Mi Vida Loca『 Blue Lock 』
— Day 1
Mi Vida Loca — Kehidupan Gilaku
Shimizu [Name] atau Mizu berjalan di koridor belakang sekolah yang sunyi dan berdebu
Shimizu [Name]
(Semoga hari ini sepi dan tak ada siapapun yang menggangu waktuku.)
Shimizu [Name]
(Sepuluh menit lagi aku akan duduk di sudut tangga yang dingin dan penuh damai…)
Shimizu [Name]
(Lalu aku bisa menamatkan quest dungeon harian tanpa ada satu pun makhluk sosial mendekat.)
Setiap detik di luar keramaian adalah oksigen.
Setiap langkah mendekati tempat favoritnya adalah satu langkah menjauh dari kekacauan manusia.
Shimizu [Name]
(Hidup ideal: lulus → rebahan → menua dalam damai.)
Shimizu [Name]
(Tidak ada teman, tidak ada drama, hanya aku dan gacha musiman. Aamiin.)
Shimizu [Name]
(Hari ini koin sudah cukup.. Saat nya gacha sebelum aku duduk—)
Di hadapannya ada seorang senior favorit, namanya Sato Nao.
Shimizu [Name]
Kau berdiri di tempat orang mati damai.
Shimizu [Name]
Bisa minggir sebelum aku ikut hidup?
Sato Nao
Shimizu-san, ya? Aku justru datang mencarimu.
Shimizu [Name]
Kamu salah orang. Trmksh
Sato Nao
Kau akan jadi manajer tim sepak bola
Shimizu [Name]
Kau akan menyesal bicara denganku.
Sato Nao
Aku tahu kau cerdas. Nilaimu sempurna.
Sato Nao
Tapi kau selalu mengubur dirimu di tempat kosong setiap hari.
Shimizu [Name]
Tempat kosong lebih baik daripada ruangan penuh manusia bising yang menghirup oksigenku.
Sato Nao
Kau ini tau gak si??
Sato Nao
Hidup bukan tentang menghindari orang.
Shimizu [Name]
Bagiku hidup itu justru tentang itu.
Sato Nao
Shimizu… apa kau tidak lelah berpura-pura tidak peduli?
Shimizu [Name]
Aku tidak berpura-pura. Aku sungguh tidak peduli.
Sato Nao
Kau menjawab setiap kalimatku, artinya kau peduli.
Shimizu [Name]
Aku menjawab karena bosan, bukan karena peduli. Sama seperti aku membunuh monster level rendah demi exp
Sato Nao
Kau pintar bicara, tapi tidak pernah bergerak maju. Itu bukan kejeniusan—
Shimizu [Name]
Atau mungkin aku cukup pintar untuk tahu dunia tidak layak diperjuangkan.
Sato Nao
Kau bicara seolah dunia yang salah, padahal kau hanya takut gagal.
Shimizu [Name]
Tidak. Aku hanya realistis.
Shimizu [Name]
Gagal itu tak terhindarkan. Jadi kenapa mencoba?
Sato Nao
Karena hidup tanpa mencoba sama saja mati berdiri.
Sato Nao
Kau pernah ikut debat sekolah, bukan? Dan selalu menang.
Sato Nao
Kau menang karena tahu semua jawaban. Tapi hari ini..
Sato Nao
Kau tidak tahu kenapa kau hidup. Dan itu… kekalahanmu.
Untuk pertama kalinya, Mizu tidak menemukan kalimat balasan.
Sato Nao
Aku tak sabar menunggu hari kau bosan bersembunyi.
Shimizu [Name]
(Bangsat..)
Langkah kaki Sato menjauh menyisakan ruang kosong… dan ego Mizu yang hancur perlahan.
Seumur hidupnya, Mizu tidak pernah kalah debat — sampai hari ini.
Shimizu [Name]
(Dipermalukan… aku… dipermalukan..)
Shimizu [Name]
Sialan Sato, siapa coba dia kira dirinya?
Shimizu [Name]
Debater Tuhan? Aku menang tujuh kali berturut-turut di lomba debat sekolah dan hari ini aku kalah…
Ia menatap layar ponsel dan menggerakkan jarinya cepat
Lalu dia memasuki taman sekolah yang ramai.
Shimizu [Name]
Game tidak pernah mengkhianatiku… tidak seperti manusia.
Dan sesuatu pecah di lantai: sebuah kamera digital hitam mahal, lensanya retak besar.
Shimizu [Name]
PONSELKU?!!!?
Shimizu [Name]
...sebentar
Shimizu [Name]
EHH?!! Itu bukan salahku! Kau yang—
???
…Kamera ini limited edition.
Shimizu [Name]
𝘔𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯𝘨𝘬𝘢𝘵 𝘬𝘦𝘱𝘢𝘭𝘢
Shimizu [Name]
LOH!? KAU KAN...
Nagi Seishiro
Yh.. Rusak dong, terus gmn Reo?
Mikage Reo
Kita laporin ke Rin aja
Shimizu [Name]
Eh?! EH? EHHHH BENTAR DULU WOY?!??
Nagi Seishiro
𝘭𝘢𝘯𝘨𝘴𝘶𝘯𝘨 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯𝘨𝘬𝘢𝘵 𝘵𝘶𝘣𝘶𝘩 𝘮𝘶𝘯𝘨𝘪𝘭 𝘔𝘪𝘻𝘶 𝘴𝘦𝘱𝘦𝘳𝘵𝘪 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯𝘨𝘬𝘢𝘵 𝘬𝘢𝘳𝘶𝘯𝘨 𝘣𝘦𝘳𝘢𝘴.
Shimizu [Name]
LEPASKAN AKU, HEY! AKU BISA JALAN SENDIRI!
Nagi Seishiro
Lepaskan atau jangan?
Mikage Reo
Jangan Nagi. Nanti dia kabur
Mikage Reo
Selamat anda kena hukuman
Ruang Klub Sepak Bola — Blue Lock
Nagi Seishiro
𝘔𝘦𝘯𝘫𝘢𝘵𝘶𝘩𝘬𝘢𝘯𝘯𝘺𝘢 𝘬𝘦 𝘚𝘰𝘧𝘢
Shimizu [Name]
BANGSAT?! KASAR BANGETTT
Nagi Seishiro
Selamat datang di pengadilan.
Mikage Reo
𝘔𝘦𝘮𝘣𝘪𝘴𝘪𝘬 𝘴𝘦𝘮𝘶𝘢 𝘪𝘯𝘧𝘰𝘳𝘮𝘢𝘴𝘪 𝘬𝘦 𝘙𝘪𝘯
Itoshi Rin
Hmph, dasar merepotkan
Itoshi Rin
Harga kamera itu ¥700.000,00
Shimizu [Name]
APA-APAAN?!
Shimizu [Name]
Aku bahkan gak punya tujuh ratus yen sekarang.
Isagi Yoichi
Jadi kau menolak untuk membayar?
Shimizu [Name]
Aku tidak bilang menolak. Aku bilang… mustahil.
Shimizu [Name]
Uang tabunganku habis buat top up. Dan sisanya? Untuk pajak, sewa apartemen, makan, dan SPP. Aku kerja sembilan, jadi—
Nagi Seishiro
Top up game apa? Kok bisa sampai miskin
Shimizu [Name]
Kurang ajar lo!
Bachira Meguru
Kerja sembilan itu apa? Kedengarannya… sedih.
Isagi Yoichi
Jangan terkecoh, siapa tau dia ngarang cerita
Shimizu [Name]
AKU GA PERNAH NGARANG???
Otoya Eita
Kameranya rusak parah, ga bisa diservis ataupun tuan putri mau nego bayarannya
Shimizu [Name]
Tuan putri palak lu
Mikage Reo
Kalau begitu… kami tak bisa membiarkanmu pergi begitu saja.
Shimizu [Name]
Oh, jadi kalian mau memeras siswa miskin ya?
Shimizu [Name]
Citra Blue Lock akan hancur karena—
Itoshi Rin
Kau punya dua bulan untuk membayar penuh. Atau konsekuensinya…
Shimizu [Name]
AKU BAHKAN BELUM SELESAI NGOMONG? DASAR BRENGSEKKK
Shimizu [Name]
WAKTU DUA BULAN EMANGNYA CUKUP BUAT NGUMPULIN UANG SEBANYAK ITU?!!!
Shimizu [Name]
DASAR KALIAN SEMUA LELAKI BEDEBAH
Shidou Ryusei
Wah wah.. Mulutnya minta dicipok—
Shimizu [Name]
𝘔𝘦𝘯𝘢𝘵𝘢𝘱 𝘵𝘢𝘫𝘢𝘮
Karasu Tobito
Nah loh~ kau malah membuatnya semakin meledak
Lalu pintu terbuka—Sato Nao masuk dengan senyum menangnya yang menjengkelkan.
Sato Nao
Kalau begitu… ada solusi yang lebih sederhana.
Sato Nao
Jadi manajer mereka. Sampai kau lulus.
Shimizu [Name]
A-APA?!!! SERIUSAN?!
Shimizu [Name]
AKU LEBIH BAIK MATI.
Sato Nao
Itu juga salah satu opsinya, sih.
Semua menunggu Mizu menyerah.
Tapi yang keluar malah—
Mikage Reo
Loh langsung nolak??
Nagi Seishiro
Nerima aja sih.. Ribet banget
Otoya Eita
Dia tipe yang keras kepala yah~
Shimizu [Name]
Kalian semua banyak ngomong. Kalau aku ga mau ya ga mau.
Shimizu [Name]
Aku tidak akan jadi manajer. Aku tidak akan melayani kalian, tidak akan mengisi botol air kalian, tidak akan bersihin sepatu kalian. Aku bukan babu.
Itoshi Rin
Lalu kau akan bayar tujuh ratus ribu yen itu bagaimana?
Itoshi Rin
Setiap detik yang lewat adalah bunga tambahan.
Shimizu [Name]
KAU PIKIR AKU BANK?!
Isagi Yoichi
Lucu juga kalau ada gadis yang berani melawan Rin…
Bachira Meguru
100% Anda benar
Itoshi Rin
Kalau tidak mau jadi manajer… keluar dari sekolah dan kerja penuh waktu.
Itoshi Rin
Tapi tanpa ijazah… selamat tinggal hidup layak.
Shimizu [Name]
AAAAAAAAA fine… FINE!! Aku akan jadi manajer kalian!
Mikage Reo
Lega juga ya bund
Otoya Eita
Yosh dapet manejer cantik lagi!
Besoknya – Lapangan sepak bola Blue Lock
Mizu berdiri di samping lapangan
Tangannya malas mengangkat satu per satu botol minum dan mengisi ulang air
Dengan gaya seperti mengisi bensin.
Shimizu [Name]
Beginilah… akhir hidupku yang mulia.
Shimizu [Name]
Dari debat nasional… jadi tukang isi botol air
Beberapa pemain lewat—Bachira menyapa riang.
Bachira Meguru
Ohayo, manajer-chan~!
Shimizu [Name]
Jangan panggil aku begitu
Nagi Seishiro
𝘮𝘦𝘯𝘢𝘳𝘪𝘬 𝘣𝘰𝘵𝘰𝘭 𝘵𝘢𝘯𝘱𝘢 𝘮𝘦𝘯𝘰𝘭𝘦𝘩
Nagi Seishiro
Airnya kurang dingin.
Shimizu [Name]
Silakan mati kehausan.
Nagi cuma mengangkat bahu dan pergi.
Mizu baru mau menjatuhkan diri ke bangku, ketika seseorang muncul di sampingnya—
Sato Nao, tentu saja, dengan ekspresi menyebalkan khasnya.
Sato Nao
Utang tujuh ratus ribu yen kamu… masih berlaku. Karena kami tak punya uang
Shimizu [Name]
Kalau begitu… aku keluar saja—
Sato Nao
Kepala sekolah tidak membiarkanmu keluar.
Sato Nao
Dia bilang: ‘Kesempatan langka. Suruh anak itu tahan sampai lulus.’
Shimizu [Name]
AKU DIPAKSA JADI MANAJER KARENA INI SEMUA KOMPLOTAN??!!
Mikage Reo
Lucu juga kalau dia meledak tiap hari.
Nagi Seishiro
Capek liatnya…
Shimizu [Name]
AAAAAAAAAAAAAAAAAA!!!!!!!
— Day 2
Shimizu [Name]
ANJING, ANJINGG
Shimizu [Name]
Karasu.. Alpa
Otoya.. Alpa
Shidou.. Alpa
Hiori.. Izin
Reo.. Izin
Shimizu [Name]
Bangsad, banyak kagak hadir
Shimizu [Name]
Selanjutnya abis absensi...
Shimizu [Name]
Catatan performa… Sial.
Shimizu [Name]
Aku bahkan terdengar seperti manusia produktif. Menjijikkan.
Sebuah bola berguling-guling mengenai kakinya
Bachira Meguru
Manajer-chan~
Isagi Yoichi
Heii! Lempar bolanya kesini
Shimizu [Name]
...Hufttt...
Shimizu [Name]
𝘮𝘦𝘮𝘱𝘰𝘴𝘪𝘴𝘪𝘬𝘢𝘯 𝘬𝘢𝘬𝘪 𝘬𝘪𝘳𝘪𝘯𝘺𝘢 𝘴𝘦𝘱𝘦𝘳𝘵𝘪 𝘱𝘦𝘮𝘢𝘪𝘯 𝘱𝘳𝘰𝘧𝘦𝘴𝘪𝘰𝘯𝘢𝘭.
Bachira Meguru
Dari gerak-geriknya kelihatan… Sangat berbahaya.
Nagi Seishiro
Seperti kucing yang mau bunuh seseorang.
Kurona Ranze
Semoga bukan kita…
Isagi Yoichi
Ayo, aku siap!
Mizu mengayun kakinya dengan penuh kekuatan
Lalu bola itu justru malah mantul dan..
Mengenai wajahnya sendiri.
Bachira Meguru
PFRRRTTTTT..
Bachira Meguru
DIA MENYERANG DIRINYA SENDIRI?!
Nagi Seishiro
Gajadi keren..
Kurona Ranze
Kirain menggigit
Shimizu [Name]
BACOT LO SMW
Chigiri Hyoma
Apakah Mizu baik-baik saja?
Isagi Yoichi
Shimizu! Are u ok??
Shimizu [Name]
𝘋𝘶𝘥𝘶𝘬 𝘥𝘪 𝘣𝘢𝘯𝘨𝘬𝘶
Shimizu [Name]
Ya.. Kau lihat saja sendiri
Shimizu [Name]
Untungnya banyak yang absen
Bachira Meguru
Yakin nih?? Aku sebar aib mu—
Shimizu [Name]
𝘔𝘦𝘯𝘢𝘵𝘢𝘱 𝘉𝘢𝘤𝘩𝘪𝘳𝘢 𝘵𝘢𝘫𝘢𝘮
Kurona Ranze
Alamak.. Seramnyee..
Shimizu [Name]
Untung aja ga ada si...
Itoshi Rin
Kau bahkan gagal jadi ancaman.
Shimizu [Name]
Si anjing dibilangin jangan lewat sini
Shimizu [Name]
𝘚𝘦𝘥𝘢𝘯𝘨 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘬𝘰𝘮𝘱𝘳𝘦𝘴 𝘥𝘢𝘩𝘪𝘯𝘺𝘢
Isagi Yoichi
Gimana? Sakit ga??
Shimizu [Name]
Ya?? SAKIT LAH KOCAK
Shimizu [Name]
Yakali abis di hantam bola masih bisa seneng-seneng
Isagi Yoichi
Emang kau pernah senyum?
Isagi Yoichi
Pfttt.. Maaf, maaf~
Isagi Yoichi
Jangan terlalu serius
Shimizu [Name]
Aku kayak mau meledak tw g?
Isagi Yoichi
𝘋𝘶𝘥𝘶𝘬 𝘥𝘪 𝘴𝘦𝘣𝘦𝘭𝘢𝘩𝘯𝘺𝘢
Isagi Yoichi
Kau tahu… semua orang pertama kali di sini juga kelihatan gagal. Tapi mereka terus latihan.
Shimizu [Name]
Aku ga punya niatan jadi pemain sepak bola.
Isagi Yoichi
Heh.. Bukan gitu maksudku
Isagi Yoichi
Kau gak harus kelihatan kayak… dunia ini udah runtuh ke atas kepala kamu.
Shimizu [Name]
Udah runtuh kok
Shimizu [Name]
Bentuknya bulat, karet, dan keras.
Isagi Yoichi
Kau tahu… kalau terus ngomong gitu, mereka semua bakal mulai suka padamu.
Shimizu [Name]
Idih.. Muka kek asu begini banyak yang suka
Shimizu [Name]
Kalau benar terjadi, gue bakar sekolah ini
Isagi Yoichi
Ya ampun… kau lucu juga kalau marah.
Shimizu [Name]
Pergi. Sebelum aku melempar es ini ke wajahmu.
Isagi Yoichi
Baiklah-baiklah..
Suara langkah kaki sepatu mahal terdengar, yang perlahan menghampirinya
Sebuah tangan bertato bunga mawar meraih dagu Mizu
Kaiser Michael
Auf die knie, princess
Kaiser Michael
(Berlututlah, tuan putri)
Shimizu [Name]
Kau menyuruhku berlutut?
Kaiser Michael
Ahh.. Kau mengerti bahasaku? Baguslah
Kaiser Michael
Lebih cepat tunduk berarti lebih cepat aku bisa pergi dari tempat menyedihkan ini.
Shimizu [Name]
𝘔𝘦𝘯𝘺𝘪𝘱𝘪𝘵𝘬𝘢𝘯 𝘮𝘢𝘵𝘢
Shimizu [Name]
𝘉𝘦𝘳𝘥𝘪𝘳𝘪 𝘥𝘢𝘳𝘪 𝘣𝘢𝘯𝘨𝘬𝘶
Shimizu [Name]
Kalau begitu..
Lalu tanpa peringatan menyambar rambut panjang pirang Kaiser dan menariknya ke bawah sampai wajahnya sejajar lututnya.
Shimizu [Name]
Ich knie nicht vor Clowns.
Shimizu [Name]
(Aku tidak berlutut pada badut)
Kaiser Michael
Berani juga… untuk anak kucing tanpa cakar.
Shimizu [Name]
Aku punya cakar. Hanya saja disimpan khusus untuk idiot sepertimu.
Keduanya saling menatap tajam
Mereka lalu… saling menjambak
Kaiser Michael
Aduh... kau tahu
Kaiser Michael
Aku bisa menuntutmu atas kekerasan, manajer kecil.
Shimizu [Name]
Gue bisa nuntut lo atas pelecehan verbal, pangeran gagal.
Kaiser Michael
Tch.. Lepaskan rambut berhargaku
Shimizu [Name]
Lebih berharga sendal jepit gue daripada rambut lo
Kaiser Michael
Berani sekali… sepertinya aku mulai mengerti kenapa tempat ini masih hidup
Kaiser Michael
Mereka punya kucing liar.
Shimizu [Name]
Heh.. Jangan menilai orang dari luarnya saja
Kaiser Michael
Kau ternyata berlidah tajam ya?
Shimizu [Name]
Hah.. Bagus kalau kau tau hal itu
Akhirnya mereka melepaskan rambut masing-masing bersamaan
Keduanya sama-sama berantakan seperti habis tersapu angin ribut.
Kaiser merapikan jas kasualnya, lalu berjalan menjauh santai dengan tangan di saku.
Kaiser Michael
Aku akan mampir lagi.
Kaiser Michael
Menarik sekali melihat anak-anak tikus mencoba menjadi singa.
Shimizu [Name]
Jangan lupa bawa sisir. Untuk rambutmu… dan untuk egomu.
Kaiser Michael
Kurang ajar ya.
Kaiser Michael
𝘔𝘦𝘯𝘺𝘦𝘳𝘪𝘯𝘨𝘢𝘪
Kaiser Michael
Sampai jumpa
Shimizu [Name]
Dunia ini penuh pria menyebalkan.
tiba-tiba seseorang menyentuh rambutnya
Chigiri Hyoma
Rambut berantakan sekali.. Abis ngapain?
Shimizu [Name]
...Kau laki-laki…?
Shimizu [Name]
Aku… benar-benar kira dia femboy… Astaga.
Shimizu [Name]
Ah.. Bukan apa-apa
Shimizu [Name]
Aku cuma habis berurusan dengan pria sok dewa bernama Kaiser. Makhluk menjengkelkan itu.
Chigiri Hyoma
Dia memang… agak susah ditebak.
Shimizu [Name]
Kau… nggak seaneh dia kan?
Chigiri Hyoma
Pftt.. engga kok
Chigiri Hyoma
Bolehkah aku merapihkan rambutmu?
Chigiri Hyoma
Aku suka rambutmu
Shimizu [Name]
....Hmm.. Boleh deh, kebetulan lagi mager
Chigiri duduk di belakangnya, jemari ringan dan hati-hati mulai menyisir rambut sage Mizu dengan jari.
Sementara itu, Mizu tetap membungkuk, melanjutkan coretan kecil di belakang buku absennya
Chigiri Hyoma
Apa yang kau gambar?
Shimizu [Name]
Dendam pribadi.
Bachira Meguru
[Name]-chan~~
Shimizu [Name]
Jangan sebut namaku
Bachira Meguru
Kau sedang gambar apa
Isagi Yoichi
Aku imut skli yh
Bachira Meguru
RIN-CHAN MELET
Bachira Meguru
HAHAHAHAHAHHA
Kurona Ranze
Sedendam itu kh sma Rin?
Shimizu [Name]
Kau seperti itu di mataku.
Shimizu [Name]
Kalau mau kelihatan manis, jangan tatap orang seperti mau membantai.
Itoshi Rin
𝘭𝘢𝘯𝘨𝘴𝘶𝘯𝘨 𝘮𝘦𝘳𝘢𝘪𝘩 𝘬𝘦𝘳𝘵𝘢𝘴 𝘪𝘵𝘶 𝘥𝘢𝘳𝘪 𝘵𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯𝘯𝘺𝘢.
Shimizu [Name]
𝘙𝘦𝘧𝘭𝘦𝘬 𝘣𝘦𝘳𝘥𝘪𝘳𝘪
Itoshi Rin
𝘮𝘦𝘮𝘣𝘶𝘢𝘯𝘨𝘯𝘺𝘢 𝘬𝘦 𝘵𝘦𝘮𝘱𝘢𝘵 𝘴𝘢𝘮𝘱𝘢𝘩
Shimizu [Name]
Apa.. Apa apaan???!
Shimizu [Name]
Kau seharusnya tersanjung bisa tampak emosional sekali seumur hidupmu.
Shimizu [Name]
Kata-kata seseorang yang tak pernah diapresiasi waktu kecil.
Shimizu [Name]
Jangan pura-pura budeg
Shimizu [Name]
Tapi jangan khawatir… aku nggak akan menggambarmu lagi. Aku menghargai waktu.
Isagi Yoichi
Ges.. Jangan bertengkar
Bachira Meguru
Diulti dua-duanya tuhh
Itoshi Rin
𝘔𝘦𝘯𝘰𝘯𝘫𝘰𝘬 𝘸𝘢𝘫𝘢𝘩𝘯𝘺𝘢
— Day 3
Shimizu [Name]
(Ga ada Sato-san..)
Shimizu [Name]
(Kesempatan!)
Shimizu [Name]
𝘏𝘦𝘯𝘥𝘢𝘬 𝘬𝘢𝘣𝘶𝘳
Sato Nao
𝘔𝘦𝘯𝘤𝘦𝘯𝘨𝘬𝘳𝘢𝘮 𝘣𝘢𝘩𝘶𝘯𝘺𝘢
Sato Nao
Mau kemana, manajer baru?
Shimizu [Name]
(BANGKEEEE GAGAL LAGI)
Sato Nao
Hari ini kamu bagian absensi sama menyiapkan perlengkapan ya?
Sato Nao
Mengurus logistik bagian aku saja, kamu masih terlalu pemula untuk itu
Shimizu [Name]
Ya deh aku pemula
Sato Nao
Tapi pro dalam game kn??
Shimizu [Name]
Heh.. Ya gitu
Sato Nao
Baru seneng kalau dibilang gitu
Sato Nao
Jangan lupa utang tujuh ratus ribu itu...
Shimizu [Name]
Bisa ga sih? Ga usah ingetin
Shimizu [Name]
Bikin bad mood
Sato Nao
Udah kekumpul berapa emang nya?
Sato Nao
Jangan lupa tandai juga yang telat, Mizu-chan.
Shimizu [Name]
Iya, iya.. Bawel banget si
Sato Nao
Tugasmu tinggal itu doang kan?
Sato Nao
Aku mau laporan ke kepala sekolah
Sato Nao
2 minggu lagi mereka bertanding
Sato Nao
Siap-siap menjadi supporter pribadi
Shimizu [Name]
WTF— JADI SUPPORTER MEREKA?? OGAH—
Sato Nao
Kalau ga mau, nambah bunga 30%
Sato Nao
Good luck yah, jaga suara mu
Shimizu [Name]
ARHHHMDMDJSJSH
Nanase Nijiro
Shimizu-san! Anu.. AWAS—
Sebuah bola melayang deras, tepat menghantam wajah Mizu.
Kali ini bukan dari diri sendiri
Itoshi Rin
Hah.. tendangan bola macam apa itu?
Shidou Ryusei
Berhenti menghinaku, bulu mata
Shimizu [Name]
Siapa yang melempar?
Otoya Eita
PFTTT.. KENA MANAJER COK
Shidou Ryusei
PFTTTTT AWKWOAKAKWOWOK
Shidou Ryusei
MUKANYA KEK KETIBAN PANCI COK
Shimizu [Name]
BANGSAT!? OTAK LO DI LUTUT APA BAGAIMANA SIH??
Shidou Ryusei
Wuihh, galak banget!
Shidou Ryusei
Eh, jangan marah gitu dong, manajer imut.
Shidou Ryusei
Mau kubalurin bibirmu biar tambah seksi?
Tawa beberapa anak lain ikut pecah.
Shimizu [Name]
Kata-kata sampah keluar dari mulutmu lebih cepat daripada keringatmu keluar dari latihan.
Shidou Ryusei
Panas, panas~!
Shidou Ryusei
Kalo aku latihan ekstra, mau kau yang lap keringatku pakai seragammu, hah?
Bachira Meguru
WAAH, Shidou kotor banget mulutnyaaa—
Shimizu [Name]
𝘔𝘦𝘯𝘨𝘢𝘮𝘣𝘪𝘭 𝘣𝘰𝘭𝘢 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘵𝘦𝘳𝘨𝘦𝘭𝘦𝘵𝘢𝘬 𝘥𝘦𝘬𝘢𝘵 𝘬𝘢𝘬𝘪𝘯𝘺𝘢.
Shimizu [Name]
Kalau mulut lo kotor, gue bantu bersihin deh.
Bola meluncur keras tepat ke arah Shidou, menghantam bahu lalu mental mengenai kepalanya.
Belum cukup, pantulan bola itu nyasar lagi ke para pemain lain yang ikut tertawa
Otoya Eita
AWH... JONI GUEH
Bachira Meguru
AHAHAHAH! SAKTI BANGET BOLANYA! DOUBLE KILL!!
Karasu Tobito
Sakit ga bang?
Isagi Yoichi
H-hei, Mizu-san! Jangan terlalu keras, nanti—
Shimizu [Name]
Mau di lempar kek dia?
Isagi Yoichi
Ga jadi deh..
Shidou Ryusei
GILA! Aku suka banget sama kau! Mana ada manajer begini?!
Shimizu [Name]
GUE MUAK.. DIEM GA LO?
Shimizu [Name]
LO MESUM, GA TAU DIRI TERUS NGEHALU HAMILIN GAWANG
Shidou Ryusei
Awh.. Dadaqu sakit
Itoshi Rin
Shidou, kalau kau masih banyak bicara, keluar dari latihan.
Shidou Ryusei
Tchh, galak banget kalian semua. Padahal aku baru mau pemanasan~
Shimizu [Name]
Sial. Aku harus menambah persediaan bola.
Shimizu [Name]
Kalau terus begini, stok habis hanya untuk memukul wajahmu.
Sato Nao
Okey.. Dalam 2 minggu lagi kalian berdua akan ditandingkan dalam perlombaan antar prefektur. Diharapkan kalian rajin-rajin latihan dan jangan boloz yh
Sato Nao
Kang absesi bertanggung jawab dalam ini
Shimizu [Name]
Argh!! Gue mulu..
Sato Nao
Klean mau masuk nasional lgi g?
Sato Nao
Nah makanya rajin
Sato Nao
Ada yang perlu ditanyakan??
Otoya Eita
𝘔𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯𝘨𝘬𝘢𝘵 𝘵𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯
Sato Nao
Ya! Kamu, mau nanya apa?
Otoya Eita
Besok saya tidak bisa hadir karena mau ngedate sama manajer voli
Karasu Tobito
BUSETT?! Cewek mana lagi yang engkau rebut?
Shimizu [Name]
𝘔𝘦𝘭𝘦𝘮𝘱𝘢𝘳 𝘴𝘱𝘪𝘥𝘰𝘭
Shimizu [Name]
OTOYA! BATALIN DATE LO ATAU GUE HANCURIN MASA DEPAN LO!!
Karasu Tobito
Yang mau dilempar dia.. Tapi kenapa spidolnya malah kena gue?
Bachira Meguru
GA NIAT BET BJIER
Mikage Reo
Udah-udah guys, Sato-san lagi ngejelasin tolobg dengerin
Sato Nao
Bagi yang mau absen karena alesan ga penting siap-siap dihancurin masa depannya seperti Mizu-chan bilang
Sato Nao
Dan kalau absen nya sakit atau ada acara keluarga, boleh.
Bachira Meguru
Sato-san jadi ikutan ngeri yh
Nagi Seishiro
Jadi takut deh..
Mikage Reo
Nah loh, awas aja kmu bolos
Isagi Yoichi
𝘔𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯𝘨𝘬𝘢𝘵 𝘵𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯
Sato Nao
Ya! Kamu, mau nanya apa?
Isagi Yoichi
Apakah ada bayaran untuk pertandingan ini? Misalnya makan siang atau seragam..
Sato Nao
Ada tapi hanya kendaraan! Karena lombanya hanya bagian sini aja jadi pakai jersey sekolah kita dan bawa makan siang masing-masing aja
Sato Nao
Okey, pelatihan kali ini ditutup sampai sini saja. Selamat pulang jangan lupa besok lebih giat lagi
Sato Nao
Selamat sore, salam Sato Nao.
Sato Nao
Sekarang kau boleh pulang.. Ada kerjaan ga disana nya?
Shimizu [Name]
Ga ada.. Hari ini libur
Shimizu [Name]
Ga.. Aku nunggu di halte aja.
Sato Nao
Okey sip, sampai jumpa
Shimizu [Name]
Yaa.. Dadah
Di Halte bis hanya ada Rin, Nijiro dan.. Mizu
Nanase Nijiro
Eh.. Kalian berdua di jemput siapa?
Shimizu [Name]
Ak nunggu bus
Nanase Nijiro
Ah… iya, maksudku… ya bus juga sih.
Nanase Nijiro
Kalau kamu, Rin?
Itoshi Rin
Ya.. Ga tau aja.
Nanase Nijiro
(canggung banget plis)
Nanase Nijiro
Hehe… enak ya sore gini, adem.
Nanase Nijiro
Kan.. Ada angin..?
Itoshi Rin
Angin bikin debu nempel di muka
Nanase Nijiro
(serah lo pada deh ;-;)
Itoshi Rin
Kau pernah kepikiran nggak, kalau supir bus tiba-tiba kabur ninggalin kita di halte?
Shimizu [Name]
…Itu pertanyaan paling bodoh yang kudengar hari ini.
Itoshi Rin
Bukan bodoh, logis. Siapa tau bus yang akan datang adalah bus terakhir.
Itoshi Rin
Semua orang bisa kabur. Bahkan bapakmu mungkin juga pernah.
Nanase Nijiro
Ukh—ehhh, Rin-kun—
Shimizu [Name]
Gue yatim, plis???
Nanase Nijiro
N-no no, jangan dibawa ke personal dong, ayo kita ngomongin topik lain, kayak—
Shimizu [Name]
Nggak, biarin. Aku udah biasa.
Shimizu [Name]
Cuma jarang ada orang yang nekat nyentil pakai kartu ‘bapak’ depan muka gue.
Itoshi Rin
Aku hanya menyebut fakta. Semua orang bisa kabur.
Itoshi Rin
Statistik perceraian Jepang 33%. Yatim juga termasuk dalam variabel itu.
Shimizu [Name]
Masalahmu apa sih? Emang nggak ada tutorial bersosialisasi di otakmu?
Itoshi Rin
Aku tidak butuh tutorial. Aku natural.
Shimizu [Name]
Maksudmu natural toxic?
Shimizu [Name]
Kau satu-satunya orang yang bikin suasana disini ga nyaman
Nanase Nijiro
AHAHA iya, iya… adem banget ya sore ini ya, anginnyaaa—
Shimizu [Name]
Diam Nanase
Nanase Nijiro
......Baiklah (; — m —)
Bus akhirnya datang. Ketiganya naik tanpa bicara lagi.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!