pernahkah kamu bertemu dengan Seseorang dan langsung jatuh hati padanya, mungkin seperti itu yang dirasakan oleh Riri, Seorang Wanita Muda yang mempunyai Sebuah Toko Bunga Yang tak sengaja menabrak seorang pria yang wajahnya begitu memikat hati.
semuanya bermula ketika seorang pria berkunjung ke toko bunganya dan tanpa sengaja menabrak Riri yang sedang membawa beberapa rangkaian bunga dan dengan sigap sang pria menahan lengan Riri agar tak terjatuh tanpa sengaja mata mereka bersitatap hingga membuat degub jantung Riri berdebar lebih cepat dari biasanya bukan karena Apa, Sebab ini pertama kalinya ada seorang pria yang sangat dekat dengannya kecuali sang ayah dan kedua kakak Laki-lakinya.
Riri yang tersadar akhirnya meminta maaf dan melepaskan lengannya dari pria tersebut
"Maaf pa' Saya tidak sengaja menabrak bapak dan terimakasih sudah menolong saya tadi" ucap Riri dengan menunduk.
" Iya" jawab pria itu singkat.
"oh iya apa bapak butuh sesuatu ? " tanya Riri yang tak berani menatap orang di depannya.
" Ini Toko Bunga kan ? " tanya si pria
" iya Pak" jawab Riri dengan suara takut bercampur kesal mendengar suara ketus dari orang di depannya.
" yah kalau begitu pasti kamu tau saya berada di sini untuk apa" jawab si pria makin ketus.
Riri hanya ber "Ooh" Sambil melewati si pria.
" mau membeli bunga untuk kekasih bapak ?, jika boleh saya merekomendasikan bunga mawar merah ini sangat cocok dan Romantis"
namun pria itu menggeleng kuat.
" Saya Ingin membeli bunga untuk Ibu saya yang sedang sakit" Jawab pria itu datar
" Hem kalau begitu bapak pilih bunga ini saja (Sambil menunjuk bunga Krisan yang berwarna merah muda) Bunga ini memiliki makana yang bagus. namanya bunga Krisan. Bunga krisan ini dilambangkan dengan emosi positif dan abadi. Dengan memberikan bunga krisan kepada orang sakit,secara tidak langsung mengirimkan pesan sehingga pasien pulih dengan cepat dan memiliki umur yang panjang. atau bunga ini namanya Bunga Aster yang berwarna ungu dapat menarik perhatian orang,bunga yang tepat untuk diberikan kepada orang yang sakit. Selain itu, bunga aster ini melambangkan sebuah kasih dan kesabaran yang tentunya akan memberikan semangat kepada orang yang sedang menderita sakit. " Jelas Riri panjang lebar. Pria itu hanya manggut-manggut mendengarkan penjelasan dari Riri arti dari bunga yang sedang di pegang gadis di hadapannya.
setelah Pria itu pergi ada rasa aneh yang menjalar di hati Riri, bayangan wajah pria itu terus hadir dalam ingatannya, dia menepis hal itu dengan fokus merangkai bunga untuk pelanggan yang lain . Di sisi yang lain seorang pria mengendarai mobilnya dengan kecepatan sedang tersenyum tipis mengingat kejadian beberapa waktu lalu wajah gadis imut yang terbingkai hijab yang merasa takut akan dirinya, yang tidak berani menatapnya dan mencibirnya diam - diam.
" Aaa, Kenapa Saya memikirkan gadis itu" Kesal Dimas. Yap pria yang tidak sengaja di tabrak Riri adalah Dimas Artanegara anak kedua dari pasangan Erika Sukmawati dan Suryo Artanegara pengusaha batu bara terbesar di Asia, dimana Dimas memiliki seorang kakak yang berprofesi sebagai dokter kandungan, dimas juga memiliki seorang keponakan lucu berumur 5 tahun anak dari sang kakak yang tak segan - segan bermanja-manja kepadanya.
happy reading
😊😊😊
jangan Lupa like & Komentarnya Yahh
(kritik dan saran yang membangun di persilahkan)
Semoga kalian Suka Ini pertama kalinya Menulis hehehehe mohon maklum jika typo bertebaran dimana-mana dan Semoga kalian tidak bosan yahhh
pukul 5 sore Riri menutup toko bunganya di bantu karyawan satu - satunya yaitu Lilis
"Lis, pulangnya bareng mbak atau di jemput mas ganteng ?" gurau Riri, Lilis yang sedang merasa di goda oleh sang bos hanya tersipu malu dengan wajah yang merona.
" udah Lis nggak usah malu - malu gitu toh mbak juga udah tau, soalnya mas ganteng udah datang tuh" ucap Riri sambil tersenyum ramah pada pacarnya Lilis.
"Eh Iya, kalau begitu Lilis pamit jalan dulu mbak, Assalamualaikum"ucap Lilis malu - malu
"Walaikumsalam...hati - hati ya mas ganteng bawa motornya jangan ngebut - ngebut nanti boncengannya terbang lagi" canda Riri yang makin membuat wajah Lilis Merah merona.
pukul setengah tujuh malam Riri baru tiba di rumah sebelumnya ia singgah kemesjid untuk menunaikan sholat Maghrib.
"Assalamualaikum" ( 3 X )
loh kok tidak ada yang jawab salam saya kata Riri dalam hati.
karena tidak ada yang menjawab salamnya, Riri melangkahkan kakinya masuk ke dalam rumah dan menuju dapur untuk minum.
"DORRRR"
"Astaghfirullah, mbak ini ngagetin aja Untung jantung mbok nggak copot"
"Hehehe maaf mbok soalnya saya beri salam nggak ada yang jawab, Ayah sama ibu kemana mbok kok nggak kelihatan ? "
"Itu mbak, bapak sama ibu kerumah sakit jenguk sahabatnya ibu, oh iya mbak mau mandi dulu atau makan dulu ? " ucap mbok darmi.
" tadi udah makan di luar mbok, saya langsung keatas aja yah mau mandi badan saya udah lengket kayak lem" .
sepeninggalnya Riri mbok bergumam sendiri beruntungnya orang yang memperistri nona mudanya, bukan karena apa nona mudanya itu orangnya penyayang dan memiliki budi pekerti yang baik walaupun dia anak bungsu dia tidak manja.
🌷🌷🌷
Di sebuah Sudut kamar yang bernuansa Abu - abu, seorang pria berbincang di telepon.
"Her' cari latar belakang wanita yang bernama
ARISKY PUTRI ARMAN dan segera laporkan ke saya " kata sang pria yang tidak lain adalah Dimas artanegara.
" Baik pak" jawab sang asisten.
setelah menutup sambungan teleponnya Dimas kembali mengingat perbincangannya dengan sang mama tadi siang.
flashback On
"apa yang terjadi, kenapa Mama bisa masuk rumah sakit ? " tanya Dimas cemas yang tiba-tiba muncul tanpa salam dan berjalan kearah brankar yang di tiduri sang mama
" kamu ini kebiasaan masuk tanpa mengetuk pintu dan memberi salam" ujar sang papa yang sedang asik membaca koran. Dimas tidak menanggapi ucapan papahnya.
"tidak usah panik begitu, mama hanya sedikit kelelahan dan papahmu bersi keras membawa mama ke rumah sakit" jelas sang mama kepada putranya.
Dimas meletakkan Bunga yang dia beli di atas nakas .
"cantik yah bunganya, tapi sepertinya lebih cantik lagi kalau calon menantu mama juga ada"
" Apaan sih mah' jangan mengada - ngada deh" ucap Dimas datar
"Dim' mama ingin mengatakan sesuatu yang sangat penting untuk mu, mama berencana menjodohkan kamu dengan anak sahabat mama, apa kamu masih ingat anak tante Atika yang dulu selalu kamu cubit pipinya hingga menangis" ucap mama Dimas
"Saya Sudah lupa mah' dan lagi pula ini bukan zaman Siti Nurbaya" jawab Dimas dingin.
" Dim' dia wanita yang tepat untuk mendampingi mu, kamu bilang sudah lupa namanya mama bantu ingatkan kamu catat baik - baik dalam memori mu namanya adala ARISKY PUTRI ARMAN, apa kamu sudah ingat. Dimas mama hanya ingin melihat mu menikah dan hidup bahagia, itu saja pinta mama" .
Dimas Hanya Diam tak bergeming sama sekali.
flashback off
# Happy reading yah
saat memikirkan permintaan sang mama, dimas terkejut dengan dering HPnya.
"Halo, Apakah kamu sudah menyelesaikan tugas yang keprintahkan?"
tanya Dimas kepada orang yang berada di balik telepon.
"Iya Pak, Saya sudah mengirimkannya ke Email bapak" jawab sang asisten.
setelah mendengar Jawaban Asistennya Dimas mematikan sambungan teleponnya
"Huuft, Selalu seperti itu memutuskan secara sepihak kalau bukan atasan sudah dari dulu ku maki - maki" gerutu Herman asisten pribadi Dimas di depan layar hpnya.
Dimas Mengambil leptop yang berbeda di meja dan membuka email yang dikirim herman.
Arisky Putri Arman, umur 23 tahun, bungsu dari tiga bersaudara, Pemilik toko bunga RiriFlorist, Lulusan S2 dari universitas Oxford anak dari pasangan Arman Wijaya dan Atika Dwi Mayangsari, Kakak pertamnya bernama Lettu Abram Putra Arman Berprofesi sebagai TNI dan sedang bertugas di perbatasan Indonesia Malaysia dan memiliki dua orang anak, 1 laki - Laki berusia 10 tahun dan anak keduanya perempuan berusia 5 tahun, dan kakak keduanya Arsya Putra Arman yang memimpin perusahaan sang ayah yang bergerak di bidang properti, belum diketahui apa sudah berkeluarga atau belum karena data dirinya sangat dirahasiakan.
Dimas Terus Memandangi Foto Riri Sambil tersenyum tipis.
Dimas Membatin. "Baiklah Gadis mawar mari kita lihat apa reaksimu setelah pertemuan keluarga".
🌷🌷🌷
"Riri Sayang, Ibu ingin membicarakan sesuatu yang sangat penting padamu" ucap ibu Riri yang sedang memotong buah apel untuk suami tercinta.
"Ibu berencana menjodohkan mu dengan anak sahabat ibu, itu loh anaknya Tante Erika yang selalu nyubit pipi tembem mu dulu sampai merah" Lanjut sang ibu.
"Hahaha, Ibu ini bercandanya gak lucu" jawab Riri sambil tertawa.
"Ibu Nggak bercanda loh Ri', bagaimana kamu maukan ? "
" Bu' Riri itu masih muda dan masih banyak cita - cita Riri yang belum terealisasi yang paling utama adalah membuat toko bunga ku berkembang" ucap Riri sambil menatap Ayahnya meminta dukungan, namun sang ayah Hanya diam tidak menanggapi obrolan ibu dan anak itu.
"Ri' ibu hanya ingin kamu bahagia, tolong pertimbangkan permintaan ibu yah"
Riri memandang Wajah Ibu dan ayahnya bergantian.
"Berikan Riri Waktu untuk berpikir bu' ".
pasrah Riri dan pergi meninggalkan ruang keluarga menuju kamarnya, di dalam kamar Riri mematung menghadap jendela sambil memikirkan keputusan apa yang harus dia ambil sebab di satu sisi dia tidak ingin mengecewakan ibunya dan di sisi lain dia belum siap membina rumah tangga.
Dimalam yang sunyi Riri Tengah duduk bersimpuh di atas sajadah merahnya bercerita kepada Tuhannya tentang apa yang dia rasakan, tentang bagaimana dia harus bersikap dan tentang apa keputusan yang dia harus ambil, bulir demi bulir cairan bening jatuh membasahi pipi putih nan mulusnya. dia mencurahkan segalanya, meminta kepada sang pencipta jalan yang harus dia tempuh agar tidak ada orang yang tersakiti atas pilihannya.
setelah acara curhat selesai Riri merebahkan tubuhnya di atas kasur empuknya namun matanya enggan terpejam, pikirannya mengembara, mencoba menelisik bagaimana rupa orang yang akan di sandingkan dengannya.
waktu berlalu begitu saja suara adzan subuh berkumandang membuat Riri terlonjak kaget dan melihat jam di atas nakasnya.
"Astagfirullah, Sudah Subuh ternyata" ucap Riri. diapun bergegas ke kamar mandi mengambil wudhu dan melaksanakan kewajibannya sebagai umat muslim.
#Happy Reading
Jangan Lupa Jempolnya yah
komentar juga di persilahkan
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!