NovelToon NovelToon

Aku Memilihmu

01 - Awal Cerita

Disebuah toko bunga.

Seorang wanita cantik dan manis sedang melayani pembeli.

Dengan celana Jeans hitam di padukan kemeja kotak - kotak merah hitam dan rambut panjang terikat kebelakang membuat wanita cantik ini terlihat mempesona.

Emely Kencana.

Seorang wanita berusia 22 tahun yang bekerja di sebuah di toko bunga bernama Star Florist.

Ia tinggal di sebuah kost yang tidak jauh dari tempat kerja nya,bukan tanpa alasan Emely tinggal di kost - kostan.

Ibu nya satu - satu nya yang ia miliki telah meninggal saat dia berusia 17Tahun dan saat ia baru menyelesaikan sekolah nya.

Rumah yang ia tepati bersama ibunya adalah rumah milik paman nya yang bernama Roxy.

•••

5Tahun yang lalu.

Sebulan setelah kepergian ibu nya,paman Roxy datang dan berkata ingin menginap karena baru saja bertengkar dengan Istrinya.

Emely tidak bisa menolak dan ia pun Mengiyakan karena bagaimana pun rumah ini adalah rumah adik dari ibu nya yaitu Paman Roxy dan Emely juga tidak berfikir hal - hal aneh akan terjadi.

Dimalam hari nya.

Saat Emely sedang tertidur,ia terbangun saat merasa seseorang sedang meraba tubuh nya,Ia sangat terkejut dan dengan cepat Emely melompat turun dari tempat tidur nya saat melihat Paman nya sedang duduk di samping ranjang ia tidur.

"Paman,apa yang paman lakukan dikamarku?" Teriak Emely dengan kesal.

"Emely,paman merindukan Bibi mu,tapi kami sedang bertengkar,bisa kah kau saja yang membantu Paman melepaskan kan rindu ini?" Ucap Paman Roxy dan bau alkohol tercium saat ia bicara.

"Keluar dari kamar ku?" Teriak Emely lagi.

"Sebentar saja sayang,ini tidak akan menyakitkan." Kata Roxy masih mencoba merayu.

"Pergi atau aku teriak agar warga datang." Ancam Emely.

"Gadis sialan,tidak tahu terimakasih,kemas kan barang - barang mu,aku tidak ingin melihat kau lagi di rumah ini." Ucap Paman Roxy dengan kesal ,ia lalu pergi meninggal kan rumah itu dan Emely yang masih tampak Syok dan ketakutan.

Malam itu,Emely tidak bisa tidur,ia mengemaskan barang - barang nya karena ia akan pergi saat esok hari tiba.

Dengan modal uang yang tak banyak,hasil peninggalan Ibunya,Emely pun pergi dari rumah itu,mata nya berkaca - kaca saat ia melihat rumah yang ia tepati bertahun - tahun dengan banyak kenangan di dalamnya bersama Ibunya tercinta harus ia tinggalkan.

Karena uang terbilang sedikit,hanya bisa ia gunakan untuk membeli makan mengisi perut nya.

Emely duduk di tepi jalan diatas Trotoar dekat taman dengan 2 koper di tangan nya.

"Aku harus bagaimana ya Tuhan,aku binggung harus kemana."Ucap Emely tampak sedih dan binggung kelanjutan hidup nya seperti apa.

Dering telefon berbunyi.

Emely yang mendengar suara ponsel nya berbunyi segera mengangkat telefon tanpa melihat siapa penelepon yang menghubungi nya.

"Hallo." Jawab Emely.

"Emely,kau dimana?,Aku di depan rumah mu." Kata Chelsea bertanya.

Saat ia mendengar suara Chelsea,ia lansung menegak kan kepala nya dan ia kembali bersemangat,seperti Tuhan menjawab keluh kesah nya dengan sangat cepat.

Chelsea adalah sahabat baik satu - satunya Emely,mereka sudah berteman baik sejak masih SD dan mereka satu sekolah bersama hingga lulus pun bersama.

Saat lulus 6Bulan yang lalu,Chelsea lansung bekerja sementara Emely harus menjaga Ibunya yang sedang sakit.

.

.

.

.

.

Bersambung

02 - Terserempet

Masih lanjut Flashback 5Tahun yang lalu.

Disebuah taman.

Chelsea menghampiri Emely saat mendengar di telefon kalau ia sudah di usir oleh paman nya.

"Kenapa tidak ketempat ku Emely?" Tanya Chelsea.

"Aku lupa."Jawab Emely tertunduk.

"Gadis bodoh ,bisa - bisa nya kau melupakan ku." Ketus Chelsea.

"Maaf."

"Sudah lah,yang penting kita sudah bertemu,kalau ada apa - apa kau bisa mencari ku,Ayo kita ke kost an ku." Ajak Chelsea.

"Makasih ya Chel,kau sangat baik,aku sangat beruntung mempunyai sahabat seperti mu." Ucap Emely dan lansung memeluk sahabat nya itu.

"Iya,aku juga beruntung mempunyai sahabat seperti mu,mulai hari ini kita akan lalui semua sama - sama,jangan pikirkan paman mu yang brengsek itu lagi." Tutur Chelsea.

Emely lalu pergi ke kostan Chelsea,Chelsea mengunakan uang tabungan nya untuk menyewakan Emely sebuah kamar yang tepat berada di sebelah nya.

"Ini kamar mu Emely,aku sudah membayar 2bulan." Kata Chelsea sembari membuka sebuah pintu sebuah kamar.

"Maaf merepotkan mu Chelsea,kalau aku sudah bekerja aku akan mengembalikan padamu." Kata Emely dan tampak mata nya berkaca - kaca mencoba menahan air mata yang ingin menetes.

"Sudah lah,tidak usah di pikirkan,besok ikut akan ketempat kerja,kebetulan di sana sedang butuh karyawan." Kata Chelsea lagi dan Emely pun tampak senang dan menganggukan kepala.

Flashback selesai.

5Tahun pun sudah dilalui Emely.

Iya bekerja di toko bunga star Florist bersama Chelsea dan mereka pun melewati hari - hari mereka bersama sejak kejadian 5tahun yang lalu.

Siang itu

Emely di suruh bosnya mengantar buket bunga kesebuah rumah yang terletak di perumahan elit.

"Emely,jangan lupa tulis di kartunya,I Love Mom" Pinta Bos Emely yang bernama Ken.

"Siap Kak Ken." balas Emely.

Dalam perjalanan menuju ke alamat tujuan,Emely yang mengantar dengan mengunakan motor tiba - tiba saja terjatuh saat sebuah mobil menyerempet motor Emely,hingga motornya pun oleng karena Emely kehilangan keseimbangan.

Bruk

"Auw...Astaga,bunga ku.." Ucap Emely,Meski pun tubuh nya kesakitan,bunga itu yang menjadi ke khawatiran nya,karena ia pasti harus membayar ganti rugi kepada bos nya.

"Apa kau tidak apa - apa." Tanya seorang pria kepada Emely yang tampak masih terduduk di aspal.

Emely yang tertunduk lansung menegak kan kepala nya dengan wajah kesal nya,ia lansung lekas berdiri.

"Apa kau buta?,kau tidak melihat nya?,masih berani bertanya." Ucap Emely kesal pada pria yang sudah menyerempetnya.

"Aku minta maaf."

"Kau pikir hanya dengan minta maaf semua lansung beres?,cepat ganti rugi kerusakan motor ku dan bunga ku."ketus Emely sembari melentangkan telapak tangan nya meminta ganti rugi pada Orang itu.

Pria itu lansung mengambil dompet dan saku celana nya,ia lalu mengeluarkan sejumlah uang.

"Apa ini cukup?" Tanya Pria itu mengulurkan uang 1juta lebih dan dengan cepat Emely mengambil uang itu.

"Aku tidak tahu kalau untuk motor ku." Jawab Emely yang masih kesal.

"Ini kartu nama ku,kau bisa menghubungi ku kalau uang nya tidak cukup,karena saat ini aku hanya memegang uang Cash itu saja." Jelas pria itu.

"Tidak perlu." Ketus Emely membersihkan celana nya yang kotor.

"Pria itu pun meletakan kartu namanya di atas motor yang masih posisi tumbang,ia lalu berjalan pergi meninggal kan Emely begitu saja tanpa berkata apa pun lagi.

"Main pergi saja,bukan nya bantuin naiki motor ku dulu,dasar gak punya hati."Emely memgerutu.

.

.

.

.

.

Bersambung

03 - Bertemu Lagi

Kevin Sean Wijaya.

Nama pria yang telah menabrak Emely.

Nama belakang Kevin di ambil dari nama ayah nya yang bernama Pak Broto Wijaya.

Pria bertubuh tinggi dan kekar ini, bekerja di perusahaan milik ayah nya,Kevin memiliki sifat yang baik dan ramah pada siapa pun.

Dia juga banyak menjadi incaran para wanita - wanita di luar sana.

Buru - buru ia datang ke kantor nya,setelah ia terlambat karena sudah menabrak Emely tadi di jalan.

Dikantor Sean

"Kevin dari mana saja kamu?,Meeting tertunda karena menunggu kamu datang." Kata Pak Broto Wijaya.

"Tadi ada kecelakaan kecil di jalan Pa." Jawab Kevin sembari mengancing jas nya dan melangkah masuk.

"Tapi kau tidak apa - apa kan?"Tanya Pak Broto.

"Tidak Pa,Ayo kita keruangan meeting." Ajak kevin.

"Baiklah,Ayo nak."

Hari ini adalah hari pengangkatan Kevin sebagai direktur baru di perusahaan Sean,Pak Broto akan mengumum kan di saat Meeting hari ini.

Kevin adalah putra nya yang akan mewarisi dan meneruskan perusahaan ini,dan Kevin juga mempunyai satu adik perempuan bernama Jesica Wijaya.

Setelah selesai mengumumkan Putra nya sebagai direktur yang akan mengantikan posisi nya, yang akan segera pensiun,Pak Broto ke ruangan Kevin untuk mengajak pulang bersama.

Sore harinya

Pak Broto mengajak Istrinya Soraya dan juga kedua anak nya Jesica dan Kevin untuk makan malam disebuah restoran seafood untuk merayakan ulang tahun istri nya sekaligus merayakan hari pertama Kevin menjadi direktur di perusahaan nya.

Saat sedang menikmati makanan nya,Minuman di samping Kevin tidak sengaja tertumpah karena tersenggol tangan Jesica.

"Aduh,maaf kak." Ucap Jesica dan Kevin segera bangkit berdiri mengibaskan lengan kemeja nya yang terkena minuman.

"Aku ke toilet dulu."Kata Kevin dan berjalan ke arah Toilet.

"Iya sayang." saut Soraya.

"Jesica,hati - hati kalau makan,sampai menumpah kan air pada kakak mu." Kata pak Broto.

"Iya Pa." Balas Jesica Tersenyum tipis karena merasa bersalah.

•••

Ditempat lain.

Emely dan Chelsea yang baru pulang bekerja mengobrol sembari berboncengan di motor.

"Hm ,Syukur kak Ken gak marah ya." Kata Emely merasa lega.

"Iya,untung kamu cepat hubungin aku,jadi aku bisa mengantar bunga itu ke orang nya." Jawab Chelsea.

"Makasih ya Chelsea,kamu memang teman yang baik banget..." Ucap Emely lagi sambil memeluk pinggang sahabat nya saat di atas motor.

"Iya,makasih mulu."

"Eh Chel,kalau boleh tahu,kamu buat alasan apa soal bunga itu?,aku dari tadi mau tanya tapi sibuk di toko." Tanya Emely.

"Aku bilang ada yang pesan bunga yang sama saat melihat bunga yang kamu antar,awal nya Kak Ken tidak percaya soal nya alamat nya aku bilang COD di jalan,tapi semua tertepis asal ada uang nya kak Ken mah oke oke aja." Jelas Chelsea tertawa.

"Sahabat ku ini,selain baik kau juga pintar ya."Ucap Emely.

"Iya Dong,oia pria tadi yang ganti rugi motor ku kebanyakan,bagaimana kalau aku traktir kau makan di restoran seafood favorit kita?" Tanya Emely.

"Asik,Traktir ya..."Saut Chelsea.

"Iya bawel."Balas Emely tertawa.

Chelsea lalu mengarahkan motor kan berjalan ke arah Restoran favorit mereka.

Setiap bulan setiap gajian,Emely dan Chelsea selalu ke restoran ini,karena selain makanan nya yang enak dan segar,mereka juga suka dengan tempat nya yang enak untuk bersantai.

Saat masuk kerestoran seafood itu.

Chelsea jalan ke meja lebih dulu,sementara Emely ke toilet untuk buang air kecil.

Tiba - tiba tubuh Emely terpental karena di tabrak seseorang dan membuat nya jatuh terduduk di lantai.

"Astaga,hari ini kenapa sial sekali."Ucap Emely membersihkan telapak tangan nya saat tubuh nya masih terduduk dilantai.

"Maafkan aku." Suara yang sama yang ia dengar saat ia terserempet tadi pagi,Emely segera mengangkat wajah nya dan melihat siapa orang itu.

"Astaga kau lagi." Ucap Emely dengan kesal sembari bangkit berdiri.

"Wanita ini lagi." gumam Kevin.

"Apa hobimu menabrak orang ya? sehari ini 2 kali kau menabrak ku." Kata Emely dengan kesal.

"Apa aku harus ganti rugi juga karena kau terjatuh lagi?."Tanya Kevin.

"Dasar kau ini...,sudah lah,percuma bicara dengan mu."Ketus Emely sembari berjalan melewati Kevin.

"Dia sangat cantik,tapi sayang dia sangat galak." Gumam Kevin dalam hati,ia tersenyum tipis dan kembali ke meja di mana orang tua dan adik nya menunggu.

"Ya ampun,ketemu pria itu terus,kenapa jadi sial banget ya."Gerutu Emely dalam toilet.

.

.

.

.

.

Bersambung

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!