HADIRMU SADARKU
""Kres srek ""
Suara semak yg bergerak di bibir tebing, semak itu adalah dua orang sniper yg sedang menunggu sasaran target nya, mereka berkamuflase sampai ke wajah mereka berwarna hijau dan hitam, agar tak terlihat oleh musuh.
Mereka berdua bernama, SATRIA dan DONY.
Mereka adalah seorang sniper handal yg di utus oleh komandanya ke suatu tempat untuk menyelamatkan tokoh seseorang penting yg di sandra oleh para teroris. dan selain itu, mereka juga di tugaskan untuk membasmi para teroris jahat itu.
markas para teroris itu berada di tengah tengah hutan rimba.
Saat itu satria dan dony sedang mengintai dan menunggu para teroris itu datang, mereka sudah cukup lama menunggu di tempat itu sambil merunduk.
dan tidak lama kemudian para teroris itu datang membawa mobil bersama pasukannya dengan membawa tawanan yg di maksud oleh komandanya itu, satria membidik para penjahat yg datang itu.
" Mereka datang don." Ucap Satria dengan fokus memantau dan membidik penjahat itu.
" Iya " Dony
" Kondisikan don.. " Satria
" Iyaa" Dony dengan jawaban singkatnya.
Kemudian satria menengok ke arah dony yg di sampingnya itu, bukanya mengawasi, dony malah sedang sibuk asik bermain game online dengan raut wajah yg amat seriuss, satria mengelengkan kepalanya melihat kelakuan dony itu, kemudian satria kembali fokus membidik para penjahat itu.
para teroris itu berhenti turun dari mobil bersama kawananya untuk mengeksekusi mati tawanan itu, mereka mengikat kedua tangan tawananya itu dan menutupi matanya dengan kain, Mereka mengeluarkan tawananya itu dari mobil dengan kasar.
Kemudian satria membidik kepala ketua teroris yg akan membunuh tawananya itu, namun sebelum satria menembaknya, ia menengok kiri kanan untuk memastikan bahwa semua aman terkendali, saat satria menengok ke kanan, ke arah si dony, dony bukanya mengawasi, ia malah masih saja enak enakan bermain game di handphond nya sambil makan cemilan, dengan expresi wajah serius dan kesal.
Satria kesal dengan kelakuannya dony, baginya dony sudah tidak bisa di andalkan bahkan di saat situasi seperti itu, ia pun sudah tidak memperdulikanya lagi,. lalu satria kembali fokus membidik kepala ketua teroris itu, dan siap untuk menembaknya.
Setelah tepat bidikanya, perlahan satria menekan pemicu senjata runduknya, namun saat satria akan menembaknya, tiba tiba si dony yg di sampingnya itu berteriak.
" Hahhhh taikkk, tim taik, kalah lagi, kalah lagi." Teriakan dony kerena kesal kalah bermain game.
Sontak satria keget dengan spontan ia menekan pemicu senjatanya itu, dan hingga akhirnya tembakanya itu pun meleset dan tak ter arah, karena kaget.
Peluruh yg satria lepaskan meleset mengenai kaca mobil, spontan para teroris itu kaget dan bersembunyi bersiap siaga karena ada serangan, namun tidak dengan ketua nya itu, dengan tenangnya ia berdiri sambil menghisap rokok di tanganya, ia melihat dan meperhatikan peluruh yg menembus kaca mobil nya itu, dan hampir mengenainya, melihat kaca yg yg bolong pecah kerena tembakan, ia pun tau dari mana arah peluruh itu berasal, lalu ia mematikan rokoknya itu ke kaca mobil nya yg pecah, lalu ia menengok ke arah peluruh itu melesat.
Sementara Dony dan satria, mereka berdua ketahuan oleh para teroris itu, lalu mereka berdua merunduk, saat ketua teroris itu memandang ke arahnya, dengan rasa bersalah ia menutup mulut nya, dengan raut wajah kesal satria menatap tajam ke wajah dony.
" Ma'af gak sengaja " Kata ma'af dony sembari menutupi mulutnya.
baru sajah meminta ma'af kepada satria ia malah kentut, spontan ia langsung menutupi pantatnya itu dengan satu tanganya, satu tanganya menutupi mulutnya, satunya lagi menutupi pantatnya.
" Ma'af gak sengaja, hehe..! " Kata ma'af dony kedua kalinya.
Satria semakim kesal di buatnya, dengan rautt wajah kesal satria menatapnya dengan tajam se akan akan ingin memakan dony, tiba tiba peluruh terbang dan hampir mampir di kepala mereka, kini posisi mereka telah di ketahui oleh para teroris itu, dan para teroris itu menyerang dan menembaki ke arah mereka berdua.
satria dan dony panik, kemudian satria dan dony berlari secepat mungkin menghindari serangan para teroris itu, Mereka berlari mencari tempat persembunyian, para penajahat itu mengejarnya.
Satria dan dony berlari dengan geranat dan peluruh beterbangan di sekitarnya, sesekali mereka terjatuh karena tersandung oleh ranting dan akar pepohonan, mereka terus berlari menerobos semak semak, mereka tak peduli apa yg menghalangi di hadapanya, Dony berlari dengan makanan sisa di mulutnya, ia terus berlari sembari makan mengunyah makananya itu.
Hingga akhirnya langkah kaki mereka terhenti karena di hadapanya jurang terjal tinggi, hampir saja mereka terperosok jatuh ke dalam jurang itu, di bawah jurang itu terdapat aliran sungai dan banyak bebatuan, tidak mingkin juga mereka melompat ke bawah sanah.
Sementara para penjahat itu terus mengejar dan mencari mereka berdua.
Karena tidak ada pilihan lain mereka bersembunyi di balik batang pohon besar yg telah mati dan terbaring di dekat mereka, mereka duduk dan merunduk bersembunyi di balik batang pohon besar itu.
" Don, coba loe cek, aman gk..?" Suruh satria dengan nafas yg ngos ngosan.
" Bentar gue capek sat, perut gue sakit " Ucap dony dengan nafas yg sama ngos ngosan, sambil menahan sakit perutnya.
" Loe ketembak..?" Tanya satria dengan panik.
" Bukann,,,, perut gue sakit kekenyangan " Ucap dony sembari memegang perutnya dengan kedua tanganya.
" Sialan loe bikin panik gue ajah " Ucap satria dengan kesal.
Tak lama kemudian dony mengecek ke belakang, namun ia tidak melihat para penjahat itu, ia mengeluarkan teleskop yg ia bawa untuk memastikan bahwa semua aman terkendali, ia pun melihat menggunakan teleskop itu melihat ke setiap sudut arah tempat itu hingga badanya berputar balik ke arah jurang di hadapanya.
Sementara satria bengong memperhatikan tingkah dony yg konyol itu. Dony berhenti pada suatu titik arah karena melihat sesuatu, ia terdiam fokus melihat apa yg ia temukan, tiba tiba saja ia tersenyum, ia melihat beberapa gadis gadis cantik sedang menyuci di pinggir sungai, dengan wajah cantik dan kulit putih bersih sexi membuat dony tak henti memandang gadis gadis itu menggunakan teleskopnya, setengah paha gadis itu terlihat dengan posisi menungging sedang menyuci, dony men zoom teleskopnya itu fokus ke lengkukan bokong dan paha gadis yg sexi itu yg mengarah pada pandanganya, ia pun bersiul dan melumat bibirnya tergoda dengan gadis gadis itu.
Sementara satria yg duduk di dekatnya itu merasa penasaran apa yg dony liat hingga dony tersenyum senyum sendiri.
" Loe liat apaan sih?, cengar cengir cengar cengir dari tadi..? " Tanya satria dengan penasaran.
" Woww, sexiiii,,,,,!! " Ucap dony sembari fokus melihat tubuh gadis gadis itu dengan siulan goda nya.
" sexi, sexi, loe liat gorila sexi di tempat kayak gini, penasaran gue, coba gue liat " Ucap satria sembari berdiri akan merebut teleskop yg dony gunakan, namun saat juga ia akan berdiri untuk melihat apa yg dony liat, belum juga ia melihat, tiba tiba sajah terdengar suara tembakan, sontak dengan spontan mereka kaget dan merunduk, peluruh itu hampir mengenai mereka berdua, peluruh yg melesat itu tertancap di batang pohon di samping hadapan mereka, kini posisi mereka di ketahui lagi oleh para penjahat itu.
" Sialannn " Ucap satria
Para penjahat itu menembaki tempat persenbunyian mereka hingga batang pohon tempat mereka berlindung hancur, namun tidak sampai menembus ke tubuh mereka.
Sementara gadis gadis yg sedang asik bercanda sambil mencuci pakaian itu langsung berlarian karena mendengar suara tembakan, mereka ketakutan dan berlari menyelamatkan diri.
Para penjahat itu berlari menghampiri tempat satria dan dony bersembunyi sambil menebaki tempat persembunyian satria dan dony.
Sakin fokusnya menyerang dan mengejar mereka berdua, para penjahat itu lupa dengan tawanan nya, tawanan teroris itu di tinggalkan sendirian, lalu tawananya itu mencoba membuka ikatan tangannya dan penutup matanya, ia berhasil Kemudian ia berlari melarikan diri.
Sementara satria dan dony yg sedang bersembunyi di balik batang pohon itu. karena tidak ada pilihan lain, mereka pun menyerang balik, dan mengeluarkan semua senjata yg mereka bawa, mereka menyerang balik menembaki musuhnya itu, namun tidak ada satu pun peluru yg mengenai musuh.
saat mereka serius menyerang tiba tiba peluruh mereka habis, lalu satria dan dony melemparkan semua geranat yg ada dalam tasnya ke musuh.
Sementara dony sakin paniknya, bukannya geranat yg ia lempar, ia malah melemparkan semua makanan yg ada dalam tasnya, isi dalam tasnya dony makanan semua.
Sementara satria bengong melongo melihat dony melemparkan semua makananya itu untuk mnyerang musuh.
Satria kesal dan mengelengkan kepalanya kepada dony Dan berkata.
" Bener bener loe don, geranat loe kemanain..?" ucap satria dengan kesal.
" Gue taro di rumah, abis tas gue gk muat, lagian geranat gk bisa di makan sat, hehe..!!!!" Ucap dony.
" Bener bener loe don, gara gara loe semua jadi kacau, kita jadi ketauan sekarang, mati kita di sini, mana gue belom kawin, mati mati dah kita di sini, kenapa coba gue di utus satu paket sama loe, misi jadi berantakan gini, kacau kacau". Ucap satria dengan raut wajah kesal se akan akan mau menangis.
Dony tidak terima dirinya di salahkan oleh satria.
" Kok loe nyalain gue mulu, perasaan gue salah mulu, siapa juga sih yg mau satu tim sama loe, sekarang mau loe apa..". Ucap dony dengan kesal sembari menarik baju satria.
" Banyak bacott loe taikk, kalau bukan gara gara loe siap lagi hah" Ucap satria dengan kesal sembari memukul wajah dony.
Dony pun tidak terima di pukul oleh satria dony membalasnya, hingga akhirnya mereka berdua berkelahi.
Saat mereka sedang berkelahi saling pukul saling tindih, tiba tiba suara tembakan menghilang dan suasana menjadi hening dan sepi.
Lalu satria dan dony yg sedang berkelahi itu terdiam, Satria dan dony merasa heran, dan penasaran, ada apa yg sebenarnya terjadi, kemudian perlahan mereka mengintip para penjahat itu.
Dony dan satria sangat keget saat melihat para teroris itu ternyata sedang makan bersama, memakan makanan yg dony lempar lemparkan tadi.
Lalu ketua penjahat itu melihat mereka sedang mengintipnya, namun bukanya menyerang dony dan satria, ketua penjahat itu malah menawarkan makanan dan mengajak dony dan satria ikut makan bersama.
" heyy, sini sini makan dulu nanti kita lanjut lagi, udahhh sini jangan malu malu..!!" Ucap ketua penjahat itu sambil makan.
Satria dan dony tersenyum malu malu saat teroris itu mengajak makan bersama.
" Iya bang makasih...". Ucap mereka. Dan ketua teroris itu menawarkanya makan lagi.
Ketua penjahat itu memaksa mengajak makan bersama, lalu mereka berdua perlahan menghampirinya.
Dony dan satria pun akhirnya makan bersama dengan para teroris itu, dan kebetulan satria juga lapar.
Mereka tanpak begitu akrab dan bercanda tawa dengan para teroris itu, Sambil makan Kemudian dony bertanya kepada ketua teroris itu.
" udah lama bang jadi penjahat..?!!" Tanya dony sembari makan.
" Ya lumayan lah”.'.ucap teroris.
" Emang alesan jadi penjahat kenapa bang.. " Tanya satria kepada ketua penjahat itu, sontak penjahat itu berhenti mengunyah makananya terdiam sejenak dengan pertanyaan satria, lalu ia berkata.
" Gue udah bosen jadi orang baik, bahkan sakin baiknya gue, gue menjadi jahat, kalian tidak akan mengerti, kelak nanti kalian akan mengerti setelah merasakan luka dan kekecewaan yg hebat, dunia ini kejam, bahkan lebih kejam dari senjata ini, kelak nanti kecewa dan sakit hati akan datang pada kalian, ia akan menjelaskanya dan merubah hidup kalian."
Ucap penjahat itu sembari menatap senjata yg ia pegang.
Satria dan dony pun terdiam menyimak dan mengerti apa yg di katakan oleh penjahat itu.
Dan sementara tawanan yg berlari melarikan diri itu, ia tidak tau berlari kemana, karena ia tidak mengenal tempat itu, ia terus berlari entah kemana, karena baginya yg penting ia bisa selamat melarikan diri dari para penjahat itu.
Ia berlari secepat mungkin, dan menerobos semak semak rumput tinggi, tiba tiba ia berhenti setelah menerobos semak itu, ia berhenti karena di hadapanya ada para teroris yg sedang makan bersama satria dan dony itu, ia kaget seketika ia terpaku diam tak berdaya melihat para kumpulan teroris itu berada jelas di hadapanya.
Dan sementara satria dan dony, dan juga para teroris itu bengong menatap tawananya itu.
Kemudian ketua teroris itu bertepuk tangan atas kedatangan tawananta itu.
" Bagusss,, loe emang tawanan terbaik gue, ini baru tawanan yg patut di contoh, buktinya gue sampe di susulin ke sini,, hahahaha..." ucap ketua teroris itu sembari berjalan menghampiri tawananya, sementara tawananya itu terdiam ketakutan.
Penjahat itu tertawa lepas terbahak bahak, begitu juga dengan anak buahnya, dony dan satria yg bertugas menyalamatkan tawananya itu malah ikut ikutan tertawa.
Sungguh apes nasib si tawanan itu, niat melarikan diri dari para penjahat itu, ia malah bertemu lagi dengan penjahat itu, sia sia sudah perjuangan melarikan dirinya.
Saat para penjahat itu tertawa, tiba tiba saja ketua penjahat itu menatap satria dan dony yg ikut ikutan tertawa, lalu ia mengangkat tanganya untuk menghentikan tertawa meraka, semua diam.
" Ouh iya, ngomong ngomong, kalian siapa ya...?" tanya ketua teroris itu menatap wajah satria dan dony. Setelah ia bertanya dan berkata seperti itu kepada satria.
Lalu para teroris itu dengan kompak menodongkan senjatanya ke arah dony dan satria, dan tawananya itu.
dony dan satria dan juga tawanannya itu terdiam ketakutan, lalu mereka bertiga berteriak dan dony berteriak sekuat tenaga sambil memejamkan mata memanggil emak nya.
Dan para teroris itu menembaki mereka bertiga.
Dan tiba tiba datang air tumpah ke mukanya dony, dony kaget dan tersadar, ternyata semua itu hanya mimpi.
air yg tumpah kemukanya dony itu, ternyata air yg emak nya bawa sengaja ia menyiramkan ke wajah dony untuk membangunkanya, dengan kesal emak nya menumpahkan air se ember yg ia bawa ke mukanya dony tanpa ragu, dony pun bangun kaget dengan nafas yg tercengak kerena engap menahan air tumpah ke wajahnya.
" berisik loe.. kebiasan loe klo tidur ngigo Triak triak mulu." Ucap emaknya dengan kesal.
" Kebiasaan emak ah, maen siram siram Ajeh pake air, emang ayeh tanaman, Emang gak ada cara lain apa..?" Ucap dony dengan kesal dan tubuh yg basah.
" Yeahh...masih untung gue siram pake Air, emang loe mau gue siram pake Timah panas,,,udeh mandi sono loe, udah siang juga, kesiangan ajah entar loe sekolah, mandi sono loe mandi..". Ucap emaknya dengan kesal, lalu emaknya pergi meninggalkanya.
" Iyeh iyeh, bawel banget sih emak ah." Ucap dony dengan kesal, lalu ia melempar batalnya..
" Hahh, kagak usah mandi dah gue, udah basah kuyup gini, padahal sekalian ajah keramasin rambut gue, heh dasar emak emak rese, " Ucap dony yg masih kesal.
Dan setelah itu, kemudian dony mandi dan bergegas bersiap siap untuk pergi berangkat sekolah, setelah siap ia berjalan keluar rumah pergi berangkat sekolah.
" Krek, "
Ia memasang helm dan menutup kaca helmya, dengan gaya yg so cool ia memanaskan motornya bersiap untuk berangkat, ia menarik pedal gas nya meraung raung terdengar suara gahar dari kenalpot motornya.
" Berisikkkkkk,,,, " Teriakan emaknya dalam rumah.
tiba tiba saja emak nya keluar membawa sapu menghampiri dony untuk memukul dony dengan sapu yg ia bawa sambil ngomel ngomel karena kesal mendengar suara kenalpot motornya dony yg berisik.
Dengan cepat dony menarik gas menjalankan motornya menghindari kejaran emaknya, dony pergi berangkat sekolah mengendarai sepeda motor bebek jeleknya yg tidak sesuai dengan suara kenalpotnya itu.
Dony adalah seorang siswa yg baru sajah menduduki kelas 3 SMA, sama dengan satria, dan sekolah di satu sekolahan yg sama, bahkan satu kelas yg sama.
satria adalah sahabat kecilnya dony, mereka selalu bersama sedari kecil.
Sesampainya dony di sekolah, dony bertemu dengan satria, lalu ia menceritakan mimpinya semalam bersama satria.
Satria pun tertawa mendengar cerita mimpi si dony, dony bercerita sambil berjalan kaki bersama satria.
Setelah selesai bercerita, tiba tiba dony dengan bahasa isyarat mengajak satria bolos sekolah, dengan alasan malas sekolah hari ini, dan belum lagi hari itu hari pelajaran guru yg mereka anggap menyebalkan.
Kemudian mereka mencari cara untuk pergi keluar dari sekolahanya.
tanpa di sengaja teman perempuanya yang sedang berjalan sendirian, ia melihat satria dan dony dari kejauhan, ia melihat satria dan dony sedang berusaha kabur dari sekolah, mereka bolos sekolah.
Teman yg melihatnya itu bernama MAYA, maya adalah teman dekat mereka, dan satu kelas yang sama.
Maya adalah wanita yg di sukai dony, walaupun orangnya galak dan tomboy.
Dony dan satria berusaha kabur keluar dari sekolahnya memanjat dinding pembatas.
Maya memperhatikan satria dan dony yang sedang memanjat dinding dan mecoba kabur bolos sekolah itu.
Kali ini Maya hanya mngelengkan kepalanya melihat kelakuan satria dan dony.
Sering kali satria dan dony bolos dari sekolah, dan maya juga sering menegurnya, namun satria dan dony tidak memperdulikanya, kali ini maya membiarkanya.
satria dan dony berhasil keluar dari sekolahanya, bolos sekolah.
Sementara maya, lalu ia melanjutkan lagi perjalananya masuk kelas.
Dan sementara Dony dan satria Setelah berhasil keluar dari sekolah, ia berjalan mengambil motornya dony.
" Motor loe di sini?" Tanya satria.
" Ya , sengaja gue parkirin di sini, biar aman..hehe " Ucap dony.
" bisa ajah loe..!" Ucap satria.
Setelah itu Mereka berangkat ke tempat ia biasa bolos sekolah.
Sementara maya, Saat di kelas dan saat gurunya datang mengajar, gurunya tidak melihat satria dan dony, lalu gurunya bertanya kepada muridnya kemana satria dan dony, mengapa tidak masuk sekolah. Kemudian maya memberi tau kepada gurunya, bahwa satria dan dony bolos sekolah, dan maya juga memberi tau di mana keberadaan mereka, Maya tau kerena biasanya mereka kalau bolos ke tempat itu.
Gurunya kesal kepada dony dan satria, karena sering kali mereka bolos dari sekolah.
Kali ini gurunya mendatangi tempat yang di maksud oleh maya itu, Tempatnya tidak jauh dari sekolahan.
Sesampainya gurunya di tempat yang maya maksud, Benar sajah, gurunya melihat ada satria dan dony sedang asik bermain ps/game.
Namun gurunya tidak langsung menegurnya, gurunya dengan diam diam memeperhatikan mereka dari belakang.
Mereka sangat asik dan serius bermain ps.
" Serius banget maenya..." Ucap gurunya dari belakang mereka. dony yang sedang fokus bermain itu.
" Berisik loe ah, udah diem, gue lagi serius nih". Ucap dony sambil serius bermain ps, tanpa melihat ke aras siapa yg berbicara kepadanya itu.
Dony dan satria tidak tau bahwa yang berbicara itu adalah gurunya. lalu dony kalah bermain oleh satria, dony menyangka satria bermain curang.
" Hah curang loe, males gue" ucap dony dengan kesal.
" Curang gimana, kalah ya ya kalah ajah, haha ." Ucap satria sambil tertawa.
” yah gimana sih, masa kalah,, payah..! ” ucap gurunya dengan santai memperhatikan mereka dari bekang.
" Berisik loe Gara gara loe sih ah, gue jadiiii... ?!!". Dony, Namun belum juga selesai dony berbicara, dony kaget saat menengok melihat ternyata yg berbicara itu adalah gurunya di belakangnya, dan satria juga kaget.
Lalu dony dengan malu melanjutkan katanya itu, tadinya dony akan berbicara jadi kalah, namun saat tau itu adalah gurunya, ia berkata.
" Jadi malu sama bapak..hehe...!!!" ucap dony dengan perasaan malu dan salah tingkah.
Dan tanpa banyak bicara lagi, gurunya menjewer menarik kuping mereka berdua dan membawanya kembali ke sekolah.
Gurunya menghukum mereka berdiri di lapangan sambil hormat ke bendera merah putih sampai jam istirahat selesai.
Mereka di jemur di lapangan, dan di kalungi kertas dengan tulisan.
" SAYA BERJANJI TIDAK AKAN BOLOS SEKOLAH LAGI"
Saat jam istirahat tiba, saat yang lainya menikmati waktu istirahatnya, dony dan satria masih di jemur di lapangan sampai jam istirahat selesai.
Teman temanya nenertawakanya melihat satria dan dony di hukum, begitu juga dengan maya menertawakanya. Dan setelah itu mereka berjanji tidak akan lagi bolos sekolah.
Selepas dony dan satria pulang sekolah saat sedang berjalan bersama, dony dan satria saling menyalahkan kejadian tadi.
Ke esokan harinya, saat itu dony sedang bergegas Dan bersiap siap berangkat sekolah.
Dan sementara emaknya sedang bersih bersih di dalam rumah, tiba tiba emaknya memarahi dony, dony di marahi oleh emaknya yang super cerewet itu karena mendengar kabar bahwa anaknya itu sering bolos sekolah.
" Awas loe bolos sekolah lagi, kagak gue kasih uang jajan loe, kalau sampe gue denger loe bolos lagi, gue pindahin loe sekolahnya." Ucap emaknya dengan kesal.
" Pindah kemana..?" tanya dony dengan penasaran, sembari memasang tali sepatunya.
" Keluar negri..!!”. Ucap emaknya.
" Keluar negri..! Keluar angkasa sekalian...!!! Keluar negri lagi, kayak yg banyak duit ajeh." Ucap dony dengan kesal.
" Ehh,, ngeledek lagi loe sama emak.." Ucap emaknya dengan kesal.
Lalu emaknya menyambit bokong dony dengan kemoceng yang ia pegang, dony kesakitan dan meminta ampun.
" aduh sakit mak, ampun mak ampum" Ucap dony.
" Udah sonoh loe pergi sekolah, awas loe kalau bolos lagi, gue gibeng loe.." ucap emaknya sembari akan menghajar dony.
" Iya iya, bawel ah" ucap dony.
Dony pusing mendengar ocehan emaknya itu.
Dan setelah itu dony berangkat sekolah dengan mengendarai sepeda motor bebeknya itu.
Dan sementara satria ia sedang bergegas bersiap siap pergi berangkat sekolah juga.
Satria juga di omelin sama bapaknya.
Karena orang tuanya juga mendengar kabar bahwa satria anaknya sering bolos sekolah.
Saat itu satria sedang berjalan keluar rumah pergi berangkat sekolah, lalu satria bersalaman kepada kedua orang tuanya.
satria memanggil ibunya umi.
Setelah bersalaman kepada kedua orang tuanya, satria berjalan keluar rumah, dan tiba tiba bapaknya memanggil satria, lalu satria menghentikan langkah kakinya dan terdiam sejenak.
" Satria,,,, kalau sampe kamu bolos sekolah lagi, berarti kamu bolos sekolah lagi." Ucap bapaknya.
Dan sementara uminya/ istrinya bingung dengan kata kata suaminya itu, dan berkata dengan bahasa sunda, dan kerena mereka memang berasal dari orang sunda.
" Ari bapak ngomong teh gimana sih, hedeh lieur saya ah, ath iya kalo gtuh mah," Ucap uminya.
sementara satria mengelengkan kepalanya mendengar kata kata bapaknya itu, lalu berjalan lagi.
" Emang ada yg salah sama kata kata bapak..?!" Ucap suaminya.
." Auh ah lieurr..!!" Ucap istrinya sembari meninggalkan suaminya ke dalam rumah.
Satria terlahir dari keluarga sederhana, ibunya sebagai ibu rumah tangga, dan bapaknya seorang petani kecil.
ibu nya bernama SARI. dan bapaknya bernama SARDI.
satria pergi berangkat ke sekolah naik angkot, setiap hari ia pulang pergi ke sekolah naik angkot.
Saat itu ia sedang menunggu angkot di jalan, dan tak lama kemudian mobil angkot datang, lalu satria menghentikan angkot itu dan masuk ke dalam mobil angkot itu.
Panas, bau, sumpek, gerah, itu sudah hal biasa di alami oleh satria saat di dalam angkot. Saat di tengah perjalanan, tiba tiba ada ibu ibu sepulang belanja dari pasar menghentikan angkot yang di tumpangi oleh satria, kemudian ibu ibu itu naik dengan belanjaan belanjanya. dari sayuran sampai ayam hidup dan yg lainnya, satria membantunya memasukan belanjaanya itu, dan setelah selesai, Angkot pun melaju lagi.
Dan sementara dony sesampainya di sekolah, ia menghentikan sepeda motornya di parkiran, kemudian ia berjalan menuju masuk kelas, namun tanpa di sengaja, saat dony sedang berjalan, dony bertemu dengan maya wanita pujaan hatinya, walaupun maya orangnya tomboy.
Dony tetap menyukainya, walaupun dony tau maya hanya menganggapnya sebatas teman, tidak lebih dari itu, namun dony tetap mencintainya. Saat itu maya sedang asik ngobrol dengan temanya.
Lalu dony menghampiri maya dan menyapanya, saat dony menghampiri dan menyapa maya, tiba tiba teman yang sedang bersama maya itu pamit pergi meninggalkan maya, Dony memperhatikan teman wanita maya itu. Ia merasa heran dan baru kali ini melihat wanita itu.
Dan setelah temanya itu pergi, dony bertanya kepada maya.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!