NovelToon NovelToon

ANTARALOKA [Katresnan Loro Jagad] (BL)

Pepesthening Jagad (Prolog)

Pada masa ketika kerajaan-kerajaan Jawa berdiri tegak laksana Merapi menjulang, lahirlah seorang ksatria muda keturunan darah bangsawan. Hidupnya ditempa oleh kehormatan, kewajiban, dan beban nama leluhur. Namun di balik tembok istana yang megah, fitnah dan pengkhianatan menjelma belati yang menusuk. Musuh-musuhnya bersekutu, bukan hanya untuk meruntuhkan martabatnya, melainkan juga untuk merenggut yang paling ia cintai. Pada suatu malam kelam, sekutu jahat itu merenggut nyawa sang kekasih, meninggalkan luka yang tak dapat dihapus waktu. Hatinya hancur, cintanya tercerabut dari dunia fana. Duka itu menjerumuskannya dalam keputusasaan; ia memilih meninggalkan istana, naik ke puncak gunung yang diselimuti kabut, berniat bertapa untuk mensucikan diri. Namun setiap malam, kesunyian justru menyalakan api luka. Ia bertanya pada langit, mengapa cinta sejatinya dipisahkan dengan begitu kejam. Di tengah keruntuhan jiwanya, bayangan sang kekasih hadir dalam cahaya rembulan. Suara lembutnya berbisik, seakan melintas dari alam lain “Janganlah hatimu padam. Meski aku tiada, akan ada seorang manusia dari dunia lain yang ditakdirkan menggantikan tempatku. Engkau akan mengenalnya dari pakaian berwarna kuning yang ia kenakan. Dialah yang kelak akan menyatukan kembali sukma yang tercerai, dan menuntunmu pada takdir sejati.” Sejak malam itu, ksatria tak lagi hanya menanggung beban dendam dan kehilangan, melainkan juga janji gaib yang tertanam dalam hatinya. Ia adalah jiwa yang hancur sekaligus jiwa yang dipilih semesta. Perjalanannya kini bukan sekadar jalan seorang manusia, melainkan jalan dua sukma abadi—satu yang telah pergi, dan satu lagi yang kelak datang dari dunia lain, demi menyingkap arti sejati dari cinta, pengorbanan, dan keadilan.
THORRawr :))
THORRawr :))
gaperlu panjang' yg pentingg kalian semua paham
THORRawr :))
THORRawr :))
Janlup votenya yaaa luv yu
Raka
Raka
Woilahh kenapa kok ga sekalian intro ch
Andri
Andri
Lah iyaa
Andri
Andri
Manaa kebanyakn ASIDEnya pula
Ryan
Ryan
ASIDE APAAN CO?
Andri
Andri
ya itu aside
Raka
Raka
😭😭
THORRawr :))
THORRawr :))
Apasihh kalian ini
Next

Pengenalan Tokoh

Tanpa banyak basa basi mari kita perkenalkan kedua toko utama dalam cs ini
Raden Bagus Kusuma
Raden Bagus Kusuma
NovelToon
Raden Bagus Kusuma
Raden Bagus Kusuma
Nama : KUSUMA BAGUS SURYADHARMA PANGESTU NINGRAT NP : RADEN BAGUS KUSUMA TL : Tanggal kalih dasa tiga, wulan Margasira Umur : 25 Tahun Status : RADEN Keturunan : BANGSAWAN Ayah : RADEN KUSUMA PANGESTU NINGRAT Ibu : DEWI KUSUMA PANGESTU NINGRAT Kakak : KUSUMA KAKA SURYADHARMA PANGESTU NINGRAT Kulit : Sawo Matang Mata : Coklat Kehitaman TB : 187 cm BB : 60 kg Bhs : JAWA
Satya
Satya
NovelToon
Satya
Satya
Nama : SATYA KUSUMA WIJAYA NP : SATYA TL : Surabaya, 23 Agustus 2005 Umur : 20 Tahun Status : Mahasiswa Keturunan : Jawa Ayah : PRASETYA UTAMA Ibu : AJENG DEWI PANGESTU Kulit : Kuning Langsat Mata : Coklat Kehitaman TB : 179 cm BB : 55 kg Bhs : JAWA
Kedua tokoh tersebut tidaklah nyata dan tidak mengandung unsur sejarah manapun, tetapi beberapa cerita akan mengandung unsur kisah romansa pada Kerajaan Jawa, cerita ini hanyalah hasil karya imajinasi penulis sendiri tidak ada kesamaan yang spesifik dari sejarah Kerajaan Jawa kuno.
Dimohon bijak ketika membaca dan berikanlah kritikan jika ada kesalah pahaman dalam cerita ini, mohon dukungannya atas karya penulis yang baru log in di apk ini
Andri
Andri
Bisa ae lu aside
Raka
Raka
Sudahlahh ndri
Raka
Raka
Capek aku ketawa bodoh
Ryan
Ryan
HAHAHAHAHAHAHAHAH
Next

Pendakian Candi Cetho 01

Langit pagi yang cerah, sang surya memancarkan sinar hangat pada seorang laki-laki yang tampak santai menyirami beberapa tanaman. Dia adalah Satya, anak tunggal dari Bapak Prasetya dan Ibu Dewi. Usianya baru menginjak 20 tahun. Satya adalah seorang mahasiswa di Universitas ISI (Institut Seni Indonesia) dengan mengambil fakultas kesenian. Sejak kecil satya berbakat dalan seni lukis. Karena bakatnya ia pernah menjuarai lomba tingkat Kabupaten. Pada hari Rabu yang cerah itu, Satya santai menyiram tanaman milik ibunya. Setiap percikan air membawa kesegaran bagi pertumbuhan tanaman itu. Tak selang lama, seorang laki-laki bermata sedikit sipit dan berkulit putih menghampirinya dari arah gerbang rumah Satya. Dia adalah Ryan, teman semasa SMK nya dulu. Dari belakang disusul beberapa teman Satya lainnya. Mereka semua satu sekolah pada waktu itu.
Ryan
Ryan
Haloo bro!! Lama ga ketemu, gimana kabare? *merangkul satya*
Raka
Raka
Hai semuanya!
Satya
Satya
Loh kalian kok bisa sampai sini?!
Ryan
Ryan
Ya bisalah, orang aku mau main kerumah mu
Lalu mereka semua diajak untuk duduk dipinggiran tangga pintu masuk.
Satya
Satya
Oh ya, gimana kabare kalian semua? Lama wes ga ketemu
Satya
Satya
Berapa abad ya kita ga ketemuan kaya gini
Ryan
Ryan
Opo seh sat, wong kita minggu lalu baru hiling ke trawas gitu loh
Satya
Satya
Oh iya ya *terkekeh kecil*
Andri
Andri
Oh ya rek, btw sabtu ini aku mau ndaki ke Gunung Lawu. Mungkin dari kalian mau join?
Raka
Raka
Kau mau solo hiking?
Andri
Andri
Yo ora, makane aku ngajak kalian ben ada temen e
Raka
Raka
Oh kirain mau solo hiking
Satya
Satya
Aku mau join seh, mumpung libur kan
Ryan
Ryan
Iyadeh aku juga
Raka
Raka
3in
Andri
Andri
Acc semua ya, besok sabtu kita berangkat siang janlup perbekalan dan lain lainnya dipersiapkan
Raka
Raka
Oke aman
Ryan
Ryan
Acc
Satya
Satya
Yoii
Hari sabtu pun tiba, setelah mereka semua prepare dengan tas karirnya. Akhirnya mereka bertemu dilokasi yang sama. Mereka semua berangkat menggunakan ojek mobil.
Sesampainya dibasecamp Candi Cetho, Andri segera membeli tiket masuk untuk mereka semua. Sebelum memasuki Gunung Lawu, mereka tak luput dari doa sang Gusti. Akhirnya perjalanan awal mereka ke Puncak Hargo Dumilah dimulai. Di awal perjalanan
Andri
Andri
Udaranya sejuk banget ya
Ryan
Ryan
Iyaa cuman suasanane agak mendung
Andri
Andri
kayaknya bentar lagi bakal turun hujan
Raka
Raka
Kita percepat jalan kita, biar sampai pondok di pos 1
Waktu pun berjalan selama 45 menit sekitar setengah jam mereka menempuh hingga ke pos 1. Mereka berempat merebahkan badan sejenak untuk mengisi energi mereka.
Tak selang berapa lama rintik hujan mulai turun satu persatu. Akhirnya dengan cuaca yang sedikit mendung mereka melanjutkan hingga ke Goa Sigolo-golo di pos 2.
Mereka berempat hanya menyempatkan meminum air dan bernafas sejenak sebelum melanjutkan jalur ke pos 3.
Andri
Andri
Lanjut ga ini? Bentar lagi udah pos 3
Ryan
Ryan
Lanjut aja
Dibalik itu Satya terlihat sedang melamun menatap kosong goa kecil di pos 2 itu.
Raka
Raka
Oii satya! *menegur satya yang sedang melamun menatap Goa kecil yang ada di pos 2*
Satya
Satya
Hah?! *tersadar*
Raka
Raka
Lo ngapain ngelamun dari tadi?! Pamali kalau ngelamun disini
Satya
Satya
Ha?! Emangnya dari tadi aku ngelamun ya? *ngebatin*
Satya
Satya
Gapapa, ayo lanjut aja
Dengan perasaan kebingungan, satya dan kawan kawan melanjutkan perjalanannya menuju pos 3.
Diperjalanan
Ryan
Ryan
Ndri, ini udah mau sampai ke pos 3 kan? *perasaan mulai tidak enak*
Andri
Andri
Seharusnya sih iya, yan..
Andri
Andri
Kita jalan aja terus, gausah berpikir aneh aneh
Langit semakin gelap, sejak jam 03:00 sore mereka berangkat seharusnya sebelum senja meredup mereka sudah harus sampai dipos 3, namun entah mengapa perjalanan mereka ke pos 3 terasa panjang. Seperti alam membawa mereka jauh dari sebuah kepastian.
Satya
Satya
Rek, aku capek banget
Satya
Satya
Boleh istirahat dulu ga?!
Raka
Raka
Iya kita istirahat dulu aja, my sikil sudah mau kram
Andri
Andri
Yaudah kalau gitu kita istirahat dulu sejenak setelah itu kita lanjut lagi
Andri
Andri
Sekalian persiapkan headlamp kalian, kayaknya langit sudah mulai gelap
Mereka berempat pun beristirahat dibawah pohon besar dan rimbun akan daun daun.
Diperistirahatan
Ryan
Ryan
Perasaan kita ke pos 3 ga nyampe-nyampe dari tadi, masa kita disesatkan *celetuk ryan dengan kesal*
Andri
Andri
Husshhh!! Jaga mulutmu, jangan ngomong sembarangan *bentak andri pada ryan yang sedari tadi mengomel*
Satya
Satya
Bener kata Ryan, seharus e estimasi ke pos 3 ga selama ini
Satya
Satya
Toh kita berangkat dari pos 1 ke pos 2 cuman 30 menitan
Andri
Andri
Iya juga, bener kata satya
Raka
Raka
Yaudah, mau lanjut apa gimana?
Satya
Satya
Lanjut aja
Ryan
Ryan
Iya lanjut
Perjalanan mereka ke pos 3 pun berlanjut
Diperjalanan yang sunyi dan hanya suara desahan angin yang melintas ditelinga mereka. Raka yang berada dibarisan paling belakang atau biasa disebut swipper tiba-tiba mengisyaratkan sebuah perintah agar mereka berjalan cepat.
Raka
Raka
Sshtt! Percepat jalan kalian, gausah liat belakang *ucapnya berbisik pada ketiga temannya*
Satya
Satya
*terkejut tak bersuara*
Tanpa menoleh kebelakang, mereka pun berjalan cepat seolah olah sesuatu mengejar mereka berempat. Disamping itu malam yang tadinya sunyi dan tenang sekarang menjadi mencekam. Hingga terdengar suara samar gamelan dari belakang mereka. Namun dengan gangguan itu, mereka tak menggubris dan melanjutkan berjalan cepat ke pos 4.
Akhirnya setelah menempuh perjalanan yang mencekam dibalik gelapnya malam itu. Mereka sampai dipos 4 dengan keadaan selamat. Tetapi herannya, mengapa sudah sampai ke pos 4, padahal tujuan mereka ke Kunti di pos 3
Andri
Andri
Kita istirahat aja dulu, kita bangun tenda disini
Satya
Satya
Iyaa
Next chapter 02
Ryan
Ryan
Oalah asw
Raka
Raka
Toxic
THORRawr :))
THORRawr :))
Sori ya guys
THORRawr :))
THORRawr :))
Sengaja soalnya, nanti kalau keterusan ga bikin penasaran dong
Satya
Satya
thorrawr kimak
THORRawr :))
THORRawr :))
BANGSATya
Raka
Raka
Anj*ng hahahhahahaah
Janlup vote dan likenya ya see you next chapter

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!