NovelToon NovelToon

Kehidupan Kedua

Bab 1 Pengkhianatan Orang Terdekat

Catherine dilarikan ke rumah sakit karena kecelakaan mobil yang dialaminya.

Di ruang operasi, seorang dokter bedah yang mana adalah tunangan Catherine, Justin Miller berkata pada asistennya.

Justin:"Buat pemberitahuan kepada keluarga Sinclair bahwa Catherine dalam kondisi sangat kritis. Catherine berkata ingin mendonorkan jantungnya pada Brenda Cooper"

Catherine yang saat itu masih sadar walaupun tubuhnya sudah tidak bisa digerakkan, tapi dia bisa mendengar semua perkataan Justin.

Asisten Justin keluar untuk melakukan perintah Justin.

Tinggallah Justin berdua dengan Catherine di ruang operasi.

Catherine mengumpulkan segenap sisa kekuatannya untuk bertanya pada Justin.

Catherine:"Apa.. Maksud.. Perkataanmu.."

Justin:"Brenda berkata kau mencintaiku dengan segenap hatimu dan dia merasa cemburu. Kau tahu kan Brenda punya kelainan jantung, jadi aku akan mengambil jantungmu dan memberikannya pada Brenda"

Justin langsung menyobek kulit Catherine di area dada bahkan tanpa memberikan suntikan anestesi.

"Justin ingin mengambil jantungku hidup-hidup?!", jeritan hati Catherine.

Catherine:"Kalian.... Berdua...."

Michael Hayes, Justin Miller, dan Brenda Cooper adalah sahabat Catherine sejak kecil. Justin akhirnya menjadi tunangannya sejak 3 tahun yang lalu. Sedangkan Brenda adalah sahabat terdekat Catherine, saking dekatnya sampai orang-orang mengira mereka kakak adik.

Banyak hal yang tidak bisa Catherine ceritakan pada Michael dan Justin, tapi Catherine bisa membagikannya pada Brenda.

"Bagaimana bisa kedua orang terdekatku mengkhianati aku?", pikir Catherine.

Dalam waktu singkat, dada Catherine terbuka dan jantungnya yang masih berdetak terlihat.

Walaupun tubuh Catherine tidak bisa digerakkan bahkan suaranya hampir tidak bisa keluar, tapi Catherine masih hidup. Dadanya yang dirobek rasanya sangat menyakitkan.

Pintu ruang operasi dibuka dan masuklah Brenda.

Brenda:"Justin, biarkan aku yang melakukannya. Kau bisa keluar. Ada yang ingin aku katakan pada Catherine."

Catherine melihat ke arah Brenda.

Brenda mengenakan baju pasien rumah sakit. Wajahnya tampak pucat, Brenda tampak seperti wanita lemah dan polos tapi kata-kata yang dia lontarkan menghapus semua image itu.

Justin pun keluar dari ruang operasi meninggalkan Brenda dan Catherine berduaan.

Brenda:"Catherine, apa kau tahu kau sangat menyebalkan. Kau cantik, pintar, sukses, kaya, semua wanita ingin jadi sepertimu dan semua laki-laki menginginkanmu. Termasuk Michael Hayes dan Justin Miller. Tapi lihatlah aku bisa mengambil Justin darimu. Aku akan mengambil semuanya darimu. Apa yang menjadi milikmu akan menjadi milikku. Oiya apa kau tahu siapa yang membunuh orang tuamu? Itu ulahku aku dan Justin. Ah selain itu juga ada adik laki-lakimu, kami juga yang melemparnya ke laut untuk jadi makanan hiu! Tapi kami memalsukan semua bukti membuatmu dengan bodohnya percaya bahwa Michael yang melakukannya"

Brenda tertawa keras.

Catherine:"Kau.. Aku... Akan... Membunuh... Kalian..."

Brenda:"Pft! Kamu tidak akan bisa melakukannya"

Brenda mengeluarkan alat perekam suara dan mulai berbicara.

Brenda:"Namaku Catherine Sinclair, dengan ini aku menyatakan jika aku mati maka seluruh sahamku di Sinclair Group akan diberikan pada tunanganku, Justin Miller. Dan untuk Michael Hayes, sahabatku, aku harap kamu akan selalu menjaga Brenda menggantikan aku"

"Hmp! Justin hanya batu loncatan karena dia mudah dimanipulasi. Padahal Justin sangat terobsesi pada Catherine tapi karena rasa cemburu akan kepintaran dan kesuksesan Catherine dengan mudahnya aku masuk di antara mereka dan mencuci otaknya agar membenci Catherine. Memang benar kata orang-orang, rasa cinta dan benci itu hanya dipisahkan oleh dinding tipis. Orang yang sebenarnya aku inginkan adalah Michael Hayes. Justin tidak bisa dibandingkan dengan Michael", pikir Brenda.

Catherine sangat terkejut mendengarnya, suara Brenda terdengar seperti suaranya.

Brenda:"Ups sepertinya aku lupa mengatakan padamu, sebagai aktris aku banyak belajar cara menirukan suara dan gaya bicara orang lain. Meniru suaramu adalah hal yang mudah. Aku sudah sering berlatih untuk itu. Dengan ini, surat wasiatmu sudah aku buat"

Catherine ingin berteriak tapi suaranya sudah tidak bisa keluar.

Catherine ingin meraih Brenda dan membunuhnya tapi tubuhnya tidak bisa digerakkan.

Brenda mengambil scalpel dan melihat ke arah jantung Catherine yang masih berdetak.

Dengan cepat Brenda menusuk dan merobek-robek jantung Catherine.

Brenda kemudian tersenyum dengan polos di hadapan Catherine.

Brenda:"Selamat tinggal Catherine"

Catherine pun menutup matanya untuk selamanya.

Begitulah seharusnya yang terjadi.

Catherine Sinclair

Brenda Cooper

Justin Miller

Michael Hayes

Bab 2 Hidup Kembali

Catherine merasakan tubuhnya sangat berat.

Rasa sakit menjalar di sekujur tubuhnya.

Suaranya tidak bisa keluar karena tenggorokannya terasa panas dan kering.

Perlahan, Catherine membuka matanya.

Catherine menatap ke sekelilingnya, dia berada di sebuah ruangan, lebih tepatnya ruangan rumah sakit.

"Apa yang terjadi? Apa aku belum mati? Apa aku cuma bermimpi? Tapi aku masih ingat rasanya saat Brenda merobek jantungku", pikir Catherine.

Televisi di kamarnya tengah menyiarkan berita tentang Brenda.

Seketika tubuh Catherine menegang, matanya memanas, tangannya terkepal. Rasanya Catherine ingin merobek-robek tubuh Brenda dan Justin hidup-hidup.

Dalam berita tersebut, Brenda disebut-sebut sebagai penulis novel best seller selama beberapa tahun terakhir yaitu "Eclaire". Bukan hanya itu, novel best seller Eclaire tahun ini akan diadopsi sebagai film layar lebar dan Brenda juga lah yang akan menjadi tokoh utamanya.

Catherine terkejut karena Eclaire adalah salah satu identitas rahasianya yang memang pernah dia ceritakan pada Brenda.

"Waktu Brenda berkata akan mengambil semua milikku, apa yang dia maksud adalah identitas rahasiaku?", pikir Catherine.

Catherine sangat geram.

"Aku pasti akan membongkar semua kebohongan Brenda di depan publik dan menghancurkan image yang dia bangun selama ini", pikir Catherine.

Catherine melihat ada ponsel di meja samping ranjangnya.

Catherine berusaha meraih ponsel itu.

Saat mendapatkan ponsel itu, dia kebingungan karena ini bukan ponselnya.

Catherine menyalakannya dan menggunakan sidik jarinya untuk membukanya, ajaibnya dia bisa membuka kunci layar ponsel itu.

Catherine mengamati wallpaper di ponsel itu dan tidak mengenalinya.

Catherine melihat tanggal pada ponsel itu dan ternyata ini adalah hari yang sama dengan hari dia kecelakaan.

Catherine kecelakaan di pagi hari dan sekarang pukul 3 sore.

Tak lama muncul berita berbeda di televisi, berita tentang pemakamannya, pemakaman Catherine Sinclair.

Catherine sangat terkejut.

"Kalau Catherine Sinclair sudah mati lalu siapa aku? Dan kenapa tidak ada orang di sini?", pikir Catherine.

Catherine menggunakan kamera depan ponselnya untuk bercermin dan Catherine hampir menjatuhkan ponsel itu.

Catherine melihat wajah yang tidak dikenalnya, wajah perempuan yang menjadi wallpaper ponsel itu.

Catherine tidak tahu apa yang terjadi di sini.

"Apa yang terjadi? Kenapa aku ada di tubuh wanita ini? Lalu kemana jiwa wanita ini? Dan kenapa wanita ini sendirian di rumah sakit, dimana keluarganya", pikir Catherine.

Catherine mulai mengotak-atik ponsel itu dan akhirnya mengetahui nama pemilik tubuh itu.

Tubuh itu adalah milik Annete Clairmont, anak perempuan tertua dari keluarga Clairmont. Keluarga Clairmont hanyalah keluarga miskin dengan hutang menggunung yang tinggal di Kota Oakhaven. Salah satu kota di Negara Elarion.

Kota Oakhaven belum terlalu maju dalam hal industri dan teknologi. Komoditas utama wilayah ini berasal dari hasil hutan dan perkebunan.

Sedangkan Catherine sebelumnya tinggal di Kota Astralis, kota terbesar sekaligus ibukota negara Elarion.

Catherine terus mencari tahu tentang Annete Clairmont. Catherine mendapati Annete adalah anak yang tidak dipedulikan di keluarga Clairmont.

Ayahnya, John Clairmont berselingkuh dengan pengasuh Annete, Susan Miles dan mempunyai satu anak perempuan di luar nikah, Martha Clairmont.

Ibunya, Sarah Lambert sudah meninggal sejak 7 tahun lalu di usianya yang masih 15 tahun. Ibunya meninggal akibat sakit-sakitan setelah mengetahui suaminya selingkuh dan membawa masuk selingkuhan dan anak mereka ke kediaman Clairmont.

Martha menjadi anak kesayangan dan kebanggaan John dan Susan, sementara Annete menjadi anak yang dibenci karena sering membuat masalah. Padahal semua itu adalah jebakan Susan dan Martha untuk menyingkirkan Annete.

Pacar Annete, Tyler Stone juga berpaling darinya dan berselingkuh dengan Martha.

"Wah dasar jalang! Memang keturunan tidak bisa bohong!", pikir Catherine.

Catherine juga mengetahui penyebab Annete masuk rumah sakit adalah karena percobaan bunuh diri dengan melompat ke sungai. Alasannya adalah untuk mengancam Tyler agar kembali padanya. Begitulah kurang lebih informasi yang tersebar di kalangan suster rumah sakit.

Catherine sampai harus mendengarkan ceramah panjang lebar dari beberapa suster senior yang datang mengecek keadaannya.

Catherine tidak percaya begitu saja jika Annete berniat bunuh diri karena dia menemukan chat dan panggilan dari Martha dan Susan tepat sebelum dia pergi ke jembatan tempat dia melompat.

"Aku tidak tahu dimana kamu sekarang Annete. Tapi karena aku masuk ke tubuhmu, aku akan menjaganya dengan baik. Aku juga akan membalas orang-orang yang menyakitimu. Aku juga minta ijin menggunakan tubuhmu untuk membalaskan dendammu. Aku akan hidup untuk kita berdua", ucap Catherine dalam hati.

Annete (Blonde) & Catherine (Hitam)

Bab 3 Kembali ke Kediaman Clairmont

Setelah beberapa hari berada di rumah sakit, Catherine diizinkan pulang.

Keluarga Clairmont bahkan tidak membayar biaya perawatan Annete selama di rumah sakit.

Catherine merasa kesal atas nama Annete.

Catherine menggunakan kartu debit dan kredit Annete tapi ternyata semuanya diblokir.

Catherine akhirnya menggunakan rekening rahasianya dengan internet banking.

Tidak ada yang tahu soal nomor rekening ini bahkan Brenda dan Justin sekalipun, jadi transaksi keuangan ini tidak akan memancing kecurigaan dan kewaspadaan musuh-musuhnya.

Catherine selalu waspada dengan orang lain, sayangnya dia lengah pada sahabatnya dan mengakibatkan dia kehilangan nyawanya.

Catherine kembali ke kediaman Clairmont menggunakan taksi.

Sesampainya di dalam rumah, John langsung menyemprotkan segala macam cacian pada Annete.

John:"Kau benar-benar cuma bisa mempermalukan keluarga?! Percobaan bunuh diri hanya karena ingin merebut kekasih adikmu sendiri!!"

Annete:"Apa aku tidak salah dengar? Justru Martha yang mengambil kekasihku!"

John:"Kau benar-benar gila!!! Tyler sudah melamar Martha kemarin, itu artinya Tyler adalah kekasih Martha!"

Annete:"Ya terserahlah"

John:"Apa-apaan sikapmu itu?! Tidak tahu sopan santun! Tidak cuma sering berkelahi, bermain-main dengan banyak pria, dikeluarkan dari universitas, percobaan bunuh diri, dan sekarang tidak sopan pada orang tua?!!!"

John menggebrak meja.

Susan dan Martha hanya menyaksikan kejadian ini sambil tersenyum sinis.

"Jelas sekali inilah yang mereka inginkan. Annete dimarahi John dan melawan, kalau perlu dikeluarkan dari keluarga Clairmont! Annete yang asli mungkin akan sedih, tapi aku tidak! Aku tidak peduli! Lagipula keluarga miskin dan hampir bangkrut ini tidak akan bisa membantuku balas dendam pada Brenda dan Justin", pikir Catherine.

Susan:"Annete, kenapa kau berkata begitu pada papamu sendiri?"

Martha:"Berlututlah dan minta maaf pada papa"

Annete:"Kenapa aku harus melakukan itu?"

John:"Dasar kurang ajar!"

John melempar asbak di meja ke arah Annete.

Annete bukannya menghindar malah menendang asbak itu hingga pecah di hadapan Susan dan Martha.

Asbak itu terbuat dari kaca. Pecahan kacanya mengenai kaki Susan dan Martha.

Susan dan Martha menjerit kesakitan.

Susan:"Arg!!"

Martha:"Arg sakit!"

Annete hanya tersenyum sinis melihatnya.

John:"Susan! Martha! Apa kalian baik-baik saja?! Hei cepat ambilkan kotak p3k!"

John melihat ke arah pelayannya.

John kembali menatap Annete dengan marah.

John:"Dasar kurang ajar! Masuk kamarmu sekarang! Kau dikurung! Tidak akan ada makanan untukmu hari ini"

Annete langsung naik tangga menuju kamarnya.

Annete dengan senang hati dikurung di kamarnya jadi dia tidak perlu melihat orang-orang bermuka dua di bawah sana.

"Anehnya aku langsung tahu dimana kamar Annete, apa tubuh ini secara otomatis mengingatnya? Apa ini semacam ingatan alam bawah sadar? Apa mungkin lama-lama ingatan Annete akan menyatu dengan ingatanku?", pikir Annete.

Begitu Annete masuk kamar, seorang pelayan yang mengikutinya mengunci kamarnya dari luar.

Annete segera mengeluarkan isi tasnya.

Annete mengeluarkan laptop yang baru dibelinya serta makanan dan minuman.

Yupsss Annete tidak percaya dengan makanan dan minuman yang akan disuguhkan padanya dari orang-orang yang ada di rumah ini.

Dia harus waspada, bisa saja mereka meracuninya.

Sejak Brenda dan Justin mengkhianatinya, Catherine semakin punya trust issue dengan orang-orang "terdekat"nya.

Annete menyalakan laptopnya dan mulai mencari berita-berita tentang dirinya.

Ada dua berita yang menarik perhatiannya.

Berita pertama adalah bahwa jantung Catherine telah didonorkan pada Brenda, Annete merasa aneh karena jelas-jelas Brenda merobek-robek jantung Catherine dan menyebabkan kematiannya.

Dan berita kedua adalah jasad Catherine dikremasi sebelum dimakamkan di samping makam kedua orang tuanya. Sehingga tidak akan ada seorang pun yang bisa mengautopsi jasadnya nanti untuk memastikan apakah jantung Catherine masih ada pada tubuhnya atau tidak.

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!