NovelToon NovelToon

Apa Salah Ku.?

Bab 1...

Selesai makan malam seperti biasa aku nenek dan bibi ku mengajak ku jalan entah kemana saja keliling bibi memang tidak mau menikah baginya memiliki ku sudah cukup kata nya dan saat aku berusia 10 tahun bibi pergi ke kota untuk bekerja sebagai pembantu.

"Bibi janji sering pulang ya Bi jenguk aku dan nenek." ucap ku...

"Iya bibi janji, kamu harus rajin belajar dan bantu nenek..." ucap bibi Yeti...

Nama ku Sandra tapi nenek selalu memanggil ku Dara aku kesal tapi lama lama aku terbiasa dan semua memanggil ku Dara.... Ibu ku bernama Yeni dan nenek ku bernama Yena ibu hanya memiliki adik perempuan yang ku panggil bibi.

Nama ku Sandra Yudhistira setelah usia ku 17 tahun aku sudah mulai sibuk membantu nenek menjual sayur di pasar sambil belajar... Bi Yeti selalu mengirimkan uang untuk kami di desa uangnya sebagian sama nenek di simpan untuk di tabung katanya si untuk kuliah ku.

"Nek, setelah aku lulus sekolah apa sebaiknya kita nyusul bibi.?" ucap ku sambil mengikat sayur untuk besok di bawa ke pasar.

"Kamu memang harus tinggal di ibu kota, nenek akan menjual kebun untuk biaya kuliah kamu." ucap nenek Yena.

"Tapi nenek harus ikut, kalau nenek tidak mau Sandra juga tidak mau kuliah." ancam ku.

"Nenek sudah tua nenek mau disini." ucap nenek Yena.

"Nenek." ucap ku...

Uang Dari bibi ku memang selalu di simpan nenek untuk kuliah ku atau di ambil untuk biaya sekolah ku kalau bila ada kegiatan tapi nenek lebih sering memakai uang hasil jual sayur aku merasa sedih melihat tangan nenek ku.

"Bi... Bi Yeti tolong buatkan aku seblak yang bibi buat kemarin lagi dong." ucap Angel.

"Tapi non, nanti mami marah kalau nona makan itu lagi." ucap bi Yeti.

"Tidak bi, ayolah bi buatkan aku lagi." rengekan Angel.

Angel adalah anak majikan bi Yeti usianya lebih muda dari Sandra beda 2 tahun jadi di perkirakan usia Angel Putri Wijaya 15 tahun... Bi Yeti bekerja di rumah mewah pemilik PT. Pelangi Cahaya Baru... Milik tuan Bagas Wijaya dan nyonya Sintia Ratu... Anak pertama mereka bernama Devano Putra Wijaya yang berusia 22 tahun.

"Besok kamu akan ikut papi ke kantor." ucap tuan Bagas yang baru tiba kantor, Angel yang mendengar suara papi nya pun segera menghampiri.

"Papi...." ucap Angel yang langsung memeluk papi nya.

"Kamu tidak les hari ini.?" ucap Mami yang berdiri di samping tuan Bagas.

"Sudah mi, mami aku boleh tidak makan yang dia buat bi Yeti yang kemarin.?" ucap Angel memohon.

"Tidak Angel... Mami larang kamu makan itu lagi." ucap Mami Sintia.

"Kamu sudah janji makan itu satu bulan sekali." ucap mami Sintia lagi.

Angel memang mula sedihnya Vano hanya melihat sang adik yang habis kena marah oleh mami nya Vano baru saja menyelesaikan kuliahnya di luar negri mami dan papi nya baru menjemput putranya di bandara setelah selesai urusannya di luar negri.

"Abang pasti mau cobakan bang.?" ucap Angel menatap kakak laki laki nya.

"Tidak." ucap Devano dingin.

"Sudah Angel kamu makan yang lain saja..." ucap Mami Sintia.

"Abang jahat..." ucap Angel yang ke dapur mencari bi Yeti.

Bab 2...

Sepulang sekolah seperti biasa Sandra mengganti pakaiannya dan membantu nenek Yena di pasar, pulang dari pasar Sandra memasak makan malam untuk mereka hari ini Sandra masak SOP dan ayam goreng...

"Nenek... Mari kita makan." ucap ku mengajak makan malam.

"Iya... Besok bibi kamu akan pulang dia ingin menghadiri acara kelulusan kamu." ucap Nenek Yena.

"Apa benar nek, bibi akan pulang.?" ucap Sandra.

"Iya benar..." ucap Nenek.

"Tapi kenapa bibi tidak membahas kemarin saat kita teleponan dan kirim pesan.?" ucap Sandra.

Setiap malam atau saat bibi Yeti santai pasti Sandra akan mengirim pesan atau bi Yeti membalas pesan Sandra... Padahal nyonya Sintia orangnya baik dan pengertian tidak melarang pelayan di rumahnya memberi kabar ke keluarganya di desa atau di kampung halaman mereka.

"Yeti, kamu punya ponakan di desa bukan.?" ucap Oma Maria.

"Iya Oma 2 bulan lagi lulus SMK." ucap Bi Yeti.

"Apa akan melanjutkan kuliah.?" ucap Nyonya Sintia.

"Tidak tau nyonya aku sama ibu ku sudah memaksanya untuk kuliah." ucap bi Yeti.

"Kalau mau dia boleh tinggal disini." ucap Oma Maria.

"Terimakasih nyonya dan Oma... Nanti akan saya sampaikan ke Sandra." ucap Bi Yeti.

Makan malam pun di mulai sementara Vano setelah selesai makan malam pamit keluar entah kemana dia pergi padahal baru saja tiba di Indonesia... Angel memang dekat sama bi Yeti karena semenjak Angel lahir mami Sintia memiliki sebuah butik.

"Bi, apa benar kak Sandra mau tinggal disini.?" ucap Angel.

"Tidak tahu non, bibi belum tanya sama Sandra mau atau tidak.?" ucap Bi Yeti.

"Bi aku mau ikut ke kampung bibi..." ucap Angel.

"Tapi non, disana tidak ada mall, tidak ada AC pasti nona tidak akan betah." ucap Bi Yeti.

"Bibi lagi menghina aku.?" ucap Angel..

"Tidak non, bibi hanya kasian sama nona." ucap Bi Yeti.

Angel tetap keras kepala bi Yeti hanya menurut saja tidak ingin berdebat lagi pada anak majikannya itu, setelah mendapat izin dari mami Sintia dan Oma Maria hati Angel makin senang liburannya akan ke kampung bi Yeti.

"Kapan kamu balik.?" tanya Reza.

"Tadi siang..." ucap Devano.

"Lalu bagaimana Yunita.?" ucap Rangga.

"Dia... Aku tidak tahu." ucap Devano.

"Apa kalian berantem.?" ucap Yoga.

Vano hanya menatap Yoga mereka berempat adalah temen sejak SD dan terpisah karena kuliah Yoga satu kampus dengan Reza sementara Vano dan Rangga kuliah di luar negri tapi Rangga malah menikah sambil kuliah.

"Kabarnya kamu akan menikah.?" ucap Rangga ke Yoga.

"Ibu ku memaksa ku menikah dengan anak sahabatnya." ucap Yoga.

"Apa masih ada jaman perjodohan.?" ucap Reza.

"Dan kamu mau di jodohkan.?" ucap Rangga.

"Emang aku bisa milih.?" ucap Yoga.

"Dan kamu Van.?" ucap Reza.

"Aku... Kenapa.?" ucap Devano bingung.

"Kamu dari tadi diam saja, apa kamu sama kayak Yoga juga." ucap Reza...

"Aku akan mengurus perusahaan papi ku." ucap Vano.

Mereka berempat berbincang sesekali membahas Yunita kekasih Vano, sampai akhirnya Vano bercerita bahwa dirinya dan Yunita putus karena Yunita tidak mau balik ke ibu kota dia memilih tinggal di luar negri...

"Jadi kalian putus.?" ucap Reza.

"Aku yakin Yunita akan mengajak mu balikan..." ucap Rangga.

"Aku tidak ingin membahasnya lagi." ucap Vano.

Terimakasih, bersambung...

Bab 3...

Rangga dan istrinya Renata datang ke rumah Devano mereka memang saudara Rangga adalah anak dari adik mama nya Vano tapi semenjak Rangga SMK ayah dan ibunya meninggal jadi dia di besarkan oleh Oma Maria dan mami Sintia dan sampai akhirnya kuliah.

"Apa kabar kamu.?" ucap Maria menyambut Rangga.

"Aku baik Oma, mana mami Sintia.?" ucap Rangga.

"Ada di kamar, bagaimana kabar kamu Renata.?" ucap Oma Maria pada Renata.

"Aku baik, tapi kehamilan ini membuat aku selalu mual." ucap Renata.

"Kamu lagi hamil..?" ucap Oma Maria di sambut mami Sintia yang baru saja keluar kamarnya.

"Iya, Renata hamil sudah 5 bulan..." ucap Rangga.

Mendengar ucapan Rangga membuat Oma dan mami Sintia bahagia, Angel lagi sekolah Bi Yeti menyiapkan minum untuk Rangga dan Renata serta majikannya... Tapi saat bi Yeti hendak pergi ke dapur mami Sintia memanggilnya kembali.

"Bi, apa bibi mau tinggal bersama Rangga.?" ucap mami Sintia.

"Mami biar aku cari saja, nanti Angel akan marah bila bi Yeti aku ajak tinggal bersama." ucap Rangga yang tahu bagaimana kedekatan Angel dan bi Yeti.

"Kamu tidak usah khawatir dengan Angel, yang penting Renata dan calon anak mu mami lebih tenang bila istri mu di jaga bi Yeti." ucap Mami Sintia.

"Mami Sintia benar... Kalian ikuti saja apa kata mami Sintia." ucap Oma Maria.

Rangga dan Renata menurut saja tapi beberapa hari mereka tinggal di rumah mami Sintia selagi di renovasi untuk membuat kamar bayi... Sudah jam 5 sore Angel pulang sekolah melihat Rangga dan Renata dirinya segera menghampiri mereka berdua.

"Kalian datang juga, kakak kamu hamil.?" ,ucap Angel.

"Iya... kamu senang.?" ucap Renata.

"Aku senang akan punya ponakan... Kapan ya bang Devano menikah.?" ucap Angel.

Devano datang mendengar ucapan Angel yang tanya kapan dia menikah, Vano langsung memutar tubuh adiknya dengan memegang kepala adiknya untuk ke kamar mengganti baju seragamnya...

"Abang..." ucap Angel marah sambil mengomel berjalan ke kamar nya.

"Bi apa bibi mau.?" tanya Renata.

"Bibi siap saja non." ucap Bi Yeti.

"Makasih ya Bi..." ucap Rangga.

"Tapi bulan depan bibi mau pulang kampung ponakan bibi lulus SMK." ucap Bi Yeti.

"Iya kita juga masih disini bi mungkin pas bibi kembali kamar anak kami selesai juga bi..." ucap Rangga.

"Bujuk ponakan kamu untuk tinggal disini, sambil kuliah." ucap mami Sintia.

"Iya nyonya." ucap Bi Yeti.

Bi Yeti pamit ke dapur dirinya sedikit ragu apa Sandra mau bekerja di rumah nyonya Sintia menggantikan dirinya sementara dia harus kuliah.. Bi Yeti sebenarnya tidak setuju tapi mengingat kebaikan nyonya Sintia membuat bi Yeti tidak enak hati pada nyonya Sintia...

"Bi ada apa.?" ucap Darmi rekan kerja bi Yeti.

"Tidak apa apa mbo Darmi... Kita siapkan makan malam." ucap Bi Yeti.

Angel datang saat mereka lagi siapkan makan malam mendekati bi Yeti itu lah kebiasaan Angel selalu mengganggu bi Yeti bekerja bagi Angel bi Yeti adalah ibu angkatnya semenjak bi Yeti bekerja di rumahnya Angel selalu bersama bi Yeti makanya Angel dekat.

"Bibi akan tinggal di rumah bang Rangga.?" ucap Angel.

"Iya kasian kak Renta mau melahirkan tidak ada yang membantunya." ucap Bi Yeti.

"Lalu disini kak Sandra.?" ucap Angel.

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!