Boy Or Not, You're Still My Lover [BL/BXB]
Prolog 1
Di suatu kerajaan, mereka mengadakan pertemuan penting antara keluarga besar
Mereka mengobrol santai namun penting, sambil mengadakan makan malam
Dan tiba tiba, topik pembicaraan mengarah ke keturunan
Guo - (Ibu)
Guo Wei, apa kau sudah menemukan permaisuri?
Guo - (Ayah)
Jangan sia siakan gelar kaisar yang sudah kuberikan padamu
Guo - (Ayah)
Ayah dan ibumu sudah mulai menua dan tinggal menunggu ajal menjemput, jangan membuatku kecewa
Guo - (Ibu)
Berilah sedikit hormat, Guo Wei, dia ayahmu
Di ruangan belajar Guo Wei
Dia meminum Baijiu sambil mengerjakan beberapa pekerjaannya yang berupa permintaan kontribusi etc.
Kerajaan Guo Wei memang unggul dalam perdagangan serta letaknya yang strategis, dekat dengan laut yang kaya akan berbagai ikan dan juga hutan yang kaya akan berbagai pohon yang jika dijual akan cukup untuk malam 1 tahun
Guo Wei
Tsk.. (Hanya omong kosong seperti biasanya)
Guo Wei
(padahal ini kerajaan yang aku bangun sendiri, tapi kenapa dia menganggap ini kerajaan bersama)
Guo Wei
(tapi dua orang bodoh itu benar.. Aku harus mulai mencari permaisuri agar membuahkan keturunan dan juga tempat untuk mewariskan kerajaan ini..)
Guo Wei
(tapi.. Siapa yang akan cocok untuk tempat itu?)
Guo Wei sedang sarapan di ruang meja makan
Suling bersiul dengan melodi yang indah dan lembut, membuat suasana menjadi lebih tenang
Tiba tiba, orang tua Guo Wei menghampirinya dengan tergesa gesa
Guo - (Ayah)
Guo Wei, 7 hari lagi kau akan menikah dengan wanita dari keluarga kerajaan Liu
Guo Wei
Seperti apa wanita itu, apa dia pantas mendapat posisi permaisuri?
Guo - (Ibu)
Kau jangan meremehkan keluarga Liu, keluarga itu dikenal karena keturunan nya yang berpenampilan cantik dan enak dipandang
Guo Wei
Aku tidak menanyakan tentang penampilan
Guo Wei
Untuk apa wajah cantik namun otak dangkal?
Guo - (Ayah)
Kita memberikan yang terbaik untukmu!
Guo - (Ayah)
Sudah, kau jangan melawan orang tuamu, Guo Wei
Nafsu makan Guo Wei mendadak hilang, siulan suling itu pun sudah tidak berpengaruh lagi
Guo wei berdiri lalu pergi keluar dan menuju ruang belajarnya
Prolog 2
Mereka sedang membicarakan tentang pernikahan yang direncanakan itu di acara makan malam
Liu - (Ibu)
Kau sudah mendengar itu kan, Liu Shen?
Liu - (Ibu)
Kau akan dijodohkan dengan kaisar itu! Kerajaan nya sangat kaya akan pertambangan dan juga pangan
Liu - (Ayah)
Kau harus mengambil keuntungan dari itu, Liu Shen, jangan sia siakan ini
Liu Shen
Tsk.. Ya ya.. Kaisar yang perkasa dan kaya, aku tau itu //nada sarkas
Liu Ming
(dijodohkan..) //makan
Liu - (Ibu)
Liu ming belum menemukan pasangan yang pas, padahal kau sudah cukup umur
Liu - (Ayah)
Sudahlah.. Kenapa memikirkan Liu Ming, penampilan dia saja seperti itu, siapa yang mau menikah dengannya? //bergumam
Hati Liu ming terada sakit, namun dia sudah terbiasa akan hinaan dari orang tuanya
Di ruangan Liu ming, dia sedang menyisir rambutnya
Liu Ming
Liu Shen kan sudah mempunyai pacar.. Apa Ayah dan Ibu tidak mengetahui itu ya?
Liu Ming
Hm.. Aku jadi heran, bagaimana rupa si Kaisar itu?
Liu Ming
Dulu ibu dan ayah memang sempat mengunjungi kerajaan nya.. Namun mereka hanya mengajak Liu Shen.. //menghela nafas
Liu Ming
Haishh.. Sudahlah, kenapa aku malah repot repot memikirkan mereka.. //menaruh sisir di meja
Mereka sarapan bersama, namun wajah Liu Shen terlihat sangat tidak senang sejak mendengar jika dirinya akan dijodohkan
Liu - (Ibu)
Liu Shen? Ada apa denganmu? apa kau sakit?
Liu Shen
Tidak //lanjut makan
Liu - (Ayah)
Sudah sudah, dia pasti akan menjagamu, lihat saja wajahmu yang cantik..
Liu Shen
Diamlah ayah! Kau memperburuk suasana!
Liu - (Ayah)
Baiklah, maafkan aku
Liu Ming
(haah.. Sepertinya setelah sarapan aku akan keluar sebentar..)
Chapter 1
Acara pernikahan pun disiapkan dengan sempurna
Namun, saat kedua calon pengangin akan dikenalkan pada satu sama lain, Liu Shen tiba tiba menghilang dari kamarnya
Orang tua nya pun kaget dan panik karena acara pertemuan kan diadakan sore ini
Liu - (Ibu)
Bagaimana ini!
Liu - (Ayah)
Ugh.. //melihat sekitar
Liu - (Ayah)
Bagaimana kalau kita pakai Liu Ming saja
Liu - (Ayah)
Ayo, Liu Ming! Ikuti aku!
Liu Ming sudah didandani dan dipakaikan pakaian wanita oleh ibunya
Wajah Liu Ming ditutupi oleh kain sutra yang halus dan tipis berwarna merah, cocok dengan pakaiannya yang berwarna merah juga
Di grand hall, Guo Wei sudah menunggu di sana sambil ditemani oleh penjaga, masing masing di kedua sisi nya
Liu Ming
//mengangguk dengan pelan
Liu Ming duduk di depan Guo Wei
Guo Wei
Jadi kau yang akan menikah denganku, siapa namamu?
Liu Ming
..Liu Shen, tuan.. //bergumam
Guo Wei
(sejak kapan suara Liu Shen menjadi lembut seperti ini..)
Guo Wei
Sepertinya kau agak kurusan ya, apa kau makan dengan benar beberapa tahun terakhir?
Liu Ming
Saya.. Agak kurang makan.. //bergumam
Liu Ming
(Liu Shen memang pernah bertemu dengan Guo Wei, namun itu beberapa tahun terakhir..)
Guo Wei
Hm.. Begitu ya, kau cantik sekali, Liu Shen.. Walau wajahmu tertutup dengan kain itu
Merepa pun berbincang bincang sampai beberapa jam
Dan tibalah saat jam 8 malam, waktu untuk Liu Ming pulang ke kerajaan nya
Guo Wei
Mari, aku antarkan sampai ke depan //berdiri
Liu Ming masuk ke dalam lalu menghela nafas lelah
Liu - (Ibu)
Bagaimana, Liu Ming? //menghampiri Liu Ming
Liu Ming
Eh? Uhm.. Berjalan dengan lancar
Liu Ming
Aku lelah, aku ingin pergi mandi dulu.. //berjalan ke atas
Liu Ming pergi ke tempat pemandian air panas tertutup dan berndam di sana
Liu Ming
//menyisir rambut
Liu ming tiba tiba teringat ucapan Guo Wei
"kau cantik sekali Liu Shen.."
Liu Ming
Apa.. Memang benar.. Kalau aku terlihat cantik
Liu Ming
Ucapannya agak membuatku kesal.. Tapi aku tidak tahu mengapa //membasuh wajah
Liu Ming
Esok.. Adalah hari pernikahan.. Apakah aku akam benar benar menikah dengannya.. //menghela nafas
Liu Ming
..kenapa harus aku
Liu Ming
Apa yang terjadi jika dia mengetahui kalau aku adalah pria..?
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!