NovelToon NovelToon

True Love

Perjodohan

Pagi yang cerah, namun tak secerah dengan

insan yang sedang menghadapkan wajahnya

dicermin. Dia adalah Zahra Aulia gadis yang

terpaksa menerima perjodohan dengan

pria yang tak ia kenal. Miris bukan????

Zahra harus menerima perjodohan ini dan tak

ada bantahan. Zahra adalah sosok gadis lugu, cantik, berkulit putih dan memakai kacamata.

Saat ini dia hanya bisa menangis dan pasrah

mengikuti jalannya takdir.

" Ya Allah semoga dengan menerima perjodohan ini hamba bisa lebih baik lagi" ucapnya dalam hati.

jujur saat dia berada dirumah dia selalu disiksa oleh ibu tirinya dan saudara tirinya.

Ibu Zahra sudah lama meninggal saat ia berusia 8 tahun dan sekarang Zahra berusia 20 tahun. Ayahnya lalu menikah saat Zahra berusia 10 tahun. menikah dengan Fani ibu

tiri Zahra dan mempunyai anak yang berusia

sebaya dengan Zahra.

dulu Zahra berharap dengan ayahnya menikah lagi dan mempunyai anggota keluarga baru dan memiliki teman ia akan

merasakan bahagia. Namun itu di luar dugaan Zahra, justru hadirnya anggota keluarga baru

membuat Zahra tersiksa karna ulah mereka yang memperlakukan Zahra seperti pembantu di usia yang masih belia sampai dia berusia 20 tahun.

Ibu dan adik tirinya akan bersifat manis dan hangat pada Zahra saat berada didepan ayahnya.

Zahra menerima perjodohan ini karena bisnis ayahnya berada diambang kebangkrutan.

Mau tak mau ayah Zahra harus mencari

perusahaan yang mau membantunya dan

ya perusahaan yang mau membantu perusahaan ayah Zahra adalah sahabatnya sendiri.

Tapi ada syarat untuk itu, jadi pak Ardian

selaku pemimpin perusahaan yang akan membantu ayah Zahra meminta agar putrinya yang bernama Zahra Aulia harus mau di jodohkan dengan anak pak Ardian

Pertamanya ayah Zahra kaget dengan

syarat tersebut. Tapi setelah dijelaskan ayah Zahra pun menyetujuinya dan memang ayah Zahra ingin menjalin hubungan persahabatan mereka lebih dekat lagi dan satu jalan yaitu menjodohkan anak mereka.

Pak Ardian sudah muak dengan anaknya yang begitu bodoh diperdaya oleh pacarnya.

Jadi pak Ardian sudah memutuskan untuk menjodohkan putranya dengan putri pak Satya ayah Zahra.

Karna pak Ardian sudah lama mengenal Zahra dari Zahra TK sampai sekarang. Zahra tidak pernah berubah tetap menjadi Zahra yang polos, baik dan ceria. jadi pak Ardian mantap ingin menjodohkan putranya dengan Zahra, daripada dengan wanita ular yang hanya mengincar harta anaknya itu.

" Tidak, sampai kapanpun aku tidak akan menerima perjodohan ini pah" ucap Arka

" terserah kamu mau terima atau tidak, karna kalau kamu menolak maka bersiaplah kau akan dikeluarkan dari daftar keluarga Mahesa." jawab pak Ardian tegas.

Arka pun langsung terkejut dengan perkataan papanya. Karna selama ini perkataan papanya tidak pernah main-main. Arka pun bingung harus bagaimana. disatu sisi ia tak mau dikeluarkan dari daftar keluarga Mahesa dan

sisi lain Arka tak ingin berpisah dengan Sely pacar Arka yang sangat ia cintai.

" Jadi pikirkan baik-baik sebelum kamu menyesal Arka" ucap papa nya lagi sebelum ia keluar dari kamar Arka.

Arka begitu frustasi dengan keadaan ini, lalu ia menjambak rambutnya dengan keras dan mengusap wajahnya dengan kasar.

Lalu ia pergi ke apartemen Sely yang dia beli

khusus buat Sely saat ia ulang tahun.

Sebegitu besar cintanya sampai lupa kalau Sely hanya memanfaatkan Arka saja.

beberapa saat kemudian, Arka sudah berada

didepan pintu apartemen dan langsung masuk karna ia tau sandinya.

" Sayang kok kamu kesini ngk kabarin aku dulu" ucap Sely sambil mengelayut manja di lengan Arka.

" Sayang aku lagi pusing, papa ku terus mau menjodohkan aku dengan anak sahabatnya. bagaimana ini'' ucap Arka

" mengapa kamu tidak menolak?" tanya Sely

" kalau aku bisa menolak, pasti aku akan menolak. namun kali ini aku tidak bisa, sebab jika aku menolak nanti aku akan di keluarkan dari daftar keluarga Mahesa" jawab Arka

Sely pun kaget mendengar penuturan Arka.

dalam hati ia berkata" wah gawat kalo sampe

Arka dikeluarkan dari daftar keluarga Mahesa bisa² dia kere dan ngk tajir lagi. haduh bahaya, ini gk boleh terjadi. Tak apalah jika Arka harus menerima perjodohan itu yang penting uang terus mengalir" sambil tersenyum licik.

Please like dan coment ya 😘😘😘

Menerima

Happy reading 🤗

Sely pun langsung mengeluarkan air mata buaya dan berpura-pura sedih dihadapan Arka. Sebenarnya Sely tidak cinta pada Arka.

ia hanya mencintai hartanya saja, karna Arka

adalah anak dari seorang pengusaha terkenal no 1 di Indonesia.

'' Sayang aku sangat sedih jika aku harus berpisah darimu, aku tak sanggup'' ucap Sely dengan nada yang dibuat sesedih mungkin

Arka pun langsung memeluk Sely, dia pun tak sanggup jika harus meninggalkan Sely dan menikah dengan wanita yang tak ia kenali sama sekali, apakah Arka bisa???

'' Aku pun begitu sayang tapi aku harus bagaimana, aku pun bingung?'' ucap Arka.

" Ya udah sayang, kamu terima aja perjodohan ini'' ucap Sely

Arka langsung terbelalak kaget mendengar penuturan Sely.

'' Apa kau gila, aku sangat menyayangi dan mencintaimu sayang'' ucap Arka

'' Aku pun begitu sangat mencintaimu sayang

tapi kita tak bisa berbuat apa-apa. kalau kamu menolak perjodohan ini, maka kamu akan dikeluarkan dari daftar keluarga Mahesa. apa kamu mau??'' tanya Sely

Arka pun tampak berpikir, Sely ada benarnya jika ia menolak maka dia bisa dikeluarkan dari daftar keluarga Mahesa. Arka tidak mau itu terjadi.

'' Tapi gimana bisa aku menikah dengan wanita yang tak pernah aku jumpai'' ucap Arka

''Aku tau itu sayang, tapi gimana kalau kamu menerima perjodohan ini dan hanya menikah selama 1 tahun setelah itu kalian berpisah'' ujar Sely

Arka tampak mengerutkan keningnya terheran dengan perkataan Sely.

'' Maksud kamu apa sayang?'' tanya Arka

'' Ya ampun sayang maksud aku tuh kamu

melakukan nikah kontrak dengan perempuan itu selama 1 tahun dan setelah itu kalian berpisah dan kita bersatu kembali dan menikah sayang'' jelas Sely panjang lebar.

Arka pun mangut-mangut dan mengapa ia tak kepikiran sejak tadi, ah itu pasti dalam pikirannya hanya ada nama Sely hingga ia tak berfikir sampai kesitu.

Setelah itu Arka pun bergegas meninggalkan apartemen itu dan pulang ke rumah untuk

membicarakan tentang perjodohan itu.

Sampai dirumah ia pun langsung ke kamarnya dan mandi.

beberapa saat kemudian makan malam pun tiba. seluruh anggota keluarga Mahesa sedang menyantap makanan. tak ada yang berbicara saat makan hanya ada suara sendok dan garpu yang saling beradu.

Setelah itu papa Arka memanggil dirinya untuk diajak bicara mengenai hal tadi.

'' gimana Arka apa kau sudah memikirkannya?'' tanya pak Ardian

'' Iya pah, Arka bersedia menerima perjodohan ini'' ucap Arka pasrah

'' Jadi kamu bersedia menerima perjodohan ini nak??, Alhamdulillah papa seneng dengernya'' ucap pak Ardian lalu memeluk putranya itu.

Arka yang menerima pelukan itu pun membalas dan tersenyum getir mengingat dia akan menikah dengan wanita yang tak ia kenal sebelumnya.

Setelah membicarakan hal itu, Arka pun ijin untuk masuk ke kamarnya dan beristirahat.

Arka tak bisa tidur ia masih membayangkan gimana rasanya menjadi suami dari wanita yang tak ia cintai.

Arka sendiri tak mengetahui apa sebab kedua orang tuanya tidak merestui hubungannya dengan Sely. padahal Sely itu gadis baik dimata Arka.

Ada hal yang tak Arka ketahui, saat Arka sedang melakukan pekerjaannya di luar negeri Sely akan berselingkuh dengan pacar lamanya. Sebenarnya Sely hanya mencintai pacar lamanya dan menjadikan Arka sebagai ATM berjalanya.

Orang tua Arka pernah melihat Sely berselingkuh. lalu mereka menghubungi Arka.

tapi apa, Arka tak mempercayai dan beranggapan bahwa mereka sedang bercanda.

Sejak itulah kedua orang tua Arka tak menyetujui hubungan Arka dan Sely.

Please like and coment ya 😘

Pertemuan keluarga

Happy reading 🤗

Malam harinya, keluarga Arka dan Zahra mengadakan pertemuan di restoran.

mereka akan membahas tentang pernikahan Arka dan Zahra.

Keluarga Zahra telah sampai dahulu disana.

Dan keluarga Arka baru sampai karna kendala

yaitu harus membujuk Arka terlebih dahulu agar mau ikut. Arka dengan langkah gontai mengikuti orang tuanya.

" Maaf menunggu lama" ucap pak Ardian

" Tak apa, kami juga baru sampai disini''ucap pak Satya

Lalu mereka duduk dan mulai membicarakan masalah pernikahan anak mereka.

Saat Arka duduk berhadapan dengan Zahra, ia terbelalak kaget melihat Zahra. Begitu pula dengan Zahra yang tak kalah kaget.

(Gadis ini sepertinya tidak asing dan sepertinya aku pernah bertemu dengannya)

ucap Arka dalam hati

( Laki-laki sombong ini mengapa ada disini???

Oh ya Tuhan apa jangan-jangan dia adalah pria yang dimaksud ayah) ucap Zahra dalam hati.

Yup..... Mereka pernah bertemu sebelumnya.

mereka bertemu di kampus. Saat itu, Zahra sedang terburu-buru masuk ke kelasnya dan tak sengaja menabrak Arka yang sedang berjalan pula dan bermain ponsel.

(Flashback on)

Brukkkhh

Zahra dan Arka pun sama-sama jatuh. kacamata Zahra pun tak luput ikutan jatuh.

Zahra pun meraba sekitarnya. Arka pun yang melihat pun dengan sengaja mematahkan dan menghancurkan kacamata milik Zahra.

" Hei, kalo jalan tuh pake mata jangan pake mata kaki" bentak Arka

Zahra pun terkejut mendengar bentakan Arka.

" Maaf saya ngk sengaja tadi saya buru-buru jadi ngk liat anda maaf" ucap Zahra

Zahra masih bisa melihat muka Arka meski agak buram. Wajahnya tampan tapi sayang sangat sombong dan suka sekali membentak. Zahra yang terpesona pun langsung ilfill dibuatnya.

" Halah alasan pasti kamu mau menggoda saya kan, ngaku" ucap Arka

" Maaf saya ngk ada niatan seperti itu, lagian ini pertemuan kita pertama kali, mana mungkin saya mau menggoda Anda" jawab Zahra

" Halah saya ngk percaya, dasar kamu cewek culun" ucap Arka dan setelah itu dia pergi meninggalkan Zahra yang masih kebingungan mencari kacamatanya.

" Ya Allah mengapa hamba bertemu dengan orang seperti itu" ucapnya dalam hati

" Eh Ra, kamu ngapain masih disini bukannya masuk. bentar lagi dosen datang loh. kamu mau kena hukum?" tanya Siska teman Zahra.

" Siska tolong bantu aku dong, kacamata aku jatuh dan aku dari tadi nyari ngk ketemu" ucap Zahra

Siska pun langsung membantu mencarikan kacamatanya dan ia kaget karna kacamata Zahra sudah tak berbentuk lagi.

" Yah, Ra kacamata kamu udah ancur dan ngk berbentuk lagi'' ucap Siska

" Ya ampun kok bisa ya, haduh gimana ini kali ngk pake kacamata pasti aku nanti ngk bisa liat" ucap Zahra.

Siska pun melihat temannya sedang kesusahan dia merasa iba. Lalu ia meminta izin pada dosennya mau ke rumah sakit beralasan bahwa ibunya sedang sakit.

Siska mengajak Zahra pergi ke optik untuk

membeli kacamata baru.

Untung saja sang dosen berbaik hati dan mengizinkan dirinya untuk tidak ikut kelas.

Siska juga menyertakan nama Zahra untuk tidak ikut kelas karna dia juga beralasan

tiba-tiba Zahra sakit dan harus pulang.

Kalau masalah minta ijin, Siska jagonya karna dia pandai mencari alasan.

(Flashback off)

" Apa kalian sudah saling mengenal?" tanya pak Ardian

" tidak" jawab Arka dan Zahra bersamaan

Orang yang ada disana saling melempar pandangan karna heran dengan tingkah Arka dan Zahra itu.

Sepertinya mereka sudah pernah bertemu, tapi tidak mau mengakuinya.

Arka diam sambil merenungi nasibnya dengan menikahi gadis culun itu.

Begitu pula dengan Zahra dia tidak sanggup apa bila harus menikah dengan Arka dan menjadi istrinya.

Itulah awal pertemuan antara keluarga Arka dan Zahra

Please like and coment ya 😘

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!