NovelToon NovelToon

Terjerat Kasih Sayang Paman Tampan

INTRO

NovelToon
💞🔗ㄒ乇尺フ乇尺卂ㄒ Ҝ卂丂丨卄 丂卂ㄚ卂几Ꮆ 卩卂爪卂几 ㄒ卂爪卩卂几°
💫~ Selamat Membaca ~💫
Jalanan kota di padatkan oleh mobil hitam yang berbaris hingga 8 mobil ke belakang, di depan sendiri membawa sang tuan dengan satu supir, lalu di mobil tengah membawa sosok wanita yang cantik.
Someone
Someone
[ Menghentikan mobilnya ]
Someone
Someone
Silahkan Tuan Gevano. [ Membukakan pintu ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Keluar ]
Someone
Someone
[ Menyediakan payung ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
NovelToon
Someone
Someone
[ Di belakang membawa peti mati ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Berjalan dengan wajah datar membawa bunga ]
Someone
Someone
[ Menguburkan sosok perempuan ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Berjongkok depan kuburan yang baru saja selesai di tutup ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Sayang, bukankah sebentar lagi kita menikah?
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Bukankah kamu bilang tunggu kamu lulus kuliah?
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Meletakkan bunga di atas kuburan ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Lily, aku tidak akan pernah melupakan mu, tidak ada sosok yang bisa mengantikan mu.
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Selamat beristirahat.
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Berdiri dan menatap batu nisan ]
Alzian Dion Nagara
Alzian Dion Nagara
[ Merangkul bahu Gevano ]
Alzian Dion Nagara
Alzian Dion Nagara
Lu yang kuat ya.
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Hanya diam lalu pergi ]
Hari itu adalah hari yang buruk bagi Gevano, sosok tunangannya yang hampir menikah, pergi duluan karena sebuah penyakit lama.
Bahkan langit mendukung suasana hati Gevano hari itu, seharian langit tidak memunculkan sinarnya untuk tersenyum, menggambarkan suasana hati Gevano hari itu.
Pria umur dua puluh tiga tahun itu seorang pria sukses di dunia bisnis, di kenal dengan pria yang cukup ceria sebelum kematian sang tunangan.
Tapi sekarang, senyuman itu pergi bersama sosok wanita itu, menyisakan kenangan yang ada.
Wanita yang sering di panggil dengan sebutan Lily, adalah sosok yang menemani Gevano mulai dari bawah, saat keluarganya menghilang satu persatu, hanya Lily lah yang dapat menghiburnya.
Tapi kini, seluruh sosok yang bisa menghiburnya sudah tiada semuanya, dia hidup bak sebatang kara.
°°°
Beberapa hari kemudian, Gevano sering menghabiskan waktunya untuk pergi ke bar, malam ini ia berjalan-jalan di pinggir jalan entah kemana.
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Terduduk di bangku dengan tatapan kosong ]
?
?
[ Duduk di samping Gevano ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Menoleh ]
?
?
[ Membuka satu bungkus roti ]
?
?
Paman lapar?
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
( Sudah lama tidak ada yang menanyakan pertanyaan ini )
?
?
[ Membelah rotinya ]
?
?
Nah, ini untuk paman. [ Memberikan sepotong untuk Gevano ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Menerima ]
?
?
[ Makan ]
?
?
Emmm...
?
?
[ Menjilati sisa remah roti di tangan ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Kau masih lapar?
?
?
Sudah tidak.
?
?
\\Krukkk
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Nah, makanlah. [ Memberikan rotinya ke anak kecil itu ]
?
?
Tidak, paman makan saja. [ Melihat jalanan ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Siapa nama mu?
?
?
[ Mengeleng ]
?
?
Aku tidak tau.
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Di mana rumah mu?
?
?
[ Mengeleng ]
?
?
Aku tidak tau.
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Di mana orang tua mu?
?
?
[ Mengeleng ]
?
?
Aku tidak tau.
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Memeluk anak itu ]
?
?
[ Meneteskan air mata ]
?
?
[ Mengusapnya ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Kau sedih?
?
?
Tidak. [ Mengusapnya ]
?
?
Aku harus ceria.
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Tersenyum tipis ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Bagaimana jika kamu ikut paman?
?
?
Tidak mau, nanti merepotkan.
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Tidak, paman akan menjaga mu.
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Bagaimana?
?
?
[ Diam ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Zai Zai.
?
?
[ Menoleh ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Nama mu.
?
?
Zai Zai. [ Tersenyum ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Sabiru Zainaya Asha, bagaimana?
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Sabiru menggambarkan langit biru yang ceria, Zainaya Asha, tidak ada yang spesial.
?
?
Spesial karena paman yang membuatnya.
?
?
[ Tertawa ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Mengusap kepala Zai Zai ]
?
?
( Yang penting tidak kembali ke sana )
🤖

°TKSPT° Cׅׄჩִִׂׂαׂׅׅ࣪℘ִִֺֹֹֹ໋࠭֗ȶׂׅᧉ᩠֗ꭉׂ໋ׅ 01

NovelToon
💞🔗ㄒ乇尺フ乇尺卂ㄒ Ҝ卂丂丨卄 丂卂ㄚ卂几Ꮆ 卩卂爪卂几 ㄒ卂爪卩卂几°
💫~ Selamat Membaca ~💫
°13 Tahun kemudian°
Zai Zai kini sedang melaksanakan ujian akhir semester, di mana sebentar lagi dirinya akan lulus dari SMA dan melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi.
Someone
Someone
Non, makan dulu.
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Gak ada waktu bibi. [ Memakai sepatu ]
Someone
Someone
Bawa bekal ini, sarapan di sekolah. [ Menghampiri Zai Zai dengan membawa kotak bekal ]
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Baiklah, terimakasih bibi. [ Menerima ]
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Di mana paman?
Someone
Someone
Tuan sudah berangkat ke kantor dari pagi.
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Yasudah, aku kembali langsung ke sana saja, sampai jumpa bibi. [ Berlari keluar ]
Someone
Someone
Hati hati Non!
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Iya!! [ Masuk mobil ]
Someone
Someone
Pakai sabuk pengaman Nona.
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Baiklah. [ Memakainya ]
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Buruan ya pak, hari ini ujian hari pertama.
Someone
Someone
Siap Non... [ Tancap gas ]
°°°
°Universal high school°
Zai Zai hampir saja terlambat, beruntung satpam belum menutup gerbang sekolahnya.
Setelah beberapa jam bertarung dengan berbagai pertanyaan di dalam kelas, kini ujian di hari ini selesai, dan seluruh siswa keluar dari kelas.
Someone
Someone
Zai zai!
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
[ Menoleh ]
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Gimana, lu bisa jawab kan Sha?
Sasha Allie Shea
Sasha Allie Shea
Gak tau, semoga bener deh jawaban gue.
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Gue juga takut a*jirrr...
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Kalo kagak lulus gimana?
Sasha Allie Shea
Sasha Allie Shea
Alah! Lu rangking pertama paralel a*jenggg...
Sasha Allie Shea
Sasha Allie Shea
Kagak usah sok b*doh.
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Beda!
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Ini ujian kelulusan, semua siswa ambis n*irrr...
Sasha Allie Shea
Sasha Allie Shea
Ayo jajan dulu.
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Kagak bisa, gue harus ke perusahaan Paman.
Sasha Allie Shea
Sasha Allie Shea
Ayolah... Masak gue berdua lagi ama Arkan.
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Gak papa, dari pada sendiri.
Sasha Allie Shea
Sasha Allie Shea
Ya udah bay.
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Bay. [ Pergi duluan dan masuk mobil ]
Sasha Allie Shea
Sasha Allie Shea
[ Menghela nafas ]
Sasha Allie Shea
Sasha Allie Shea
Arkan!
Arkana Mahendra
Arkana Mahendra
Apa?
Arkana Mahendra
Arkana Mahendra
Ehhh,,, di mana Zai Zai?
Sasha Allie Shea
Sasha Allie Shea
Pulang.
Arkana Mahendra
Arkana Mahendra
Hah... gagal lagi.
Sasha Allie Shea
Sasha Allie Shea
Gagal apaan?
Arkana Mahendra
Arkana Mahendra
Gue mau nembak dia.
Sasha Allie Shea
Sasha Allie Shea
Bilang dong, gue bantu.
Sasha Allie Shea
Sasha Allie Shea
Besok selesai ujian.
Arkana Mahendra
Arkana Mahendra
Beneran?
Sasha Allie Shea
Sasha Allie Shea
Ya, tapi gak janji di terima.
Sasha Allie Shea
Sasha Allie Shea
Lu tau kita udah temenan dari lama.
Arkana Mahendra
Arkana Mahendra
Gak papa, berarti emang kita temenan aja.
Sasha Allie Shea
Sasha Allie Shea
Oke.
°°°
°Dra_Company Group°
Perusahaan yang sudah lama berdiri dengan kokoh, mobil yang membawa Zai zai baru saja berhenti di depan pintu masuk.
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Makasih pak. [ Keluar ]
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
[ Masuk langsung menuju lift khusus ]
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
[ Menekan lantai paling atas ]
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
[ Masuk ke ruangan Gevano ]
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Paman?!
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Di mana dia? [ Duduk lantai bersandar sofa ]
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
[ Mengeluarkan buku dan kotak bekal ]
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
[ Belajar sambil makan ]
°Beberapa jam kemudian ]
Someone
Someone
[ Masuk ]
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
[ Tertidur pulas di atas buku ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Kelelahan kah? [ Berjalan mendekat ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Mengangkat Zai Zai dan menidurkan di sofa ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Menyelimuti mengunakan jasnya ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Membereskan buku di meja ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Mencomot makanan Zai zai ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Duduk di kursinya ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Menatap Zai zai ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Tersenyum ]
°Flasback°
°Kembali ke 13th lalu°
NovelToon
Malam saat Zai zai bertemu Gevano, dia langsung membawa Zai zai ke rumahnya untuk tinggal.
Malam itu, Gevano membiarkan Zai zai untuk bermain di kamar yang sudah di siapkan, karena Gevano harus mencari tahu tentang Zai zai.
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
( Memang anak itu identitasnya gak jelas )
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Keluar ruang kerja ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Membuka pintu kamar Zia zai ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Zai, di mana kamu?
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Turun ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Bi, liat Zai zai?
Someone
Someone
Nona terakhir saya liat di dapur Tuan.
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Ke dapur ]
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
[ Mencuci piring ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Zai zai, tidak perlu. [ Mengangkat Zai zai ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Itu pekerjaan bibi, kamu tidak perlu melakukannya. [ Mengeringkan tangan Zai zai ]
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Aku hanya ingin membantu.
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Tidak perlu, kamu bermain saja.
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Setidaknya aku tidak numpang gratis.
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Paman bawa kamu ke rumah paman bukan jadi pembantu.
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Jadi berhenti mencuci piring.
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Baiklah.
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Memeluk Zai zai ]
🤖

°TKSPT° Cׅׄჩִִׂׂαׂׅׅ࣪℘ִִֺֹֹֹ໋࠭֗ȶׂׅᧉ᩠֗ꭉׂ໋ׅ 02

NovelToon
💞🔗ㄒ乇尺フ乇尺卂ㄒ Ҝ卂丂丨卄 丂卂ㄚ卂几Ꮆ 卩卂爪卂几 ㄒ卂爪卩卂几°
💫~ Selamat Membaca ~💫
Masih di tempat yang sama, perusahaan Gevano, setelah beberapa menit Zai zai tertidur, dia terbangun karena...
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
[ Terkejut ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Langsung menoleh ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Ada apa?
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
[ Mencerna apa yang terjadi ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Menghampiri ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Ada apa?
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
[ Memeluk kaki Gevano ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Mengusap kepala Zai zai ]
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Aku bermimpi jatuh dari gedung.
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Menahan tawa ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Hanya itu kau takut?
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
[ Melepaskan pelukannya dan berdiri ]
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Menurut paman?
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
[ Mengambil tangan Gevano dan meletakkan di dadanya ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Diam mematung ]
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Dengar, detak jantung ku sangat cepat.
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Ya. [ Menarik tangannya ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Pergi kembali ke mejanya ]
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
[ Duduk di bawah melanjutkan belajarnya ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Duduklah di atas, dingin.
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Hah... [ Menghela nafas dan naik ke sofa ]
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Paman, ada hadiah untuk ku jika aku dapat beasiswa?
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Emmm... [ Berpikir ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Tas?
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
No.
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Sepatu?
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
No.
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Baju?
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
No.
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Itu semua paman udah kasih.
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Bilang saja apa yang kau mau.
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Paman menikah.
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Diamlah.
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
[ Cemberut ]
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Apakah Aunty Lily tidak bisa paman lupakan?
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Zainaya, lanjutkan belajarnya. [ Fokus dengan berkas ]
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
[ Langsung diam dan belajar ]
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
( Jika sudah panggil nama lengkap aku tidak bisa berkutik lagi )
°Berjam jam kemudian°
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Ayo pulang. [ Membereskan berkasnya ]
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Ya. [ Memasukan semua bukunya ke tas ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Membawakan tas Zai zai ]
°Mobil°
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Pak, apa kita lewat toko hamburger?
Someone
Someone
Iya Non, di depan ada.
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Mampir ya pak.
Someone
Someone
Siap Nona.
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Lapar?
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Ya.
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Di rumah pasti kosong karena bibi sudah balek ke rumahnya.
Someone
Someone
[ Menghentikan mobilnya ]
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
[ Turun ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Menunggu di dalam mobil ]
°Beberapa menit kemudian°
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
[ Masuk membawa tiga kantong kertas ]
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Ini pak, jangan lupa di makan. [ Meletakkan satu kantong di samping sopir ]
Someone
Someone
Terimakasih ya Non.
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Iya pak. [ Tersenyum ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Mengatungkan tangan ]
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Nah. [ Meletakan satu di atas tangan Gevano ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Makan ]
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
[ Makan ]
Someone
Someone
[ Melajukan mobilnya ]
°°°
NovelToon
Keesokan harinya, pagi ini Zai zai bangun lebih pagi, dia turun lebih awal untuk sarapan di rumah.
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
[ Menuruni tangga ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Pagi. [ Bersantai di ruang tamu ]
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Wawww,,, ada di rumah. [ Menoleh ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Sarapan, paman yang antar ke sekolah.
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
( Beruntung aku bangun pagi, kalo telat gak mungkin ngebut kayak pak sopir ) [ Berjalan ke meja makan ]
Someone
Someone
Kurang bilang ya, bibi ambilkan lagi. [ Meletakkan sepiring nasi dan lauk di depan Zai zai ]
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Iya bi. [ Makan ]
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
[ Membaca kisi kisi di ponsel sambil makan ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Menghampiri Zai zai ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Makan makan, belajar belajar. [ Merebut ponsel Zai zai ]
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Ayolah paman, sampai sekolah gak bisa belajar nanti.
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Makan dulu. ❄️
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
[ Diam dan makan ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Meletakkan ponsel Zai zai dan duduk di depannya ]
Someone
Someone
[ Meletakkan sepiring buah potong ]
Someone
Someone
Makan buahnya, bibi barusan potong.
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
[ Makan buah ]
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
[ Membawa piring ke wastafel lalu kembali duduk ]
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
[ Membaca kisi kisi ]
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Kemarin susah kah?
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Enggak juga, tapi saingannya banyak.
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Paman.
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Hmmm...
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Kenapa paman tidak mau mengambil rapot ku?
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Tidak penting.
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Lagian paman gak ambil kamu tetep bisa liat rangking mu kan?
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
Ya, di pajang di papan pengumuman.
Gevano Ezra Danendra
Gevano Ezra Danendra
Ya sudah.
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
( Apa paman merendahkan ku? )
Sabiru Zainaya Asha
Sabiru Zainaya Asha
( Takut nilai ku jelek dan memalukannya? )
🤖

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!