dia calon istri dari Jhon Alex"Senyum jahat sambil menopang dagu "
sambil pergi keluar Rexo dan Rexi perpikir sejenak dan Rexi pun bertanya.
"Rexo Apa kamu merasa belakangan ini Bos sering tersenyum sendiri? " bisik Rexo.
"Haha aku kira hanya aku yang merasa seperti ituu, Belakangan ini bos selalu perhatian terhadap Sonya Yolanda, Dia juga menyuruh aku turun tangan sendiri yang harus melindungi dan mengawasi. "Huuuuufff menghela nafas panjang.
"Apa bagus nya kakak ipar kita yah aku penasaran,Oh ya Rexi besok tugas kau adalah masuk ke Universitas INTARI DUNIA dan kau kebetulan satu kelas dengan Kakak ipar, aku harap kau patuh pada dosen"Ketawa sambil sedikit menggoda dan merangkul bahu Rexi.
"Diam kamu Rexo atau aku kagak akan ajak kamu keluar malam ini"Menepis tangan Rexo.
SETELAH PULANG DARI KANTOR PUKUL 17.00.
di rumah keluarga Yolanda terasa sepi dan senyap.
Ting...Dong...Ting...Dong bunyi bel d bunyikan.
"Woy anak pungut buka itu pintu Apa kau tuli"Sahut ibu angkat sonya.
"ibu jangan terlalu keras pada kakak, biar aku yang buka" Jawab niken licik dan manja.
Ting...Dong....Ting...Dong....
"Berisik apa kau pikir aku Tulii !! Kaget setengah mati setelah melihat siapa yang datang" oooohhh tuan Alex" Terbata bata "ada keperluan apa yah mohon maaf tadi saya tak sopan" Niken Gelisah setengah mati
"Dasar anak pungut tidak berguna kamu tau ini adalah gelas Teh dari Inggris yang di impor langsung dari sana" Ibu angkat sonya marah setengah mati.
"Rasakan ini,Ini adalah hukuman untuk oramg yang tidak berguna kaya kamu" sambil menginjak tangan Sonya yang memegang pecahan Gelas itu.
" Ibu ampun aku salah " Terdengar tangisan dan Teriakan yang sangat histeris dari dalam rumah.
Seketika saat Jhon Alex mendengar teriakan itu dia pun masuk dan menabrak Niken yang masih Di depan pintu.
"Aduhhh " Tubuh niken terhempas kelantai.
"Ampun ibu ampun... aku mohon ampun...." terus memohon.
Plakkkk....
"Siapa yang berani menyentuh calon istri dari Jhon Alex" Suara gagah dari seorang lelaki yang penuh amarah.
"Rexi,Rexo potong kaki yang telah membuat tangan Calon ipar kalian terluka dan berdarah" Sambil teriak.
"Tuan saya minta maaf saya tau saya salah" sambil bersujud di kaki Jhon.
Tidid... suara kelakson mobil yang di bunyikan.
datang seorang laki laki setengah baya yang masuk kerumah dan menyambut Jhon Alex.
"Tuan Jhon ada apa ini apa istri dan anak saya membuat keributan? Mah ada apa ini sebenarnya?" bertanya karna bingung melihat tangan Sonya yang berdarah dan Melihat Rexi dan Rexo membawa Samurai.
"Pah mamah tidak sengaja menginjak kaki kakak dan sekarang kaki mamah akan d potong. tolong mamah pah aku mohon tolong mamah " Pinta Niken.
"Tuan Jhon saya mohon maaf atas ketidak sopanan istri saya,saya mohon ampuni dia. sonya papah mohon tolong papa" Memohon.
"Tuan alex saya mohon lepaskan ibu dan saudara saya. saya tidak apa apa kok ini hanya luka kecil, saya mohon lepaskan mereka" Memegang tangan Jhon.
"Baik saya akan ampuni karna ini adalah permintaan kamu sayang. sekarang mari kita kerumah ku dan bertemu dokter spesalis ku mari sayang" Menggendong Sonya.
"Tuan tapi aku harus berkemas dulu aku mohon biarkan aku berkemas" sambil berontak.
"Tidak perlu karna aku sudah menyiapkan segalanya di rumah kita" Sambil pergi dan tetap menggendong.
dari kejauhan Papah Angkat sonya Bob Shikin Yolanda menatap dari jauh..
"Nak maaf kan papah yang tak bisa melindungimu" Bergunam dalam hati.
"Rexo,Rexi ayo pergi dan jangan kembali lagi"
"Siap Bos" sahut Rexo dan Rexi.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!