A Pirate'S Daughter
Bab 1 : impian putri bajak laut
bajak laut adalah kelompok kriminal yang sering sekali meneror lautan. lautan sangat berbahaya jika mereka masih berada di lautan, namun disisi lain ada satu kelompok bajak laut yang sangat di segani masyarakat. kelompok yang tidak membuat kacau dan kelompok yang sedikit berbelah kasih langsung di sambut hangat oleh para warga penghuni suatu pulau.
mereka di juluki sebagai singa lautan, yang menerpa badai laut dengan joly Roger yang berkibar di atas dek kapal. mereka juga kelompok yang di takuti oleh kelompok bajak laut lainnya di karenakan kekuatan kapten mereka hampir setara dengan singa pemangsa. mereka juga di juluki sebagai penakluk samudra mereka kuat dan berani, mereka adalah kelompok bajak laut yang bernama "Pirates king Robert".
siapa pun yang mendengar nama bajak laut itu langsung bertekuk lutut. pada suatu waktu pernah ada humor yang beredar di lautan rumor tentang kapten Robert yang memiliki anak perempuan albino yang baru lahir. membuat para bajak laut jadi menginginkan nya agar bisa mengancam kru Robert namun semua rumor itu tengelam di lautan semuanya di lupakan. walaupun ada gadis yang menyandingkan nama Robert pasti dia di incar namun dengan cepat rumor itu hilang seperti di telang ombak.
Jika memang seorang kapten Robert memiliki anak, memang nya siapa anak itu
Lucia fery Robert
Aku ingin menempuh lautan ini, dan akan membuktikan pada dunia siapa Lucia fery Robert yang sesungguhnya!!
dia berteriak saat melihat lautan yang biru di depannya, lautan itu mulai merespon kata katanya, dengan meniup ombak lebih kencang dan angin menerpa cukup kasar. gadis itu mulai menyeringai dia mulai bersemangat, dan mulai melihat lautan di seberang nya dan berkata.
Lucia fery Robert
Ayah liat lah diriku, aku akan menyusul mu di lautan nantinya liat lah siapa diriku ini ayah!
mata gadis itu bersinar terang di bawah sinar mentari, matanya yang berwarna perak itu terlihat sangat berkilau saat berpadu dengan kilauan cahaya mentari. dia saat ini sedang berada di rumah pohon di atas pengunungan desa tempat dia tinggal disana dia melihat lautan di seberang gunung sungguh ini' pikir nya.
ibu pengasuh selina
Lucia dimana kamu!!!
suara yang keras dari arah jalan gunung, Lucia dapat melihat ibu pengasuh yang ia cintai yang telah merawat nya sejak bayi, Lucia tersenyum saat Selina sedang mencari nya, mungkin dia akan di marahi lagi' pikir lucia.
Lucia fery Robert
Selina tunggu sebentar aku akan kesana!
setelah mengatakan itu Lucia segera turun dari rumah pohon nya, setelah turun dia kemudian berlari kearah Selina. dalam pikiran nya dia menebak pasti Selina memasang wajah tak suka dan penuh amarah, mengingat itu Lucia hanya tertawa geli karena sifat Selina yang tegas benar-benar membuatnya takut setiap hari.
saat dirinya sudah dekat dengan pengasuh itu yang benar saja apa yang ia liat wajah pengasuh itu benar benar memasang wajah kemarahan dengan sangat jelas.
ibu pengasuh selina
Lucia, kamu itu seorang gadis kenapa kamu sering sekali membuat masalah hah!
Selina mengangkat tangan nya dengan marah dan langsung menjewer Lucia membuat Lucia mengaduh sakit.
Lucia fery Robert
aduh Selina sakit
Lucia fery Robert
maafkan aku, aku tidak akan mengulangi lagi!
kata Lucia sambil memohon, Selina hanya menghela nafas dan tetap menjewer Lucia, dia tak habis pikir tentang gadis bernama Lucia ini yang selalu bikin onar.
ibu pengasuh selina
cukup aku tidak mau mendengar maaf mu lagi, sekarang ikut saya pulang
Selina langsung menyeret Lucia menuruni gunung sambil terus menjewer nya sepanjang jalan, di sepanjang jalan Lucia selalu memohon untuk di lepaskan namun Selina tidak mendengarkan nya. bahkan saat di desa saat para warga melihat aksi Selina mereka hanya menggelengkan kepalanya dan berkata
warga desa 1
Liat lah dia , dia pasti membuat masalah lagi, dasar gadis aneh
Banyak sekali bisik bisikan yang menjelek-jelekkan Lucia namun Lucia tau, tapi dia mengabaikan nya karena itu hak nya untuk bermimpi kan.
sesampainya di bar tempat mereka tinggal Lucia segera di seret di dapur, beberapa pelanggan hanya melihat nya dengan heran sebagian hanya menggelengkan kepalanya, sebagian hanya mengabaikan dan terus menikmati minum birnya.
saat di dapur , Selina langsung melepaskan jeweran nya dan menatap Lucia dengan tajam dia mulai mengomeli Lucia dengan keras namun Lucia hanya senyum-senyum tidak jelas. setelah puas mengomeli Lucia Selina lalu menyuruh Lucia masuk ke kamarnya. Lucia berjalan menaiki anak tangga dan menuju kamar nya yang ada di lantai atas. saat berada di kamar Lucia langsung merebahkan tubuhnya yang lelah di kasur yang empuk, dia sedikit mengeluh sakit karena jeweran Selina namun hal itu hanya sementara saat melihat kompas pemberian ayah nya.
Lucia mengambil kompas itu lalu melihat nya dengan mata meneduh, lalu melihat langit langit kamar nya dan mulai menghela nafas.
Lucia fery Robert
apakah aneh jika seorang gadis seperti ku menjadi seorang pelaut?
Lucia kembali memperhatikan kompas yang ia pegang.
Lucia fery Robert
Ayah, aku merindukan mu
Lucia terus memperhatikan kompas itu sampai tertidur lelap. disaat Lucia tertidur sementara di seberang lautan sedang berperang mengangkat senjata. kedua bajak laut yang saat ini sedang berada di lautan sedang berperang, salah satu bajak laut itu adalah salah satu armada bajak laut Robert yang di pimpin oleh seorang kapten muda yang bernama liondra reveri zey.
awak kapal berteriak histeris membuat suasana lautan menjadi medan perang.
Sagara wen Robert
mereka merepotkan, apa ya g harus kita lakukan kapten?
liondra melihat wakilnya dengan ekspresi datar, dia kembali fokus pada pertarungan dan mulai berteriak dengan keras.
Liondra reveri zey
Hancurkan mereka!!
Semua awak kapal langsung berteriak histeris dan mulai menyerang secara brutal tanpa belah kasih. pertumpahan darah terjadi disana bahkan bola meriam tak segan segan mereka tembakan pada kapal musuh.
tidak butuh waktu lama awak musuh langsung kalah di bawah joly Roger nya Robert, kapal mereka hanya puing puing semata sekarang, dan siap di bawa ombak dan di tenggelamkan, para armada Robert itu langsung meninggalkan kapal tersebut dan menahan beberapa bajak laut yang mereka anggap sebagai pengacau awak kapal Robert. tidak lupa mereka juga mengambil rampasan seperti peti emas atau perhiasan yang berharga.
disaat kapal itu kembali meraungi samudra di dalam dek kapal tepat nya di ruang kapten, liondra sedang sibuk menandakan peta dia sibuk menandakan jalur lautan yang aman untuk di lalui dan saat ini mereka dalam suatu misi yaitu memburu para bajak laut yang telah mengkhianati armada Robert.
sagara yang baru saja dari dapur langsung masuk ke ruang kapten Diab tampak membawa beberapa apel untuk dimakan bersama kapten, dia pemuda yang lebih muda dari kaptennya sendiri tapi sangat du hormati karena dia adalah anak ke 5 kapten armada mereka ya siapa lagi kalo bukan kapten Robert. saat ini sagara memperhatikan liondra yang sibuk menandakan peta.
Sagara wen Robert
apakau sibuk? kapten
liondra melihat sagara sejenak dan langsung tersenyum kecil.
Liondra reveri zey
kau bisa melihatnya kan saat ini aku sedang sibuk menandakan peta jalur
Sagara wen Robert
begitu ya
Liondra reveri zey
ngomong ngomong bagaimana persediaan kapal kita?
sagara tampak berpikir lalu melihat makanan yang ia pegang dan kembali melihat liondra dengan wajah bantalnya.
Sagara wen Robert
mungkin sedikit
liondra tampak menaikan alis nya, lalu menghela nafas , dia tampak sedikit berpikir.
liondra memanggil seseorang bernama Jens dengan nada kera membuat sang pemilik nama segera ke ruang kapten beruntung dia berada di dekat pintu ruang kapten dan segera masuk ke ruang kapten.
jens
Salam hormat saya kapten
Liondra reveri zey
Jens apakah persediaan kita masih banyak atau tinggal sedikit?
jens
jika menurut saya liat mungkin persediaan kita hanya mampu bertahan sampai 1 pulau
liondra kemudian mulai menghela nafas kasar mendengar perkataan Jens orang kepercayaan nya itu. dia mulai berpikir keras, dan saat melihat peta dia mulai mempunyai ide dan mulai melihat arah kompas dan arah kompas itu menuju ke sebuah pulau yang tak jauh dari jalur kapal. liondra langsung tersenyum dan langsung memerintah Jens agar berhenti ke pulau tersebut.
Liondra reveri zey
kita akan berhenti ke pulau selatan
Sagara wen Robert
pulau selatan?
sagara tampak tidak asing dengan pulau itu, belum sempat bicara liondra segera berlari dan mulai memandu awaknya ke jalur yang akan menuntun mereka ke pulau tersebut.
Bab 2 : pertarungan pertama gadis bajak laut
Baru saja bangun dari tidur nya Lucia di kejutkan dengan teriakan Selina di bawah. dia dengan segera bangun dan menghampiri Selina saat dia berada di tangga di kembali dikejutkan dengan keadaan bar yang mulai porak poranda. Lucia mulai mencari Selina namun Selina tidak ada dia keluar untuk mencari bibi pengasuh nya itu, namun alangkah kaget nya desa tempat dia tinggal kini menjadi lautan api. semua nya terbakar hangus, bahkan teriakan demi teriakan dari warga menghiasi desa.
mata Lucia langsung menangkap sekelompok bajak laut yang menyeret Selina, Lucia langsung terdiam sejenak dia sekarang tau situasi nya ternyata selama dia tidur, desa nya sedang di serbu oleh segerombolan bajak laut bajingan.
Lucia mulai berpikir taktik untuk menyelamatkan Selina dia kemudian berlari kembali ke kamar nya kemudian mengambil sebuah busur miliknya dia mulai melompat dari jendela kamar dan mendarat dengan mulus diatas karung beras. Lucia mulai berlari kearah para bajak laut dan mulai menyiapkan anak panah nya yang akan di bidik tepat pada bajak laut yang menangkap Selina.
Lucia fery Robert
Lepaskan dia dasar banjig4n!!!
lucia berteriak bersamaan dengan anak panah yang lepas dari busur nya kini mendarat tepat di bahu salah satu kru bajak laut tersebut. orang itu berteriak sakit dan melihat Lucia dengan tatapan tajam.
...
argh! dasar wanita j4l4ng!!!
orang itu berteriak dia mengarahkan pedang nya pada Lucia, dan segera berlari kearah Lucia. orang itu mulai menyerang Lucia beruntung nya Lucia dia dapat menangkis serangan itu dengan cepat lalu kembali melawan balik dengan tendangan di perut pria itu. Lucia mundur beberapa langkah saat ingin menarik anak panah lagi Lucia langsung di kejutkan oleh seorang bajak laut yang berhasil menghentikan gerakan nya dari belakang.
“Kau mau kemana gadis kecil sekarang kau gak bisa kemana mana” orang itu berteriak di telinga Lucia lalu tertawa jahat dia semakin memperkuat cengkraman nya membuat Lucia meringis sakit.
Di saat begini Lucia malah mengingat kilas balik saat dia berumur 8 tahun diingatan nya ada seorang anak laki laki yang lebih tua darinya, itu kakak nya arial. dalam ingatan nya kakaknya pernah berpesan kepadanya.
Arial zef Robert
Lucia adik ku tersayang, jika ada manusia yang menyerang mu atau menghina mu maka lawan mereka gunakan segala cara mau itu licik atau tidak gunakan itu untuk mengalahkan mereka, jangan menyerah jika kau menyerah maka kau bukan lah seorang Robert
perkataan kakak nya langsung membuat Lucia memiliki kekuatan dia langsung menggunakan kaki nya untuk menendang sebuah aset berharga milik orang itu, pemilik asek itu meringis sakit. disaat dia meringis sakit ini kesempatan Lucia menendang orang tersebut dengan sangat keras sampai orang itu terjungkal kesakitan, di saat itu kru bajak laut tadi mulai menyerang lagi dengan pedang nya dengan sigap Lucia langsung menunduk lalu menendang kaki orang tersebut hingga terjatuh.
ini kesempatan Lucia dia mulai mengarahkan panah nya ke salah satu kru yang tidak jauh dari pandangan nya, dengan sigap dia membidik orang itu tepat di jantung. Selina yang melihat aksi Lucia menjadi khawatir dan berteriak untuk menghentikan Lucia namun Lucia tidak mendengar kan dia kini sedang dalam pertarungan menghadapi para bajak laut tersebut. namun karena jumlah nya banyak Lucia sudah di buat lelah untuk pertama kalinya.
Liondra reveri zey
Semua nya serang!!!!!!!!!
mata Lucia langsung di buat kaget saat kedatangan bajak laut lain namun aneh nya bajak laut itu malah menyerang bajak laut tadi, maka terjadi lah pertarungan bajak laut.
ibu pengasuh selina
Lucia!!
mendengar teriakan Selina Lucia segera menghampiri nya dan membawa Selina ke tempat aman dan mulai menjauh dari sana.
Lucia fery Robert
Selina ayo
Lucia langsung membawa Selina pergi dari tempat itu , dia membawa Selina ke gunung tempat biasanya ia bermain, disaat dia ingin berjalan mata nya sempat melihat sesosok yang familiar baginya, orang yang tidak asing dia adalah.
ibu pengasuh selina
ada apa lucia
Lucia melihat Selina dan menggeleng pelan dia tetap membantu Selina untuk ke gunung. sesampainya di gunung Lucia membantu Selina naik ke rumah pohon nya sementara dirinya tetap di bawah untuk berjaga-jaga.
Lucia fery Robert
apa itu kakanda apa itu dia, aku tidak salah kan...
Lucia fery Robert
aku mohon siapa pun katakan bawah aku tidak salah liat
Lucia menetes kan air matanya hingga mengalir ke pipi hatinya kini bercampur aduk, kemudian dia terduduk di dekat pohon sambil menenangkan dirinya sendiri.
Lucia fery Robert
itu pasti dia..
di saat dirinya sedang larut pada pikiran nya, tiba tiba terlintas di benaknya tentang kompas, ya kompas pemberian ayah nya, di situ Lucia segera berdiri dan menatap kedepan.
Lucia fery Robert
kompas, aku harus mengambil nya
Lucia berlari kearah desa, Selina yang ada di atas rumah pohon langsung berteriak agar Lucia berhenti namun Lucia tidak berhenti dia terus berlari kearah desa sambil memikirkan kompas tersebut. sesampainya di desa alangkah kaget dirinya saat sebagian orang sudah
terjatuh diatas pasir. namun Lucia tidak ambil pikir dia segera berlari ke bar dan naik ke kamar nya. dikamar dia mulai mencari kompas milik nya dan akhirnya ketemu, disaat ingin berbalik Lucia langsung di serang namun beruntung nya seorang pemuda langsung menyelamatkan nya dan membunuh orang yang hendak menyerang Lucia hingga terjatuh di depan Lucia , Lucia agak kaget lalu melihat pemuda itu.
Liondra reveri zey
apa kau baik baik saja nona?
Lucia mengangguk dan mengiyakan ucapan liondra namun para bajak laut musuh terus berdatangan sehingga dengan terpaksa liondra melayani mereka.
Liondra reveri zey
maaf nona bisa kah kau berdiri di belakang saya
Lucia segera berdiri di belakang liondra, dengan lincah liondra mengalahkan mereka semua sekaligus. Lucia di buat kagum dengan kekuatan liondra yang begitu hebat.
Lucia fery Robert
kau- kau sangat kuat tuan...
Liondra reveri zey
terimakasih
liondra tersenyum melihat Lucia sejujurnya dia sempat terpesona dengan kecantikan gadis albino satu ini, benar benar cantik. namun liondra menghapus pikiran liar nya dan menuntun Lucia untuk keluar dari rumah. saat Lucia keluar sebuah kemenangan tiba para bajak laut musuh kalah dari bajak laut yang membela desa. Lucia langsung kagum dengan kekuatan mereka, padahal dia sendiri langsung kuwalahan menghadapi mereka tadi.
Lucia fery Robert
luar biasa
suara Lucia yang pelan terdengar oleh liondra, liondra hanya tersenyum dan menyentuh bahu Lucia dan berkata.
Liondra reveri zey
tentu saja, karena di hadapan mu ini adalah bajak laut yang telah lama menaklukkan lautan ini
Liondra reveri zey
bajak laut yang kuat dan cerdas dan di juluki sebagai singa laut, siapa lagi kalo bukan-
Lucia fery Robert
Pirates king Robert
liondra langsung kaget saat Lucia menyebut nama bajak laut mereka ternyata gadis sepolos ini tau siapa mereka? pikir liondra
Liondra reveri zey
ya kau benar nona muda
Lucia melirik kearah liondra, mata mereka bertemu sesaat jantung Lucia mulai berdebar saat melihat liondra begitu juga liondra, sampai salah satu awak kapal mereka memanggil liondra membuat liondra dengan cepat memalingkan wajahnya.
Liondra reveri zey
iya sebentar!
Liondra reveri zey
nona aku permisi dulu ya
Lucia mengangguk dan melihat liondra berjalan menjauh darinya, dia memperhatikan dengan seksama hatinya mulai bergerak dia berpikir mungkin ini kesempatan nya untuk mengenal lautan, dia bahkan menggenggam kompas nya dengan keyakinan penuh. Saat Lucia ingin berlari kearah liondra suara yang familiar langsung masuk ke telinga nya.
Lucia berbalik mendapati seorang pemuda yang amat dia kenal, air mata kembali turun dengan langkah cepat Lucia langsung memeluk pemuda itu.
Lucia fery Robert
kak- kakakk!!!!!
Sagara wen Robert
adik ku tersayang
tangisan Lucia pecah saat ia memeluk kakaknya sagara mereka berdua saling membagi kehangatan saat dalam pelukan, sagara bahkan tidak segan segan mencium pipi adik nya dia sangat merindukan adik kecil manis ini selama berada di lautan lepas.
Lucia fery Robert
aku merindukan mu kakak!!
beberapa hari berlalu, semua orang beramai-ramai membantu perbaikan desa beruntung hanya sedikit korban jiwa, para kru juga ikut membantu para warga dalam memperbaiki desa, saat desa sedang di perbaiki Lucia sibuk memperhatikan kompas yang ada di tangan di atas rumah pohon tanpa menyadari kehadiran kakak ke limanya yaitu sagara.
Sagara wen Robert
adinda, ada apa
Sagara wen Robert
apa terjadi sesuatu?
sagara mulai duduk di dekat Lucia dan mulai memperhatikan raut wajah adik nya.
Lucia fery Robert
aku hanya kepikiran soal kak satarius, apa benar dia menjadi tawanan, rasanya sulit di percaya
Sagara wen Robert
ya aku tau , hal itu sulit di percaya tapi kau tau dia itu bodoh dan ceroboh dan suka ikut campur
Lucia fery Robert
tapi walaupun begitu rasanya tidak mungkin dia di tangkap
Lucia fery Robert
dia memang orang yang ceroboh tapi dia orang yang tidak mudah menyerah pada mimpinya.
Lucia menundukkan kepalanya dia memperhatikan tanah dibawah pohon lalu angin laut menerpa rambut peraknya, hatinya kembali bergerak, dia menatap ke arah lautan.
Lucia fery Robert
kak sagara jadikan aku kru mu
Lucia fery Robert
aku mohon!!!
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!