Nafsu Laki-laki Buas
Menghilangkan stres
Kriett..... Kriett.... Kriett
Suara decitan dari ranjang
Kim Serin
Nanti di dengar tetangga ah~~
Jung Taein
Nuna, genggam tangan ku
Jung Taein
Lebih erat lagi
Kim Serin
Ahh.. Ahh... Ah...
Kim Serin
Tidak, ahh~~
Ini terlalu kuat
Jung Taein
Apa Nuna masih merasa stres?
Kim Serin seorang wanita dewasa berusia 28 tahun selalu mengalami hari yang buruk, yang membuat dirinya selalu stres berat
Dia baru saja putus dengan pacarnya setelah 5 tahun berhubungan
Serin frustasi karena mantan pacar nya itu hanya memperdulikan dirinya saja dan ingin selalu di cintai tanpa peduli dengan perasaan Serin.yang sedang berjuang demi kehidupan yang lebih baik.
Dan Ibu Serin bukanlah wanita baik, dia menelantarkan anaknya dengan banyak hutang, lalu ayah Serin menikah lagi dengan wanita jahat
Melupakan Serin dan neneknya dengan banyak hutang yang terus melilit mereka
Kim Ji-Sung
Apa kau akan terus bekerja seperti kuda siang dan malam tanpa henti!
Kim Ji-Sung
Kau selalu melupakan ku
Kim Ji-Sung
Bahkan sekarang melupakan perjalanan 200 hari kita yang sudah lama di rencanakan
Kim Ji-Sung
Apa hanya itu yang bisa kau katakan
Kim Ji-Sung
Kau selalu begitu
Kim Ji-Sung
Serin jika terus begini lebih baik kita putus!
Kim Serin
Kali ini aku tidak akan menahan mu
Kim Serin
Kau sudah meminta putus sangat banyak selama kita berhubungan
Serin menunjukkan senyum menyakitkan nya
Kali ini dia memutuskan untuk tidak pernah memohon lagi ataupun menahan Ji-Sung
Kim Serin
Kali ini kita tidak putus secara sepihak
Kim Serin
Semoga kedepannya kau lebih bahagia lagi tanpaku
Kim Serin
Selamat tinggal, oppa.
Serin berbalik hendak pergi namun Ji-Sung mencekal tangan Serin kuat
Kim Ji-Sung
Setelah apa yang terjadi, apa seperti ini respon mu!
Kim Ji-Sung
Serin semua ini salah mu
Kim Serin
Iya ini salah ku
Kim Serin
Lalu aku harus apa
Kim Serin
Harus kah aku memohon lagi supaya kau tidak pergi?
Kim Serin
Ji-Sung aku sudah sangat lelah
Kim Serin
Kau tidak pernah mau mengerti keadaanku tapi kau selalu berharap aku mengerti dirimu
Kim Serin
Selama ini aku selalu mengalah
Kim Serin
Berjuang mempertahankan mu saat kau mengancam akan pergi
Kim Serin
Sekarang pergilah
Kim Serin
Tidak ada yang akan menahan mu
Seketika rasa panas menjalar di pipi Serin
Ji-Sung menampar nya dengan perasaan marah
Ji-Sung marah besar karena Serin membiarkan mereka putus
Seolah tidak peduli dengan masalah yang ada
Seharusnya Serin harus meminta maaf karena menurut Ji-Sung ini semua salah Serin
Butuh bantuan?
Setiap hari Serin bekerja keras untuk melunasi hutang yang di tinggalkan ibunya
Demi mempertahankan rumah neneknya
Sampai-sampai Serin mendapat julukan budak korporat dari orang sekitar
Bekerja tanpa henti demi sebuah ambisi untuk mendapatkan kehidupan yang lebih baik
Dan setiap selesai lembur, Serin selalu pulang dalam keadaan mabuk berat
Tapi hari itu Serin tidak terlalu banyak minum
Karena seseorang mengganggu nya
Kim Serin
*tidak menghiraukan.
Kim Ji-Sung
Serin, kau akan menyesal
Kim Serin
Justru aku lebih baik begini
Kim Ji-Sung
Maksudmu kau lebih baik tanpa ku
Kim Serin
Aku tidak bilang begitu
Kim Ji-Sung
Serin setelah apa yang kita lalui kau setuju untuk putus?
Kim Serin
Ya, memangnya kenapa
Kim Serin
Ji-Sung, aku lelah, kau tidak pernah mau mengerti diriku
Kim Serin
Kau hanya mau dicintai dan terus di cintai tanpa tau bagaimana mencintai
Kim Serin
Lagipula aku menyadarinya sekarang, bahwa kita tidak cocok
Kim Serin
Seorang anak yang di tinggalkan dengan setumpuk hutang bersanding dengan chaebol(konglomerat)
Kim Serin
Berhenti menemui ku
Kim Serin
Kita harus berjalan di tempat masing-masing
Ji-Sung menarik tangan Serin kuat lalu memojokkannya di dinding
Kim Ji-Sung
Serin kau tidak bisa pergi begitu saja dari ku!
Serin melawan Ji-Sung hingga terlepas, lalu lari
Nafas Serin terengah-engah, dia tidak percaya mantan pacarnya itu semakin berbahaya
ternyata Ji-Sung memiliki sifat red flag
Serin melihat ke atas tembok, seorang pria berbadan besar sedang duduk di sana
Kim Serin
Taein, tolong aku
Kim Serin
Aku tidak sempat menjelaskan nya, ini darurat
Taein menggenggam tangan Serin lalu menarik nya ke atas
Taein merebahkan tubuhnya kebawah hingga mereka tak terlihat lagi
Kepanasan
Kim Serin
Taein, kenapa kau ada di sini?
Jung Taein
Sht.. nanti kita ketahuan
Serin mengangguk kecil, dia memeluk tubuh besar Taein lalu bersandar di dada bidang pria itu
Taein sangat lembut dan wangi membuat Serin nyaman, terlebih lagi tubuhnya yang tebal dan hangat
Tanpa Serin tau, Taein dalam masalah besar
Kaki Serin berada tepat di atas dick nya, membuat nya semakin tegang
Terlebih posisi mereka yang sangat intim
Karena kehilangan jejak Serin, Ji-Sung menendang barang-barang yang ada di sana dengan perasaan marah
Kim Serin
Sepertinya dia sudah pergi
Serin bangun tapi masih duduk di bawah perut Taein
Kim Serin
Kenapa pipimu memerah...?
Tidak sengaja Serin duduk di bagian berbahaya membuat Taein mendesah
Sadar akan melakukannya Taein bangun membuat Serin berada di pangkuannya, dan mereka semakin dekat
Kim Serin
Taein seperti nya kau demam
Jung Taein
Ah.. Bukan, hanya sedikit kepanasan saja
Taein memalingkan wajahnya, dia semakin gugup
Serin segera mengancing kan kembali kemejanya yang terbuka karena ulah Ji-Sung tadi
Setelah mengambil bayaran nya, Taein mengantar Serin pulang
Rumah mereka bersebelahan
Kim Serin
Terimakasih Tae, jika bukan karena mu mungkin sesuatu akan terjadi kepada ku
Jung Taein
Aku pulang dulu...
Kim Serin
Taein dari tadi sikap mu aneh
Kim Serin
Aku akan memasakkan mu ramen kalau kau lapar
Kim Serin
Kau sudah bekerja keras selama seharian ini
Kim Serin
*menarik tangan Taein.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!