Tidak ma pa, Radit tidak mau menikah.Teriak Radit kesal..

Adit dengerin papa, Kamu udah berbuat kesalahan dan seharusnya kamu mendekam dipenjara. Teriak bapak Aryo dengan tegasnya..

Ma pa, Tapi Adit udah punya Imel, Adit takut nanti Adit mengecewaakan kalian..

Dan juga Adit gak kenal sama wanita sialan itu. Jadi buat apa Adit harus menikahinya. "Rengek Adit pada papanya.

Papa bilang menikah ya menikah titik.Papa todak mau ya kalau sampai dibantah. "Jelas papa Aryo.

Tapi paa, Adit masih bersikukuh menolak.

Gini aja kamu papa kasih pilihan kamu menikahi Dera apa kamu papa coret dari keluarga.

Dan kamu boleh bersama Imel wanita matrealitis itu. Ingat Adit, Kamu yg menabrak orang tua Dera hingga mereka meregang nyawa.

Dan sebelum mereka meninggal mereka bilang tidak akan memasukanmu ke penjara aslakan kamu mau menjaga dan melindungi putri tunggalnya..

Pa apa gx ada pilihan lain? Kenapa papa jahat gini ama Adit seolah Adit bukan anak papa.. "Celetus Adit marah..

Terserah papa sama mama aja Adit mengalah..

Baiklah minggu depan kalian menikah ucap papa Aryo senang..

Gak secepat itu juga paa.. Terserah lalu Adit pergi meninggalkan papanya dengan emossi..

Dasar wanita sialan kamu udah menghancurkan masa depanku. Lihat saja.kamu tidak akan pernah mendapatkan kebahagiaan melainkan kamu akan selalu mendapatkan kesialan. "Gumam hati Adit berkecamuk..

Bagaimana aku harus menjelaskan sama Imel pasti dia akan sangat marah.. "Ucap Adit dalam hati.

Seminggu setelah itu hari pernikahan Adit dan Dera pun digelar dengan acara yg sangat sederhana karena Adit enggan menjadi pembicaraan orang dan enggan orang lain tahu kalau dia telah menikah..

*****

Flass on..

Eh perempuan sialan, Untuk apa si kamu menerima perjodohan ini apa km gak bisa mencari lelaki lain diluar sana hah?

Bentak Adit dengan emosi dan menarik lengan Dera hingga Dera kesakitan.. Dan Dera hanya bisa meneteskan air mata dibalik cadarnya..

Flass off...

****

Disaat ijab kabul akan dimulai, Adit selalu mengancam Dera. Dan mengatakan bahwa ini awal penderitaannya.. Dan Adit menganggap bahwa Dera adalah wanita yg cacat yg selalu menutup wajahnya dengan cadar..

Dasar wanita cacat disaat menikahpun kamu masih menggunakan cadar untuk menutupi wajahmu yg buruk rupa?

Gerutu Adit didalam hati sambil sesekali melirik wanita yg ada disampingnya..

Terdengar SAHHH semua orang pun memberi selamat pada Adit dan Dera...

Ketika menyematkan cincin pernikahan Aditpun semasangkanya secara kasar, Dan kemudian mencium kening Dera.

Ada perasaan bahagia dalam hati Dera, Bisa menikahi lelaki yg sedari dulu telah ia kagumi.

Namun berbeda dengan Adit dia merasa bahwa ini dosa besar dan dia pun mengancam Dera.

Inilah awal penderitaanmu gadis bodoh." Kata Adit.

Maksud kamu? "Tanya Dera penasaran..

Nanti jga kamu akan paham. "Jawab Adit dengan senyum sinisnya..

Setelah semua tamu pergi Adit dan Dera pergi ke kamar yg seharusnya menjdi kamar pengantin tpi bukan, Lebih tepatnya kamar awal penderitaan..

Adit menarik lengan Dera dengan kasarnya dan membanting tubuh Dera ke lantai..

Brugggg tubuh Dera tehempas dengan kerasnya... Sampai sampai Dera meringis kesakitan..

Kenapa sii kamu kasar banget? "Ucapan Dera membuka percakapan..

Heii kamu wanita sialan ingat yaa ini bukan sebuah pernikahan tpi ini lubang penderitaanmu. Karena kamusudah berani memasuki kehidupanku.. Ingat itu.. "Kata Adit membentak Dera.

Apa salahku hingga kau perlakukan aku begini." Ucap Dera menahan airmatanya...

Gak usah nangis loe brisik. "Ucap Adit begitu saja..

Tiba tiba terlontar kata dari mulut Dera.

Jika kamu memang tak mengunginkan perjodohan ini kenapa kamu menerima pernikahan ini..

Bukan urusan kamu dasar wanita jelek buruk rupa....

Teruslah kau menghinaku semaumu mas, Dan aku akan mencoba tetap bertahan jadi istrimu walaupun kau tak menginginkannya..

Itu demi janjiku pada mendiang orang tuaku.. "Tegas Dera di dalam tangisnya.

Terserah mau loe, Tapi jangan pernah bermimpi loe akan mendapatkan cinta gue.Karena cinta gue hanya untuk Imel seorang. Dan jangan harap kau akan aku perlakukan seperti istri pada umumnya karena loe hanyalah pembantuku saja. Dan....

Dan apa? "Tanya Dera ingin tahu..

Jangan harap gue akan menyentuh loe karena gue pasti jijik..

Mending gue tidur sama kerbau daripada gue harus tidur satu ranjang dengan loe.

Tiba tiba Adit melempar bantal keaarah Dera. .

Bruggggg

Loe tidur dibawah gue gx sudi tidur satu ranjang sama loe.. "Ucap Adit ketus.

Seketika hati Dera hancur melihat suaminya yg memperlakukannya sebegitu hina..

Ya Allah kenapa engkau mengujiku seperti ini. Sakit ya Allah hati Dera menjerit dan airmatanya sudah tak dapat dibendungnya lagi...

Keesokan paginya Dera yg semalaman gx bisa tidur karena hatinya perih tiba tiba ..

Eh loe, Ingat ya didepan mama papaku kau harus bersikap seolah kita baik baik saja.

Awas aja kalau kau berani sampai mengadu gue gx segan segan hancurin loe. Loe paham !! "Kata kata itu kembali menghancurkan hatinya di hari pertama dia menikah dia sudah menderita..

Iya aku mengerti jawab Dera pelan.

Bagus kata Adit diiringi senyum kepuasannya karena telah bisa mengendalikan wanita yg sekarang menjadi istrinya itu.

Tok tok tok

Suara ketukan pintu terdengar jelas suara seorang wanita paruh baya yg memanggil mereka..

Adit,Dera Ayo bangun ini udah jam berapa? Kita sarapan sama sama yuu..

"Panggil ibu Ida dibalik pintu...

Iya ma kami akan segera turun.. "Ucap Adit dari dalam kamar..

Baiklah mama dan papa menunggu dimeja makan ya. Jangan lama lama yaa..

"Teriak mama Ida.

Iya mama sayang..

Awas aja ya kalau sampai orang tua gue tahu tentang perlakuan gue ke loe. Gue jamin hidup loe berahir ditangan gue.. Ngerti enggak.. "Bentak Adit.

Iya jawab Dera pelan

Ngerti enggak." Teriak Adit lagi.

Iya aku paham jawab Dera sambil berlalu pergi..

Ada rasa canggung diantara mereka ketika mereka bersama sama menemui orang tuanya..

Pagi ma, Pa sapa Dera sopan..

Eh pagi sayang. Pagi juga menantu kesayangan papa.

Pagi pa ma, Kata Adit.

Kamu kenapa nak? Kok suara kamu lemah seperti itu? "Kata papa Aryo menyelidik..

"Dera gx papa kok pa.

Ih papa kaya enggak pernah jadi pengantin baru saja. Ledek mama Ida..

Apaan si ma, Kata Adit sambil melotot..

"Mama bisa saja sahut Dera..

mereka pun tertawa lepas.

Dalam hati Dera seandainya mereka tahu yang sebenarnya apa merek masih bisa tertawa?

Ma pa Adit dan Dera ingin pindah kerumah baru hari ini, "Kata Adit menegangkan suasana.

Kenapa emangnya sayang apa kalian gak betah tinggal sama mama dan papa? "Tanya mama Ida sedih..

Bukan begitu ma tpi Adit kan udah harus bertanggung jawab sama istri Adit jadi Adit pengin mandiri ma pa, Boleh ya.. "Pinta Adit.

Tapi nak mama gak bisa jauh dari kalian..

Tiba tiba Adit menginjak kaki Dera hingga dia meringis kesakitan.

Dera mengerti maksud Adit..

Iya ma pa, Izinin kami pindah ya? Kami janji akan sering sering berkunjung kemari. Bener kata mas Adit kami kan sudah menikah dan kami harus bisa hidup mandiri. Lagian kan Adit udah kerja pa.

Dera yakin Adit akan bisa membiyayai kehidupan Dera dan juga akan selalu njagain Dera. "Bener kan mas? Tanya Dera pada Adit..

Iya ma bener bangt. Boleh ya.. "Pinta Adit.

Iya sudah karena semua ini kemaun kalian berdua mama dan papa gx bisa melarang.

Tapi dengan satu syarat kalian harus sering mengunjungi papa dan mama bagaimana? "Kata mama Ida meminta kepastian.

Iya ma pa kata Adit bebarengan..

Ih kompak benerr ledek papa pada Adit. Gimana Dit sukses kan? "Ledek papa Aryo sambil menaikan alisnya.

Maksud papa apa Adit kurang mengerti?

Ituloh?

Papa apaan si? Itukan Dera jadi malu.."Kata mama Ida mengingatkan.

Papa ini kaya gx pernah muda aja jawab Adit seenaknya..

Next....

Setelah meminta izin untuk pindah kerumah baru Adit dan Dera pun berpamitan.

Ma, Pa Adit dan Dera berangkat yaa."Kata Adit pelan..

Iya sayang kalian hati hati yaa.. "Kata mama Ida.

Iya pasti ma. "Sahut Dera.

Sesampainya dirumah baru Adit

Ni bawain barang barang gue.. Adit melempar kopernya hingga melukai kaki Dera, Dan Dera'pun sampai terjatuh.

Dasar cewek buruk rupa, Suruh bawa gitu aja pakai nangis. Dasar cewek cengeng..

Dera masih saja menangis..

Apa kamu gak lihat kalau kakiku terluka? "Ucapnya pelan..

Mana mana? " Kata Adit pura pura perhatian..

Bukannya ditolongin malah ditambahin sakitnya.

Cuma luka kecil aja udah berani nangis.Sini gue tambahin. Lalu kaki Adit menginjak kaki Dera..

Aw sakittt.... "Teriak Dera..

Makanya bangun dan jangan cengeng.. Katanya loe mau jadi istri gue? Ayoo ikuti gue.. "Ajak Adit.

Adit pun berjalan, Dera mengikuti langkah Adit sambil memegangi kakinya yg berdarah...

Brukkkkkk.. Lagi lagi Adit mendorong Dera. Derapun meringis kesakitan..

Aw sakitt,kenapa si kamu selalu menyiksaku apa salahku? "Ucapan Dera membuat Adit kesal.

Loe tanya apa salah loe. Loe sadar gak si, Apa loe pura pura ****? Loe lupa atau pura pura pikun hah.. Adit berteriak.

Gara gara loe masa depanku hancur. Gara gara loe berani menerima perjodohan ini hidup gue jadi berantakan..

Salahku dimana? Bukankah ini sudah kehendak dari ALLAH SWT . Terus aku harus gimana? Jika kau tak menginginkan pernikahan ini untuk apa kau menikahiku? Tangis Dera semakin pecah...

Diammmmmmmmm..... Adit kembali berteriak. Loe tanda tangani ini...

Adit memberikan sebuah surat perjanjian kepada Dera..

Isinya..

Kami yg bertanda tangan dibawah ini

Saya : Raditia Putra Jayadiningrat menginginkan Alderaya Angel Pratiwi menjadi istri saya selama satu tahun dengan syarat sebagai berikut..

1.Tidak boleh mencampuri urusan pribadi masing masing..

2.Tidak boleh membangkang harus menurut.

3.Tidak mengjarapkan sesuatu hal yg lebih layaknya hubungan suami istri seperti yg lainnya..

4.Tidur dikamar yang terpisah..

Jika pihak kedua melanggar kesepakatan ini maka pihak pertama boleh mengajukan gugatan..

Ttd. Ttd

Raditia P.J. Alderaya A.P

Cepat tanda tangan kata Adit ..

Baiklah jika ini yg kau inginkan. Dera pun menyutujui persyaratan itu..

Baguss kata Adit..

Disana kamar loe awas aja kalau berani ngadu sama mama dan papa..

Hati Dera benar benar hancur, Dia tidak menyangka laki laki yg sangat dia cintai dulu memperlakukannya sedemikian hina...

FLASS ON....

DISebuah kamus ternama di kora J tempat Alderaya Angel Pratiwi menuntut ilmu. Dera kuliah di fakultas kedokreran sedangkan Radit mengambil Jurusan managemen bisnis karena Radit harus meneruskan perusahaan ayahnya..

Awalnya tanpa sengaja Radit melhat Angel di perpustakaan. Wanita cantik yg menggunakan hijab phasmina, Parasnya sangat menawan membuat semua mata terbuai dengan keanggunan Angel.

Radit tak berkedip menatap gadis cantik itu. Dan.....

Dit loe kenapa? "Kesambet penghuni perpus atau kesambet cewek sii dari tadi ngelamun aja? Lihat apaan si tanya Edo dengan cerewetnya..

Apaan si Do kamu sll ngagetin aku aja... Enggak kok kata Adit sambil garuk garuk kepala yg sebenernya gx gatel..

Habis bengong muluu... Ohh aku tahu pasti kamu lagi ngelihatin dia yaa? Edo menunjuk ke arah Angel..

Sotoyy... Siapa enggak kok..

Boong aja terus. "Kata Edo..

Kamupengin kenal ayoo aku kenalin? "Ajak edo.

Emang kamu kenal tanya Adit penasarannn...

Hehe enggakk.. Tapi sumpah cantik bangett...

Huss udahlah ayoo kita pergii ajak Adit...

"Oke brother...

Tepat di pintu perpustakaan Adit bertemu dengan Angel yg tak sengaja menabrak Edo..

Brugggggggg.......

Sorry Aku gx sengaja. "Kata edo.

Iya kak gak apa apa aku juga gx lihat tadi kata Angel pelan..

Kamu gak papa kan..

Enggak papa kok..

Ok, Oh ya kalau boleh tahu nama kamu siapa dan kamu dari jurusan apa? " Tanya Asit.

Aku Angel dari fakultas kedokteran...

Aku Radit dari jurusan managemen bisnis.. senang bisa kenal sama kamu..

Iya kak makasih maaf aku buru buru. "Kata Angel lalu pergi..

Cantik. Seandainya..

Ayo seandainya apa? "Tanya Edo mengagetkan lamunan Adit...

Apaan si. Udahlah ayooo jalan.

Seusai pulang kuliah Angel pulang ke rumah. Papa dan Mamanya sedang mengobrol di ruang tamu..

Assalamualaikum wr.wb Angel memberi

Waalaikumsalam sayang kamu sudah pulang..

Iya ma,,jam kuliahnya lagi selesai cepat,papa sama mama romantis bangtt sii ledek Angel..

Huss sama orang tua tidak boleh seperti itu sayang..

Iya mama sayang. Angel bersih bersih dulu yaa.

Kalian lanjutkan hehehe.. "Canda Angel.

Anak ini...

Pa angel sudah mulai dewasa ya? Bagaimana nanti jika kita tiada siapa yg mau njagain dia yaa pa? Dia kan disini gak punya saudara? "Kata ibu Irma..

Huss jangan ngomong begitu itu gx baik ma. Kita berdoa yg baik baik saja..

"Iya pa...

Setelah Angel bersih bersih dia pun turun kembali untuk makan malam bersama papa dan mamanya..

Malam pa ma. "Kata Radit pada orang tuanya...

Kamu ini Dit baru pulang bukannya ngucapin salam malah nylonong aja.. "Tegas papa Aryo.

Iya papa maaf.

Assalamualaikum mama papa...

Waalaikumsalam sayang..

Nah gitu dong jawab mamanya..

Ma laperrr."Kata Adit manja.

Ya udah sana Adit bersih bersih dulu nanti kita makan yaa... "Ucap mama Ida.

Siap ma. Adit keatas dulu yaa.

Jangan lama lama papa juga udah laper papanya menimpali.

Siap pa 15 menit yaa. "Kata Adit sambil tertawa.

Kamu mau mandi apa mau tidur jawab papanya melotot...

Hehehehe

Udahlah paa... "Kata mamanya mengingatkan.

Next....

Raditttt cepetan sayanggg...

Iya ma Raditt turun....

lama bangt sii nak. Mama kan udah lapar.

Iya maa... "Teriak Adit.

Mereka pun turun dan makan malam bersama..

Dalam obrolan...

Ma, Mama gimana si waktu dulu kenal sama papa? "Pertanyaan Adit tiba tiba.

Dan membuat papa dan mamanya geli menahan tawa...

Kamu kenapa dit? "Kok tiba tiba tanya gitu.

Hayooo pasti lagi naksir cewek yaaa?

Tanya papa Aryo membuat muka Adit memerah menahan malu.

Enggak kok paa. Hehehe jawab Adit sekenanya...

Hemmss jangan jangan putra kita ini sedang jatuh cinta ini pa?

Sama siapa Dit? Mama kenal gak? "Tanya mama Ida sambil tertawa..

Tahu ah. "Kata Aditt malu malu..

Semua tertawa dibuatnya..

Di lain Rumah..

Kamu kenapa sayang tanya mamanya.

Kamu kenpa Der?

Tanya papa andi juga..

Hah Dera gak papa kok pa?

Hayoo apa jangan jangan anak papa ini lg jatuh cinta yaa ma? "Ledek papa andi..

Udahlah Dera udah kenyang.

Uhh sayang jangan ngambek gtu dong.

Mama papa hanya bercanda...

Singkat cerita hubungan Angel dan Adit pun kian dekat hingga pada suatu hari...

Angel ada yg mau aku omongin ni..

Iya Dit ada apa? "Tanya Angel lembut..

Angel kita kan udah lama saling mengenal, Aku ingin jujur akan satu hal,kata Adit...

Tentang apa Dit? "Katakan saja...

Angel sebenarnya aku sudah lama suka sama kamu, Sejak dihari pertama kita bertemu? Apa kamu mau jadi pacar aku?? "Kata adit serius.

Dit maaf , Tapi aku belum berani untuk berpacaran. Jujur aku juga menyukaimu tapi aku tidak menginginkan adanya pacaran. Akan tetapi aku ingin kita bertaaruf saja, Dan menikah..

Tapi Ngel kita kan masih kuliah.

Mana bisa kita menikah? "Kata Adit sedih..

Aku tahu dit kamu tidak akan setuju tentang ini, Untuk itu maafin aku Dit. Jika aku tak bisa menerimamu..

Tapi kenapa? "Tanya Aditt kecewa.

Dit jika memang Allah menakdirkan kita untuk bersama pasti Allah akan menunjukan jalan untuk kita.

Maafkan aku Dit...

Tapi Angel aku sungguh mencintaimu..

Aku tahu Dit tapi maafkan aku, Orang tuaku tidak mengizinkan aku untuk berpacaran..

Kenapa kamu tega banget Ngel sama aku kenapa? Adit kecewa.

Lalu pergi..

Maafkan aku Dit, Aku terpaksa melakukan ini jujur aku jga sedih karena kau tahu aku jga sangat menyayangimu..

Tapi aku tidak ingin kita terjebak dalam dosa Dit, Maafkan aku dalam hati Angel sambil menangis.

FLASS OFF....

Heiii bangunnnnnnnnnnnnnnnnnn teriak Adit membangunkan Dera..

Iya Derapun berlari sambil menggunakan cadarnya.

Kenapa mas... "Tanya Dera..

Heii loe tanya kenapa? Ini udah jam berapa? Mana sarapan gue.

Maaf mas, Aku bangunya kesiangan... ucap Dera meminta maaf..

Maafmu tidak akan membuat perut kenyang..

Ya udah aku siapkan sarapan dulu yaa..kata Dera pelan..

Tangan Dera ditariknya hingga dia tersungkur dilantai...

Bruggggggg

Sakitt mas.. Dera mengerang.

Makanya kalau tidur jangan kaya kebo.

Dan juga siapa yg mau makan masakan loe...

Dan satu lagi. "Kata Adit..

Apa? "Kata Dera..

Jangan sesekali panggil gue mas, Kecuali didepan orang tua gue. Paham gak loe?

"Bentak Adit.

Iya tuan aku paham.

Dalam hati Dera. Kamu kuat Dera kamu bisaa semangat Dera semangat. Dan Dera'pun tersenyum dibalik cadarnya..

Ngapain loe bengong udah sana minggir.Jijik gue lihat loe..

Duggg hati Dera sakit menahan pilu..

Ingat ya loe gak boleh kemana mana, Loe harus tetap dirumah ini.. Dan satu lagi kalau ada tetangga yg nanya loe itu siapa loe bilang aja loe pembantu gue. Paham gak?

Paham tuan, Sambil menahan tangis lalu pergi meninggalkan Adit..

Apa aku terlalu kejam sama dia, Huuuhh loe mikir apa sii Dit. Ingat Dit dia udah ngejebak loe, Dia udah ngehancurin harapan loe untuk mencari Angel. "Dalam batin Adit memberontak..

Ya Allah segitu menjijikanya kah hamba dimata suamiku kenapa ya Allah engkau menyatukan kami sementara kau membuat aku begini. "Jeritt hati Dera...

Derapun tak kuasa menahan tangis..

Semakin hari sikap Adit semakin menggila.Dia tidak hanya mampu menyakiti hati Dera tpi juga sudah mulai menyakiti fisiknya..

Heii buruk rupa dimana kau? Adit berteriak...

Sambil berjalan keliling mencarinya.. Tiba tiba dia melihat Dera sedang tertidur dikamarnya.

Plakkk sebuah tamparan membangunkan Dera...

Awww sakit, Kamu kenapa si selalu menyakitiku? "Ucap Dera sambil menitikan air mata..

Loe dirumah cuma bisa molor aja kaya kebooo. Kenapa apa loe gak bisa ngapa ngapain hah. Adit mulai membentak Dera..

Kenapa sii setiap gue ngelihat loe, Gue selalu emosi bisanya nangis nangis dan nangiss bikin gue muakk tahu...

Terus aku harus gimana? kamu aja selalu memperlakukan aku dengan sangat kasar. hiks hiks hiks...

Gue suruh loe diam. Kalau loe masih nangis juga jangan salahin gue yaa.

Karena takut suara tangisan Dera makin terdengar...

Karena emosi Adit menyeret

Dera dan menguncinya didalam kamar mandi..

Nangis sampai puas loe. Jangan harap gue bakalan buka yaa.. "Kata Adit berteriak..

Ya Allah inikah takdirku sambil Dera mengusap air matanya dan duduk termenung memikirkan perlakuan Adit...

Next....